LALU LINTAS
(MTS-6241)
N: pemukiman
6
P: pusat
kegiatan
Pusat Kegiatan Masyarakat Kota
Antara lain:
1. Perkantoran 2. Pertokoan
3. Bank 4. Pasar
5. Sekolahan 6. Tempat Hiburan
7. Rumah Sakit 8. Tempat Olahraga
9. Bandara 10. Tempat Ibadah
11. Kampus 12. Terminal
7
Pergerakan sehari-hari
Dari dan ke : rumah/pemukiman
kantor/tempat kerja
sekolah/kampus
pasar/pertokoan/bank
pariwisata/hotel/restoran
tempat ibadah/rumah sakit
terminal, pelabuhan, bandara
industri, dan sebagainya.
8
Jaringan
Transpor
tasi
Antar
Asal-
Tujuan
9
Siklus Keterkaitan
Tata Guna Lahan/Transportasi
Aksesibilitas Fasilitas
Transportas
i
Siklus Keterkaitan
Tata Guna Lahan/Transportasi
FENOMENA
FENOMENA
LINGKARAN
LINGKARAN
SETAN
SETAN
(VISCOUS
(VISCOUS
CIRCLE
CIRCLE)
Siklus Keterkaitan
Tata Guna Lahan/Transportasi
FENOMENA
TEORI
LUBANG
HITAM
(EVIL
SPIRAL)
Klasifikasi Kota
Berdasarkan Jumlah Penduduk:
1. 3.000 – 20.000 jiwa, Semi Kota
2. 20.000 – 100.000 jiwa, Kota Kecil
3. 100.000 – 500.000 jiwa, Kota Sedang
4. 500.000 – 1000.000 jiwa, Kota Besar
5. 1.000.000 – 10.000.000 jiwa,
Kota Metropolitan
6. > 10.000.000 jiwa,13Kota Megapolitan
14
Masalah Transportasi.
Mengapa ?
16
Fenomena masalah
Tindakan-tindakan umum.
TINDAKAN TDM
CONTOH TINDAKAN (1)
CONTOH TINDAKAN (2)
STRATEGI DO MINIMUM
PENDEKATAN INI DIGUNAKAN SEBAGAI
PEMBANDING DASAR (BASIC COMPARISON)
DENGAN USULAN TINDAKAN (DO SOMETHING).
STRATEGI INI BERANGGAPAN BAHWA
KEMACETAN LALU LINTAS
KECELAKAAN LALU LINTAS
Social Policy
Life style, Leisure
LAND USE PLANNING
Pengendalian TGL dikaitkan dengan perencanaan
transportasi:
Batasi pengembangan kota; pertahankan kepadatan existing dan green belt,
serta tidak ada pengembangan wilayah baru selama 20-50 tahun.
Tingkatkan supply pada kawasan perumahan existing: meningkatkan
akses, peningkatan trayek dan pelayanan angkutan umum.
Kawasan perkantoran dan kawasan perdagangan yang padat (high
density) ditempatkan pada jalur angkutan umum pelayanan baik.
Dorong kota-kota mandiri; bekerja dan rekreasi dekat rumah
Pengembangan yang menimbukan tarikan perjalanan angkutan barang
(ware housing, depot dll) ditempatkan jauh dari pemukiman dan dekat
dengan jaringan jalan utama.
Alokasikan kawasan yang tidak dapat dilayani oleh angkutan umum.
LAND USE PLANNING
Tindakan manajemen lalu lintas terkait dengan
TGL berdasarkan perencanaan transportasi:
Membatasi jumlah komuter pada pengembangan wilayah
perdagangan.
CAR ORIENTED
PUBLIC TRANSPORT APPROACH
PUBLIC TRANSPORT APPROACH
VARYING WORK HOUR
Mengapa waktu kerja divariasi ??
Prosentase perjalanan bekerja dan sekolah 56.5 %
TECHLOGICAL IMPROVEMENT
Meningkatan Teknologi APILL
Peningkatan kontroller APILL dari program tunggal
(Mono plan) program Plan banyak (Multi plan)
APILL Koordinasi dan Urban Traffic Control Sistem
Telecomuting;
Kuliah dari rumah
Teleconference
Teleshopping
Penggunaan IT untuk berbelanja; pizza delivery,
Pasar swalayan delivery, dll
Advance Electric Sistem; sistem modern pada
road pricing (mis.: pengenaan tarif tol pada jalan).
CONGESTION CHARGING FOR
ROAD USE
BANYAK NEGARA MENERAPKAN RADIKAL
MEKANISME YAITU MEMBATASI
PEMAKAIAN KENDARAAN PRIBADI PADA
JALAN YANG MACET. TINDAKAN YANG
TELAH DITELITI DENGAN BAIK
DAMPAKNYA ADALAH TARIF JALAN
(ROAD PRICING)
CONGESTION CHARGING FOR
ROAD USE
Controls on Vehicle Ownership
Vehicle Ownership Taxation
Vehicle Quotas
Garaging Requirements
Controls on Vehicle Usage
Non-pricing Access Controls
Basic Pricing
On-street Parking Control
MANA LEBIH PENTING ??
CAR = KENDARAAN
POOL = GROUP,
BERKELOMPOK,
BERGABUNG
Latar Belakang
Pengertian Carpooling
Beberapa orang yang melakukan perjalanan komuter
setiap harinya umumnya untuk bekerja, melakukan
perjanjian untuk melakukan perjalanan dengan
menggunakan satu mobil (Sigurd grava)
Carpooling (also known as ride-sharing, lift-sharing),
is shared use of a car, in particular for commuting to work,
often by people who each have a car but travel together to
save costs and in the interest of other socio-environmental
benefits.
There are sometimes special facilities for carpoolers,
including designated pick-up points and
high-occupancy vehicle lanes which are also at times
opened up to designated cars with multiple riders
Pengertian Carpooling