Anda di halaman 1dari 11

PERSIAPAN PARALEGAL DALAM

MENANGANI PERMASALAHAN HUKUM


Oleh :

Ahmad Adi Fitriyadi, S.H., M.H.

Get Started
PARALEGAL
Seseorang yang mempunyai keterampilan hukum namun ia bukan seorang
Pengacara (yang profesional) dan bekerja di bawah bimbingan seorang Pengacara
atau yang dinilai mempunyai kemampuan hukum untuk menggunakan
keterampilannya.

pada jaman pendudukan Belanda,


Paralegal lebih dikenal dengan sebutan
pokrol (gemachtegde).
Next Page
Dalam pemberian Bantuan Hukum :
• Paralegal harus mempunyai kapasitas penguasaan hukum
materiil, formil dan skill serta memahami etika profesi.

• Paralegal harus mempunyai kesiapan mental, serta kondisi


psikologis yang baik, kontrol emosi, prasangka, dan persepsi
baik

• Mempersiapkan sarana untuk konsultasi, yakni ruangan


konsultasi, formulir/blangko konsultasi, buku/referensi.

Next Page
Pemecahan masalah hukum
Legal Problem Identification

Legal Solving
Fact
Decission Making
Legal Problem Identification
Merupakan cara mengidentifikasi masalah-masalah hukum yang timbul, hal ini
bertujuan untuk membedakan mana yang masalah hukum dan mana yang bukan
masalah hukum.

Cara mengidentifikasi masalah dapat dilakukan dengan :


• Membuat kronologis kasus/perkara
• Mendata fakta-fakta yang ada
• Menentukan lawan dan instansi terkait
• Menggali dan mengumpulkan bukti yang relevan
• Menilai aspek hukum yang ada
• Menganalisa dasar hukum dalam Peraturan Perundang-Undangan.
Legal Solving Fact
Merupakan cara memecahkan fakta hukum yang telah terjadi, dari
kasus yang telah diidentifikasi sebagai kasus hukum yang akan
diselesaikan.

Penilaian : Siapa yang salah dan siapa yang benar

Alasan yuridis : Tindakan yang akan dilakukan baik litigasi


maupun non litigasi
Decission Making
Membuat keputusan dalam menyelesaikan masalah hukum.

Pengambilan keputusan dilakukan setelah :


• Mengidentifikasi masalah
• Menentukan alternatif
• Memilih alternatif.
Jalur Litigasi
Setelah proses hukum Non Litigasi tidak tercapai, maka proses
hukum yang ditempuh selanjutnya adalah Litigasi dengan
Pendampingan Hukum oleh Advokat/Paralegal selaku Penasihat
Hukum Terdakwa.
Hal-hal yang harus diperhatikan Ketika mendampingi klien sebagai
Terlapor/Teradu dalam proses pemeriksaan meliputi :

• Berhati-hati dengan pertanyaan yang menjerat.


• Jangan memberikan jawaban yang bersifat berandai andai, berikanlah
jawaban yang tegas, dan apabila tidak mengetahui terkait apa yang ditanyakan
jawablah tidak tahu ;
• Tidak gugup dan takut, karena kondisi jiwa yang tidak stabil dan tertekan
dapat menimbulkan jawabn yang akan merugikan diri sendiri ;
• Tolak secara tegas bila ada kalimat dalam yang tidak sesuai dengan fakta yang
terjadi menurut Klien.
• Mempersiapkan bukti-bukti dan keterangan saksi.
STRATEGI PENANGANAN PERKARA PIDANA

Advokat/ Klien
Paralegal
Kesepakatan &
Tanda Tangan Kuasa

Non Sidang Sidang

Somasi

Damai Tidak Damai Litigasi


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai