Anda di halaman 1dari 13

Kelompok 8

Nama :
1. Abdon Mozes Fallo
2. Gabrielo M.D Mbula
3. Veronika Djumba Mali
4. Yane Erniyati Boling
5. Yayu Desri Yanti Pethan

MASALAH ETIS YANG TERKAIT DENGAN PENGENDALIAN


MANAJEMEN & PENGARUH KETIDAKPASTIAN DAN LINGKUNGAN
STRATEGI OPERASIONAL DAN MULTINASIONALITAS PADA SISTEM
PENGENDALIAN MANEJEMEN
MASALAH ETIS YANG TERKAIT DENGAN
PENGENDALIAN MANAJEMEN
Manajer yang terlibat dalam perancangan dan penggunaan
sistem pengendalianmanajemen harus memiliki dasar etika. Etika
adalah bidang studi yang digunakan untukmenentukan perilaku
yang dapat diterima secara normal. Etika adalah pelajaran yang
sulitdipahami bagi banyak manajer.
Perilaku etis dan perilaku yang memaksilmalkan nilai tidaklah
setara. Sedangkan aforisme “etika yang baik adalah bisnis yang
baik” biasanya benar, tetapi sesungguhnya tidak selalu benar.
Etika yang baik tidak selalu “menguntungkan” baik bagi individu
atau organisasiyang terlibat dan pasti tidak selalu
“menguntungkan” dalam jangka pendek. Individu yang etis
kadang-kadang harus mengambil tindakan yang tidak ditujukan
untuk kepentingan pribadimereka sendiri atau kepentingan
pemilik organisasi dikarenakan adanya beberapa
kepentinganyang sah dari para pemangku kepentingan lainnya.
PENTINGNYA ANALISIS ETIS YANG
BAIK
Perilaku tidak etis merugikan individu, organisasi, pasar dan
masyarakat. Perilakutersebut menimbulkan kebutuhan akan
undang-undang dan standar ekstra dari pemerintahdan
lembaga pengatur, serta peraturan, kajian, atau pengawasan
ekstra dalam organisasi.
Penyimpanan dalam etika sering menjadi penyebab masalah
yang lebih serius, sepertikecurangan. Misalnya, pelaporan
keuangan agresif, yang banyak orange menafsirkan
sebagaisesuatu yang kurang etis tapi mungkin cukup legal,
sering muncul menjadi sesuatu yang berisiko yang akhirnya
memuncak menjadi tindakan penipuan yang merugikan
Kedua, masalah etika sering kali berhubungan dengan aturan
yang kurang sesuai, seperti “ selalu berkata jujur” tidak
merugikan, atau memperlakukan orang lain seperti anda ingin
orang lain memperlakukan anda. Akibatnya, aturan tersebut
jarang menjadi panduanuntuk perilaku etis dalam situasi
tertentu karena nilai-nilai manusia sering bervariasi.
Model-model etika
Model etika di bagi menjadi 4
yaitu: Utilitarianisme

Hak dan kewajiban

Keadilan/kewajaran

Keutamaan
Menganalisis isu-isu etis

 Mengklarifikasi fakta
 Menentukan masalah etis
 Menetapkan alternatif.
 Membandingkan nilai-nilai dan alternatif.
 Menilai konsekuensi.
 Membuat keputusan seimbangkan konsekuensinya
terhadap perinsip-perinsip atau nilai-nilai etika
utamadan pilihan alternatif yang paling cocok.
PENGENDALIAN MANAJEMEN UMUM- ISU-ISU ETIS
TERKAIT
1.Etika menciptakan kelonggaran anggaran
Sebagian besar target kinerja, terutama yang digunakan pada tingkat
organisasimanajerial, yang dinegosiasikan antara karyawan dan atasan mereka.
Proses negosiasimemberikan kesempatan bagi karyawan tingkat rendah untuk
“memainkan” proses, yaitu,untuk mengubah posisi merekauntuk dapat diberikan
target lebih mudah dicapai.
a.apakah target anggaran diperlakukan sebagai janji yang kaku dari manajer
untuk korporasi;
b.apakah maksud manajer dalam menciptakan slack terutama mencerminkan
kepentingan
c.apakah (atau berapa banyak) atasan menyadari slack;
d.apakah atasan mendorong terciptanya slack;
e.apakah jumlah slack adalah “material”; atau
f.apakah individu terikat oleh satu atau lebih dari set standar perilaku profesional
2.Etika pengelolaan laba
Beberapa pertimbangan yang paling penting mungkin meliputi
(1) arah manipulasi (memperbesar, mengecilkan, atau hanya
meratakan laba)
(2) ukuran efek(materialitas)
(3) waktunya (kuartal vs akhir tahun, acak waktu vs segera sebelum
sebuahpenawaran obligasi)
(4) metode yang digunakan (bermain dengan cadangan,
menundapengeluaran diskresioner, perubahan kebijakan akuntansi)
(5) maksud manajer mengenaikeinformatifan nomor (dan
pengungkapan)
(6) kejelasan aturan yang melarang tindakan
(7) tingkat pengulangan (satu kali penggunaan vs penggunaan
berkelanjutan dari tindakansetelah peringatan).
Infographic Style
3.Etika merespons indikator pengendalian
yang cacat
Target hasil dan petunjuk perusahaan
memberikan sinyal kepada karyawan seperti
apatitik berat perusahan tersebut, apakah itu 4.Etika menggunakan indikator
keuntungan, pertumbuhan, atau kualitas. pengendalian yang“terlalubagus”
Ketika target dan petunjuak tidak Sering kali Indikator kontrol ketat mungkin terjadi
didefinisikan dengan baik, mereka benar- karena kemajuan teknologi. Jaringan Dinamika
benar dapat memotivasiperilaku karyawan Glendale, California, sebuah perusahaan
dalam kegiatan yang salah, berbeda dengan perangkat lunak, menjual programsurveilans
kepentingan yang diinginkan organisasi. komputer untuk memungkinkan pengawas untuk
melihat layar komputer pribadikaryawan, dan ada

