LEGAL OPINION

BAHAN AJAR
DIKLAT BANTUAN HUKUM : SEKOLAH KEADILAN

RUMAH KEADILAN KEDIRI, 22 AGUSTUS 2021

Agenda
• Pengantar
• Penyiapan
• Penyusunan
LEGAL OPINION

PENGANTAR
Pengantar
• Pengertian Legal Opinion
• Tujuan Legal Opinion
• Fungsi Legal Opinion
• Logika dan Penalaran Hukum
• Wawasan
• Keterampilan Berbahasa
• Keterampilan Menulis
Pengertian Legal Opinion
• Berasal dari Bahasa latin, ius dan opinion yang berarti hukum dan pendapat
atau pandangan
• Sebuah dokumen tertulis yang dibuat oleh praktisi hukum mengenai pendapat
atau pandangan hukum terhadap sebuah permasalahan.
Tujuan Legal Opinion
• Memberikan pemahaman kepada orang lain mengenai kedudukan
permasalahan di dalam aspek hukum.
• Memberikan beberapa opsi pilihan hukum bagi pemohon legal opinion.
Fungsi Legal Opinion: Umum
Umum

Permasalahan
Legal Opinion Pilihan Hukum
Hukum
Fungsi Legal Opinion: Kegiatan Bisnis
Kegiatan Bisnis

Rancangan Eksekusi
Legal Opinion Perjanjian Perjanjian
Kerja Sama Kerja Sama
Fungsi Legal Opinion: Kegiatan
Pemerintahan
Kegiatan Pemerintahan

Rancangan
Legal Opinion Legislasi
Regulasi
Logika dan Penalaran Hukum
• Proses berfikir secara logis dan analitik pada bidang hukum
• Penalaran hukum tidak dimulai dari keadaan hampa, namun selalu dimulai
dari hukum positif.
• Penalaran hukum berkaitan dengan kerangka prosedural yang didalamnya
berlangsung argumentasi rasional dan diskusi rasional.
Wawasan
• Wawasan diperlukan untuk memperkaya argumentasi di dalam legal opinion
• Wawasan hukum untuk membantu interpretasi dan/atau rekonstruksi hukum
• Wawasan disiplin keilmuan lainnya yang kontekstual untuk mengelaborasikan
dengan argumentasi hukum yang dilakukan
Keterampilan Berbahasa
 Baik dan Benar
Baik Konteks Benar Kaidah

Sosial Resmi, santai, akrab Tata Bahasa (TBBBI)

Media Lisan, tulisan, medsos

Ejaan (PUEBI)
Ilmiah, bisnis, jurnalistik,
Bidang sastra, hukum
Peristilahan (PUPI)
Kelompok Suku bangsa, slang

Suasana Khidmat, duka, gembira Kata baku (KBBI)

Keterampilan Menulis
• keterampilan menulis merupakan suatu keterampilan menuangkan pikiran,
gagasan, pendapat tentang sesuatu, tanggapan terhadap suatu pernyataan
keinginan, atau pengungkapan perasaan dengan menggunakan bahas tulis.
• Ketepatan pengungkapan gagasan harus didukung dengan ketepatan bahasa
yang digunakan, kosakata dan gramatikal dan penggunaan ejaan.
LEGAL OPINION

PENYIAPAN
Penyiapan
• Asdikamba Legal Opinion
• Isu
• Para pihak
• Relevansi
• Asumsi dan Fakta
• Bahan Hukum
Asdikamba Legal Opinion
Apa Isu Permasalahan yang dihadapi

Siapa Para pihak

Di mana Tempat latar fakta hukum

Kapan Waktu

Mengapa Asumsi dan Fakta

Bagaimana Analisis bahan hukum

Aspek Penyiapan

• Tempat fakta hukum

• Siapa • Waktu legal opinion dibuat
• Hubungan hukum Para Pihak Relevansi

Isu
• Asumsi dasar • Bahan hukum primer
Asumsi Bahan
• Duggan dan Fakta • Bahan hukum sekunder
• Hasil penelaahan Hukum
• Bahan hukum tersier
Isu: Penelusuran
Permasalahan
• Kronologis dari klien

Penelusuran
• Wawancara

Umpan Balik (Feedback)

