Anda di halaman 1dari 18

KONSEP DASAR

PENERAPAN PENGGUNAAN APD


DIMASA PANDEMI
&
PRINSIP
PRINSIP DALAM
IMPLEMENTASI PPI

SUPRIYATI, S.Kep.,Ns
SUPRIYATI, S.Kep.Ns
Definisi
Alat Pelindung Diri (APD)
adalah kelengkapan yang wajib digunakan saat
bekerja sesuai bahaya dan risiko kerja untuk
menjaga keselamatan pekerja itu sendiri dan
orang di sekelilingnya (Wikipedia)

Suatu peralatan yang di pakai oleh petugas kesehatan


untuk melindungi dirinya dari bahan-bahan yang
infeksius seperti darah, cairan tubuh, sekret pasien
Alat Pelindung Diri
Tujuan APD

Melindungi pasien dari Melindungi kulit dan membran


mikroorganisme yang ada mukosa dari
pada petugas kesehatan infeksius lainya dari pasien Ke
petugas dan sebaliknya
Melindungi petugas Indikasi APD
dari paparan bahan Melakukan tindakan yang beresiko
infeksius terpercik darah atau cairan tubuh
atau bahan Penularan lain, atau
kemungkinan pasien
terkontaminasi
Melepas APD dari petugas.
Alat Lepas APD segera jika tindakan
Pelindung sudah selesai di lakukan.
Diri
Sarung Tangan
 Sarung tangan melindungi tangan dari bahan yang dapat menularkan
penyakit dan melindungi pasien dari mikroorganisme yang berada di
tangan petugas kesehatan.

 Sarung tangan merupakan penghalang (barrier) fisik paling


penting
untuk mencegah penyebaran infeksi.

 Sarung tangan harus diganti antara setiap kontak dengan satu pasien
ke pasien lainnya, untuk menghindari infeksi silang

 Memakai sarung tangan tidak dapat menggantikan tindakan


cuci
Kapan Sarung tangan digunakan ?

 Ada kemungkinan kontak tangan dengan darah atau cairan


tubuh lain, membran mukosa atau kulit yang lepas

 Melakukan prosedur medis yang bersifat invasif

 Menangani bahan-bahan bekas pakai yang


telah terkontaminasi atau menyentuh permukaan yang
tercemar

 Menerapkan kewaspadaan transmisi kontak


Gunakan sarung tangan jika
dibutuhkan

• Gunakan sarung
tangan hanya jika
dibutuhkan
• Penggunaan sarung
tangan tidak
menggantikan cuci
tangan
• Tidak boleh cuci tangan saat
menggunakan sarung tangan
Masker
Indikasi
Masker digunakan untuk melindungi wajah dan
membran mukosa mulut dan hidung dari
cipratan darah dan cairan tubuh dari pasien
atau permukaan lingkungan udara yang kotor
dan melindungi pasien atau permukaan
lingkungan udara dari petugas pada saat batuk
atau bersin.
Masker Bedah

Masker bedah, mencegah penularan


melalui droplet.

Masker respiratory ( N95/KN95

Masker respiratorik, untuk mencegah penularan


melalui airborne. melindungi seseorang dari
partikel berukuran <5 mikron yang dibawa
melalui udara
APD COVID - 19

Mana
yang
Di
Pakai
?
• pp_perdalin_bab_omicron.pdf
Penggunaan APD- Pandemi
COVID

NOT

recomend
Kontak, droplet dan airborne a tion
(saat
tindakan aerosole)
APD- Pandemi
COVID
Merawat pasien suspek atau
konfirmasi COVID-19

Dokter atau perawat merawat


pasien suspek atau konfirmasi
COVID-19 :
• Masker bedah/N95
• Gown / gaun
• Pelindung mata / Muka
• Sarung tangan
• Headcap
• Sepatu pelindung
Rekomendasi WHO
• Respirator (FFP2, FFP3, N95 yang disetujui NIOSH)
atau masker medis harus dipakai oleh petugas
kesehatan bersama dengan alat pelindung diri
(APD) lainnya – gaun pelindung, sarung tangan dan
pelindung mata
Respirator harus dipakai dalam situasi
berikut: dalam pelayanan kesehatan di mana
ventilasi diketahui buruk*
Catatan: rekomendasi ini berlaku perawatan
pasien suspek atau confirm
covid dimanapun, dimana ventilasi tidak
memadai

• Respirator harus selalu dipakai oleh petugas


kesehatan yang melakukan prosedur yang
menghasilkan aerosol dan oleh petugas kesehatan
yang bertugas dilakukan secara teratur pada
pasien yang diduga atau dikonfirmasi COVID -
19,.
• Pemasangan masker yang tepat harus selalu
dipastikan (untuk respirator melalui pengujian segel
untuk mengurangi kebocoran udara di sekitar
masker). sebagaimana kepatuhan terhadap
penggunaan APD yang tepat dan tindakan
pencegahan lainnya.

Anda mungkin juga menyukai