d. Molalitas
Satuan konsentrasi yang tidak bergantung suhu dan juga
proporsional trhadap fraksi mol dalam larutan encer adalah
Molalitas (m) banyaknya mol zat terlarut per kilogram
pelarut (bukan larutan)
Banyaknya zat terlarut (dalam mol)
Molalitas (m) = Massa pelarut (dalam kilogram)
4. Konsentrasi Larutan
Soal:
Larutan etanol-air disiapkan dengan melarutkan 10,00 mL etanol, d
= 0,789 g/mL, dalam volume air secukupnya untuk
menghasilkan 100,0 mL larutan dengan densitas 0,982 g/mL.
Berapa konsentrasi etanol dalam larutan ini dinyatakan sebagai:
a. Persen volume
b. Persen massa
c. Persen massa/volume
d. Fraksi mol
e. Persen volume
f. Molaritas
g. Molalitas
5. GAYA ANTAR MOLEKUL DAN PROSES PELARUTAN
1. Entalpi Larutan
Dalam pembentukan beberapa larutan, kalor dibebaskan keseliling;
atau kalor diserap. Entalpi larutan = ∆Hlarutan
a. Mula-mula molekul-molekul pelarut harus dipisahkan untuk
membuat ruang bagi molekul zat terlarut, energi dibutuhkan untuk
mengatasi gaya tarik zat pelarut (langkah endotermik= ∆H > 0)
b. Zat terlarut juga harus dipisahkan , langkah endotermik, ∆H > 0
c. Molekul pelarut dan zat terlarut saling tarik-menarik, langkah ini
melepaskan energi (eksotermik ∆H < 0).
Entalpi larutan adalah jumlah ketiga perubahan entalpi yang
dideskripsikan diatas
Soal.
1. Prediksikanlah apakah larutan akan terbentuk atau tidak
dalam campuran berikut dan apakah hasilnya berupa
larutan ideal
a. Etil alkohol dan air
b. Heksana dan oktana
c. Oktil alkohol dan air
2. Manakah dari senyawa organik berikut ini yang mudah
larut dalam air : a. Toluena, b. asam oksalat, c.
Benzaldehida
3. Dalam larutan mana padatan iodin akan lebih larut, air
atau karbontetraklorida
7. GAYA ANTAR MOLEKUL DAN PROSES PELARUTAN