7
Langkah-Langkah Pembelajaran
Proses pembelajaran menyentuh tiga ranah, yaitu: sikap,
pengetahuan, dan keterampilan.
Sikap
(Tahu Mengapa)
Produktif
Inovatif
Kreatif
Afektif
Keterampilan Pengetahuan
(Tahu Bagaimana) (Tahu Apa)
9
Langkah-Langkah Pembelajaran (lanjutan)
10
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendekatan ilmiah (scientific appoach)
Experimen- Networking
Observing Questioning Associating
ting (membentuk
(mengamati) (menanya) (menalar)
(mencoba) Jejaring)
11
PENDEKATAN TEMATIK
Model Keterhubungan
(Connected)
Model Gugusan
(Nested)
Model Urutan
PEMBELAJARAN TERPADU (Sequenced)
Model Fogarty
Model Gabung Bagian
(Shared)
Model Ikatan
(Webbed)
Model Rajutan
(Treaded)
Model Padu
(Integrated)
Model Celup
(Immersed)
Model Jaringan
(networked)
Jenis-Jenis Pembelajaran Terpadu
dalam Implementasi
JENIS-JENIS PEMBELAJARAN Intrabidang Studi
TERPADU DALAM IMPLEMENTASI
Sifat Materi
Antabidang Studi
Terbatas
Cara Memadukan
Materi
Utuh
Matang
Perencanaan
Pemaduan Materi
Spontan
JENIS-JENIS
PEMBELAJARAN
TERPADU DALAM Situasional
IMPLEMENTASINYA
Waktu Pelaksanaan
Pembel.
Priodik
Konsep Tumpang
Tindih
Unsur Pemicu
Kepaduan.
Tema
Model Pembelajaran Terpadu Yang Cocok
untuk Siswa Sekolah Dasar
Model Keterhubungan
(Connected)
Model Padu
(Integrated)
Proses Pembelajaran Terpadu Model Raka J.T. dkk.1996
Pemetaan kosep-
MODEL konsep berbagai Pelaksanaan
KETERP PENDE tugas
bidang studi
ADUAN KATAN Analisis hasil
Pengembangan
(INTEG ANTRBI Pelaksanaan
hubungan antar-
RATED) DANG tugas Penyajian
konsep
STUDI Penyusunan laporan
Perancangan
aktivitas belajar laporan Evaluasi
Pembelajaran Tematik Bebasis Membaca,
Menulis, dan Berhitung di Sekolah Dasar
Pembelajaran Membaca
Pembelajaran Menulis
Pembelajaran Berhitung
Contoh: Pembelajaran Menulis
di Kls III
Isi
1.ISI a. gagasan
b. Keaslian gagasan
c. Penataan gagasan
d. Kelengkapan fakta pendukung
gagasan
Bahasa
2. a. Pilihan kata
BAHA b. Stukur kalimat
SA c. Stuktur paragraf
d. Kesesuaian dan tujuan
e. Ejaan
Teknik Penulisan
3. a. Urutan gagasan
TEKNI b. Kesesuaian judul dan isi
K c. kerapian
UNSUR-UNSUR KEMAMPUAN MENULIS
No Aspek-aspek Yang Dinilai Bobot Skor maks.
