Anda di halaman 1dari 15

PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN IKLIM SEKOLAH TERHADAP MUTU

PENDIDIKAN DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 BATANG HARI

SKRIPSI
 
Diajukan Sebagai Salah Satu Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Strata Satu Program Studi
Manajemen Pendidikan Islam

M. GUSDI
NIM: 2018.153.1024

YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM


INSTITUT AGAMA ISLAM NUSANTARA BATANGHARI
FAKULTAS PENDIDIKAN ISLAM DAN KEGURUAN
TAHUN 2022
LATAR BELAKANG MASALAH
Berdasarkan grandtour penulis di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Batang Hari merupakan salah satu lembaga
pendidikan tingkat atas yang penulis kunjungi terdapat beberapa permasalahan. Apabila kita kaitkan antara keberadaan
kepemimpinan kepala Sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan di Sekolah, beberapa hal yang perlu diperhatikan,
Pertama, terlihat kurang maksimalnya penerapan gaya kepemimpinan Kepala Sekolah seperti pelaksanaan supervisi dalam
meningkatkan mutu pendidikan. Kedua, terlihat belum adanya upaya yang signifikan dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Ketiga, mutu pendidikan masih rendah dengan jumlah penurunan angka kelulusan.
Tabel 1. Tabel 2.
Jumlah Lulusan SMK Negeri 1 Batang Hari 3 Tahun Terakhir Observasi Kepemimpinan Kepala Sekolah

No Indikator Hasil Temuan


Tahun Pelajaran Jumlah Lulusan Keterangan 1 Pemahaman Terhadap Visi Misi Kepala Sekolah kurang
Sekolah mensosialisasikan pentingnya visi misi
2018/2019 263 Peserta Didik - Sekolah, hal ini berdampak terhadap
kurangnya pemahaman pendidik dan
2019/2020 259 Peserta Didik Turun 4 Lulusan tenaga kependidikan terhadap visi misi
2020/2021 252 Peserta Didik Turun 7 Lulusan Sekolah
2 Kemampuan Berkomunikasi Kepala Sekolah kurang
mengoptimalkan komunikasi lisan
maupun tulisan dengan tenaga
pendidik dan tenaga kependidikan
dalam menguraikan pengembangan
pendidikan dan kemajuan Sekolah
Tabel 3.
Observasi Iklim Sekolah

No Indikator Hasil Temuan


1 Lingkungan fisik Sekolah Pengelolaan sarana prasarana Sekolah belum berjalan
maksimal hal ini ditandai terdapat peralatan pendidikan
yang rusak dan belum diperbaiki serta media
pembelajaran yang tersusun tidak pada tempatnya dalam
kondisi yang kurang terawat
2 Lingkungan sosial Sekolah Kurangnya interaksi sesama tenaga pendidik dalam
keseharian di Sekolah, hal ini dilihat pada saat waktu
istirahat Sekolah, tenaga pendidik lebih fokus pada alat
komunikasi yang ada digenggamannya dibanding
komunikasi lisan sesama guru
3 Lingkungan akademik Sekolah Masih terdapat beberapa tenaga pendidik yang mengajar
tidak sesuai dengan latar belakang akademik atau
keilmuan yang dimiliki

Dari latar belakang permasalahan tersebut penulis angkat judul Pengaruh Kepemimpinan Kepala
Sekolah dan Iklim Sekolah terhadap Mutu Pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1
Batang Hari.
IDENTIFIKASI MASALAH
1. Jumlah lulusan Sekolah mengalami penurunan dalam rentang 3 tahun terakhir.
2. Kepala Sekolah kurang mensosialisasikan pentingnya visi misi Sekolah, hal ini berdampak terhadap kurangnya
pemahaman pendidik dan tenaga kependidikan terhadap visi misi Sekolah.
3. Kepala Sekolah kurang mengoptimalkan komunikasi lisan maupun tulisan dengan tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan dalam menguraikan pengembangan pendidikan dan kemajuan Sekolah.
4. Pengelolaan sarana prasarana Sekolah belum berjalan maksimal hal ini ditandai terdapat peralatan pendidikan
yang rusak dan belum diperbaiki serta media pembelajaran yang tersusun tidak pada tempatnya dalam kondisi
yang kurang terawat.
5. Kurangnya interaksi sesama tenaga pendidik dalam keseharian di Sekolah, hal ini dilihat pada saat waktu istirahat
Sekolah, tenaga pendidik lebih fokus pada alat komunikasi yang ada digenggamannya dibanding komunikasi
lisan sesama guru.
6. Masih terdapat beberapa tenaga pendidik yang mengajar tidak sesuai dengan latar belakang akademik atau
keilmuan yang dimiliki.
PEMBATASAN MASALAH
Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Iklim Sekolah terhadap Mutu
Pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Batang Hari, khususnya pada
tahun ajaran 2021/2022.
RUMUSAN MASALAH

