Anda di halaman 1dari 29

Relativitas

SMAN 1 Sukodadi
KOMPETENSI DASAR

3.7 Menjelaskan fenomena perubahan panjang, waktu, dan massa


dikaitkan dengan kerangka acuan dan kesetaraan massa dengan
energi dalam teori relativitas Khusus

4.7 Mempresentasikan konsep relativitas tentang panjang, waktu,


massa, dan kesetaraan massa dengan energi
Global Positioning System
Sebagai bukti empiris Teori Relativitas
Teori relativitas mengatakan bahwa jam yang sedang bergerak (misalnya
jam di satelit atau di mobil yang berjalan) ternyata lebih lambat daripada
jam yang dalam posisi diam. Hal ini menyebabkan terjadinya dilatasi
waktu relativistik pada jam sekitar 4 mikrodetik setiap harinya. Ditambah
dengan efek gravitasi menjadi sekitar tujuh mikrodetik atau 7000
Business nanodetik. Jumlah kecil ini bisa memberi perbedaan besar dalam

profile mekanisme GPS sampai beberapa kilometer dalam mendeteksi sebuah


obyek.
Peranan teori relativitas sangat besar sekali dalam teknologi GPS untuk
meningkatkan keakuratan pengukuran posisi objek di permukaan bumi.
Tanpa peranan teori relativitas khusus dan umum kemungkinan besar

https://m.kaskus.co.id/thread/ teknologi GPS tidak dapat digunakan.


50c9b1a38127cfba6e000075/gps-teori-relativitas-di-
dunia-nyata/
Relativitas
Experimen Postulat Einstein untuk
Teori Relativitas Newton Michelson - Morley Relativitas Khusus Kesetaraan massa - Energi
Teori Relativitas Newton
Kerangka Acuan Inersial
Teori Relativitas berkaitan dengan Kerangka acuan inersial adalah kerangka
peristiwa yang diamati dan diukur acuan di mana Hukum I Newton berlaku.
dari kerangka acuan inersial

Dengan demikian, dapat dikatakan Hukum I Newton dinyatakan dalam


bahwa kerangka acuan inersial persamaan
adalah kerangka acuan yang diam
atau bergerak dengan kecepatan Artinya sebuah benda akan diam atau
tetap relatif terhadap suatu bergerak dengan kecepatan tetap jika
kerangka acuan lainnya resultan gaya yang bekerja pada benda
tersebut sama dengan nol.
Benda diam atau bergerak dengan kecepatan
tetap memiliki percepatan = 0
Teori Relativitas Newton

Mobil 1 bergerak dengan Titik A merupakan kerangka Mobil 2 bergerak dengan


kecepatan terhadap titik A acuan yang diam kecepatan terhadap titik A

Berapakah kecepatan mobil kedua relatif terhadap mobil pertama ()?


Pertanyaan ini mengandung makna bahwa mobil Jarak mobil kedua terhadap mobil pertama
pertama dijadikan kerangka acuan yaitu adalah
kerangka acuan yang bergerak
Misalnya, pada t = 0 kedua mobil berada di titik A.
Kemudian, pada saat t jarak yang ditempuh kedua Dengan demikian, kecepatan mobil kedua
mobil masing-masing relatif terhadap mobil pertama adalah
dan
Teori Relativitas Newton

Dari persamaan Percepatan benda pada kerangka acuan yang


bergerak dengan kecepatan tetap
Jika kecepatan mobil kedua () berubah terhadap sama dengan
waktu, sedangkan kecepatan mobil pertama () Percepatan benda pada kerangka acuan yang
tetap, percepatan mobil kedua terhadap mobil diam
pertama adalah Selanjutnya dari persamaan di atas diperoleh
atau
Persamaan ini menunjukkan bahwa percepatan Hal ini menunjukkan bahwa gaya yang bekerja
mobil kedua relatif terhadap mobil pertama sama pada benda dalam kerangka acuan bergerak
dengan percepatan mobil kedua terhadap A. dengan kecepatan tetap () sama dengan gaya
yang bekerja pada benda dalam kerangka
Oleh karena acuan diam ()
 Titik A merupakan kerangka acuan diam Dengan kata lain, hukum-hukum Newton
 Mobil pertama merupakan kerangka acuan yang berlaku sama pada kerangka acuan inersial.
bergerak dengan kecepatan tetap Dengan cara yang sama, persamaan-
maka persamaan Fisika lainnya dapat dibuktikan
memenuhi prinsip relativitas. Keadaan seperti
ini disebut Relativitas Newton
Teori Relativitas Newton
Contoh soal 1 Contoh soal 2
Sebuah kereta api bergerak dengan kecepatan 120 Sebuah pesawat tempur terbang meninggalkan
km/jam. Pada saat itu Marcus Edeng berlari di bandara dengan kecepatan 1200 km/jam. Pada
dalam kereta dengan kecepatan 10 km/jam searah saat itu pesawat melepaskan rudal dengan
kereta. Berapakah kecepatan Marcus Edeng kecepatan 200 km/jam searah pesawat. Berapakah
menurut kecepatan rudal tersebut menurut orang yang
a. orang yang berada di dalam kereta api dan berada di bandara?
b. orang yang berdiri di stasiun?