10/100 100
Isi 5 50
1.ISI a. gagasan 2 20
b. Keaslian gagasan 1 10
c. Penataan gagasan 1 10
d. Kelengkapan fakta pendukung 1 10
gagasan
Bahasa 2,5 25
2. a. Pilihan kata 0,5 5
BAHA b. Stukur kalimat 0,5 5
SA c. Stuktur paragraf 0,5 5
d. Kesesuaian dan tujuan 0,5 5
e. Ejaan 0,5 5
Teknik Penulisan 2,5 25
3. a. Urutan gagasan 1,5 15
TEKNI b. Kesesuaian judul dan isi 0,5 5
K c. kerapian 0,5 5
FORMAT PENILAIAN KEMAMPUAN MENULIS
SKOR
TEKNIK
NO NAMA SISWA ISI BAHASA ∑ NA
PENULISAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Pembelajaran menulis narasi
Mulai lahir – 2 Periode Sensori motor: Anak Fase fonologis: Anak bermain
tahun memanipulasi objek dengan bunyi-bunyi bahsa, mulai
dilingkungannya dan mulai mengoceh, sampai menyebutkan
membentuk konsep kata-kata sederhana
HORIZONTAL: HORIZONTAL:
Dapat memahami dan Dapat memahami dan
menggunakan kata menggunakan kata
Fonologi
B. Ind
Morfologi
Pengetahuan Sintaksis
Semantik
Ejaan &
Tanda Baca
Keterampilan BI
Berbicara
Lisan
Menyimak/
Mendengarkan
Keterampilan
Membaca
Tulis
Menulis
ASPEK-ASPEK KETERAMPILAN BERBAHASA
Kls/
No Sems Jenis Menyimak Bahan Aspek
5
Keterampilan Berbicara
Berbicara adalah kemampuan menggunakan
ujaran untuk mengekspresikan, menyatakan
serta menyampaikan pikiran/gagasan/ perasaan
kepada pendengar/penyimak.
Berbicara adalah suatu alat untuk
mengomonikasikan gagasan/perasaan kepada
pendengar/penyimak.
Tujuan Berbicara
1. Melaporkan/memberitahukan
2. Menghibur
3. Membujuk, mengajak, mendesak,
meyakinkan
Kegiatan Berbicara
Ada pembicara><penyimak
Mempergunakan bahasa yang dipahami
bersama
Keduanya mengakui suatu daerah refensi umum
Adanya pemberi dan penerima/timbal balik
Jenis Berbicara Kelas Tinggi
Kelas/
No Jenis Berbicara Bahan Aspek
Semstr
1 IV/1 -mendeskripsikan -denah/gambar -kalimat runtut
-menjelaskan -petunjuk penggunaan alat -bahasa baik/benar
2 IV/2 -berbalas pantun -pantun -lafal
-bertelepon -pesan -intonasi
-isi pesan
3 V/1 -menanggapi -suatu persoalan/ peristiwa -pilihan kata
-menceritakan -hasil pengamaan/ -santun berbahas
-berwawancara kunjungan -bahasa runtut
-narasumber: (petani.
Pedagang, nelayan, -pilihan kata
karyawan -santun berbahasa
2 Pilihan kata
3 Struktur kata/kalimat
4 Gaya/Pragmatik
1 Hubungan isi – topik
2 Struktur isi
ISI
3 Kuantitas isi
4 Kualitas isi
1 Gerak & mimik
Penampila
3 Suara
4 Kelancaran
Jumlah skor
RUBRIK PENILAIAN KEMAMPUAN BERBICARA
Aspek-aspek Yang Dinilai Skala Penilaian Bobot Skor
5 4 3 2 1
3 Struktur kata/kalimat 1
4 Gaya/Pragmatik 1
3 Kuantitas isi 1
4 Kualitas isi 1
4 Kelancaran 2
Jumlah skor
FORMAT PENILAIAN BERBICARA
ASPEK-ASPEK YANG DINILAI
TOTAL
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
5
PEMBELAJARAN BAHASA
INDONESIA DI KELAS TINGGI
KETERAMPILAN MEMBACA
Keterampilan Membaca
Membaca adalah proses sosiopsikolinguistik, yang bisa
diuraikan sebagai tindakan atau interaksi antara pikiran
pembaca dan bahasa teks dalam konteks sosial dan
situasional khusus.
Makna dikonstruk oleh pembaca dengan membuat
transaksi dengan teks. Pemahaman merupakan
negosiasi yang kompleks antara teks dengan pembaca
yang dibentuk oleh konteks situasi dan konteks
sosiolinguistik yang lebih luas. Pembaca mulai proses
membaca dengan mengaktifkan pengetahuan
sebelumnya atau skema tentang teks, topik, dan
sebagainya.
Aspek Konstruktif dalam Proses Membaca
Pembaca mengumpulkan masukan dari saluran-saluran
sensoris dan perseptual dengan tanggapan afektif dan
latar belakang pengalaman dan mengkonstruk/
mengembangkan makna pribadi untuk teks itu.