1. Apakah terdapat Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Mutu


Pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Batang Hari?
2. Apakah terdapat pengaruh iklim Sekolah terhadap Mutu Pendidikan di Sekolah
Menengah Kejuruan Negeri 1 Batang Hari?
3. Apakah terdapat pengaruh kepemimpinan Kepala Sekolah dan iklim Sekolah
terhadap Mutu Pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Batang Hari?
4. Seberapa besar Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Iklim Sekolah
terhadap Mutu Pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Batang Hari?
LANDASAN TEORI

1 Mutu Pendidikan

2 Kepemimpinan Kepala Sekolah

3 Iklim Sekolah
KERANGKA BERFIKIR
Kepemimpinan Kepala Sekolah
X1

Mutu Pendidikan
Y

Iklim Sekolah
X2

Dari uraian diatas dapat diduga bahwa terdapat Pengaruh antara kepemimpinan Kepala Sekolah dan Iklim
Sekolah terhadap mutu pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Batang Hari.
“HIPOTESIS MERUPAKAN JAWABAN SEMENTARA
TERHADAP RUMUSAN MASALAH PENELITIAN,
DIMANA RUMUSAN MASALAH PENELITIAN TELAH
DINYATAKAN DALAM BENTUK KALIMAT
PERTANYAAN”.
HIPOTESIS PENELITIANNYA:
KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH (X 1 ) BERPENGARUH
POSITIF SECARA LANGSUNG TERHADAP MUTU
PENDIDIKAN (Y).
IKLIM SEKOLAH (X 2 ) BERPENGARUH POSITIF SECARA
LANGSUNG TERHADAP MUTU PENDIDIKAN (Y).
KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH (X 1 ) DAN IKLIM
SEKOLAH (X 2 ) BERPENGARUH POSITIF SECARA LANGSUNG
TERHADAP MUTU PENDIDIKAN (Y).
PENELITIAN YANG RELEVAN

Khoeriyah yang berjudul: Pengaruh Kinerja Kepala Madrasah terhadap


1 Mutu Pendidikan di Madrasah Aliyah Negeri Terusan Kabupaten Batang
Hari.

Andi Al Kautsar yang berjudul Hubungan Perilaku Kepemimpinan Kepala


2 Sekolah terhadap Iklim Sekolah Di Sekolah Dasar Negeri 85/I Sumberrejo
Kecamatan Muara Tembesi Kabupaten Batang Hari.

Wulan Anggraini yang berjudul Pengaruh Kepemimpinan Kepala Madrasah


3 terhadap Kedisiplinan Guru di Madrasah Tsanawiyah Negeri Muara Bulian.
METODE PENELITIAN

Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis pendekatan survei.


Penelitian survei yaitu suatu penelitian yang dilakukan melalui pengamatan
langsung terhadap suatu gejala atau pengumpulan informasi dari populasi
besar maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data dari sampel
sebagai mewakili data populasi tersebut.
Populasi
Sampel

Teknik Pengumpulan Data


1. Observasi
2. Angket atau Kuesioner
3. Dokumentasi
Jenis dan Sumber Data
Teknik Analisis Data

Uji Instrumen Uji Prasyarat Analisis Uji Hipotesis


KESIMPULAN
Kepemimpinan Kepala Sekolah berpengaruh siginifikan terhadap Mutu Pendidikan sebesar 0,355.
Hal ini menunjukkan bahwa Semakin baik Kepemimpinan Kepala Sekolah, maka akan semakin baik
pula Mutu Pendidikan sebesar yang ditandai dengan thitung sebesar 2,793, dengan tingkat signifikansi
sebesar 0,000<0,05.
Iklim Sekolah berpengaruh siginifikan terhadap Mutu Pendidikan sebesar 0,369. Hal ini
menunjukkan bahwa Semakin baik iklim sekolah, maka akan semakin baik pula Mutu Pendiidkan
sebesar yang ditandai dengan thitung 2,281, dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000<0,05.
Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Iklim Sekolah berpengaruh secara bersama-sama terhadap
Mutu Pendidikan. Hal tersebut dapat dilihat dari variabel independen (Kepala Sekolah dan Iklim
Sekolah) yang mempunyai fhitung 0,717, artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara Kepala Sekolah
dan Iklim Sekolah secara simultan terhadap Mutu Pendidikan. Sedangkan sisanya 0,283 atau 28,3%
dipengaruhi oleh faktor lainnya yang tidak termasuk dalam penelitian ini.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai