Anda di halaman 1dari 24

PROBLEM SOLVING AND DECISION

MAKING FOR IMPROVEMENT

OLEH: TRI KURNIATI

MAGISTER KEPERAWATAN
FIK- UMJ
2019
Problem solving,dicision making dan kritical
thinking
• Kemampuan yang harus dipelajari untuk peningkatan
dalam praktek
• Sebagai petunjuk dan tehnik manajer dalam
keberhasilan problem solving , focus pada manager dan
decision making
Contoh masalah :

• -Kita sedang tidak punya masalah.


• Kita tidak mengenali masalah sejak dini
• Kita tidak sadar menghadapi masalah
• Kita kenal masalah bila masalah mendesak/ genting
untuk diselesaikan
• Keterlambatan kita mengenali masalah akan
menyulitkan kita
• Saran: kenali masalah sejak dini, akan memudahkan
penyelesaian masalah
• Pemecahan masalah dan pengambilan keputusan, bisa
dipelajari dan dimiliki oleh orang tertentu yang punya
kebiasaan proses berfikir rasional
• Ada 4 jenis situasi masing-masing memerlukan
pendekatan berfikir yang berbeda :
• 1. Situasi komplek; Terdapat situasi yang berlapis yang
memiliki berbagai variable dan elemen
• 2. Situasi persoalan: Ada sesuatu yang berjalan tidak
semestinya, ada suatu sebab yang tidak diketahui, yang
membawa dampak tidak dikehendaki
• 3. Situasi keputusan: proses memilah dan memilih
tindakan, atau solusi yang akan diambil
• 4. Situasi implementasi : Penerapan rencana, target.
Perubahan dan tindakan
Analisis Situasi :
• Metode analisis yang membantu kita memperjelas dan
mengelola masalah
• Metode ini membantu penggunanya memahami dan
menyiapkan diri lebih baik untuk menangani suatu masalah
• Terdiri atas empat proses utama yaitu:
1. Mengidentifikasi masalah
2. Mengklarifikasi masalah
3. Menentukan prioritas masalah
4. Menetapkan respon yang tepat terhadap masalah
ad 1. Mengidentifikasi Masalah

• Bisa dengan beberapa cara:


a. Membuat analisis SWOT
b. Membandingkan target dengan realisasi pencapaian
c. Observasi lapangan, wawancara, kuesioner
d. Masukan dalam rapat dll
• Identifikasi lebih awal akan membantu kita mengenali masalah lebih dini, sehingga
penanganan lebih mudah
• Kita akan memiliki daftar masalah

Ad 2. Mengklarifikasi masalah dengan cara:


- memisahkan masalah secara horizontal ( tidak saling berhubungan
atau
- memisahkan secara vertical dilakukan untuk masalah komplek yang
saling berhubungan dan memiliki sebab akibat. Sebab paling dasar selesaikan
dulu
Menanyakan apa yang dimaksud dengan masalah ?
Apakah masalah ini mempunyai hubungan sebab akibat
Ad 3. Menentukan prioritas masalah

• Menentukan masalah mana yang paling penting.


• Masalah mana yang perlu ditangani lebih awal
• Menandai prioritas bisa dengan angka 1,2, 3. atau dengan
“tinggi”, “sedang”, “rendah”
• Alasan penentuan prioritas karena memiliki sumber daya
yang terbatas
• Kriteria prioritas masalah dengan mempertimbangkan 3
factor yaitu:
- Waktu, dampak, dan tren
Masalah memerlukan waktu semakin
mendesak ,prioritaskan
Masalah yang dampak kerugiannya semakin besar
prioritas
Tren semakin meningkat prioritaskan
Penerapan proses penentuan prioritas masalah
Ad 4. Menetapkan Respon yang tepat
terhadapMasalah
TRADITIONAL PROBLEM SOLVING
PROCESS ( Marquis&Huston 2009)
• Have the seven steps:
1. Identify the problem
2. Gather data to analyze the causes and consequenes of
the problem
3. Explore alternative solutions
4. Evaluate the alternatives
5. Select the appropriate solution
6. Implement the solution
7. Evaluate the result

• Meskipun tradisional problem solving, proses ini


merupakan model yang efektiv
• Decision making terjadi pada step 5
Managerial decision –making Process
• Ada 6 langkah
1.Set objective
2. Search for alternative
3. Evaluate alternative
4. Choose
5. Implement
6. Follow up and kontrol
Problem Solving For Better Health
1. Analisa Situasi
A. Profil RS
1) Visi
2) Misi
B. Situasi Ruangan
C. Analisa SWOT
S :
W :
O :
T :
D. Pengkajian Data & Analisa Data
Pengkajian dengan , wawancara,observasi,kuesioner.
Tabel Identifikasi Masalah
NO DATA ANALISA
* Area yang diamati Pernyataan Masalah
- Wawancara
- Observasi
- Kuesioner

Hasil Identifikasi masalah:


1.
2.
3.
4.
Prioritas Masalah
NO MASALAH MG SV MM NE AF Nilai Prioritas

MG : Magnitude kecenderungan besar dan sering terjadi masalah


SV : Severity; kemungkinan yang timbul
Mn : Managebeality; dapat dipecahkan
NC : Nurse counsent
AF : Aforable; ketersediaan sumber daya

Rentang Nilai
5 : sangat penting 2 : Kurang penting
6 : penting 1 : tidak penting
7 : cukup penting
Analisa Fish Bone / Tulang Ikan

• Sebab potensial masalah


• Faktor penyebab masalah

metode manusia
Masalah

lingkungan material
Alternatif/Penyelesaian Masalah
NO MASALAH ALTERNATIF/PENYELESAIAN
1
2
3
4

Alternatif Penyelesaian Masalah ; CARL

C : Capability; kemampuan menyelesaikan masalah


A : Accesability; kemudahan dalam melaksanakan alternatif
R : Readiness; kesiapan dalam melakukan alternatif
L : Leverage; daya menghitung alternatif dalam penyelesaian masalah
NILAI
1 : sangat kurang penting
2 : kurang penting
3 : cukup penting
4 : penting
5 : sangat penting
Tabel pembobotan alternative penyelesaian masalah

NO ALTERNATIF C A R L Nilai

Anda mungkin juga menyukai