Source:
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5642614/apakah-vitamin-d-bantu-melawan-covid-19-ini-faktanya
Efektivitas Vitamin D untuk COVID-19
• Sampai saat ini, belum ada obat yang dapat menyembuhkan COVID-19. Namun, pemberian suplemen, seperti
vitamin D, dipercaya mampu membantu pengobatan dan mempercepat pemulihan penderita COVID-19, terutama
penderita yang tidak bergejala atau mengalami gejala ringan.
• Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi vitamin D dengan kadar 10–25 mikrogram per hari dapat melindungi tubuh
dari infeksi saluran pernapasan akut. Selain itu, vitamin D untuk COVID-19 juga terbukti dapat menurunkan risiko
terjadinya badai sitokin dan komplikasi lain terkait peradangan.
• Vitamin D pun diketahui bisa menurunkan risiko terjadinya hipoksia dan penurunan kesadaran pada penderita
COVID-19, serta kematian pada penderita yang berusia di atas 40 tahun.
Sebaliknya, kekurangan vitamin D diketahui dapat meningkatkan keparahan penyakit COVID-19, terutama pada
penderita obesitas dan diabetes.
• Namun, sayangnya, beberapa hasil di atas hanya berdasarkan penelitian dalam skala kecil. Oleh karena itu, masih
dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas vitamin D untuk COVID-19, baik dalam pencegahan
maupun pemulihan.
Source:
https://www.alodokter.com/fakta-vitamin-d-untuk-covid-19