Anda di halaman 1dari 13

BAHASA INDONESIA

Kutipan dan Sistem Rujukan

Nama: Azhari Alfiansyah


NIM: 44225014
Daftar Isi

 Pengertian serta contoh kutipan

 Manfaat kutipan

 Ciri-ciri kutipan

 Aturan penulisan kutipan

 Contoh kutipan
Daftar Isi
 Pengertian sistem rujukan

 Jenis sistem catatan


Pengertian kutipan
Kutipan adalah bagian dari pernyataan, pendapat, buah pikiran,
definisi, rumusan, atau hasil penelitian dari penulis lain atau penulis
sendiri yang telah terdokumentasi. Kutipan akan dibahas dan ditelaah
berkaitan dengan materi penulisan. Kutipan dari pendapat berbagai
tokoh merupakan esensi dalam penulisan sintesis.
Kutipan dilakukan apabila penulis sudah memeroleh sebuah kerangka
berpikir yang mantap. Jika belum, hasilnya akan merupakan karya
“suntingan”, yaitu “suSUN” dan gunTING”. Menurut Keraf (1997),
walaupun kutipan atas pendapat seorang ahli itu diperkenankan,
tidaklah berarti bahwa keseluruhan sebuah tulisan dapat terdiri dari
kutipan-kutipan. Garis besar kerangka karangan serta kesimpulan
yang dibuat harus merupakan pendapat penulis sendiri. Kutipan-
kutipan hanya berfungsi sebagai bahan bukti untuk menunjang
pendapat penulis.
Manfaat kutipan

Pada bagian ini akan dijelaskan tentang manfaat dari


membuat kutipan, diantaranya yaitu:
 a. Menunjukkan kualitas ilmiah yang lebih tinggi.

 b. Menunjukkan kecermatan dan keakuratan yang

lebih baik.
 c. Memudahkan dalam melakukan penilaian

penggunaan sumber data.


 d. Memudahkan dalam membedakan data pustaka

dan ketergantungan tambahan.


 e. Meminimalisasi pengulangan penulisan data

pustaka.
Ciri-ciri kutipan
Dalam suatu kutipan yang biasa digunakan pada karya ilmiah, ada
beberapa ciri-ciri kutipan langsung dan kutipan tidak langsung berdasarkan
jenisnya. Nah, berikut ini adalah penjelasan dari ciri-ciri kutipan langsung
dan tidak langsung yang perlu diperhatikan, diantaranya yaitu:

1. Kutipan Langsung.

a. Tidak mengalami suatu perubahan kalimat dari sumber asal.


b. Jika pada kalimat tersebut ada bagian yang dihilangkan maka digunakan
tanda titik tiga berspasi […]
c. Apabila terdapat kesalahan pada kalimat sumber, maka digunakan
simbol [sic!]. Misalnya…. Hal itu mempunyai makna atau [sic!] yang tidak
jelas.
d. Menggunakan syarat sistem APA, MLA, ataupun lainnya untuk
menambahkan sumber kutipan.
Ciri-ciri kutipan
2. Kutipan Tidak Langsung.

a. Mengalami suatu perubahan yang jelas pada


kalimat teks yang dikutip
b. Ide pikiran atau pendapat yang dikutip tidak
mengalami perubahan
c. Dijabarkan sesuai pemahaman penulis terhadap
teori atau kalimat yang ingin dikutip
d. Tidak ada nomor kutipan tanpa tanda petik dua
di akhir kalimat
Prinsip membuat kutipan
1. Sumber kutipan  dapat ditulis pada awal dan akhir kutipan.
2. Sumber kutipan harus jelas.
3. Nama penulis sumber kutipan harus ditulis dengan nama belakang,
diikuti tahun dan halaman.
4. Apabila penulis lebih dari satu orang, kata penghubung penulis pertama
dan kedua memakai tanda “dan” .
5. Apabila penulis lebih dari dua orang, hanya memakai nama belakang
penulis pertama dan diikuti oleh et al, selanjutnya tahun dan halaman
sumber kutipan.
6. Apabila sumber kutipan memakai literatur terjemahan maka nama
penulis asli adalah sebagai sumber, diikuti dengan tahun asli.
7. Pencantuman halaman sumber kutipan setelah tahun bersifat wajib, jika
isi teks yang dikutip jelas letak halamannya.
Contoh kutipan langsung
Mendukung pendapat ini, Crystal (1987, 344)
mengatakan bahwa “tujuan penerjemahan adalah
memberikan padanan makna antara bahasa
sumber dan bahasa sasaran.”
Pengertian sistem rujukan
Sistem Rujukan 
Dalam upaya menjaga etika ilmiah dalam hal penggunaan
sumber lain dalam sebuah tulisan, kita mengenal sistem
catatan. Sistem ini dikembangkan dalam tiap  bidang  ilmu 
selingkung  sehingga  muncul  variasi  dalam 
penulisannya. Tidak heran apabila sistem yang digunakan
oleh bidang ilmu tertentu berbeda dengan  sistem  yang 
dikembangkan  oleh  bidang  ilmu  lainnya.  Walaupun
demikian, kita mengenal dua sistem perujukan yang sering
digunakan, yaitu
1. catatan kaki
2. catatan belakang
Catatan kaki
Catatan Kaki adalah catatan yang  diletakkan  di  bagian 
bawahhalaman sedangkan Catatan Belakang ada di akhir
bab (dalam sebuah buku) atau bagian akhir sebuah tulisan
(dalam sebuah makalah).
Catatan belakang
Daftar Pustaka 
Daftar  pustaka  atau  bibliografi  adalah  semua  sumber  yang 
menjadi rujukan  seorang  penulis  dalam  kegiatannya  menulis 
sebuah  karya  ilmiah. Sumber-sumber  tersebut  harus  dihimpun 
dalam  sebuah  daftar  yang  lazim disebut  sebagai    Daftar  Pustaka 
atau  Bibliografi  atau  Kepustakaan  dengan fungsi sebagai berikut. 
Membantu pembaca mengetahui ruang lingkup studi penulis. 
Memberikan  petunjuk  kepada  pembaca  yang  ingin  mengetahui 
lebih dalam  mengenai  tulisan  yang  dibacanya  serta  hubungannya 
dengan tulisan lain yang berkaitan. Membantu  pembaca  memilih 
referensi  yang  sesuai  dengan  bidang studinya.  Sebagai bentuk
keterbukaan dan kejujuran penulis mengenai sumbersumber yang
dipergunakannya.
Sumber

1. https://sinaukomunikasi.wordpress.com/2013/09/20/
serial-teknik-penulisan-ilmiah-kutipan-dan-sistem-ruju
kan/

2. https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-kutipan
-langsung-dan-tidak-langsung/#E_Prinsip_Membuat_
Kutipan_Langsung_dan_Tidak_Langsung

3. https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-kutipan
-langsung-dan-tidak-langsung/#E_Prinsip_Membuat_
Kutipan_Langsung_dan_Tidak_Langsung

4. http://nerskholidrosyidimn.blogspot.com/2018/07/kut
ipan-dan-sistem-rujukan.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai