Beberapa ahli manajemen termasuk ahli perilaku percaya bahwa bidang perilaku
tidak sepenuhnya nyata karena berkenaan dengan manusia yang bersifat unik.
Model, teori dan istilah perilaku oleh ahli perilaku (jargon) sangat kompleks dan
abstrak untuk dipraktikkan para manajer. Dikarenakan perilaku manusia sangat
unik, maka ahli-ahli perilaku sering berbeda dalam menyimpulkan penelitian, dan
rekomendasinya pun sulit bagi manajer untuk memilih dan melaksanakannya.
Sumbangan teori perilaku seperti yang telah disebutkan tadi adalah untuk
dikembangkan dalam teori motivasi. Selain itu, untuk mengetahui perilaku
kelompok, hubungan manusiawi di tempat kerja, dan pentingnya hubungan
manusiawi di tempat kerja. Ahli perilaku menyarankan untuk dikembangkan dalam
teori-teori kepemimpinan, konflik, kekuasaan, perubahan organisasi, dan
komunikasi.
PENDEKATAN KUANTITATIF