Makna ini didasarkan pada kata yang tertulis, namun
tidak sepenuhnya terletak di situ; ditranformasikan oleh
informasi yang dibawa pembaca ke teks bacaan, perasaan
pembaca tentang materi bacaan, tujuan-tujuan membaca
dan konteks terjadinya bacaan.
Pembaca yang memilki latar belakang pengalaman dan
reaksi afektif yang berbeda akan mendapatkan makna
yang berbeda dari teks yang sama, sebagaimana yang
bisa terjadi pada pembaca dengan tujuan yang berbeda
dan mereka yang membaca dalam kondisi yang beragam.
Komponen Aktifitas Membaca
(READING ACT)
(Paul C. Burn, Betty D. Roe, dan Elinor P. Ross, 1996: 3-32)
Tindak Membaca
Proses Produk
Sensoris
Perseptual
Urutan
Pengalaman
Berpikir Komunikasi
Belajar
Asosiasi
Afektif
Konstruktif
Aspek-aspek Proses Membaca
(Paul C. Burn, Betty D. Roe, dan Elinor P. Ross, 1996: 3-32)
06/10/2023
Strategi Bottom-up
• strategi bottom-up yaitu proses membaca
yang dilakukan dari bawah (teks) ke atas
(pikiran) .
• Cara membaca dari bawah (teks) ke atas
(pikiran) yakni aktivitas membaca dilakukan
bermula dari penguasaan sistem bahasa
dalam bacaan menuju isi/pesan/informasi
bacaan kemudian menghubungkan skemata
pembaca.
Strategi Top-down,
• Strategi top-down: cara membaca dilakukan dari atas
(pikiran) ke bawah (teks).
• Cara membaca dilakukan dari atas (pikiran) ke bawah
(teks) yakni aktivitas membaca teks/ bacaan yang
pemaknaan isi/pesan/informasinya berangkat dari
pikiran atau skemata pembaca, kemudian skematanya
digunakan memaknai isi/pesan/informasi di dalam
teks.
Strategi Interaktif
• Strategi interaktif merupakan cara membaca
yang dilakukan dengan dua cara yaitu bottom-up
dan top-down.
• Kelas III sekolah dasar belum bisa menggunakan
strategi ini karena hanya pembaca yang sudah
terampil yang bisa menggunakan strategi ini.
Strategi Eclectic
• Strategi eclectic merupakan cara membaca
dengan menggunakan lebih dari satu strategi
dalam memahami suatu teks.
• Strategi ini sangat baik untuk memahami teks,
namun hanya dapat dilakukan oleh pembaca
yang telah mahir dan tingkat pemahamannya
pun tinggi.
Strategi Proses Membaca
Pedoman Antisipasi
Pemetaan Semantik
Prabaca
Menulis/Mengarang
Beri Model/Contoh
Proses
Membaca Saat baca
Berganti peran
Prosedur Klos
Metakognisi
Pascabaca Jaringan Semantik
PEMBELAJARAN
KETERAMPILAN MENULIS
Batasan Menulis
Menulis adalah suatu kegiatan penyampaian
pesan (gagasan, perasaan, dan informasi) secara
tertulis kepada pihak lain. Sebagai bentuk
komunikasi verbal, menulis melibatkan penulis
sebagai penyampai pesan atau isi tulisan,
saluran atau medium tulisan, dan pembaca
sebagai penerima pesan (Yunus, dalam
Akhadiah, 1997:1.16).
Batasan Menulis
Menulis dapat menyumbangkan kecerdasan.
Menulis adalah suatu aktivitas yang kompleks.
Kompleksitas menulis terletak pada
kemampuan mengharmonikan berbagai aspek.
