Anda di halaman 1dari 29

AKUNTANSI

PEMBIAYAAN

Mata Kuliah : Akuntansi Pemerintah (Kelas H)


Dosen Pengampu: Dr. Yesi Mutia Basri., S.E., M.Si., Ak., CGAA., CA., AAP
Kelompok 5
02 04
Irene Handewi Rahmadani
2102124369 Syafitri
2102134465
01
Fadhilah Haiqa 03
Fitri Peli Astri Dianti
2102113071 2102113081
TABLE OF CONTENTS
01 02 03
Definisi Klasifikasi Pengakuan
Pembiayaan Pembiayaan Pembiayaan

04 05 06
Pengukuran Penyajian Akuntansi
Pembiayaan Pembiayaan Pembiayaan
01

Definisi
Pembiayaan
Berdasarkan Peraturan Pemerintahan Nomor 71 Tahun 2010
PSAP Nomor 02 Paragraf 50 mendefinisikan pembiayaan
(financing) adalah seluruh transaksi keuangan pemerintah, baik
penerimaan maupun pengeluaran, yang perlu dibayar atau akan
diterima kembali, yang dalam penganggaran pemerintah terutama
dimaksudkan untuk menutup defisit dan atau memanfaatkan
surplus anggaran.
02

Klasifikasi
Pembiayaan
Pembiayaan diklasifikasikan menjadi 2 bagian :

Penerimaan Pembiayaan Pengeluaran Pembiayaan


Merupakan semua pengeluaran Rekening Kas
Merupakan semua penerimaan Rekening Kas Umum UmumNegara/Daerah antara lain pemberian pinjaman
Daerah antara lain berasal dari penerimaan pinjaman, kepada pihak ketiga, penyertaan modal pemerintah,
penjualan obligasi pemerintah, hasil privatisasi pembayaran kembali pokok pinjaman dalam periode
perusahaan daerah, penerimaan kembali pinjaman yang tahun anggaran tertentu, dan pembentukan dana
diberikan kepada fihak ketiga, penjualan investasi cadangan.
permanen lainnya, dan pencairan dana cadangan.
03

Pengakuan
Pembiayaan
Penerimaan Pembiayaan Pengeluaran Pembiayaan

Diakui pada saat diterima pada Rekening Diakui pada saat dikeluarkan dari
Kas Umum Negara/Daerah. Rekening Kas Umum Negara/Daerah.
04

Pengukuran
Pembiayaan
Pengukuran pembiayaan menggunakan mata uang rupiah
berdasarkan nilai sekarang kas yang diterima atau yang akan
diterima oleh nilai sekarang kas yang dikeluarkan atau yang akan
dikeluarkan. Pembiayaan yang diukur dengan mata uang asing
dikonversi ke mata uang rupiah berdasarkan nilai tukar (kurs
tengan Bank Indonesia) pada tanggal transaksi pembiayaan.
05

Penyajian
Pembiayaan
Penyajian Pembiayaan
Penerimaan pembiayaan dan pengeluaran
pembiayaan pemerintah daerah disajikan dalam
laporan realisasi anggaran
06
Akuntansi
Pembiayaan
Akuntansi Penerimaan Pembiayaan
A. Penggunaan SilPA
SILPA (Sisa Lebih/Kurang Pembiayaan Anggaran) adalah selisih lebih/kurang
antara realisasi penerimaan dan pengeluaran selama satu periode pelaporan.
Sedangkan SiLPA (Sisa Lebih Perhitungan Anggaran) merupakan sisa anggaran
tahun lalu yang ada dalam APBD tahun anggaran berjalan/ berkeenaan.

SiLPA mencakup pelampauan penerimaan PAD, pelampauan penerimaan dana


perimbangan, pelampauan penerimaan lain-lain pendaparan daerah yang sah,
pelampauan penerimaan pembiayaan, penghematan berlanja, kewajiban kepada
pihak ketiga sampai dengan akhir tahun belum terselesaikan dan sisa dana
kegiatan lanjutan.
Contoh:
Pemerintah Daerah menggunakan SiLPA tahun sebelumnya sebagai penerimaan pembiayaan
sebesar 2,5 Miliyar. Pencairan SiLPA dilakukan 5 Juni 2021. Atas kejadian tersebut maka fungsi
akuntansi PPKD akan mencatat sebagai berikut:
B. Pencairan Dana Cadangan

Penetapan tujuan Program dan kegiatan


pembentukan dana yang akan dibiayai dari Sumber dana cadangan
cadangan. dana cadangan.

Tahun anggaran
pelaksanaan dana Besaran dan rincian tahunan
cadangan dana cadangan yang harus
dianggarkan dan ditransfer
ke rekening dana cadangan.
Klasifikasi Dana Cadangan

Dana Cadangan Dana Cadangan


Pembangunan Pembangunan
Jembatan Gedung.

