PENERAPAN MANAJEMEN WAKTU TERHADAP

PENYELESAIAN PROYEK KONSTRUKSI, STUDI

KASUS : PEMBANGUNAN GEDUNG PUSAT
LAYANAN STROKE RUMAH SAKIT UMUM HAJI
SURABAYA 2020
Nama Mahasiswa: ABDUL KHOHAR, ST.
rahokabdul13@gmail.com
PENDAHULUAN

• Pembangunan Gedung Pusat Layanan Stroke Rumah Sakit Umum Haji Surabaya berdiri di
atas lahan seluas 840 m2, dengan bangunan 8 lantai + lantai atap di harapkan menjadi sentra
khusus untuk penangananan penyakit stroke di Indonesia khususnya di Jawa Timur.

• Dalam proses pelaksanaannya Pembangunan Gedung Pusat Layanan Stroke Rumah Sakit
Umum Haji Surabaya mengalami perubahan kontrak. diharapkan target penanganan dapat
dicapai secara optimal dan sesuai dengan sasaran akhir proyek dan tercapai tujuan dari
pembangunan tersebut.

• Sehingga ada penambahan nilai kontrak yang awalnya 35 M naik menjadi 38 M

merupakan perubahan pada volume pekerjaan atau contract change order ( CCO ) dan
penambahan item baru tanpa merubah time frame atau tidak ada addendum untuk
penambahan waktu pelaksanaan.
METODOLOGI

Identifikasi Rapat Minute of

Permasalahan
Masalah Koordinasi Meeting
 MANAJEMEN WAKTU PROJECT KONSTRUKSI

• Keluaran dari proses kegiatan dan penjadwalan di Project Konstruksi adalah :

• Bhart Chart
• Network Planning
• Kurva S
• Kurva Earned Value
PROGRESS MINGGUAN
PROGRESS MINGGUAN LANJUTAN
REKAP PROGRESS
 STRATEGI PENERAPAN MANAJEMEN WAKTU

a. Identifikasi Kegiatan.
b. Penyusunan Urutan kegiatan
c. Perkiraan Kurun Waktu Kegiatan
d. Penyusunana Jadwal
e. Pengendalian Jadwal
 Mengukur dan Membuat Laporan Kemajuan
 Membandingkan kemajuan di lapangan dengan rencana
 Merencanakan dan Menerapkan Tindakan Pembetulan
 Memperbaharui Jadwal
 KENDALA – KENDALA PENERAPAN

 Kurangnya pengendalian dan pengawasan keuangan

 Kesulitan dalam pengadaan tenaga kerja/Jumlah tenaga kerja tidak memadai

 Kesalahan perencanaan
 Pengiriman material yang lambat dan tidak sesuai jadwal
 Alat yang ada tidak sesuai dengan jenis pekerjaan yang dilakukan
 Metode konstruksi/pelaksanaan kerja yang tidak tepat
 Kurangnya kontrol dan pengawasan terhadap penggunaan dan ketersediaan
material
 Ketidakhadiran pihak terkait saat rapat koordinasi
DOKUMENTASI

PROGRESS 0% PROGRESS 50%

DOKUMENTASI

PROGRESS 100% PROGRESS 100%

TERIMA KASIH