KOLABORA
SI
Kelompok 1 CGP A8 08.08
Pasaman Barat
Hai!!
Semua
Perkenalkan Kami Dari Kelompok 1
Baca Selanjutnya
Perkenalan
Anggota Kelompok 1
Ronggiang
Kearifan Budaya Lokal Kabupaten Pasaman Barat
dan Kesenian Daerah Yang Menjadi Warisan Budaya
Luhur
Makan Ba Jamba
Kaitan Antara Konteks Lokal
(Ronggiang) Dan Pemikiran KHD)
dalam Pembelajaran
Pendidikan adalah
penyemaian benih-benih
(Cipta, Rasa, Karsa)
kebudayaan yang dapat
mengantarkan murid pada
budi pekerti
Sistem Among
Asah Asih Asuh
mengasah daya fikir murid agar lebih memberikan perasaan melindungi, Mengasuh anak didik sama dengan
kritis dalam menghadapi persoalan- mengayomi,dan menjadikan dirinya mengasuh anaknya sendiri dan merawat
persoalan dan isi materi yg disampaikan orang tua kedua di sekolah dengan rasa nya sampai anak didik lulus dari satuan
guru ini ranahnya kognitif untuk kasih sayang ini akan timbul pendidikan yg di tempuh ditingkatannya
menggali potensi berpikir murid. kenyamanan murid dalam masing masing
PEMIKIRAN KHD YANG MENEBALKAN LAKU MURID
DENGAN KONTEKS LOKAL SOSIAL BUDAYA
Mendidik siswa sesuai dengan kodrat alamnya dan kodrat zaman. Siswa diberikan
kebebasan memilih dan mengembangkan kegiatan yang sesuai dengan minat dan
bakatnya, sesuai dengan prinsip merdeka belajar. Sehingga akan tertanam rasa bahagia
menjalankan kegiatan tersebut dan lambat laun akan terbentuk budi pekerti yang baik
PEMIKIRAN KHD YANG MENEBALKAN
LAKU MURID DENGAN KONTEKS
LOKAL
Menurut Ki HajarSOSIAL BUDAYa
Dewantoro kebudayaan itu tidak pernah memiliki
bentuk yang abadi tetapi terus menerus berganti-ganti wujudnya. Namun
dapat dilakukan secara abadi. Hal ini disebabkan karena bergantinya
alam dan zaman budaya lokal akan terus mengikuti perkembangan
zaman. Dalam berbagai kegiatan di sekolah tentunya tidak akan lepas
dari kegiatan pengembangan budaya lokal. Budaya lokal Pasaman barat
yang ada di sekolah ada dalam permainan anak dalam pembelajaran dan
dalam seni budaya yang termasuk dalam kurikulum
Terima
Kasih
Kaitan Antara Konteks Lokal
(Ronggiang) Dan Pemikiran KHD)
dalam Pembelajaran
Menuntun
Partisipasi Guru Berkarakter Merdeka Belajar mencapai
tujuan