EKSPERIMEN LABORATORIUM
EKSPERIMEN LAPANGAN
EKPERIMEN
LABORATORIUM
Ketika hubungan sebab-akibat antara variabel bebas dan variabel terikat
akan ditemukan dengan jelas, maka semua variabel lain yang dapat
mencemari atau merancukan hubungan tersebut harus dikontrol dengan
ketat.
01 dari pembelajar harus dikontrol. Hal tersebut dapat dilakukan dengan tidak memasukkan mereka
yang telah mempunyai pengalaman dengan web ke dalam eksperimen. Inilah yang kita maksud
ketika kita mengatakan kita harus mengontrol faktor pencemar (contaminating factor), dan nanti kita
melihat bagaimana hal tersebut dilakukan
Manipulasi
02 Untuk menguji pengaruh kausal dari variabel bebas terhadap variabel terikat, perlu
dicoba manipulasi tertentu. Manipulasi (manipulation) secara sederhana berarti
bahwa kita membuat tingkat variabel bebas yang berbeda untuk menilai
dampaknya pada variabel terikat.
Mengontrol Variabel “Pengganggu”
Validitas Internal
Validitas Eksternal
Tugas dalam situasi organisasi jauh lebih rumit, dan
mungkin terdapat beberapa variabel perancu yang
tidak dapat dikontrol-misalnya, pengalaman. Dalam
situasi seperti itu, kita tidak dapat yakin bahwa
hubungan sebab-akibat yang ditemukan dalam
eksperimen laboratorium berlaku juga dalam situasi
lapangan. Untuk menguji hubungan kausal dalam
situasi organisasi, dilakukan eksperimen lapangan. Hal
ini sekarang akan dibahas secara singkat
EKPERIMEN LAPANGAN
Eksperimen lapangan (field experiment), sesuai dengan namanya, adalah
eksperimen yang dilakukan dalam lingkungan alami di mana pekerjaan
dilakukan seperti biasa, namun perlakuan tertentu diberikan kepada satu
kelompok atau lebih. Sehingga, dalam eksperimen lapangan, meskipun
tidak mungkin untuk mengontrol semua variabel pengganggu karena
anggota tidak dapat ditempatkan dalam kelompok secara acak, atau
disepadankan, perlakuan dapat tetap dimanipulas
Validitas Internal dan Eksternal
dalam Eksperimen Lapangan
Pengaruh Pengaruh
Sejarah Bias Seleksi
Pengaruh Pengaruh
Maturasi Mortalitas
Pengaruh
Pengujian Pengaruh
Instrumen
Pengaruh
Regresi Statistik
VALIDITAS INTERNAL
DALAM STUDI KASUS
Validitas internal (internal validity)
menunjukan kemampuan dari
instrument riset mengukur apa yang
seharusnya diukur dari suatu konsep.
Validitas internal digunkan untuk
menjawab pertanyaan apakah riset
sudah menggunakan konsep seharusnya.
TINJAUAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI VALIDITAS
INTERNAL DAN VALIDTAS EKSTERNAL
Ancaman ini terjadi karena treatmen yang diberikan menarik dan eksperimen itu
sendiri juga obstrusif, sehingga objek digrup control yang tidak mendapat treatmen
merasa tidak puas yang akibatnya dapat menunrunkan kerja sama dengan hasil yang
tidak optimal.
Jenis Desain Ekperimen dan Validitas
● Desain Eksperimen Kuasi : desain terlemah diantara semua desain, dan desain
ini tidak mengukur sebab akibat. Desain ini dibagi 2 yaitu: desain prates dan
pascates, kelompok eksperimen dan kelompok kontrol., dan desain rangkaian
waktu.
● Desain Eksperimen Murni: meliputi perlakuan, kelompok kontrol, serta
mencatat informasi sebelum dan sesudah kelompok eksperimen diberikan
pelakuan disebut dengan kelompok eksperimen ex post facto.
● Desain Empat Kelompok Solomon: desain yang paling komperhensif dan desain
yang paling sedikit memilki masalah dengan validasi internal.
● Studi Doubel-Blind: Keadaan dimana peneliti maupun subjek tidak mengetahui
yang sebenarnya.
● Desain Ex Post Facto:
SIMULASI
Elemen-elemen merupakan prilaku yang dapat diobservasi dan diukur dari suatu
konsep atau dimensi.
Sekaran (2003) memberikan ususlan dengan mendefinisikan konsep belajar
secara oprasi dan memecahnya menjadi 3 dimensi yaitu:
Dimensi memahami:
1. Dapat menjawab pertanyaan-
pertanyaan dengan benat.
2. Dapat memberikan contoh-contoh Dimensi Aplikasi:
yang tepat 1. Mampu memcahkan masalah
2. Mampu mengintegrasikan
Dimensi Rietensi:
1. Dapat memanggil materi dari
otak setelah beberapa waktu
lamanya.
Dimensi dan unsur motivasi berprestasi
Mereka sangat ingin
mengetahui bagaimana
Mereka akan didorong Ingin selalu kemajuan mereka dalam
oleh pekerjaan berprestasi dan pekerjaan mereka
juara seiring berjalannya
waktu
1 2 3 5
4
Tidak berminat untuk
bersantai dan
mengarahkan perhatian Dengan pikiran dan
mereka ke hal lain hati yang tertuju pada
pencapaian dan
kesuksesan
Dimensi Operasional Internasional