SIGNORELLI, Luca Resurrection of the Flesh 1499-1502
kebangkitan badan Fresco
Chapel of San Brizio, Duomo, Orvieto Kompendium Katekismus Gereja Katolik
203. Apa arti “kebangkitan
badan”?
990
Artinya, keadaan definif
manusia bukanlah perpisahan antara jiwa spiritual dengan badannya.bahkan, badan kita yang fana ini suatu ketika akan hidup lagi. Pengantar Orang Kristiani dengan teguh peercaya dan berharap bahwa, dengan cara yang sama seperti Kristus bangkit dan hidup abadi, setelah kematian, akan hidup abadi bersama Kristus dan Kristus akan membangkitkan merreka pada Akhir Jaman. “(…) bagaimana mungkin ada di antara kamu yang mengatakan, bahwa tidak ada kebangkitan orang mati? Kalau tidak ada kebangkitan orang mati, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia- sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu. (…) Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal.”(1 Cor 15:12-14,20) SIGNORELLI, Luca Resurrection of the Flesh (detail) 1499-1502 Fresco Chapel of San Brizio, Duomo, Orvieto Gagasan Pokok 1. Semua manusia pasti mati Tiap orang tahun bahwa suatu saat dia mati. Pengalaman mengukuhkan kepercayaanini. Kita harus camkan bahwa kita hanya hidup dan mati satu kali. Reinkarnasi setelah kematian hanya khayalan dan tidak diterima oleh iman Katolik. Kematian adalah pisahnya jiwa dan badan; akhir hidup manusia di bumi. Beberapa jam setelah kematian, tubuh mulai membusuk. BALDUNG GRIEN, Hans Three Ages of the Woman and the Death 1510 Oil on limewood,48 x 32,5 cm Kunsthistorisches Museum, Vienna 2. Maut, upah dosa Maut masuk ke dunia karena dosa. Secara kodrati manusia dapat mati, Tetapi Allah menganugerahinya keistimewaan untuk menghidarkan diri dari kematian, yang disediakan karena orang itu penuh kasih setiap kepada Allah. Oleh sebab itu, maut berlawanan dengan rencana Allah. Maut masuk ke dunia sebagai akibat dari dosa asal yang dilakukan Adam dan Hawa. PACHER, Michael St Wolfgang Altarpiece: Resurrection of Lazar 1479-81 Wood, 173 x 140,5 cm Parish Church, Sankt Wolfgang 3. Maut diubah oleh Yesus Kristus Kematian Kristiani memiliki makna positif. Ketaatan Kristus mengubah kutukan maut menjadi berkat. Melalui kematianNya, Yesus mengalahkan maut, membuka kemungkinan keselamatan bagi semua mansusia : “Tuhan, demi umatMu, hidup Engkau ubah, bukan berakhir. Ketika tubuh jasmani kami terbaring mati, kami memperoleh tempat istirahat abadi di surga.” UNKNOWN MASTER, Flemish Resurrection c. 1400 Tempera on wood, 33,1 x 21,2 cm Museum Mayer van den Bergh, Antwerp 4. Setelah maut Jiwa, yang bersifat abadi, tidak dapat mati. Pada saat mati, jiwa terpisah dari tubuh dan hadir di hadapan Allah untuk diadili. Maka, jiwa pergi ke surga untuk memasuki kemuliaan Allah atau ke api pencucian untuk pemurnian – atau pergi ke neraka bila manusia mati dalam dosa berat, yakni: tanpa rahmat Allah. Setelah kematian, ketetapan akhir tidak dapat diubah dan perbuatan baik yang baru tidak diterima. Pengadilan yang terjadi segera setelah kematian disebut pengadilan khusus dan Kristus adalah hakimnya. POURBUS, Pieter Last Judgement 1551 Oil on oak panel, 228,5 x 181 cm Groeninge Museum, Bruges 5. Orang mati akan bangkit pada akhir jaman Orang Kristiani percaya dengan teguh bahwa, sama seperti Kristus bangkit, kita juga akan dibangkitkan untuk pengadilan terakhir. Tubuh kita diubah untuk dipersatukan dengan jiwa kita dan tak akan mati lagi. Semua manusia akan bangkit, tetapi tidak semua memiliki ketetapan yang sama; orang baik akan bangkit untuk kemuliaan abadi, dan yang jahat untuk penghukuman abadi. BACKER, Jacob de The Last Judgement c. 1580 Oil on panel, 140 x 105 cm (centre panel), 140 x 52 cm (wings) O.-L. Vrouwekathedraal, Antwerp 6. Mempersiapkan saat kematian Dalam Injil Tuhan bersabda pada kita tentang kebenaran yang menggetarkan tentang hidup dan kematian, untuk mengingatkan kita untuk bersiap ketika Ia datang mamanggil kita untuk mempertanggung jawabkan di muka pengadilanNya. Dan karena maut datang seperti pencuri – tanpa tanda-tanda –kita harus berjaga. Tapi, bagaimana? Terus menerus memohon pengampunan pada Tuhan kita. Tiap hari memeriksa batin. DE VALDES LEAL, Juan Allegory of Death: In Ictu Oculi Mengaku dosa sesering mungkin. 1664 Hospital de la Caridad (Seville) Membangun niat hidup Kristiani Membangun niat untuk maju … . Cobalah untuk selalu memeriksa batin sebelum tidur. Telitilah perbuatan baik yang telah anda lakukan dan perbuatan buruk apa yang telah anda lakukan. Ungkapkan Doa Tobat dan bangunlah niat baik untuk hari esok. Renungkan bahwa Allah akan mengadili kita pada akhir hidup kita dan bahwa Ia penuh kasih, tetapi juga adil.