SISTEM POLITIK, EKONOMI, SOSIAL, BUDAYA DAN

WILAYAH KEKUASAAN KERAJAAN GRESIK

Disusun Oleh :
Surya Amarullah 2114000
Yepi Cintia 21140010
A.Kabupaten Gresik
Kabupaten Gresik merupakan salah satu kabupaten di
Provinsi Jawa Timur yang memiliki luas 1.191,25 km2 .
Kabupaten Gresik juga sebagai pintu masuk Islam pertama, di
Jawa. Sebagai salah satu kota yang merupakan pusat
penyebaran Islam di tanah Jawa, Gresik memiliki berbagai
macam peninggalan sejarah. Dominasi
Lorem ipsumIslam menggambarkan
dolor sit amet,
consectetuer adipiscing elit.
kebudayaan yang berkaitan dengan sejarah perkembangan
Aenean commodo ligula eget

Islam dan keramaian pesisir pantai dandolor. dermaganya yang

terlibat perdagangan antar negara.
Gresik sudah dikenal sejak abad ke-11 ketika tumbuh menjadi
pusat perdagangan tidak saja antar pulau, tetapi sudah meluas
keberbagai negara. Sebagai kota Bandar,gresik banyak
dikunjungi pedagang Cina, Arab,
Gujarat, Kalkuta, Siam, Bengali, Campa dan lain-lain. Gresik
mulai tampil
menonjol dalam peraturan sejarah sejak
Lorem ipsumberkembangnya
dolor sit amet, agama
islam di tanah jawa. Pembawa dan Aenean
penyebar agama islam
consectetuer adipiscing elit.
commodo ligula eget

tersebut tidak lain adalah Syech Maulana dolor.Malik Ibrahim yang

bersama-sama Fatimah Binti Maimun masuk ke Gresik pada

awal abad ke-11.
Kalau Syeh Maulana Malik Ibrahim pada jamannya dianggap
sebagai
para penguasa, tiang para raja dan menteri, maka sunan giri
disamping
kedudukannya sebagai seorang sunan atau wali (Penyebar Agama
Islam) juga dianggap sebagai Sultan / Prabu (Penguasa
Pemerintahan) Sunan Giri dikelanal menjadi
Lorem ipsum dolorsalah
sit amet, satu tokoh wali
songo ini,juga dikenal dengan prabu Aenean
Satmoto atau Sultan Ainul
consectetuer adipiscing elit.
commodo ligula eget

Yaqin.Tahun dimana beliau dinobatkan sebagai dolor. pengusaha

pemerintahan(1487 M) akhirnya dijadikan sebagai hari lahirnya
kota Gresik. Beliau memerintah gresik selama 30 tahun dan
dilanjutkan oleh keturunanya sampai kurang lebih 200 tahun.
B. Penyebaran Agama Islam Di Gresik
1. Sunan Gresik

Sunan Gresik atau Maulana Malik Ibrahim (w. 1419 M/882 H) adalah
nama salah seorang Walisongo, yang dianggap yang pertama kali
menyebarkan agama Islam di tanah Jawa. Ia dimakamkan di desa
Gapurosukolilo, Gresik. Sunan Gresik atauLorem
Maulana
ipsum dolorMalik
sit amet, Ibrahim atau

Makdum Ibrahim As-Samarkandy diperkirakan lahir

consectetuer di elit.
adipiscing Samarkand, Asia
Aenean commodo ligula eget
Tengah, pada paruh awal abad 14. Babad Tanah Jawi
dolor.
versi Meinsma
menyebutnya Asmarakandi, mengikuti pengucapan lidah Jawa terhadap
As-Samarkandy, berubah menjadi Asmarakandi.
Terdapat beberapa versi mengenai silsilah Maulana Malik
Ibrahim. Ia pada umumnya dianggap merupakan keturunan
Rasulullah SAW; melalui jalur keturunan Husain bin Ali, Ali
Zainal Abidin, Muhammad al-Baqir, Ja’far ash-Shadiq, Ali al-
Uraidhi, Muhammad al-Naqib, Isa ar-Rumi, Ahmad al-Muhajir,
Ubaidullah, Alwi Awwal Muhammad Sahibus Saumiah, Alwi
ats-Tsani, Ali Khali’ Qasam, Muhammad Shahib Mirbath, Alwi
Lorem ipsum dolor sit amet,
consectetuer adipiscing elit.
Ammi al-Faqih, Abdul Malik (Ahmad Khan),
Aenean commodo Abdullah
ligula eget

(alAzhamat) Khan, Ahmad Syah Jalal, Jamaluddin

dolor.
Akbar al-
Husain (Maulana Akbar), dan Maulana Malik Ibrahim
Syekh Maulana Malik Ibrahim wafat tahun 1419.
Makamnya kini terdapat di desa Gapura, Gresik, Jawa Timur. Inskripsi
dalam bahasa Arab yang tertulis pada makamnya adalah sebagai berikut:
“Ini adalah makam almarhum seorang yang dapat diharapkan
mendapat pengampunan Allah dan yang mengharapkan kepada rahmat
Tuhannya Yang Maha Luhur, guru para pangeran dan sebagai tongkat
sekalian para sultan dan wazir, siraman bagi kaum fakir dan miskin. Yang
berbahagia dan syahid penguasa dan urusan agama:
Lorem Malik
ipsum dolor sit amet, Ibrahim yang
terkenal dengan kebaikannya. Semoga Allah melimpahkan rahmat dan
consectetuer adipiscing elit.
Aenean commodo ligula eget
ridha-Nya dan semoga menempatkannya di surga. dolor.
Ia wafat pada hari Senin
12 Rabi'ul Awwal 822 Hijriah”
Saat ini, jalan yang menuju ke makam tersebut diberi nama Jalan
Malik Ibrahim. Dan Pada beberapa nisan kubur Sunan Gresik
terdapa tulisan kaligrafi, dituliskan petikan beberapa ayat al-Quran
seperti Surat al-Baqarah ayat 225, Surat Ali Imran ayat 17, 18, 19,
25, 26, 27, 185.
Adapun gapura peninggalan sunan gresik di antaranya:
1. Makam
Lorem ipsum dolor sit amet,
2. Gapura Paduraksa consectetuer adipiscing elit.

