Anda di halaman 1dari 54

Dosen Pengampu: Megawati, S.E., M.M.

MARKET (Pasar)
Market meliputi: Financial asset market & Real asset market.
• Financial asset market meliputi:
• Money market
• Capital market
• Real asset: aset berbentuk fisik seperti emas dan real estat.
• Financial asset: aset berbentuk kertas yang menunjukkan klaim
tertentu seperti saham dan obligasi.
PASAR KEUANGAN (FINANCIAL MARKET)
Definisi INVESTASI
• Investasi adalah komitmen dana terhadap sekuritas yang akan dimiliki
dalam periode waktu tertentu di masa depan.
• Investasi dapat dilakukan terhadap aktiva riil atau aktiva keuangan.
• Proses keputusan investasi aktiva keuangan:
1. Analisis Sekuritas: adalah penilaian sekuritas yang terkait dengan
fungsi expected return dan risk.
2. Manajemen Portofolio: yaitu proses pembentukan, revisi, dan
penilaian kinerja portofolio.
BASIS KEPUTUSAN INVESTASI
• Elemen pokok dalam keputusan investasi adalah trade-off antara
expected return dengan risk. Expected return berhubungan langsung
dengan risk. Semakin besar (kecil) expected return, semakin tinggi
(rendah) risk.
• Return (Risk) adalah kemungkinan expected return berbeda dari
actual return.
• Return ada 2, yaitu:
1. Actual return, return yang sudah terjadi (ex post return).
2. Expected return, return yang diharapkan terjadi (ex ante return).
BASIS KEPUTUSAN INVESTASI (lanjutan)
• Total Risk = Systematic Risk + Unsystematic Risk
• Systematic risk (risiko sistematis) disebut juga:
• Nondiversifiable risk (risiko tidak terdiversifikasi).
• General risk (risiko umum).
• Market risk (risiko pasar).
• Unsystematic risk (risiko tidak sistematis) disebut juga:
• Diversifiable risk (risiko terdiversifikasi).
• Unigue risk (risiko unik).
• Specific risk (risiko spesifik).
BASIS KEPUTUSAN INVESTASI (lanjutan)
• High risk – high return
• Low risk – low return
• Tipe investor:
1. Risk averse, investor yang tidak menyukai risiko (investor
konservatif).
2. Risk neutral, investor yang netral terhadap risiko (investor
moderat).
3. Risk taker, investor yang menyukai risiko (investor agresif).
INVESTASI LANGSUNG INVESTASI TIDAK LANGSUNG