Jawab : Jawab :
a. v2 = v21 = 10 km/jam v2 = v1 + v21
b. v2 = v1 + v21 = 1200 km/jam + 200 km/jam
= 120 km/jam + 10 km/jam = 1400 km/jam
= 130 km/jam
Percobaan Michelson - Morley
Sebelum Maxwell mengusulkan teori tentang
cahaya adalah gelombang elektromagnetik yang
dapat merambat tanpa medium, para ilmuwan
Fisika berpandangan bahwa semua gelombang
membutuhkan medium dalam merambat.

Muncul teori tentang hipotesa eter yang menjadi


medium pada jagat raya ini.

Albert Abraham Michelson dan Edward


Williams Morley adalah orang yang mencoba
membuktikan keberadaan eter pada tahun 1887.

Gambar di samping memperlihatkan susunan


peralatan eksperimen Michelson – Morley yang
disebut interferometer Michelson
Percobaan Michelson - Morley
Analogi gerak perahu menyeberangi sungai
Waktu yang
dibutuhkan perahu A
𝑣 pulang pergi adalah:
2𝑑
𝑣=𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛𝑒𝑡𝑒𝑟 𝑡 𝐴=
√ 𝑐 2 − 𝑣2
𝑑
2
𝑐
𝑡 𝐴=


2
𝑣
1− 2
𝑐
Waktu yang
dibutuhkan perahu B
pulang pergi adalah:
𝑑 𝑑
𝑡 𝐵= +
𝑐 +𝑣 𝑐 − 𝑣
𝑑 ( 𝑐 − 𝑣 ) +𝑑 (𝑐+ 𝑣)
𝑡 𝐵= 2 2
𝑐 −𝑣
𝑑
2
2 𝑑𝑐 𝑐
𝑡 𝐵= 2 =
𝑐 − 𝑣2 𝑣2
1− 2
𝑐
Percobaan Michelson - Morley
Selisih waktu antara perahu A dan perahu B Tujuan percobaan Michelson – Morley adalah
untuk tiba ke tempat asal adalah membuktikan keberadaan eter. Eksperimen ini
dilakukan dengan mengukur selisih waktu antara
kelajuan cahaya Ketika bergerak sejajar dan
tegak lurus eter.

