SOSIALISASI RINCIAN MENU KEGIATAN

PENGAWASAN APOTEK DAN TOKO OBAT TERHADAP

PEMENUHAN STANDAR DAN PERSYARATAN
DAK NONFISIK POM TAHUN 2023
Disampaikan Oleh:

Afrizal, S.Farm., Apt.

Ketua Tim Kerja Penilaian dan Bimtek Fasilitas Distribusi dan Pelayanan Obat, Bahan Obat, NPP

Pada:
Kegiatan Sosialisasi Petunjuk Operasional DAK Nonfisik BOK POM TA 2023

Direktorat Pengawasan Distribusi dan Pelayanan Obat, Narkotika, Psikotropika dan Prekursor
Deputi Bidang Pengawasan Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor dan Zat Adiktif
Badan POM RI
Jakarta, 17 April 2023
 OUTLINE
1 P EN D A H U LU A N

BEN TU K K EG I ATA N M EN U K EG I ATA N

2
PEN G AWA S A N FA S YA N FA R

PEL A P O R A N M EN U K EG I ATA N
3
PEN G AWA S A N FA S YA N FA R

4 PEN U TU P
 RINCIAN MENU PENGAWASAN
FASYANFAR
MENU Penyediaan dan Pengelolaan Data Perizinan dan Tindak Lanjut Pengawasan Izin Apotek,
Toko Obat dan UMOT
1:
RINCIAN MENU Pelaksanaan pengawasan apotek dan toko obat terhadap pemenuhan
Pengawasan Fasyanfar standar dan persyaratan
UMOT
TOTAL ALOKASI Total Alokasi anggaran Rp. 15,609,843,904*
Pengawasan Fasyanfar

Lokus Kab/Kota dan Target Output 3 (Tiga) Bentuk Kegiatan

Jumlah 236 dari 31 1. Pengawasan apotek dan toko obat terhadap pemenuhan
Lokus: kab/kota provinsi standar dan persyaratan
2. Pendampingan Tindakan Perbaikan dan Pencegahan
Target Output:
(TPP)/ (CAPA ) NEW
1. Apotek dan Toko Obat yang diperiksa: 3. Bimbingan Teknis kepada petugas pengelola fasilitas
Sesuai Berita Acara Kesepakatan @ Kab/Kota pelayanan kefarmasian
2. Tenaga Kefarmasian yang diberikan bimtek:
Sesuai Berita Acara Kesepakatan @ Kab/Kota *Berdasarkan Berita Acara Kesepakatan RKA
 BENTUK KEGIATAN (1)
1 Pengawasan apotek dan toko obat terhadap pemenuhan standar dan persyaratan
Target Pengawasan:
Sesuai BA Kesepakatan @Kab/Kota
 Input Kegiatan adalah database perizinan sarana
dan Tools pengawasan izin
 Metode kerja berupa pemeriksaan di lapangan
(sarana Apotek/Toko Obat) dan rapat koordinasi
dengan Lintas Sektor (Misalnya PTSP, IAI, UPT
BPOM, PAFI, dll.)
Fokus Pengawasan Fasyanfar:
1.Aspek Legalitas Sarana dan Produk (obat)
2.Aspek Perizinan
3.Aspek Personalia
4.Aspek Bangunan dan Sarana Prasarana
Jika Apotek/Toko Obat Tidak
Memenuhi Ketentuan (TMK)?
Teknis Kegiatan
Audit/pemeriksaan dalam rangka verifikasi dan
pengkajian ulang data-data terkait izin
operasional
Petugas kompeten dengan membawa Surat Tugas
yang diterbitkan oleh Dinkes Kab/Kota.
Tools: Formulir II.1 Daftar Pemeriksaan
Fasyanfar izin operasional fasilitas pelayanan
kefarmasian sesuai Petunjuk Operasional
Petugas Pengawas dapat mengajukan
pertanyaan untuk memperkuat hasil observasi
dan mencatat sendiri hal lain yang ditemukan
saat pemeriksaan.
Apotek/Toko Obat menyusun Tindakan
Perbaikan dan Pencegahan (TPP)/CAPA
 FORMULIR KEGIATAN (1)
Pengawasan apotek dan toko obat terhadap pemenuhan standar dan persyaratan
Formulir II.1
Daftar Pemeriksaan Informasi Legalitas

Fasyanfar Sarana

Informasi Legalitas
Sarana
Fokus Pemeriksaan
Fasyanfar diantaranya:
1. Aspek Legalitas Sarana
dan Personalia
2. Aspek Legalitas Produk
Legalitas Personalia
(Obat)
3. Aspek Bangunan dan
Sarana Prasarana
Legalitas Personalia
4. Pengelolaan Obat
Kedaluwarsa
 FORMULIR KEGIATAN (1)
Pengawasan apotek dan toko obat terhadap pemenuhan standar dan persyaratan
Formulir II.1
Daftar Pemeriksaan
Catatan lain yang belum diakomodir dalam
Aspek Bangunan dan
ceklis di atas
Sarpras