3. Sumur Gembyang Aenean commodo ligula eget

dolor.
4. Bedug
5. Masjid Pensucian
6. Kolam
C. Kerajaan Islam di Gresik
Giri Kedaton adalah sebuah “kerajaan” agama Islam di kawasan
Gresik, Jawa Timur sekitar masa seratus tahun ke-15 sampai 17.
Kerajaan ini pernah berjaya sebagai pusat agama Islam yang
pengaruhnya bahkan sampai menyebar ke kawasan Keliruku.
- Awal Berdirinya Giri Kedaton didirikan oleh Raden Paku, seorang
proses Walisongo tahun 1487. SuatuLorem
ketika dikisahkan, Raden Paku
ipsum dolor sit amet,

pergi menemui ayahnya yang menjadi ulama

consectetuer adipiscingdi
elit. Pasai, bernama
Aenean commodo ligula eget
Maulana Ishak. Ayahnya itu menyuruhnya dolor.
untuk membangun
sebuah pondok pesantren di
kawasan Gresik.
- Puncak Kejayaan
Giri Kedaton merasakan puncak kejayaan di bawah
kepemimpinan Sunan Prapen tahun 1548–1605. Ketika itu Giri
tidak hanya sekadar sekolah agama, namun juga menjadi
“kerajaan” yang memiliki daya politik. Misalnya, Sunan Prapen
dikisahkan menjadi pelantik Sultan Adiwijaya raja Pajang. Dia
juga menjadi mediatopertemuan selang Adiwijaya
Lorem ipsum dolor sit amet, dengan para
bupati Jawa Timur tahun 1568. consectetuer adipiscing elit.
Aenean commodo ligula eget

Dalam pertemuan itu, para bupati Jawa Timur dolor. sepakat mengakui
kekuasaan Pajang sebagai kelanjutan Kesultanan Demak
- Daftar Para Penguasa
a. Sunan Giri I atau Prabu Satmata atau Raden Paku (1487–1506)
b. Sunan Dalem atau Sunan Kedul atau Sunan Giri II (1487–1546)
c. Sunan Seda ing Margi atau Sunan Giri III (1546–1548)
d. Sunan Prapen atau Sunan Mas Ratu Pratikal atau Sunan Giri IV
(1548–1605)
e. Sunan Kawis Guwa atau Sunan Giri V (1605–?)
Lorem ipsum dolor sit amet,
f. Panembahan Ageng Giri (?–1680) consectetuer adipiscing elit.
g. Panembahan Mas Witana Sideng Rana Aenean commodo ligula eget
dolor.
- Keadaan politik
Pusat lembaga dakwah islamiyyah (pesantren) yang didirikan
Sunan Giri mengalami perkembangan fungsi menjadi pusat
kekuasaan politik. Sepeninggal Raden Rahmat, Sunan Giri mulai
menjadikan Giri Kedaton sebagai pusat kekuasaan politik berupa
kerajaan. Kerajaan Giri Kedaton pada saat itu semakin
menunjukkan kebesarannya. Sunan Giri dengan
Lorem ipsum dolor sit amet,Giri Kedatonnya

begitu tersohor dan oleh karenanya sering dijadikan pusat rujukan

consectetuer adipiscing elit.
Aenean commodo ligula eget
kerajaankerajaan islam lain. dolor.

Bahkan istana Giri Kedaton juga pernah dijadikan tempat

pelantikan beberapa pembesar Kerajaan lain.
- Ekonomi
Pada masa pra kerajaan Giri, Jawa Kuno sudah mengenal sistem
perdagangan yang terintegrasi dengan munculnya tingkat kelas
dalam memproduksi makanan juga kebutuhan sehari-hari. Sejak
kemunduran majapahit yang berhaluan hindu, peranan kerajaan
Giri mulai berkembang sejak 1487 M. Gresik sebagai kota dagang
Lorem ipsum dolor sit amet,
berkembang pesat dengan consectetuer adipiscing elit.

munculnya dua pelabuhan utama saatAenean

itu. Dua pelabuhan ini sangat
commodo ligula eget
dolor.
berperan penting dalam kemajuan kerajaan Giri terutama dalam
bidang ekonomi.
- Sosial dan budaya
Nilai-nilai budaya yang ada pada tradisi Giri Kedaton pada dasarnya
bersumber pada nilainilai ajaran agama yang telah berkembang
sejak era Walisongo abad ke 15-16 M, khususnya masa Sunan Giri
yang ada di Gresik. Tradisi Giri Kedaton memberikan gambaran
bagaimana hubungan masyarakat dengan Sang Pencipta secara
religius dan spiritualitas. Dalam hal ini, tradisi menjadi sarana
dalam mendekatkan diri masyarakat kepada Tuhan. Tradisi Giri
Kedaton menajdi jembatan penghubung batin dan sebagai ekspresi
(eksternalisasi) rasa syukur atas karunia yang diberikan oleh Tuhan
kepada masyarakat Gresik.