∆𝑡≠0 Akan terjadi pola interferensi


Dalam kaitannya dengan percobaan Michelson-
Morley, perahu A analog dengan cahaya yang ∆ 𝑡 =0 Tidak terjadi pola interferensi
mengenai movable mirror, perahu B analog
dengan cahaya yang mengenai fixed mirror, dan Ternyata hasil percobaan Michelson – Morley
arus air adalah eter sangat mengejutkan karena dari hasil
pengamatan terhadap pola interferensi tidak
terlihat perbedaan fase, yakni tidak terjadi pola
interferensi.
Percobaan Michelson - Morley
Hal tersebut di atas menandakan bahwa tidak
terjadi perbedaan waktu antara waktu yang Kondisi ini terpenuhi hanya jika
diperlukan oleh cahaya untuk pulang pergi
dalam arah sejajar dengan aliran eter dan Dua hal penting yang dapat disimpulkan dari
tegak lurus aliran eter. percobaan Michelson – Morley
Jadi , sehingga 1. Hipotesis tentang medium yang disebut eter
tidak data dibuktikan. Dengan kata lain eter
itu tidak ada
2. Kecepatan cahaya adalah sama untuk segala
arah, atau kecepatan cahaya adalah mutlak,
tidak bergantung pada kerangka acuan
inersial
Hasil eksperimen Michelson – Morley ini
menjadi teka-teki besar sampai akhirnya Albert
Einstein mengajukan teori relativitas khusus
pada tahun 1905
Postulat Einstein
Postulat Einstein
Teori Relativitas khusus yang diajukan 1. Hukum-hukum Fisika memiliki bentuk
Einstein tidak dipengaruhi secara yang sama pada semua kerangka inersial
langsung oleh hasil eksperimen yang sama
Michelson-Morley, tetapi dapat 2. Cahaya yang merambat di ruang hampa
menjawab permasalahan yang muncul dengan kecepatan tetap c tidak
dari hasil percobaan tersebut. bergantung pada kecepatan sumber atau
Einstein hanya berusaha untuk pengamat.
menjawab pertanyaan-pertanyaan yang
Pernyataan postulat pertama didasarkan pada kenyataan
berkaitan dengan teori elektromagnetik bahwa tidak ada kerangka acuan umum yang diam mutlak.
dan gelombang cahaya. Einstein melihat Postulat tersebut juga merupakan perluasan dari relativitas
Newton.
adanya inkonsistensi pada teori Postulat kedua hampir sulit untuk diterima karena
elektromagnetik yang menganggap bertentangan dengan kebiasaan yang terlihat sehari-hari. Hal
keberadaan ruang mutlak. Berdasarkan ini terjadi karena gerak benda dengan kecepatan rendah,
jauh lebih rendah dari kecepetan cahaya. Implikasi dari
hasil kajiannya, Einstein mengajukan postulat kedua ini sangat luas, membuat besaran-besaran
dua porstulat sebagai berikut: Fisika seperti kecepatan dan Panjang bersifat relative, bahkan
termasuk massa dan waktu.
Relativitas Kecepatan menurut Einstein
Seseorang yang diam di Bumi mengukur kecepatan peluru
kendali relative terhadap tanah sebesar .

Menurut Einstein, kecepatan yang terukur oleh orang di


bumi tadi memenuhi persamaan berikut.

Jika arah berlawanan dengan arah maka

Perbandingan Relativitas Newton dan Relativitas Einstein


Relativitas Newton

Realtivitas Einstein
Tinjaulah sebuah pesawat terbang bergerak dengan
kecepatan relative terhadap bumi (kerangka acuan diam). Adakah kemiripan? Adakah perbedaan?
Pesawat menembakkan peluru kendali dengan kecepatan
relative terhadap pesawat (kerangka acuan bergerak)
Relativitas Kecepatan menurut Einstein
Contoh soal
Sebuah pesawat antariksa bergerak dengan kelajuan
0,8c menjauhi pengamat di Bumi. Dari pesawat
ditembakkan peluru dengan kelajuan 0,4c searah
pesawat.
a. Tentukan kelajuan peluru terhadap pengamat
menggunakan teori relativitas Newton
b. Tentukan kelajuan peluru terhadap pengamat
menggunakan teori relativitas Einstein.

Jawab :
a. v2 = v1 + v21
Jawab :
= 0,8 c + 0,4 c b.
= 1,2 c
Pemuluran Waktu
Menurut Einstein, selang waktu yang terukur oleh C = pengamat
pengamat diam terhadap kejadian dan selang
waktu yang terukur oleh pengamat yang bergerak Kita bahas untuk pengamat yang diam terhadap
terhadap kejadian tidaklah sama. kejadian terlebih dahulu.
Hal ini terjadi karena waktu bukanlah suatu besaran Selang waktu yang oleh cahaya untuk menempuh
yang mutlak. lintasan bolak-balik adalah

Sekarang kita bahas untuk pengamat yang bergerak


terhadap kejadian
Objek yang diamati menempuh lintasan AB dengan
Panjang lintasan . Melalui dalil pytagoras diperoleh

Lintasan cahaya Lintasan cahaya


menurut pengamat menurut pengamat
yang diam terhadap yang bergerak
kejadian terhadap kejadian
Pemuluran Waktu
Selang waktu yang diperlukan cahaya untuk Kita akarkan diperoleh persamaan berikut
menempuh lintasan ACB adalah

Kita kuadratkan, diperoleh


Keterangan
= selang waktu menurut pengamat yang
bergerak terhadap kejadian
= selang waktu menurut pengamat yang
diam terhadap kejadian
Pemuluran Waktu

Perhatikan persamaan
Perlu diingat
Persamaan di atas menunjukkan bahwa karena Jika 𝑣=0,6𝑐


Dengan kata lain, waktu yang terukur oleh 2
pengamat yang bergerak dengan kelajuan 𝑣
maka 1− 2
= 0,8
terhadap kejadian lebih lama (mulur) dari waktu 𝑐
yang terukur oleh pengamat yang diam terhadap
kejadian. Jika 𝑣=0,8 𝑐


