Anda di halaman 1dari 17

INISIASI 7

MoDuL 8
Pasar Uang dan Pasar Modal
KEgiAtAn BELAJAR 1

Pasar Uang
PENGERTIAN DAN FUNGSI PASAR
UANG
• Pasar uang disebut juga sebagai pasar likuiditas primer karena perputaran uang
dalam pasar tersebut amat cepat. Namun, tidak seperti pasar modal yang
memperjualbelikan instrumen-instrumen pasar modal dalam sebuah bursa,
pasar uang merupakan pasar abstrak karena tidak memiliki tempat transaksi
tertentu.
• Pasar uang pada prinsipnya merupakan sarana alternatif bagi lembaga-
lembaga keuangan, perusahaan-perusahaan nonkeuangan, dan peserta-peserta
lainnya dalam memenuhi kebutuhan dana jangka pendek maupun dalam
melakukan penempatan dana bila memiliki kelebihan likuiditas. Di Indonesia,
pasar uang erat kaitannya dengan Bank Indonesia (BI). BI sebagai otoritas
moneter di Indonesia mempunyai tujuan mencapai dan memelihara kestabilan
nilai Rupiah (pengendalian moneter). Tujuan ini dicapai salah satunya dengan
melakukan Operasi Pasar Terbuka (OPT). OPT adalah kegiatan transaksi di
pasar uang yang dilakukan oleh BI dengan bank dan pihak lain dalam rangka
pengendalian moneter.
B. INSTRUMEN PASAR UANG
• Instrumen-instrumen pasar uang yang dijual di suatu negara dapat berbeda antara satu
dengan yang lain atau terdapat instrumen yang pada prinsipnya sama, namun
penamaannya berbeda di negara satu dengan lainnya.
• Berikut ini merupakan instrumen-instrumen pasar uang yang diperjualbelikan di Pasar
Uang Amerika Serikat dan Pasar Uang Indonesia:
D. PASAR VALUTA ASING
• Pasar valuta asing adalah suatu transaksi yang memperdagangkan mata uang suatu
negara terhadap mata uang negara lainnya yang melibatkan pasar- pasar uang
utama di dunia selama 24 jam secara berkesinambungan.
• Fungsi pasar valuta asing adalah:
1. Transfer daya beli
2. Penyediaan kredit
3. Mengurangi risiko valuta asing
• Transaksi yang dilakukan oleh bank yang berkaitan dengan valuta asing, misalnya
adalah jual beli mata uang asing, transfer ke luar negeri, dan penerbitan sertifikat
deposito dalam valuta asing. Dalam melakukan transaksi valuta asing ini, bank
harus memperhitungkan kurs jual beli. Kurs jual beli adalah harga suatu mata
uang terhadap mata uang lainnya atau nilai dari suatu mata uang terhadap nilai
mata uang lainnya. Kurs tersebut senantiasa mengalami perubahan mengikuti
mekanisme pasar. Dollar Amerika Serikat merupakan mata uang yang paling
banyak digunakan dalam transaksi di pasar valuta asing.
• Dengan semakin mengglobalnya perekonomian dunia, pasar valuta asing pun
semakin berkembang dan mencakup transaksi yang semakin canggih, seperti:
1. transaksi spot, Kontrak spot adalah perjanjian antara penjual dan pembeli
pada waktu 0 saat penjual valuta asing menyetujui untuk memberikan valas
segera dan pembeli valas tersebut menyetujui untuk melakukan pembayaran
segera;
2. transaksi forward, Kontrak forward adalah perjanjian antara penjual dan
pembeli pada waktu 0, namun pertukaran antara uang dengan valas yang
dijual dilakukan di waktu yang akan datang;
3. transaksi swap adalah transaksi/kontrak untuk membeli atau menjual valuta
asing pada tanggal valuta tertentu sekaligus dengan perjanjian untuk menjual
atau membeli kembali pada tanggal valuta berbeda di masa yang akan
datang, dengan harga yang ditentukan pada tanggal kontrak.
KEgiAtAn BELAJAR 2

Pasar Modal
PENGERTIAN DAN FUNGSI PASAR
MODAL
• Kegiatan pasar modal di Indonesia diatur dalam Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal. Dalam undang-undang
tersebut, pasar modal didefinisikan sebagai kegiatan yang bersangkutan dengan
penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan
dengan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang berkaitan
dengan efek. Efek adalah surat berharga, yaitu surat pengakuan utang, surat
berharga komersial, saham, obligasi, tanda bukti utang, unit penyertaan kontrak
investasi kolektif, kontrak berjangka atas efek, dan setiap derivatif dari efek.
• Instrumen-instrumen pasar modal (efek) diperjualbelikan dalam sebuah bursa
yang dinamakan bursa efek. UU Pasar Modal menyebutkan bahwa Bursa Efek
adalah pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem dan/atau sarana
untuk mempertemukan penawaran jual dan beli efek pihak- pihak lain dengan
tujuan memperdagangkan efek di antara mereka. Bursa Efek Indonesia (BEI)
adalah satu-satunya bursa efek di Indonesia. Sebelumnya, terdapat 2 bursa efek
di Indonesia, yaitu Bursa Efek Surabaya (BES) dan Bursa Efek Jakarta (BEJ).
Pada akhir tahun 2007, BES digabungkan dengan BEJ menjadi 1 bursa, yaitu
BEI
Fungsi Pasar Modal
• Pasar modal pada dasarnya adalah tempat bertemunya pemilik dana
dan pihak yang membutuhkan dana. Pasar modal menyediakan
berbagai alternatif bagi para investor (pemilik dana) selain alternatif
investasi lainnya, seperti: menabung di bank, membeli emas, asuransi,
tanah dan bangunan, dan sebagainya. Pasar modal bertindak sebagai
penghubung antara para investor dengan perusahaan atau pun institusi
pemerintah melalui perdagangan instrumen jangka panjang, seperti
obligasi, saham, dan lainnya.
B. STRUKTUR PASAR MODAL