Aspek-aspek itu meliputi pengetahuan tentang
topik yang akan ditulis; penuangan pengetahuan
itu ke dalam racikan bahasa yang jernih, yang
disesuaikan dengan corak wacana dan
kemampuan pembacanya; serta penyajiannya
selaras dengan konvensi atau aturan penulisan
(Yunus , Akhadiah, 1997: 1.4)
Batasan Menulis
Kegiatan menulis merupakan suatu tindakan
berpikir. (Murray, Cleary ,dan Linn, 1993:337)
Siswa yang menganggap menulis sebagai sebuah
proses berpikir sering kali menunjukkan percaya
diri ketika dia sedang menulis, karena dengan
kesadaran itu, siswa akan dapat menemukan
berbagai strategi agar tujuan yang diinginkannya
dapat tercapai. Dan dengan kesadaran itu pula
siswa akan menulis dengan penuh motivasi, dan
senang hati. Ellis, dkk. (1989:145)
Batasan Menulis
Menulis merupakan proses yang dialami. Tanpa mengalami
tidaklah mungkin seseorang dapat menulis sebab menulis
merupakan kemampuan yang berupa keterampilan, dan
keterampilan itu harus dialami (Murray, Cleary ,dan Linn,
1993:344)
Siswa membutuhkan pengalaman yang konsisten. Menulis harus
dipelajari bukan diajarkan. Oleh karena itu, siswa harus
mengalaminya langsung. Melalui kegiatan pembelajaran menulis
deskripsi siswa akan belajar secara langsung dalam kegiatan
menulis dengan harapan mereka akan memiliki keterampilan
menulis secara nyata sesuai dengan perkembangan dan
harapannya. (Ellis, dkk. (1989:145)
15 konsep pengajaran menulis
(Hillock 1983, Murray1993, Cleary& Linn 1993: 345-353),
4 Tahap 4: Melakukan
Mengedit penyempurnaan
(Editing) penggunaan ejaan dan
tanda baca.
KOMPETENSI KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI
NO TAHAP KOMPETENSI
PEMBEL.
5 Tahap 5: Memperbaiki karangan dalam bentuk akhir.
Mempublika menerima saran-saran dari berbagai pihak
sikan (teman/guru/dsb.) untuk memperbaiki/
(Publishing) menyempurnakan karangan dalam bentuk akhir
dengan memperhatikan:
Ketepatan organisasi gagasan antarparagraf,
Ketepatan organisasi gagasan antarkalimat,
Ketepatan struktur kalimat,
Ketepatan Pilihan kata,
Ketepatan penggunaan ejaan/huruf kapital,
Ketepatan penggunaan tanda baca (titik,
koma, tanda tanya, tanda seru,
Fokus pembelajaran tahap pramenulis:
Mengembangkan tema menjadi subtema,
Mengembangkan subtema menjadi topik,
Menentukan topik,
Mengembangkan topik menjadi kerangka
karangan.
Strategi pembelajaran tahap pramenulis:
Pemodelan,
Diskusi kelas,
Diskusi kelompok,
Bimbingan guru.
Fokus pembelajaran tahap pengedrafan:
Mengembangkan kerangka karangan menjadi
draf awal,
Memperbaiki gagasan karangan,
Mengembangkan topik kedalam beberapa
detail sensori,
Menguraikan tiap detail sensori,
Menjabarkan tiap detail sensori.
Strategi pembelajaran tahap pengedrafan:
Pemodelan,
Diskusi kelas,
Diskusi kelompok,
Bimbingan guru.
Fokus pembelajaran tahap perevisian:
Melakukan perbaikan pada draf awal dengan
memperhatikan:
Pengembangan topik,
Penggambaran detail sensori,
Penggambaran uraian detail sensori,
Penggambaran jabaran uraian detail sensori.
Strategi pembelajaran tahap perevisian:
Diskusi kelas,
Diskusi kelompok (perbaikan kesejawatan),
Bimbingan/bantuan guru.
Fokus pembelajaran tahap pengeditan:
Melakukan penyempurnaan penggunaan
ejaan dan tanda baca.
Strategi pembelajaran tahap pengeditan:
Diskusi kelas,
Diskusi kelompok (perbaikan
kesejawatan),
Bimbingan/bantuan guru.
Fokus pembelajaran tahap pemublikasian:
Membacakan karangan di depan teman sekelasnya
dengan memperhatikan:
Ketepatan menyuarakan tulisan,
Kewajaran lafal,
Kewajaran intonasi,
Kelancaran.
Strategi pembelajaran tahap pemublikasian:
Membaca karangannya di depan kelas atau
kelompok,
Bimbingan/bantuan guru.