Persamaan di atas dikenal sebagai pemuluran 2
waktu (time dilation) 𝑣
maka 1− 2
= 0,6
𝑐
Global Positioning System https://m.kaskus.co.id/thread/
50c9b1a38127cfba6e000075/gps-teori-relativitas-di-
Sebagai bukti empiris Teori Relativitas dunia-nyata/

Teori relativitas mengatakan bahwa jam yang sedang bergerak (misalnya Untungnya para desainer sistem GPS telah
jam di satelit atau di mobil yang berjalan) ternyata lebih lambat daripada memperhitungkan efek relativistik ini.
jam yang dalam posisi diam. Hal ini menyebabkan terjadinya dilatasi Misalnya, untuk mengurangi efek Relativistik
Umum, frekuensi detak jam atom akan
waktu relativistik pada jam sekitar 4 mikrodetik setiap harinya. Ditambah
diperlambat sebelum satelit benar-benar
dengan efek gravitasi menjadi sekitar tujuh mikrodetik atau 7000
diluncurkan, sehingga setelah berada di orbit
Business
nanodetik. Jumlah kecil ini bisa memberi perbedaan besar dalam
mekanisme GPS sampai beberapa kilometer dalam mendeteksi sebuah
yang tepat jam satelit akan berdetak pada
tingkat yang benar, dibandingkan dengan
obyek. profile referensi jam atom di bumi. Demikian pula,
Peranan teori relativitas sangat besar sekali dalam teknologi GPS untuk setiap penerima GPS (hape Anda, hehe) juga
melakukan perhitungan relativistik ketika
meningkatkan keakuratan pengukuran posisi objek di permukaan bumi.
menentukan lokasi pengguna.
Tanpa peranan teori relativitas khusus dan umum kemungkinan besar
teknologi GPS tidak dapat digunakan. Relativitas ternyata bukan hanya teori abstrak
saja!
Pemuluran Waktu
Contoh soal
1. Seorang pengamat mengukur periode ayunan bandul di laboratorium dan hasilnya adalah 2 sekon.
Periode bandul yang terukur oleh pengamat lain yang berada di dalam pesawat ruang angkasa jika
pesawat tersebut bergerak dengan kelajuan 0,6 c terhadap laboratorrium?

2. Sebuah pesawat ruang angkasa mengitari bumi dengan kecepatan 0,8c sambil memancarkan sinyal
ke bumi. Sinyal diamati dari bumi memiliki periode 12 menit. Jika c adalah kecepatan cahaya di udara,
maka tentukan periode sinyal tersebut sebenarnya?

3. Anak kembar bernama Ray serta Roy bekerja menjadi pegawai di NASA. Ketika berusia 30 tahun Ray
menjadi pilot pesawat luar angkasa berkecepatan 0,8c. Apabila Roy berusia 40 tahun ketika Ray
kembali ke bumi, tentukan usia mereka menurut Ray?
Penyusutan Panjang / Kontraksi Lorentz
Selain selang waktu, Panjang sebuah benda juga Sekarang kita bahas masalah waktu
bersifat relatif, bergantung pada kerangka acuan. Selang waktu yang diperlukan pesawat untuk
Mari kita tinjau sebuah pesawat yang bergerak menempuh jarak AB menurut pilot adalah .
dengan kelajuan dari A menuju B seperti pada Mengapa menurut pilot? Karena pilot diam
gambar berikut terhadap pesawat sehingga selang waktu yang
diukur pilot adalah selang waktu benar ().
Sementara itu, meskipun diam terhadap titik A
dan B, pengamat bergerak relative terhadap pilot
sehingga selang waktu yang terukur oleh
pengamat tersebut adalah . Jadi

Jarak AB menurut pilot adalah

Jarak A dan B adalah tetap (). Seorang pengamat


yang diam relative terhadap kedua titik akan
mengukur Panjang AB sebenarnya, yaitu . Dan jarak AB menurut pengamat di bumi adalah
Menurut pilot (pengamat yang bergerak terhadap
kedua titik) Panjang AB adalah
Penyusutan Panjang
Selanjutnya, hubungan antara dan dapat Persamaan tersebut menunjukkan bahwa Panjang yang
ditentukan dengan membandingkan keduanya terukur oleh pengamat yang bergerak terhadap obyek
yang diukur menjadi lebih pendek dari Panjang
sebagai berikut
sebenarnya.
Dengan kata lain, benda yang bergerak akan mengalami
penyusutan Panjang Ketika ada gerak relative antara
maka benda dan pengamat.
Persamaan tersebut dikenal sebagai penyusutan
ingat Panjang (length contraction)
Penyusutan Panjang hanya terjadi jika arah gerak
benda relative terhadap pengamat sejajar dengan
Panjang benda. Panjang benda yang arah geraknya
tegak lurus panjangnya tidak mengalami perubahan.