Fasyanfar Monitoring Tindakan

perbaikan sarana
Legalitas Produk
Fokus Pemeriksaan
Fasyanfar diantaranya:
1. Aspek Legalitas Sarana Pengelolaan obat
dan Personalia kedaluwarsa
2. Aspek Legalitas Produk
(Obat) Perhitungan
Realisasi
3. Aspek Bangunan dan
Sarana Prasarana  Jika hasil pemeriksaan sarana Memenuhi
4. Pengelolaan Obat Ketentuan (MK) maka dapat langsung dihi tung
Kedaluwarsa sebagai capaian.
 Jika pemeriksaan sarana Tidak Memenuhi
Ketentuan (TMK), maka sarana tersebut dapat
dihi tung sebagai capaian jika telah mendapatkan
desk CAPA

 Seluruh hasil pelaksanaan Pemeriksaan Apotek/Toko Obat selanjutnya direkap sesuai Formulir II.2 yang
 FORMULIR KEGIATAN (1)
Pengawasan apotek dan toko obat terhadap pemenuhan standar dan persyaratan
Formulir II.1
Daftar Pemeriksaan
 Seluruh hasil pelaksanaan Pemeriksaan
Fasyanfar Apotek/Toko Obat selanjutnya direkap sesuai Perhitungan
Formulir II.2 yang tercantum pada JUKOP 2023 Realisasi
dan diinput ke SMARTPOM
 Hindari duplikasi data ketika upload, yakni
Pelaporan  Jika hasil pemeriksaan sarana
pastikan hanya mengupload data yang belum
Memenuhi Ketentuan (MK) maka dapat
dilaporkan
langsung dihi tung sebagai capaian.
 Jika pemeriksaan sarana Tidak
Memenuhi Ketentuan (TMK), maka
sarana tersebut dapat dihi tung sebagai
capaian jika telah mendapatkan desk
CAPA
 BENTUK KEGIATAN (2)
2 Pendampingan Tindakan Perbaikan dan Pencegahan (TPP)/ (CAPA )
Target Pendampingan (Desk TPP/CAPA) adalah:
Apotek/Toko Obat dengan hasil pemeriksaan TMK
 Input Kegiatan:
1. Hasil pelaksanaan pengawasan/pemeriksaan Apotek/Toko Obat
2. Blangko Pelaksanaan Pendampingan Tindakan Perbaikan dan
Pencegahan (TPP)/CAPA (Formulir II.3)
 Metode kerja berupa kegiatan rapat dan desk konsultasi antara
Penanggung Jawab dan/atau Pemilik sarana dengan petugas Dinas
Kesehatan Kab/Kota di kantor Dinas Kesehatan.
 Apabila target output pendampingan telah tercapai tetapi masih
terdapat sisa anggaran, maka dalam rangka optimalisasi anggaran,
diperbolehkan untuk melakukan pembinaan kembali kepada Apotek/
Toko Obat yang masih melakukan TPP/CAPA.
NEW
Teknis Kegiatan
 Kegiatan Pendampingan TPP/CAPA Apotek dan Toko
Obat dilakukan secara berkala di kantor Dinas
Kesehatan Kab/Kota setelah pelaksanaan kegiatan
Pemeriksaan Apotek dan Toko Obat
 Contoh:
setelah dilakukan pemeriksaan selama TW I ke 10
sarana, diketahui terdapat 5 sarana yang TMK, maka
dapat dilaksanakan kegiatan Pendampingan
TPP/CAPA kepada 5 sarana tersebut.
 Hasil desk CAPA direkap sesuai formulir II.4 pada
JUKOP 2023
 FORMULIR KEGIATAN (2)
Pendampingan Tindakan Perbaikan dan Pencegahan (TPP)/ (CAPA )
Formulir II.3
Blangko Pelaksanaan
Pendampingan TPP/CAPA
Fasyanfar

Catatan Penting:
 Kegiatan ini merupakan Tindak
Lanjut atas hasil pemeriksaan
Apotek/Toko Obat yang Tidak
Memenuhi Ketentuan (TMK)

 Jika Apotek/Toko Obat telah

menyelesaikan TPP/CAPA,
maka selanjutnya dapat dihitung
sebagai capaian output/realisasi
Pengawasan Apotek/Toko Obat