Jenis Menulis Kelas Tinggi
Kelas/
No Semst Jenis Menulis Bahan Aspek
Bahasa 2,5 25
2. a. Pilihan kata 0,5 5
BAHA b. Stukur kalimat 0,5 5
SA c. Stuktur paragraf 0,5 5
d. Kesesuaian dan tujuan 0,5 5
e. Ejaan 0,5 5
Teknik Penulisan 2,5 25
3. a. Urutan gagasan 1,5 15
TEKNI b. Kesesuaian judul dan isi 0,5 5
K c. kerapian 0,5 5
FORMAT PENILAIAN KEMAMPUAN MENULIS
ASPEK YANG DINILAI/SKOR
TEKNIK
NO NAMA SISWA ISI BAHASA ∑ NA
PENULISAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
KURIKULUM 2013
PEMBELAJARAN BAHASA
INDONESIA DI KELAS TINGGI
06/10/2023
4. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: IV
3.Memahami pengetahu- 3.1 Menggali informasi dari
an faktual dengan cara teks laporan hasil
mengamati dan mena- pengamatan tentang gaya,
nya berdasarkan rasa gerak, energi panas, bunyi,
ingin tahu tentang diri- dan cahaya dengan bantuan
nya, makhluk ciptaan guru dan teman dalam
Tuhan dan kegiatannya, bahasa Indonesia lisan dan
dan benda-benda yang tulis dengan memilih dan
dijumpainya di rumah, di memilah kosakata baku.
sekolah dan tempat
bermain.
06/10/2023
4. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: IV
3.Memahami 3.2 Menguraikan teks
pengetahuan faktual instruksi tentang
dengan cara meng- pemeliharaan pancaindera
amati dan mena-nya serta penggunaan alat
berdasarkan rasa ingin teknologi modern dan
tahu tentang dirinya, tradisional dengan bantuan
makhluk ciptaan Tuhan guru dan teman dalam
dan kegiat-annya, dan bahasa Indonesia lisan dan
benda- benda yang tulis dengan memilih dan
dijum-painya di rumah, memilah kosakata baku.
di sekolah dan tempat
bermain.
06/10/2023
4. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: IV
KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
INTI
3.3 Menggali informasi dari teks wawan-
cara tentang jenis-jenis usaha dan peker-
jaan serta kegiatan ekonomi dan koperasi
dengan bantuan guru dan teman dalam
bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan
memilih dan memilah kosakata baku.
3.4 Menggali informasi dari teks cerita
petualangan tentang lingkungan dan
sumber daya alam dengan bantuan guru
dan teman dalam bahasa Indonesia lisan
dan tulis dengan memilih dan memilah
06/10/2023
kosakata baku.
4. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: IV
KOMPETEN
KOMPETENSI DASAR
SI INTI
3.5 Menggali informasi dari teks
ulasan buku tentang nilai
peninggalan sejarah dan
perkembangan Hindu-Budha di
Indonesia dengan bantuan guru
dan teman dalam bahasa
Indonesia lisan dan tulis dengan
memilih dan memilah kosakata
baku.