L = Panjang benda bergerak yang diamati kerangka


acuan
L0 = Panjang benda yang diam terhadap kerangka acuan
Penyusutan Panjang
Contoh soal
1. Sebuah lapangan sepakbola berukuran Panjang 110 m dan lebar 90 m. Sebuah pesawat angkasa
bergerak sejajar Panjang lapangan dengan kecepatan 0,80c. Tentukan luas lapangan yang terukur oleh
pilot pesawat.

2. Sebuah roket sewaktu diam di bumi mempunyai Panjang 150 m. Kemudian roket itu bergerak
dengan kecepatan 0,60c. Berapakah Panjang roket tersebut menurut pengamat di bumi saat roket
bergerak?
Massa dan Momentum Relativistik

Sebelum teori relativitas diajukan, massa benda = massa relativistik (kg)


merupakan besaran yang dianggap tetap. Akan = massa diam (kg)
tetapi menurut teori relativitas Einstein, massa = momentum relativistik (kg m/s)
benda yang bergerak dengan kecepatan akan
berubah menurut persamaan berikut Dari persamaan massa di atas, menunjukkan
bahwa massa benda yang bergerak menjadi lebih
besar daripada massa diamnya.

Dengan demikian, momentum benda yang


bergerak memenuhi persamaan
Massa dan Momentum Relativistik
Contoh soal Contoh soal
Benda dengan massa diam 1,5 kg bergerak dengan Massa sebuah benda yang bergerak menjadi dua
kelajuan 0,8c. Tentukan kali massa diamnya. Berapakah kecepatan gerak
a. Massa benda, dan benda tersebut?
b. Momentum relativistiknya
Kesetaraan Massa dan Energi

Ungkapan yang sangat terkenal dari teori Einstein Untuk benda-benda yang bergerak dengan
adalah adanya kesetaraan antara massa dan kelajuan jauh lebih kecil daripada kecepatan
energi. Menurut Einstein, benda yang bergerak cahaya, rumus tersebut tetap berlaku.
dengan kelajuan akan memiliki energi kinetik
Jadi

dengan dan
= energi kinetik relativistik
= energi total
= energi diam

Muncul pertanyaan, apakah rumus energi kinetik


yang selama ini kita kenal, yaitu

salah? Jawabannya ya salah, untuk benda-benda


yang bergerak mendekati kecepatan cahaya.
Kesetaraan Massa dan Energi
Contoh soal
Sebuah benda dengan massa diam 2 kg bergerak
dengan kelajuan m/s. Hitung
a. Energi kinetik relativistik
b. Energi kinetik benda berdasarkan perumusan
mekanika klasik
c. Prosentase kesalahan hasil perhitungan klasik
terhadap relativistik
Tugas

1. Sebuah pesawat tempur bergerak dengan kelajuan 0,8c terhadap Bumi. Dari pesawat
ditembakkan peluru kendali dengan kelajuan 0,5c searah dengan pesawat. Berapakah
kelajuan peluru terhadap bumi?
2. Seorang pengamat di laboratorium mengamati benda yang bergerak harmonic sederhana. Ia
mencatat bahwa frekwensi geraknya adalah 20 Hz. Pengamat lain di dalam pesawat yang
bergerak dengan kelajuan tetap relative terhadap laboratorium mencatat bahwa frekwensi
gerak benda adalah 12 Hz. Berapakah kelajuan pesawat tersebut!
3. Panjang sebuah roket yang hendak diluncurkan ke angkasa adalah 120 m. Roket tersebut
diluncurkan dan bergerak dengan kecepatan 0,6c terhadap Bumi. Berapakah Panjang roket
menurut pengamat di Bumi
4. Jika kelajuan partikel m/s, tentukan perbandingan massa relativistik partikel itu terhadap
massa diamnya.
5. Sebuah elektron memiliki massa diam dan bergerak dengan kecepatan 0,6c. Tentukan energi
kinetik elektron. (nyatakan dalam )
Te r i m a K a s i h

Anda mungkin juga menyukai