Dana Cadangan Dana Cadangan


Penyelenggaraan Penyelenggaraan
Pilkada Pekan Olahraga
Nasional (PON).
Perolehan Hasil Pengelolaan Dana
Cadangan

Penerimaan hasil atas Hasil pengelolaan tersebut


pengelolaan dana cadangan dicatat sebagai Pendapatan-LRA
misalnya berupa bunga/deviden dalam pos Lain-lain Pendapatan
diperlakukan sebagai penambah Asli Daerah yang Sah – Jasa
Dana Cadangan Giro/Bunga Dana Cadangan.
Berdasarkan ilustrasi pada
pembentukan dana cadangan, pada
tahun ke-5 dilakukan pencairan dana
cadangan sebesar 12 Milyar.
Misalkan diperoleh hasil pengelolaan
dana cadangan berupa giro/bunga
sebesar 20 juta per bulan dan asumsi
akumulasi pendapatan bunga
rekening dana cadangan seluruhnya
sebesar 1 milyar. Pendapatan bunga
dana cadangan diperlakukan sebagai
PAD lain. Atas transaksi tersebut
maka fungi Akuntansi PPKD
mengakui penerimaan Kas di Kas
Umum Daerah dengan
mencatat jurnal:
C. Hasil Penjualan Kekayaan Daerah
yang Dipisahkan
Pada tanggal 5 Agustus 2021 Pemerintah
Provinsi Bertuah memutuskan untuk menjual
seluruh kepemilikannya pada BUMD Sarana
Pembangunan dengan harga saham
senilai 500 juta
D. Pinjaman
Penerbitan Obligasi
Berdasarkan Perda tentang Obligasi Daerah, Pemerintah Provinsi
Bertuah menerbitkan surat utang obligasi untuk 5 tahun mulai berlaku
1 Maret 2021 dan berakhir 28 Februari 2026 sebanyak 1000 lembar
@ Rp500.000,00 dengan suku bunga 12%/tahun dibayar setiap 6
bulan per 1 Maret dan 1 September. Dari informasi tersebut, fungsi
Akuntansi PPKD mengakui adanya kewajiban jangka panjang dengan
mencatat jurnal:

Jurnal Pembayaran Bunga


Bunga dibayar 1 September = 7 bulan
Bunga = 500.000 x 12% x 6/12 = 30.000.000

Tanggal 5 Juni 2021 Berdasarkan Perjanjian Kredit Jangka Panjang


untuk jangka waktu 5 tahun antara Pemerintah Provinsi Bertuah
dengan Bank Sejahtera Pemerintah Daerah menerima Nota Kredit
yang menunjukkan telah masuknya uang ke rekening kas daerah
sebesar 300 juta rupiah. Dari informasi tersebut, fungsi Akuntansi
PPKD mengakui adanya kewajiban jangka panjang dengan mencatat
jurnal:
E. Penerimaan Kembali Piutang

Pada tanggal 20 Juni 2021 Pemerintah Daerah


menerima kembali pinjaman yang telah diberikan
kepada Perusda ABC sebesar 250 juta rupiah. Dari
informasi tersebut, fungsi Akuntansi PPKD
mengakui adanya pengurangan piutang dengan
mencatat jurnal:
F. Penerimaan Kembali Investasi Non Permanen Lainnya

Pemerintah provinsi Bertuah menarik kembali


dana bergulir dari masyarakat Pada tanggal 15
Desember 2021. jumlah dana bergulir yang
dilepas dahulunya sebesar 50 juta rupiah. Pada
saat penarikan dana bergulir memiliki harga 70
juta rupiah.
Akuntansi Pengeluaran Pembiayaan
1 ● Pembentukan Dana Cadangan
Pembentukan dana cadangan contohnya. Pada tanggal 1 Februari 2021 Pemerintah Provinsi Bertuah
membentuk dana cadangan yang akan digunakan untuk pelaksanaan Pekan Olah Raga Nasioanal 5 tahun
lagi. Berdasarkan Perda tentang Dana Cadangan maka dibentuk dana cadangan sebesar Rp12. 000.000.000
atau masing-masing Rp2.400.000.000,00, per tahun anggaran. Dari informasi tersebut, fungsi Akuntansi
PPKD mengakui adanya pergeseran dana dari rekening Kas Umum Daerah ke rekening Dana Cadangan
dengan mencatat jurnal : Jumal LO dan Neraca
Akuntansi Pengeluaran Pembiayaan
2 ● Penyertaan modal pemerintah
Pembentukan dana cadangan contohnya. Pada tanggal 1 Februari 2021 Pemerintah Provinsi
Bertuah membentuk dana cadangan yang akan digunakan untuk pelaksanaan Pekan Olah Raga
Nasioanal 5 tahun lagi. Berdasarkan Perda tentang Dana Cadangan maka dibentuk dana cadangan
sebesar Rp12. 000.000.000 atau masing-masing Rp2.400.000.000,00, per tahun anggaran. Dari
informasi tersebut, fungsi Akuntansi PPKD mengakui adanya pergeseran dana dari rekening Kas
Umum Daerah ke rekening Dana Cadangan dengan mencatat jurnal: Jumal LO dan Neraca
Akuntansi Pengeluaran Pembiayaan

3 ● Pembayaran Pokok Pinjaman


Contohnya Pada tanggal 2 Juli 2021
Pemerintah Daerah membayar pokok utang
pinjamanny kepada Bank Raya yang telah
jatuh tempo sebesar Rp700.000.000,00.
Untuk pembayar kewajiban jangka panjang
ini, diterbitkan SP2D LS. Dari informasi
tersebut, fungsi Akuntansi PPKD mengakui
adanya pengurangan kewajibjangka panjang
dengan mencatat jurnal:
Jurnal LO dan Neraca
Akuntansi Pengeluaran
4 Pembiayaan
● Pemberian Pinjaman Daerah

Pemberian pinjaman kepada perusahaan negara, perusahaan daerah, pemerintah pusat


atau kepada pemerintah daerah lainnya. Contoh: Pemerintah Provinsi Bertuah memberikan
pinjaman kepada Pemerintah Kota Madani Rp 5.000.000.000 selama 5 tahun. Pada tanggal
1 Juni 2021 Pinjaman tersebut telah di transfer ke rekening Pmerintah Kota Madani. Berikut
adalah pencatatan yang dilakukan PPK PPKD: Jurnal LO dan Neraca
Thank You!!
Do you have any question?

Anda mungkin juga menyukai