06/10/2023
4. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: IV
4. Menyajikan 4.1 Mengamati, mengolah, dan menyajikan teks
pengetahuan laporan hasil pengamatan tentang gaya, gerak,
faktual dalam energi panas, bunyi, dan cahaya dalam bahasa
bahasa yang jelas, Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan
sistematis dan memilah kosakata baku
logis, dalam karya 4.2 Menerangkan dan mempraktikkan teks
yang estetis, dalam arahan/ petunjuk tentang pemeliharaan
gerakan yang pancaindera serta penggunaan alat teknologi
mencermin-kan modern dan tradisional secara mandiri dalam
anak sehat, dan bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih
dalam tindakan dan memilah kosakata baku
yang 4.3 Mengolah dan menyajikan teks wawancara
mencerminkan tentang jenis-jenis usaha dan pekerjaan serta
perilaku anak kegiatan ekonomi dan koperasi secara mandiri
beriman dan dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan
berakhlak mulia memilih dan memilah kosakata baku
06/10/2023
5. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: V
KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
INTI
1. Menerima, 1.1 Meresapi makna anugerah
menjalankan, Tuhan Yang Maha Esa berupa bahasa
dan Indonesia yang diakui sebagai sarana
menghargai yang lebih unggul, dari pada bahasa
ajaran agama lain untuk memperoleh ilmu
yang pengetahuan
dianutnya. 1.2 Meresapi anugerah Tuhan Yang
Maha Esa atas keberadaan proses
kehidupan bangsa dan lingkungan
06/10/2023
alam
5. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: V
2. Menunjukkan 2.1 Memiliki kepedulian dan tanggung
perilaku jujur, jawab terhadap makanan dan rantai
disiplin, tang- makanan serta kesehatan melalui
gung jawab, pemanfaatan bahasa Indonesia
santun, peduli, 2.2 Memiliki perilaku jujur dan disiplin
dan percaya diri tentang proses daur air rangkaian listrik, sifat
dalam berinter- magnet, anggota tubuh (manusia, hewan,
aksi dengan tumbuhan) dan fungsinya, serta sistem
keluarga, teman, pernapasan melalui pemanfaatan bahasa
guru, dan Indonesia
tetangganya 2.3 Memiliki perilaku santun dan jujur serta
serta cinta tanah bertanggung jawab dan disiplin tentang
air. ekspor impor sebagai kegiatan ekonomi
antarbangsa melalui pemanfaatan bahasa
06/10/2023
Indonesia
5. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: V
2.4 Memiliki kepedulian, tanggung
jawab, dan rasa cinta tanah air terhadap
bencana alam dan keseimbangan
ekosistem serta kehidupan berbangsa
dan bernegara melalui pemanfaatan
bahasa Indonesia.
2.5 Memiliki rasa percaya diri dan
cinta tanah air tentang nilai-nilai
perkembangan kerajaan Islam melalui
pemanfaatan bahasa Indonesia.
06/10/2023
5. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: V
3. Memahami pengetahu- 3.1 Menggali informasi
an faktual dan konseptual dari teks laporan buku
dengan cara mengamati, tentang makanan dan
menanya dan mencoba rantai makanan, kesehat-
berdasarkan rasa ingin an manusia, keseimbang-
tentang dirinya, makhluk an ekosistem, serta alam
ciptaan Tuhan dan dan pengaruh kegiatan
kegiatannya, dan benda- manusia dengan bantuan
benda yang dijumpainya guru dan teman dalam
di rumah, di sekolah dan bahasa Indonesia lisan
tempat bermain. dan tulis dengan memilih
dan memilah kosakata
06/10/2023
baku.
5. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: V
3. Memahami pengetahu- 3.2 Menguraikan isi teks
an faktual dan konseptual penjelasan tentang proses
dengan cara mengamati, daur air, rangkaian listrik,
menanya dan mencoba sifat magnet, anggota
berdasarkan rasa ingin tubuh (manusia, hewan,
tentang dirinya, makhluk tumbuhan) dan fungsinya,
ciptaan Tuhan dan serta sistem pernapasan
kegiatannya, dan benda- dengan bantuan guru dan
benda yang dijumpainya teman dalam bahasa
di rumah, di sekolah dan Indonesia lisan dan tulis
tempat bermain dengan memilih dan
memilah kosakata baku.
06/10/2023
5. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: V
3.3 Menguraikan isi teks paparan iklan
tentang ekspor impor sebagai kegiatan
ekonomi antarbangsa dengan bantuan guru
dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan
tulis dengan memilih dan memilah kosakata
baku.
3.4 Menggali informasi dari teks pantun dan
syair tentang bencana alam serta kehidupan
berbangsa dan bernegara dengan bantuan
guru dan teman dalam bahasa Indonesia lisan
dan tulis dengan memilih dan memilah
kosakata baku.
06/10/2023
5. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: V
3.5 Menggali informasi dari teks cerita
narasi sejarah tentang nilai-nilai
perkembangan kerajaan Islam di
Indonesia dengan bantuan guru dan
teman dalam bahasa Indonesia lisan
dan tulis dengan memilih dan memilah
kosakata baku.
