Anda di halaman 1dari 37

Sistem Informasi Pendukung SPSE

(SIPS)

Biro PBMN dan Layanan Pengadaan


Sekretariat Jenderal
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
SIPS

Sistem Informasi Pendukung SPSE


a. Registrasi kode akses
b. Data Pengadaan Non SPSE (Pengadaan
langsung, Penunjukan langsung dan
ePurchasing)
Dasar
Hukum

• Surat Kepala LPSE

• Tanggal 20/2/2017
SIPS
Sistem Informasi Pendukung SPSE
http://eproc.pu.go.id/sips.asp

• SPSE belum mendukung data pengadaan langsung,


penunjukan langsung dan ePurchasing

• Sedangkan data pelaksana kegiatan yang dilaksanakan


dibutuhkan oleh eMonitoring

• Maka…. Input di SIPS

• Terdapat pengadaan langsung oleh pejabat pengadaan yang


paket/sub paketnya tidak diinput di SIRUP. SIPS
menyediakan fasilitas penginputan paket manual.
Beda ePurchasing vs Pengadaan
Langsung vs Penunjukan Langsung
e Purchasing Pengadaan Penunjukan
Langsung Langsung
Batasan Nilai Tidak Terbatas Sd. Rp 200 Juta Tidak Terbatas
Pengadaan (B/PK/Jl)
Sd. Rp 50 juta (JK)

Syarat Barang/jasa yang Tidak ada Memenuhi


Penggunaan dibeli tercantum ketentuan
dalam penunjukan
langsung (Perpres
eCatalogue 54/2010, Pasal 38
atau Pasal 44)

Proses Pemilihan Melalui SPSE Konvensional Konvensional


(langsung kepada (langsung kepada
Penyedia) Penyedia)
Pihak yang terlibat

1 kode akses 1 role


contoh:
- A sebagai anggota Pokja
- A sebagai Pejabat Pengadaan
- A mempunyai 2 kode akses
sebagai Pokja dan PP
Memasukkan data ke SIPS ?
• Kode akses silahkan registrasi secara online di URL
http://eproc.pu.go.id/reg.asp

• Kode akses untuk seluruh pihak yang terlibat PBJ

• Registrasi

• isi form

• upload scan SK

• Aktifasi -> silahkan kirim bukti registrasi ke email


eprocadm@pu.go.id dan eprocadm@gmail.com
Akses ke SIPS
1

2
Login
Mengisi Data
Mengisi Data
Selesai mengisi data
Tayang di Web PU-Net
ePurchasing
Swakelola tipe 2
Pengadaan Langsung dan E-
Purchasing
• Kapan pejabat pengadaan/Pokja menginput/update data
ke dalam SIPS ?

• Awal pada saat memulai proses pengadaan langsung


atau ePurchasing atau Penunjukan Langsung atau
Swakelola Tipe 2

• Selanjutnya … update data ketika proses sudah


dilakukan atau ditunjuk pelaksananya atau tanda
tangan kontrak
e-Katalog
e-Purchasing
• Katalog elektronik atau E-Catalogue adalah sistem informasi
elektronik yang memuat daftar, jenis, spesifikasi teknis dan
harga barang tertentu dari berbagai Penyedia Barang/Jasa
Pemerintah.

• E-Purchasing adalah tata cara pembelian Barang/Jasa melalui


sistem katalog elektronik.
regulasi
•Perpres 54/2010 Pasal 110
• (4) K/L/D/I wajib melakukan E-Purchasing terhadap Barang/Jasa
yang sudah dimuat dalam sistem katalog elektronik sesuai
dengan kebutuhan K/L/D/I.
• (5) E-Purchasing dilaksanakan oleh Pejabat Pengadaan/PPK atau
pejabat yang ditetapkan oleh Pimpinan Instansi/Institusi.

• (6) Ketentuan lebih lanjut mengenai E-Purchasing ditetapkan oleh


LKPP.
regulasi..
• SE Kepala LKPP No.3 tahun 2015 tentang ePurchasing

• Perka Kepala LKPP No.6 2016 tentang ePurchasing

• Perka LKPP No 4 Tahun 2016 tentang pengajuan usulan


eCatalog
Pengecualian ePurchasing
lihat di Perka LKPP no 6/2016 dan SE Kepala
LKPP No 3 Tahun 2015
e-Katalog
• Di dalam Perka LKPP No 6/2016, terdapat 3 jenis
Katalog :

