Anda di halaman 1dari 22

Literasi Berimbang:

Membaca Mandiri dalam Pandemi


Covid-19

Rooselyna Ekawati
Unesa
Apa yang kita bedah?

Latar Belakang :
Membudayakan
membaca untuk
Infografis Reading
1 Literacy
pembiasaan 6

Penilaian
Membaca Literasi
5
Mandiri
2 Berimbang :Membaca
Mandiri

Kegiatan:
Membaca
Mandiri 4 Langkah-langkah
3 Membaca Mandiri di
Literasi Berimbang
Introduction (Infografis Reading
Literacy)
Kompetensi Membaca siswa Indonesia perlu
ditingkatkan
Membaca Mandiri dalam Literasi Berimbang

Literasi Berimbang merupakan pendekatan


pembelajaran untuk mengembangkan
keterampilan memahami dan menghasilkan
informasi

Pendekatan yang berimbang terhadap


perkembangan literasi penting untuk
membangun dasar pengetahuan tentang
membaca, menulis, dan berpikir kritis.

Kelompok kegiatan membaca memberikan waktu


bagi siswa untuk membaca, dengan bimbingan
guru/pendamping yang juga cinta membaca
Kegiatan membaca dengan tanpa
bantuan atau pendampingan orang lain.
Guru tidak lagi membacakan isi buku
kepada anak-anak

The text level at which a student reads 96%-


100% of the words accurately and
comprehends 90%-100% of the content
without help

Opportunity for children to read independently with


a 95-100% accuracy with appropriate leveled books
(just-right books)
Tujuan Membaca Mandiri (Literasi Berimbang)
Membaca Mandiri
Siswa memilih sendiri buku yang ingin
dibaca secara mandiri, sesuai dengan
jenjang membaca dan minatnya.

Selama membaca mandiri, siswa


mempraktikkan strategi membaca yang
telah diajar/latihkan sesuai tingkat
kemampuan masing-masing di sesi
membacakan nyaring, membaca bersama,
dan membaca terbimbing
Langkah-langkah membaca mandiri
❑ Guru(Literasi Berimbang)
memastikan siswa mampu membaca pada tingkat membaca mandiri mereka..
(siswa dapat membaca dengan tingkat ketepatan 95%)
❑ Guru mengajarkan bagaimana cara memilih buku yang tepat kepada siswa
❑ Disediakan buku-buku yang menarik dari berbagai jenis tema, topik dan genre yang
tingkat keterbacaannya telah disesuaikan dengan kemampuan dan usia siswa
❑ Buku-buku diletakkan dalam keranjang yang memungkinkan siswa untuk dapat
melihat sampul depan buku
❑ Siswa menyimpan beberapa buku dalam ‘rak buku portable
❑ Membuat lingkungan yang mendukung untuk kegiatan membaca mandiri
❑ Guru turut membaca pada saat kegiatan membaca mandiri sebagai contoh dan
dapat memberikan dorongan pada siswa untuk senang membaca
❑ Kegiatan tindak lanjut berkala perlu dilakukan seperti dua minggu sekali berupa
kegiatan bertukar cerita tentang buku yang sudah dibaca
KEGIATAN MEMBACA MANDIRI

Menulis tentang Menulis puisi


Sustained Silent
pengalaman sederhana
Reading
yang berkesan dibantu guru

Membuat Membuat
gambar terkait kalimat
cerita sederhana

Mendeskripsikan Melanjutkan
Menceritakan benda secara kata/kalimat yang
kembali tertulis disiapkan guru
Penilaian Membaca Mandiri
Jenis Penilaian

Penilaian Informal Penilaian Formal

- Penilaian Perkembangan
- Catatan anekdot Bacaan (Development Reading
- Catatan berjalan Asessment/DRA)
- Inventarisasi Bacaan Kualitatif
(Qualitative Reading
Inventory/QRI)
Contoh
Penilaian
Cerita dari Sekolah:

Rekap Kelas Rekap Guru


Ide untuk Mendukung Budaya
Membaca
Mengubah lingkungan sekitar

Memotivasi untuk membaca genre yang


berbeda

III
Pembelajara
n
Peran orang tua sebagai pengembang minat
baca anak
Menyediakan bahan
Memotivasi kelebihan anak bacaan di rumah

Point and rewards


Beberapa Sumber Bacaan Anak
https://www.letsreadasia.org/

http://www.litara.or.id

https://youtu.be/bwcLxD2e6pI

https://reader.letsreadasia.org/?uiLang=62
60074016145408

http://litara.or.id/digital-books-lets-read/
Pratiwi R, 2017
Terima Kasih
谢谢
Thank You

Anda mungkin juga menyukai