MODUL 10

Pengelolaan Kelas
KELOMPOK 4
 M. Rasyid Ridho
 Mawaddah Ariesa
 Muhammad Isyfi
 Sholahudin Al Ayubi
 KEGIATAN BELAJAR 1
Hakikat Pengelolaan Kelas

A.PENGERTIAN PENGELOLAN KELAS

Pengelolaan kelas (classroom management) adalah serangkaian tindakan guru yang ditujukan
untuk mendorong munculnya tingkah laku yang diharapkan dan menghilangkan tingkah laku
yang tidak diharapkan. Pengelolaan kelas dapat didefinisikan beragam tergantung dari sudut
pandang yang dipakai, yaitu:
1) Pendekatan otoriter (authotiry approach)
2) Pendekatan permisif (permissive approach)
3) Pendekatan modifikasi tingkah laku (behavior modification approach)
4) Pendekatan iklim sosio-emosional (sosio emotional climate approach)
5) Pendekatan proses kelompok (group-process approach)
B. PERBEDAAN PENGELOLAAN KELAS DARI PEMBELAJARAN
Pembelajaran adalah segala kegiatan yang dilakukan guru untuk memudahkan siswa
mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Sedangkan pengelolaan kelas adalah segala
kegiatan guru yang dilakukan untuk menciptakan dan memelihara kondisi kelas yang
memungkinkan terjadinya proses pembelajaran yang efektif. Dari perbedaan kedua
kegiatan tersebut bahwa guru yang efektif harus mampu membedakan antara masalah-
masalah pembelajaran yang membutuhkan pemecahan pembelajaran dengan masalah-
masalah pengelolaan kelas yang membutuhkan pemecahan pengelolaan kelas.

C. PENTINGNYA PENGELOLAAN KELAS DALAM PROSES PEMBELAJARAN

Pengelolaan kelas yang efektif merupakan salah satu aspek penting dalam proses
pembelajaran. Pengelolaan kelas yang efektif merupakan prasyarat terciptanya
pembelajaran yang efektif.
 KEGIATAN BELAJAR 2
Penataan Lingkungan Kelas
A. PENATAAN LINGKUNGAN FISIK KELAS

1. Prinsip-prinsip Penataan Lingkungan Fisik Kelas 2. Penataan Tempat Duduk

a. keleluasaan pandangan (visibility) Setiap strategi pembelajaran yang
b. mudah dicapai (accessibility) diterapkan guru menuntut tatanan tempat
c. keluwesan (flexibility) duduk yang berbeda-beda. Dengan kata
d. kenyamanan lain, guru harus menata tempat duduk
e. keindahan siswa untuk memperlancar kegiatan
pembelajaran.
 B. PENATAAN LINGKUNGAN PSIKO-SOSIAL KELAS

Iklim psiko-sosial kelas ber[engaruh terhadap hasil belajar, konsep diri, rasa harga diri dan
sikap siswa terhadap sekolah

1. Karakter Guru 2. Hubungan Sosial Antarsiswa

a. Disukai oleh siswanya a. Perilaku yang diharapkan
b. Memiliki persepsi yang realistik tentang b. Fungsi kepemimpinan
dirinya dan siswanya c. Pola persahabatan siswa
c. Akrab dengan siswa dalam batas hubungan d. Norma/aturan
guru-siswa e. Kemampuan berkomunikasi
d. Bersikap positif terhadap pertanyaan/respons f. Kebersamaan
siswa
e. Sabar, teguh dan tegas
TERIMA KASIH