06/10/2023
5. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: V
4. Menyajikan penge- 4.1 Mengamati, mengolah, dan menya-
tahuan faktual dan jikan teks laporan buku tentang makan-
konseptual dalam an dan rantai makanan, kesehatan
bahasa yang jelas, manusia, keseimbangan ekosistem, serta
sistematis, logis dan alam dan pengaruh kegiatan manusia
kritis, dalam karya secara mandiri dalam bahasa Indonesia
yang estetis, dalam lisan dan tulis dengan memilih dan
gerakan yang men- memilah kosakata baku.
cerminkan anak 4.2 Menyampaikan teks penjelasan
sehat, dan dalam tentang proses daur air, rangkaian listrik,
tindakan yang sifat magnet, anggota tubuh (manusia,
mencerminkan hewan, tumbuhan) dan fungsinya, serta
perilaku anak sistem pernapasan secara mandiri dalam
beriman dan bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan
berakhlak mulia. memilih dan memilah kosakata baku.
06/10/2023
5. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: V
4. Menyajikan pengeta- 4.3 Menyajikan teks
huan faktual dan kon- papar-an iklan tentang
septual dalam bahasa ekspor impor sebagai
yang jelas, sistematis, kegiatan ekonomi
logis dan kritis, dalam antarbangsa secara mandiri
karya yang estetis, dalam bahasa Indonesia
dalam gerakan yang lisan dan tulis dengan
mencerminkan anak memilih dan memilah
sehat, dan dalam tindak- kosakata baku.
an yang mencerminkan
perilaku anak beriman
dan berakhlak mulia.
06/10/2023
5. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: V
4. Menyajikan pengeta- 4.4 Melantunkan dan menyajikan teks
huan faktual dan pantun dan syair tentang bencana alam
konseptual dalam serta kehidupan berbangsa dan bernegara
bahasa yang jelas, secara mandiri dalam bahasa Indonesia
sistematis, logis dan lisan dan tulis dengan memilih dan
kritis, dalam karya yang memilah kosakata baku.
estetis, dalam gerakan 4.5 Mengolah dan menyajikan teks
yang mencerminkan cerita narasi sejarah tentang nilai-nilai
anak sehat, dan dalam perkembangan kerajaan Islam di
tindakan yang Indonesia secara mandiri dalam bahasa
mencerminkan perilaku Indonesia lisan dan tulis dengan memilih
anak beriman dan dan memilah kosakata baku.
berakhlak mulia.
06/10/2023
6. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: 6
KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
INTI
1. Menerima, 1.1 Meresapi makna anugerah Tuhan
menjalankan Yang Maha Esa berupa bahasa
, dan Indonesia yang diakui sebagai sarana
menghargai yang lebih unggul daripada bahasa lain
ajaran untuk memperoleh ilmu pengetahuan.
agama yang 1.2 Meresapi makna anugerah Tuhan
dianutnya. yang Maha Esa atas keberadaan ciri
khusus makhluk hidup, hantaran panas,
energi listrik dan perubahannya, serta
tata surya.
06/10/2023
6. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: 6
2. Menunjukkan 2.1 Memiliki kepedulian dan
perilaku ujur, tanggung jawab tentang ciri
disiplin, tanggung khusus makhluk hidup dan
jawab, santun, lingkungan melalui pemanfaatan
peduli, dan bahasa Indonesia.
percaya diri dalam 2.2 Memiliki kepedulian dan
berinteraksi rasa ingin tahu tentang
dengan keluarga, perubahan benda dan hantaran
teman, guru, dan panas, energi listrik dan
tetangganya serta perubahannya, serta tata surya
cinta tanah air. melalui pemanfaatan bahasa
Indonesia.
06/10/2023
6. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: 6
2. Menunjukkan 2.3 Memiliki sikap disiplin dan
perilaku ujur, rasa cinta tanah air terhadap
disiplin, tanggung sistem pemerintahan serta layanan
jawab, santun, masyarakat daerah melalui
peduli, dan pemanfaatan bahasa Indonesia
percaya diri dalam melalui pemanfaatan bahasa
terinteraksi Indonesia.
dengan keluarga, 2.4 Memiliki kesetiaan, dan
teman, guru, dan kebanggaan terhadap keutuhan
tetangganya serta wilayah nusantara Indonesia
cinta tanah air. melalui pemanfaatan bahasa
Indonesia melalui pemanfaatan
bahasa Indonesia.