• Probing
Isu: Teknik Wawancara
• Teknik wawancara yang digunakan sama seperti penelitian sosial, yakni
berparadigma kepada wawancara yang mendalam (in-depth interview).
• Selama wawancara mendalam, interviewer lebih banyak diam, mendengarkan,
mencatat atau merekam setiap narasi yang disampaikan oleh narasumber.
• Sambil mendengarkan, interviewer harus jeli menangkap inti dari jawaban
yang disampaikan oleh narasumber, lalu melakukan probing.
• Probing adalah menggali terus jawaban yang disampaikan narasumber sampai
dirasa cukup dan memuaskan. Apabila jawaban tidak cukup memuaskan,
dapat dilakukan tambahan wawancara.
Isu: Etika Wawancara
• Etika wawancara berparadigma kepada posisi interviewer sebagai pemberi
bantuan hukum dan posisi narasumber sebagai pemohon bantuan hukum.
• Etika wawancara meliputi:

1. Perkenalkan identitas diri 1. Jangan menyakiti hati narasumber

2. Menjamin dan menjaga kerhasasiaan 2. Hindari Bahasa menggurui
pembicaraan 3. Hindari kata-kata kasar (kotor)
3. Fokus pada pembicaraan dan lawan bicara 4. Hindari tatapan yang menyelidik/mlotot
4. Menggunakan volume suara yang baik 5. Jangan lupa ucapkan terima kasih
5. Sabar dan bersikap ramah
Para Pihak
1. Siapa saja yang terlibat di dalam permasalahan?
2. Apa yang dipermasalahkan oleh para pihak?
3. Di mana letak posisi para pihak dalam permasalahan?
4. Apa tujuan klien meminta legal opinion?
Relevansi

Dimana latar tempat permasalahan

• Yurisdiksi

Kapan Legal Opinion dibuat

• Konstruksi hukum eksisting
Bahan Hukum
Bahan hukum Primer
• Peraturan Perundang-Undangan
• Perjanjian
• Putusan Pengadilan

Bahan hukum Sekunder

• Buku
• Artikel
• Jurnal
• Hasil Penelitian, dll

Bahan hukum Tersier

• Kamus
• Ensiklopedi
Asumsi dan Fakta: Asumsi Dasar
• Isu ketidakadilan;
• Prosedur hukum yang tidak sesuai;
• Kepentingan klien;
• Relasi kepentingan keperdataan dengan aspek publik; dan lain-lain
Asumsi dan Fakta: Dugaan
• Keaslian tanda tangan;
• Otensitas dokumen;
• Kebenaran suatu salinan dokumen; dan sebagainya
Asumsi dan Fakta: Hasil Penelusuran

DataHukum
Fakta Primer
Relevansi
LEGAL OPINION

PENYUSUNAN
Penyusunan
• Judul
• Uraian Posisi Kasus
• Rumusan Masalah
• Inventarisasi Dasar Hukum
• Analisa Hukum
• Kesimpulan
• Rekomendasi
JUDUL

Memuat judul atau tema yang dianalisis, dikritisi, dan/atau direkomendasikan untuk
segera ditindaklanjuti oleh klien, pemangku kepentingan, pihak ketiga, dan/atau
pemerintah.
URAIAN POSISI KASUS
Berisi paparan singkat mengenai kronologi peristiwa atau perbuatan hukum tertentu
yang dipandang menimbulkan permasalahan hukum.
RUMUSAN MASALAH
Berisikan isu permasalahan hukum yang diminta oleh klien
INVENTARISASI DASAR HUKUM
Menguraikan secara lengkap dasar konstruksi hukum yang berkaitan dengan isu
permasalahan secara berurutan sesuai dengan hierarkis.
ANALISA HUKUM
Menguraikan secara lengkap konstruksi pikir dan argumentasi hukum hasil investigasi
dan telaah mendalam antara fakta, norma-norma hukum, permasalahan hukum, serta
tujuan atau rekomendasi yang ingin dicapai.
ANALISA HUKUM: ELABORASI (OPSIONAL)
Hasil analisa hukum yang dibuat juga dapat dielaborasikan dengan pendekatan disiplin
ilmu lainnya yang berkaitan, seperti pendekatan SWOT, pendekatan cost and benefit
analysis, dll.
KESIMPULAN
Memuat pandangan akhir yang menjawab rumusan masalah disampaikan dalam
kalimat ringkas, tegas, dan jelas.
REKOMENDASI
Memuat hasil rekomendasi berupa pilihan hukum yang dapat dilakukan oleh Klien
TERIMA KASIH