• Pada masa sebelum tahun 2013, transaksi pasar modal di Indonesia berada di
bawah pengawasan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan
(BAPEPAM-LK). Namun, setelah Undang-Undang No.21 Tahun 2011 tentang
Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pasar modal berada di bawah pengawasan OJK,
Bidang Pengawasan Sektor Pasar Modal.
• Transaksi di pasar modal melibatkan 3 lembaga Self Regulatory Organization
(SRO), yaitu bursa efek, lembaga kliring dan penjamin, serta lembaga
penyimpanan dan penyelesaian. Di samping itu, pasar modal juga melibatkan
perusahaan efek, lembaga penunjang, profesi penunjang, pemodal, emiten,
perusahaan publik, dan reksa dana. Bagan berikut menggambarkan struktur
lengkap pasar modal Indonesia.
1. Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
• OJK memiliki fungsi menyelenggarakan sistem pengaturan dan pengawasan yang
terintegrasi terhadap keseluruhan kegiatan di dalam sektor jasa keuangan

2. Bursa Efek Indonesia (BEI)


• BEI adalah satu-satunya bursa efek di Indonesia. Menurut sejarah, bursa efek di
Indonesia telah berdiri sejak sebelum Indonesia merdeka, yaitu ketika Pemerintah
Hindia Belanda mendirikan bursa efek di Jakarta (Batavia) pada akhir tahun 1912

3 Kliring dan Penjaminan Efek Indonesia (KPEI)


• KPEI didirikan berdasarkan UU Pasar Modal Indonesia tahun 1995 untuk
menyediakan jasa kliring dan penjaminan penyelesaian transaksi bursa yang teratur,
wajar dan efisien
4. Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI)
• KSEI, berdasarkan ketentuan UU tentang Pasar Modal, menjalankan fungsinya
sebagai LPP di Pasar Modal Indonesia dengan menyediakan jasa Kustodian
Sentral dan penyelesaian transaksi Efek yang teratur, wajar, dan efisien.

5. Perusahaan Efek
• Perusahaan Efek adalah pihak yang melakukan kegiatan usaha sebagai
Penjamin Emisi Efek, Perantara Pedagang Efek, dan/atau Manajer Investasi

6. Lembaga Penunjang
• Lembaga penunjang Pasar Modal terdiri atas Badan Administrasi Efek (BAE),
Bank Kustodian, Wali Amanat, dan Pemeringkat Efek
Pencatatan saham atau listing di Bursa Efek
dapat dibedakan sebagai berikut
Share listing, yaitu pencatatan saham di Bursa Efek sejumlah emisi yang dilakukan.
Misalnya, modal disetor adalah sebesar 1 juta lembar saham, sedangkan jumlah emisi
20 persen maka yang dicatatkan di bursa adalah sebesar 20 persen itu saja. Bila
perusahaan tersebut akan menawarkan saham (emisi) atas sisa sahamnya yang 80
persen itu di masa yang akan datang, perusahaan tersebut harus menempuh proses emisi
dari awal lagi

Partial listing, yaitu pencatatan saham di bursa efek melebihi jumlah yang
diemisikan, tetapi masih di bawah jumlah modal disetor. Misalnya, total emisi 20
persen dari modal disetor perusahaan maka yang dicatatkan di bursa melebihi 20
persen

Company listing, yaitu pencatatan saham sejumlah modal sahamnya yang telah disetor.
Dengan kata lain, perusahaan yang bersangkutan mencatatkan seluruh sahamnya sesuai
dengan jumlah saham yang telah disetor. Misalnya, modal disetor 1 juta saham, total
emisi 20 persen maka yang dicatatkan di bursa efek adalah 1 juta saham
C. INSTRUMEN PASAR MODAL

• Instrumen yang paling umum diperjualbelikan melalui BEI saat ini adalah
saham, obligasi, dan instrumen-instrumen derivatif
1. Saham (stock) adalah surat bukti atau tanda kepemilikan modal pada suatu
perseroan terbatas
2. Obligasi adalah suatu istilah yang digunakan dalam dunia keuangan yang
merupakan suatu pernyataan utang dari penerbit obligasi kepada pemegang
obligasi beserta janji untuk membayar kembali pokok utang beserta kupon
bunganya kelak pada saat tanggal jatuh tempo pembayaran.
3. ETF adalah reksa dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif yang unit
penyertaannya diperdagangkan di Bursa Efek.
4. Efek derivatif merupakan Efek turunan dari Efek “utama” baik yang
bersifat penyertaan maupun utang.
• Beberapa jenis instrumen derivatif yang diperdagangkan di BEI adalah sebagai
berikut:
1. Kontrak Opsi Saham (KOS)
• Option adalah kontrak resmi yang memberikan hak (tanpa adanya kewajiban)
untuk membeli atau menjual sebuah aset pada harga tertentu dalam jangka
waktu tertentu
• KOS (Kontrak Opsi Saham) adalah Efek yang memuat hak beli (call option)
atau hak jual (put option) atas Underlying Stock (saham perusahaan tercatat
yang menjadi dasar perdagangan seri KOS) dalam jumlah dan Strike Price
(harga yang ditetapkan oleh bursa untuk setiap seri KOS sebagai acuan dalam
Exercise) tertentu, serta berlaku dalam periode tertentu.
2. Kontrak Berjangka Indeks Efek (KBIE)
• LQ45 Futures
• Mini LQ45 Futures
• LQ45 Futures Periodik
• Mini LQ45 Futures Periodik
• Japan (JP) Futures

Anda mungkin juga menyukai