Dosen Pembimbing:
Drg. Raden Mas Norman Trikusumo I., Sp. Perio
PENDAHULUAN
Perikoronitis -> peradangan pada jaringan lunak di sekitar mahkota gigi
yang sedang erupsi atau erupsi sebagian.
Gambaran klinis yang dihasilkan adalah lesi merah, bengkak, terdapat pus
disertai nyeri yang menjalar ke telinga, tenggorokan, dan dasar mulut.
1. Etiologi
• Bakeri anaerob obligat dan fluktuatif, seperti Actinomyces,
Prevotella, Veillonella, Micromonas atau Propionibacterium spp,
• Bakteri aerobik seperti Staphylococcus juga ditemukan.
• Faktor predisposisi: infeksi saluran pernapasan atas, stres, fase
menstruasi, iritasi lokal (merokok), diabetes tidak terkontrol, dan
gangguan imunodefisiensi
TINJAUAN PUSTAKA
2. Gejala Klinis
• Seperti tanda peradangan berupa nyeri, kemerahan,
pembengkakan, panas, dan kehilangan fungsi
• Dapat menyebabkan komplikasi berupa kesulitan
menelan, trauma, trismus
3. Klasifikasi
Transient
Berkaitan dengan proses erupsi gigi
Non transient
TINJAUAN PUSTAKA
3. Klasifikasi Akut
Berkaitan dengan onset perkembangan
Kronis
Operkulektomi
2. Kontraindikasi
1. Erupsi vertikal tetapi erupsi belum sempurna karena tertutup tulang
2. Erupsi horizontal (saat difoto posisi gigi miring)
TINJAUAN PUSTAKA
3. Penatalaksanaan
1. Siapkan alat dan bahan serta lakukan persiapan
operator
2. Lakukan asepsis pada daerah operasi dengan
menggunakan povidone iodine
3. Lakukan irigasi pada daerah perikoronal dengan
H2O2 dan aquades
4. Lakukan anestesi lokal infiltrasi pada daerah operasi
5. Evaluasi oklusi untuk menentukan apakah gigi
antagonisnya mengalami trauma dengan flap
operkulum atau tidak
6. Lakukan probing pada semua sisi
7. Lakukan eksisi atau pemotongan operkulum pada
bagian attached gingiva yang cukup lebar dari arah
distolingual atau distobukal menggunakan scalpel
blade #15.
TINJAUAN PUSTAKA
3. Penatalaksanaan
8. Sisa jaringan yang dipotong diambil dengan menggunakan pinset chirurgis
10. Lakukan irigasi daerah operasi menggunakan larutan H2O2 dan aquades
11. Dilakukan penjahitan jika trauma terlalu besar atau bleeding terlalu banyak