• Katalog Nasional -> dikelola oleh LKPP yang


sekarang dimanfaatkan

• Katalog Sektor -> dikelola oleh K/L


bekerjasama dengan LKPP

• Katalog Daerah -> dikelola oleh Pemda


Provinsi/Kab/Kota bekerjasama dengan LKPP
Pengajuan Barang untuk Masuk
ke eKatalog
• Di dalam Perka LKPP No. 4 /2016 pengajuan barang untuk masuk ke eKatalog :
• hanya dapat dilakukan berdasarkan usulan K/L/D/I
• dikonsolidasikan di Setjen untuk di sampaikan ke LKPP
• Kementerian PUPR di Biro PBMN dan LP
• Terdapat Inpres terkait Rencana Aksi Percepatan Pemberantasan Korupsi (RAN Aksi
PPK) 2017
• Setiap K/L ditargetkan untuk berkontribusi di eKatalog
• Di bulan Maret 2017 (B03) harus ada surat ke LKPP minimal dari Sekjen menyatakan :
Usulan atau Pernyataan tidak mengusulkan
• Terdapat surat Sekjen ke masing-masing eselon 1 untuk menindaklanjuti dan agar
menyampaikan hasil ke Setjen cq Biro PBMN dan LP paling lambat 13 Februari 2017
isinya Usulan atau Pernyataan tidak mengusulkan
Tips ePurchasing
• Pada saat memesan sampaikan keterangan waktu paling
lambat untuk penyedia merespon

• Dapat melakukan pemesanan terhadap beberapa


penyedia sekaligus , dapat dibatalkan sebelum dilakukan
persetujuan

• Selalu cek barang2 yang ada di dalam Katalog


Government Online System
(GOVOS) Garuda Indonesia
• Govos adalah Sistem Pemesanan Tiket Online Garuda yang tersedia di dalam
eKatalog

• Terdapat 1 user Admin di K/L dan banyak Booker

• Admin membuat Booker, Booker melakukan pemesanan tiket dan lainnya.

• Benefit : Diskon terbesar, dan lainnya

• Pembayaran secara garis besar terdapat 2 metode :

• tunai : tanpa plafon

• non tunai dengan plafon -> kerjasama dengan Bank batas waktu pembayaran
kurang lebih 55 hari kerja
SIULP
Sistem Informasi ULP
http://ulp.pu.go.id
• Kode Akses sama dengan SIPS dan SPSE

• Pelaksana PBJ memanfaatkan SIULP agar proses PBJ berjalan tertib.

• TA 2017 :

• Proses SK Pokja ULP -> memastikan pokja ULP resmi, data perencanaan pokja/satker terekam
untuk evaluasi

• Pemantauan proses PBJ oleh ULP

• Kontak Pokja ULP (respon cepat) - permasalahan cepat diatasi

• Monev khusus paket konsultansi 10M/100M | penetapan pemenang oleh Menteri

• TA 2018 (pengembangan)

• SOP terintegrasi - Perencanaan s/d Serah terima contoh : Kaji ulang, Daftar Hitam,
Permasalahan, Pengaduan

• Ceklist mandiri tertib proses (Sumber Ditjen Binkon dsb)

• Kinerja PBJ
Contoh Ceklist Mandiri
KPA
Contoh Ceklist Mandiri
PPK
Contoh Ceklist Mandiri
Pokja ULP
Jabatan Fungsional PBJ
• Sejak Tahun 2012 terdapat Jabfung PPBJ : hanya ada tingkat ahli, terdiri dari Jabatan Pertama,
Muda dan Madya.

• Butir Kegiatan mulai perencanaan sampai dengan serah terima barang

• Jumlah Jabfung PBJ di Kementerian PUPR : ? komparasi ?

• TA 2016 telah dibentuk Tim Penilai Angka Kredit Jafung PPBJ ketua Tim Kepala Biro PBMN dan
LP, Sekretariat di Biro PBMN dan LP

• Terdapat inpassing nasional : Permen PANRB 26/2016, sampai dengan Desember 2018 -> uji
kompetensi disiapkan instansi pembina, menurut LKPP kemungkinan besar Maret 2017 siap ( 9
UK Jafung PPBJ Pertama)

• Sosialisasi 3 tempat , pertama tgl 9-10 Februari 2017 di Yogyakarta, Kedua 26-28 April 2017
tempat tentatif : Jayapura, 9-11 Agustus tempat tentatif Padang

• Informasi terkait ini silahkan lihat di portal


http://ulp.pu.go.id atau https://ppsdm.lkpp.go.id
To Do s
• Segera proses lelang, selesaikan paling lambat bulan Maret

• Prosedur perubahan nama paket diikuti

• Registrasikan kode akses ke http://eproc.pu.go.id/reg.asp (Kasatker,PPK, Pokja


ULP, Pejabat Pengadaan) lalu PP/Pokja input dan update data ke SIPS

• Cek eKatalog, gunakan ePurchasing. Kalo ada kebutuhan silahkan usulkan ke Biro
PBMN dan LP

• Manfaatkan SIULP agar proses lebih tertib

• Terdapat Jabfung PBJ, mohon dapat disebarkan infonya

• Infokan segera jika terjadi permasalahan


Dont s !!!
• Jangan Menunda penyiapan readiness criteria dan proses
lelang

• Jangan Melaksanakan di luar ePurchasing jika tidak


sesuai regulasi (Perpres/Perka/SE)

• Jangan menyulitkan diri sendiri dan orang lain

• Jika ada hal yang belum jelas … tanyakan kepada


yang mengerti

Anda mungkin juga menyukai