06/10/2023
6. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: 6
3. Memahami pengetahuan 3.1 Menggali informasi dari
faktual dan konseptual teks laporan investigasi tentang
dengan cara mengamati, ciri khusus makhluk hidup dan
menanya dan mencoba lingkungan, serta campuran
berdasarkan rasa ingin tahu dan larutan dengan bantuan
tentang dirinya, makhluk guru dan teman dalam ahasa
ciptaan Tuhan dan Indonesia lisan dan tulis
kegiatannya, dan benda- dengan memilih dan memilah
benda yang dijumpainya di kosakata baku.
rumah, di sekolah dan tempat
bermain
06/10/2023
6. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: 6
3. 3.2 Menguraikan isi teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah
tentang penyebab perubahan dan sifat benda, hantaran
panas, energi listrik dan perubahannya, serta tata surya
dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa
Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah
kosakata baku.
3.3 Menguraikan isi teks pidato persuasif tentang cinta
tanah air dan sistem emerintahan serta layanan
masyarakat daerah dengan bantuan guru dan teman
dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih
dan memilah kosakata baku.
3.4 Menggali informasi dari teks cerita fiksi sejarah
tentang keutuhan wilayah nusantara Indonesia dan
hubungannya dengan negara tetangga dengan bantuan
guru dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis
06/10/2023
dengan memilih dan memilah kosakata baku.
6. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia KELAS: 6
4. Menyajikan 4.1 Mengamati, mengolah, dan
pengetahuan faktual menyajikan teks laporan investigasi
dan konseptual dalam tentang ciri khusus makhluk hidup
bahasa yang jelas, dan lingkungan, serta campuran dan
sistematis, logis dan larutan secara mandiri dalam bahasa
kritis, dalam karya Indonesia lisan dan tulis dengan
yang estetis, dalam memilih dan memilah kosakata baku
gerakan yang 4.2 Menyajikan teks penjelasan
mencerminkan anak (eksplanasi) ilmiah tentang penyebab
sehat, dan dalam perubahan dan sifat benda, hantaran
tindakan yang panas, energi listrik dan perubahan-
mencerminkan perilaku nya, serta tata surya secara mandiri
anak beriman dan dalam bahasa Indonesia lisan dan
berakhlak mulia tulis dengan memilih dan memilah
06/10/2023 kosakata baku
Soal
1. Mengapa seorang guru sebelum mengajar
bahasa harus memiliki gambaran tentang
perkembangan bahasa siswanya?
2. Jelaskan! Bagaimana perkembangan bahasa
anak kelas 1—6 SD?
3. Jelaskan aspek-aspek keterampilan menyimak
yang harus diajarkan pada siswa SD?
4. Jika siswa diuji keterampilan menyimaknya
tentang suatu cerita maka aspek-aspek apa yang
harus dinilai oleh guru?
Soal
5. Saat guru menjelaskan suatu materi IPS atau
IPA, aspek keterampilan apa yang dilatihkan
pada siswa?
6. Jika dalam pembelajaran berbicara siswa
diminta untuk mendeskripsikan wilayah suatu
kota maka keterampilan berbicara yang
manakah yang dilatihkan? Jelaskan!
7. Aspek manakah yang paling penting dalam
pembelajaran kererampilan berbicara?
Mengapa?
Soal
8. Dalam proses memahami isi suatu teks/bahan
bacaan, Pembaca menggunakan/ mengaktifkan
pengetahuan yang telah dimilikinya /skemata.
Jelaskan maksud pernyataan tersebut!
9. Jelaskan maksud jenis pemahaman literal/
harfiah dan pemahaman tingkat tinggi!
10. Jelaskan aspek-aspek membaca interpretatif!
11. Jelaskan aspek-aspek membaca kritis!
12. Jelaskan aspek-aspek membaca kreatif!
Soal
13. Hal apakah yang paling penting untuk
meningkatkan minat/motivasi membaca siswa ?
14. Apa yang dimaksud menulis/mengarang?
15. Jelaskan mengapa ketrampilan menulis harus
diajarkan melalui tahap demi tahap!
16. Jika karangan/hasil tulisan siswa berbentuk
naratif, aspek-aspek apakah yang harus dinilai?