 Seluruh hasil pelaksanaan Pendampingan CAPA selanjutnya agar direkap sesuai Formulir II.4 yang tercantum
pada JUKOP 2023 dan diinput ke SMARTPOM
 Hindari duplikasi data ketika upload, yakni pastikan hanya mengupload data yang belum dilaporkan
 BENTUK KEGIATAN (3)
Pelaksanaan Bimbingan Teknis kepada petugas pengelola fasilitas pelayanan
3 kefarmasian
Teknis Kegiatan
Peserta: APJ/TTK Penanggung Jawab Fasyanfar, Tenaga
Kefarmasian lainnya, dan pemilik Apotek /Toko Obat
yang menjadi target bimtek
Waktu : 1 hari (± 8 jam)
Tempat : balai pertemuan yang dimiliki oleh Pemda atau sewa
gedung sesuai Standar Satuan Harga (SSH) setempat
Narasumber: Dinas Kesehatan, BBPOM/BPOM/ Loka
POM/organisasi profesi (IAI) setempat atau Instansi lain yang
berkompeten. Honor Narasumber untuk Non-ASN dan ASN
diluar Dinas Kesehatan dan BPOM
Metode: Ceramah, diskusi, peragaan simulasi, pemutaran video dan
cara lain yang mendukung kemudahan pemahaman materi
Target minimal sejumlah peserta yang tercantum dalam
Berita Acara Kesepakatan @Kab/Kota
Materi:
 Standar Pelayanan Kefarmasian sesuai dengan Permenkes Nomor
73 tahun 2016 atau Standar Pelayanan Kefarmasian
 Peraturan perundang-undangan di bidang pengelolaan obat,
termasuk pengelolaan vaksin di fasilitas pelayanan kefarmasian
(antara lain PerBPOM No 24 tahun 2021)
 Standar Kegiatan Usaha dan Produk Pada Penyelenggaraan
Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kesehatan dan Sektor
Obat & Makanan
 Mekanisme teknis perubahan izin dan/atau pelaporan perubahan
izin fasilitas pelayanan kefarmasian; dan
 Edukasi terkait informasi obat melalui Cek KLIK (Kemasan,
Label, Izin Edar dan Kedaluwarsa)
 FORMULIR KEGIATAN (3)
Pelaksanaan Bimbingan Teknis kepada petugas pengelola fasilitas pelayanan kefarmasian
Formulir II.5
Rekapitulasi Laporan
Kegiatan Bimbingan
Teknis Tenaga
Kefarmasian di
Fasyanfar

Perhitungan Capaian:

 Dihitung berdasarkan jumlah

peserta yang mengikuti bimtek.
 Apabila 1 sarana yang mengikuti
bimtek lebih dari 1 orang, maka
tetap dihitung sebagai capaian
output.

 Seluruh rekap hasil pelaksanaan Bimtek ini selanjutnya diinput ke

SMARTPOM.
 Jika di upload bertahap, maka hindari duplikasi data, yakni pastikan
hanya mengupload data yang belum dilaporkan
 P E L A P O R A N M E N U K E G I ATA N P E N G AWA S A N FA S YA N FA R

www.smartpom.pom.go.id
 Disampaikan melalui aplikasi SMARTPOM
(www.smartpom.pom.go.id) setiap bulan paling lambat
tanggal 10 bulan berikutnya

 Pelaporan DAK Nonfisik POM tahun 2023 per rincian

menu, yang terdiri atas:
1. Laporan Hasil Pelaksanaan Kegiatan
a. Pelaporan pengawasan apotek dan toko obat
terhadap pemenuhan standar dan persyaratan
b. Pelaporan pelaksanaan Pendampingan TPP/CAPA
c. Pelaporan Pelaksanaan Bimbingan Teknis kepada
Pelaporan Tenaga Kefarmasian pengelola Fasyanfar
Kegiatan 2. Laporan Realisasi
Berisi antara lain realisasi anggaran, capaian
output, permasalahan/kendala pelaksanaan,
rencana tindak tindak lanjut.

Pelaporan
Realisasi

UPT Badan POM melakukan verifikasi dan monev

pelaporan DAK Nonfisik TA 2023 di cakupan wilayah
masing-masing secara berkala
 PENUTUP

PENDAHULUAN
Menu Rincian Kegiatan Pengawasan Fasyanfar tahun 2023 terdiri dari 3 kegiatan, yaitu Pelaksanaan
1. Pemeriksaan Apotek/Toko Obat, Pelaksanaan Pendampingan TPP/CAPA dan Bimbingan Teknis kepada
Tenaga Kefarmasian pengelola Fasyanfar

Diperlukan komitmen dan koordinasi antara Pemerintah Daerah Kab/Kota penerima DAK dengan

2. Badan POM (BBPOM/BPOM/Loka POM), Kementerian Dalam Negeri, dan OPD di daerah baik terkait
pencairan anggaran, pelaksanaan dan pelaporan, sehingga target output pelaksanaan DAK Nonfisik
Pengawasan Fasyanfar dapat tercapai dengan optimal

3. Pemda diharapkan dapat melakukan pelaporan pelaksanaan kegiatan DAK Nonfisik melalui aplikasi
SMARTPOM secara rutin setiap bulan, agar dapat dipantau realisasinya secara realtime