O
banyak contoh teknologi lain yang membuat
menguping secara elektronikmungkin terjadi.
a.Apakah penggunaan tindakan diungkapkan kepada karyawan?
b.Apakah telah ada usaha perlindungan untuk melindungi data
yang dikumpulkan?
c.Apakah telah ada usaha perlindungan untuk memastikan
bahwa data hanya digunakanuntuk tujuan yang telah
ditetapkan?
d.Ketika supervisor menggunakan pengendalian yang ketat,
mereka menekankan kualitasdaripada hanya kuantitas ?
PENYEBARAN ETIKA YANG BAIK DALAM
ORGANISASI

Ketidakpastian lingkungan mengacu pada seperangkat faktor luas yangsecara individu


atau kolektif membuat sulit atau tidak mungkin untukmemprediksi masa depan di daerah
tertentu. Ketidakpastian ini dapat berasal dari perubahan (atau perubahan potensial)
dalam kondisi alam (seperti cuaca, iklim politik dan ekonomi), tindakan pesaing,
pelanggan, pemasok (termasuk tenagakerja), dan regulator. Ketidakpastian akan lebih
tinggi pada laju kemajuanteknologi yang lebih tinggi. Ketidakpastian juga umumnya lebih
tinggi ketikamencoba melihat ke masa depan.

STRATEGI OPERASIONAL

1.Strategi Perusahaan
2.Strategi Unit Bisnis / Strategi Bersaing
MULTINASIOLITAS
Budaya Nasional Perbedaan dalam lingkungan bisnis lokal

Nasional adalah pemrograman pikiran secara


kolektif yang membedakan anggota dalam satu
 Ketidakpastian
kelom pok (masyarakat) dengan yang lain,yang  Inflasi
meli puti selera,norma-norma,nilai-nilai, perilaku
sosial, prioritas pribadi, dan cara menanggapi
 Bakat
rangsangan antar pribadi

Institusi Lokal Translasi mata uang asing

Peraturan tata kelola perusahaan, hukum Pertukaran dan translasi mata uang asing
ketenagakerjaan dan kontrak,serta sistem tidak secara nyata mempengaruhi
perbankan dan intervensi pemerintah, hanya pengendalian hasil pada sistem
untuk beberapainstitusi ternama saja dan juga
pengendalian manajemen bagi
berubah ubah secara signifikan di seluruh
Negara perusahaan multinasional.
PENYUSUNAN
PERENCANAAN ANGGARAN
STRATEGIS  Sistem
 Penyusunan Kompensasi
Anggaran lnsentif
 Penetapan  Keunggulan
Harga Kompetitif
 Gaya Manajemen
Transfer
Puncak
 kompensasi o Perbedaan
lnsentif dalam Gaya
Manajemen
o Implikasi
terhadap
pengendalian
manajemen
Strategi Korporat

Logika untuk menghubungkan pengendalian


dengan strategi didasarkan pada garis pemikiran
berikut ini:
 Organisasi yang berbeda umumnya beroperasi
dalam konteks strategi yang berbeda.
 Strategi yang berbeda memerlukan prioritas
tugas, faktor kunci keberhasilan, keterampilan,
 Perspektif, dan perilaku yang berbeda untuk
pelaksanaan yang efektif.
 Sistem pengendalian adalah sistem pengukuran
yang memengaruhi perilaku dan orang-orang
yang aktivitasnya sedang diukur.
 
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai