KEBERAGAMAN

ANGKATAN KERJA,
PELUANG KERJA YANG
SETARA, DAN TINDAKAN
AFIRMATIF
KELOMPOK 2 MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

M. Furqon Abdillah-190502201
Raihan Sandi Akbar-190502202
Grace Dea Pinem-190502214
Akhmad Fadhil Naufal-190502219
Army Monica Sibagariang-190502221
Husein Mubarak-190502222
Faiz Pri Wicaksana-190502234
Aditya Resa Pramana-190502237
 Ramalan Angkatan Kerja Beragam di Masa
Depan
● Angkatan kerja AS pada tahun 2005 mencapai 147 juta, pada tahun 2010, angkatan kerja sipil diramalkan meningkat
menjadi 158 juta, dan pada masa mendatang keseluruhan angkatan kerja AS akan menjadi lebih beragam.
●             Departen of labor’s bureau of labor statistic, meramalkan bahwa jumlah karyawan Asia dan lainnya (termasuk
kepulauan pasifik, Indian, Amerika, dan Alaska) dalam angkatan kerja AS akan meningkat 44,1 persen pada tahun 2010.
Keberagaman dan Manajamen Keberagaman
Manajemen Keberagaman memastikan tersedianya
faktor-faktor untuk memberi dan mendorong
perkembangan berkelanjutan angkatan kerja yang
beragam dengan meyatukan perbedaan-perbedaan
yang nyata dan yang dipersiapkan tersebut untuk
mencapai produktifitas maksimum.
Keberagaman mengacu pada setiap
perbedaan yang dipersepsikan diantara
orang – orang
jupiter: usia, ras, agama,orientasi
seksual, gaya hidup, dan perbedaa lainya
yang kita persepsikan.
name and is the second planet from the Sun.
It’s terribly hot, even hotter than Mercury
Tantangan bagi para manajer dimasa depan
adalah bahwa orang dengan ciri umum,
yang berbeda dari orang kebanyakan, sering
kali berfikir , bertindak, belajar, dan
berkominikasi dengan cara berbeda.
KOMPONEN-KOMPONEN ANGKATAN
KERJA BERAGAM
ORANG TUA TUNGGAL DAN KELUARGA DWI-KARIER
IBU BEKERJA
Peka terhadap isu anak dan keluarga Pengaruh dalam fleksibelitas organisasi

WANITA DALAM BISNIS KARYAWAN BERKULIT

BERWARNA
Pengaruh wanita dalam bisnis dan keluarga Bikulturalisme dalam organisasi
KARYAWAN TUA ORANG CACAT

Meningkatnya masa kerja dan tertundanya Prejudis-prejudis kaku yg berkembang

pensiun

Tingkat Pendidikan Karyawan

Aspek keterampilan dalam bekerja

Imigran Pemuda Dengan Keterampilan

Terbatas
Menjadi bagian dari angkatan kerja reguler Aspek keterampilan dalam bekerja
 Hukum yang Mempengaruhi Peluang Kerja Keras
Civil rights act tahun 1866
• Secara khusus undang-undang ini
memberi seluruh warga negara
mempunyai hak yang sama.
• Di dasarkan oleh amandemen ketiga belas
konstitusi A.S.
Tittle VII of the civil rights act tahun 1964,
diamandemen tahun 1972
• Tidak lah sah bagi pemberi kerja untuk
melakukan diskriminasi dalam pemecatan,
penarikan, promosi, atau keistimewaan-
keistimewaan dalam bekerja berdasarkan ras,
warna kulit, jenis kelamin, agama, atau asal
kebangsaan.
Equal pay act tahun 1963
• Melarang pemberi kerja membayar karyawan dari
satu gender lebih rendah dari pada karyawan dari
gender lainnya, jika kedua karyawan tersebut
mengerjakan pekerjaan yang substansial nya sama.
Age discrimination in employment act tahun
1967, diamandemen tahun 1978 dan 1986
• Melarang para pemberi kerja melakukan diskriminasi
terhadap orang-orang berusia antara 40-65 tahun.
• Amandemen 1978 memberikan perlidungan bagi
orang-orang yang berusia paling sedikit 40 tahun,
namun kurang dari 70 tahun.
• Amandemen 1986
Usia dalam Kenyataanya bisa Merupakan
Kualifikasi Kerja yang sah
Pemberi kerja memiliki alasan rasional atau
factual untuk meyakini bahwa semua ,atau
hampir semua ,orang dalam kelompok usia
yang bersangkutan tidak akan mampu bekerja
dengan memuaskan.
Pregnancy Discrimination Act (PDA)1978
Melarang pemberi kerja untuk mendiskriminasikan
karyawan hamil,dan kondisi medis lain untuk
bekerja ,promosi ,skors , pemberhentian dari
pekerjaan atau kondisi pekerjaan lainnya
Rehabilitation Act tahun 1973
Rehabilitation Act melarang diskriminasi terhadap para
karyawan cacat yang dipekerjakan oleh kontraktor dan
subkontraktor pemerintah tertentu serta organisasi-
organisasi yang menerima hibah federal lebih dari $2500
Immigration Reform and Control Act tahun 1986
Dengan mengesahkan Immigration Reform and Control Act
(IRCA)tahun 1986 , Kongres berkeinginan untuk
menghentikn imigrasi illegal.
IRCA memberikan amnesti kepada sekitar 1,7 jt pekerja
tidak sah bermasa kerja lama dalam upaya membawa
mereka keluar dari kegelapan dan meningkatkan peluang
mereka dalam pasar tenaga kerja
Keputusan Signifikan Mahkamah Agung

• Griggs v Duke Power Company

Duke Power Company bersalah karena tidak dapat membuktikan pengecualian orang-orang negro berhubungan
dengan kinerja suatu jabatan.

• Phillip v Martin Marietta Corporation

Pada tahun 1971,Martin Merietta telah melakukan tindakan diskriminatif kepada seorang wanita dikarenakan
wanita tersebut sudah memiliki anak.perusahaan itu memiliki aturan untuk melarang wanita dengan anak-anak
usia sekolah.

• Dothard v Rawlingson
Rawlingson berargumen bahwa tinggi dan berat minimum tidak memiliki keterkaitan dengan penasihat koreksi.
Pengadilan AS menyatakan argumen tersebut tidak dapat membuktikan bahwa persyaratan tersebut memiliki
dampak diskriminatif terhadap wanita.

• O’connor v Consolidated Coin Caterers Corp

O’connor berargumen bahwa selama ini dia bekerja dengan baik dan dia berpikir bahwa ada anggota kelompok
yang dilindungi yang sudah berusia 40 tahun keatas.atasan o’connor pun berterus terang bahwa ia terlalu tua
untuk jenis pekerjaan ini dan perusahaan membutuhkan orang yang masih muda.
Equal Employment Opportunity Commision
Prosedur ketika EEOC diajukan:
● PANDUAN STANDART PROSEDUR SELEKSI KARYAWAN
●
● Sebelum tahun 1978, para pemberi pekerjaan dihadapkan dengan masalah dengan mematuhi beberapa
panduan seleksi yang berbeda jadi di tahun itu masih bingung harus ikutin yang mana pada tahun 1978
mulai lah dunia mengdopsi uniform guidelines on employee selection procedures, apa itu uniform
guidelines on employee selection procedures: Panduan Seragam tentang Prosedur Seleksi Karyawan
berlaku untuk semua prosedur seleksi yang digunakan untuk membuat keputusan pekerjaan, termasuk
wawancara, tinjauan pengalaman atau pendidikan dari formulir lamaran, contoh pekerjaan, persyaratan
fisik, dan evaluasi kinerja.
● KONSEP PERLAKUAN TIDAK SETARA

● 1.Perlakuan tidak setara

● Perlakuan tidak setara bermakna bahwa pemberi kerja memperlakukan bebrapa orang kurang
begitu baik dibandingkan orang lain nya karena ada faktor ras,agama,warna kulit, jenis kelamin,asal
negara,dan usia.hal tersebut merupakan bentuk diskriminasi yang paling mudah dipahami.
●
● 2. Dampak merugikan
● Menurut uniform guidelines dampak merugikan di deskripsikan dengan istilah tingkat seleksi.
Tingkat seleksi adalah jumlah pelamar yang memenuhi syart di pekerjaan atau dipromosikan ,dibagi
jumlah total pelamar yang memenui syarat. Rumus ini disebut juga aturan 4/5, yang sebenarnya
merupakan panduan yang ditentukan oleh penafsiran EEOC.
 Panduan Tambahan Prosedur Seleksi Karyawan

● Panduan atas Pelecehan Seksual (Guidelines on Sexual Harassment)

Ada 2 jenis pelecehan seksual yang berbeda :
1. 1. Di mana lingkungan kerja yang tidak nyaman tercipta.
2. 2. Ketika terjadi quid pro quo.
03
● Panduan atas Diskriminasi karena Asal Kebangsaan (Guidelines on Discrimination because of Nation Origin)
Perlindungan asal kebangsaan mencakup :
1. 1. Pernikahan atau hubungan dengan seseorang dari asal kebangsaan tertentu
2. 2. Keanggotaan dalam atau hubungan dengan suatu organisasi yang dikaitkan dengan upaya mempromosikan kepentingan kelompok-kelompok
kebangsaannya
3. 3. Kehadiran pada pertisipan dalam, sekolah, gereja,kuil, atau masjid yang umumnya digunakan oleh orang-orang dari suatu kelompok asal
kebangsaan.

● Panduan atas05 Diskriminasi karena Agama (Guidelines on Discrimination because of Religion)

04
Klaim paling umum yang diajukan menurut ketentuan-ketentuan akomodasi agama melibatkan para karyawan yang berkeberatan utk bekerja di hari
Venus has aatau
Sabbath beautiful name dalam
keanggotaan and isdukungan bagi serikat pekerja. Jupiter is a gas giant and the biggest
the second planet from the Sun planet in our Solar System
Tindakan Afirmatif
Executive oreder (EO) adalah perintah yang dikeluarkan presiden dan memiliki kekuatan dan pengaruh yang
disahkan Kongres untuk diterapkan pada Lembaga-Lembaga federal dan kontraktor-kontraktor federal.

Tindakan Afirmatif ,yang ditetapkan oleh EO 11246 , mewajibkan para pemberi kerja mengambil Langkah-
Langkah positif untuk memastikan adanya kesetaraan kesempatan kerja bagi para pelamar dan kesetaraan
perlakuan terhadap para karyawan dalam pekerjaanya tanpa memandang ras,keyakinan,warna kulit dan
kebangsaan.

Program Tindakan Afirmatif

Disebut juga Affirmative Action Program (AAP) adalah pendekatan yang dikembangkan organisasi dengan
kontrak pemerintah untuk membuktikan bahwa para karyawan dipekerjakan dalam proporsi yang sesuai
dengan keterwakilah mereka dalam pasar tenaga kerja yang relevan bagi perusahaan.