• Investasi langsung adalah pembelian aktiva keuangan secara langsung


oleh investor, tanpa melalui manajer investasi.
• Investasi tidak langsung adalah pembelian saham/unit penyertaan
reksa dana yang memiliki portofolio sekuritas.
• INVESTOR
• AKTIVA KEUANGAN
• MANAJER INVESTASI
• AKTIVA KEUANGAN
• INVESTOR
Kesamaan dan Perbedaan
Pasar Uang dan Pasar Modal
Pengertian Pasar Uang
• Pasar Uang adalah pasar yang merupakan tempat pertemuan pemilik dana
(Funder) dengan pihak-pihak yang membutuhkan dana (Consumer), di mana
pertemuan dapat dilakukan secara langsung atau melalui perantara (Broker)
pada permintaan transaksi (Demand) atau penawaran (Supply) dana atau
surat berharga jangka pendek.
• Menurut para ahli, pasar uang termasuk dalam pasar abstrak, yaitu pasar yang
melakukan transaksi jual beli pada suatu barang tetapi barangnya tidak ada di
pasar. Tetapi ada item sampel dalam bentuk contoh sekuritas, brosur dalam
jumlah terbatas. Artinya, di pasar uang kita tidak akan menemukan penjual
yang menawarkan uang “fisik” seperti halnya di pasar tertentu.
• Barang yang dijual adalah uang, tetapi diwakili oleh surat berharga jangka
pendek dengan batas waktu maksimum satu tahun.
• Singkatnya Pasar Uang adalah pasar yang memperjualbelikan surat berharga
jangka pendek yang jangka waktunya tidak lebih dari satu tahun
Manfaat Pasar Uang
• Memacu suksesnya pembangunan ekonomi.
• Menyerap tenaga kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat
yang semakin berkualitas
• Terpenuhinya kebutuhan kredit jangka pendek untuk membiayai
kebutuhan modal kerja perusahaan, seperti bahan dasar, bahan
pembantu untuk kelancaran proses produksinya
• Terpenuhinya kebutuhan barang dan jasa bagi masyarakat yang
semakin berkualitas
Instrumen Pasar Uang
Di pasar uang ada beberapa instrumen sekuritas yang diperdagangkan.
Instrumen pasar uang adalah sebagai berikut:
• Sertifikat Bank Indonesia (SBI), yaitu surat berharga yang membentuk utang
jangka pendek yang dikeluarkan oleh pemerintah.
• Surat Berharga Pasar Uang (SBPU), merupakan surat berharga yang
diperdagangkan dengan diskonto dengan Bank Indonesia atau lembaga
keuangan lain dan ditentukan oleh Bank Indonesia.
• Sertifikat Deposito, yang merupakan instrumen keuangan yang diterbitkan
oleh Bank untuk simpanan nasabah dengan tingkat bunga dan jangka waktu
jatuh tempo yang ditentukan (14 hari-1 tahun) .
• Treasury Bills, yaitu utang yang diterbitkan oleh pemerintah suatu negara
dengan jangka waktu kurang dari satu tahun (13-24 minggu) dikeluarkan oleh
US Treasury Department, setara dengan SBI.
Instrumen Pasar Uang (lanjutan)
• Promissory Notes, yaitu pernyataan kemampuan membayar transaksi utang
jangka pendek yang dilakukan oleh kreditor dan debitor.
• Commercial Paper, yang merupakan instrumen utang yang diterbitkan oleh
perusahaan kepada investor tanpa jaminan, yang digunakan untuk membiayai
kewajiban jangka pendek (270 hari atau kurang).
• Call Money, yang merupakan instrumen keuangan yang digunakan untuk
kegiatan peminjaman dan peminjaman sejumlah dana yang dilakukan antara
bank dengan periode waktu yang singkat (maksimal 1 tahun).
• Banker’s Acceptance, Wesel yang dikeluarkan oleh bank terhadap nasabah
yang berisi persetujuan bank untuk membayar sejumlah tertentu pada waktu
tertentu, sekitar 30 – 180 hari, merupakan efek yang digunakan untuk
kegiatan ekspor-impor barang, juga dapat digunakan dalam transaksi valuta
asing.
Karakteristik Pasar Uang
Sesuai dengan definisi pasar uang, pasar ini memiliki karakteristik
tertentu yang membedakannya dari bentuk pasar lain, seperti pasar
modal. Karakteristik pasar uang adalah sebagai berikut:

• Transaksi jual beli tidak terikat pada tempat tertentu.


• Hanya memenuhi dana jangka pendek
• Mekanisme pasar uang lebih menekankan pada pertemuan antara
pemilik dana dan mereka yang membutuhkan dana.
Fungsi dan Tujuan Pasar Uang
Fungsi utama dan tujuan pasar uang adalah untuk menyatukan pemilik dana
dengan mereka yang membutuhkan dana.
Mengacu pada definisi pasar uang di atas, beberapa fungsi dan tujuan dari
keberadaan pasar uang adalah sebagai berikut:
• Sebagai mediator dan fasilitator perdagangan efek jangka pendek.
• Sebagai sumber dana untuk modal kerja bagi perusahaan yang membutuhkan
modal tambahan untuk ekspansi.
• Sebagai mediator dan fasilitator kegiatan investasi mulai dari investor asing
hingga pengusaha lokal dalam bentuk pinjaman jangka pendek.
• Sebagai fasilitator bagi orang yang ingin membeli Surat Berharga Pasar Uang
dan Sertifikat Bank Indonesia (SBI).
Pelaku Pasar Uang
• Bank Komersial. Bank komersial berperan sebagai financial intermediary, yaitu
pihak yang menampung dana dalam bentuk giro, tabungan, deposito, dan
modal, kemudian menyalurkan dalam bentuk kas, kredit, sekuritas, dan aset
tetap.
• Bank Sentral. Bank Sentral merupakan lembaga negara yang bertujuan
mengelola jumlah uang beredar, mengatur tingkat suku bunga, memelihara
ketersediaan kredit, dan menjaga nilai tukar mata uang negara terhadap mata
uang lainnya.
• Perusahaan Non-Finansial. Tujuan perusahaan non-finansial beroperasi di
pasar uang adalah: untuk mendapatkan pinjaman, dan untuk menghasilkan
laba non operasional.
• Individu. Siapapun yang mempunyai instrumen-instrumen finansial, seperti
ATM, kartu kredit, tabungan/ deposito, obligasi, atau bahkan uang kas adalah
partisipan pasar uang.
Pengertian PASAR MODAL
• Pasar modal adalah wahana
untuk mempertemukan pihak-
pihak yang memerlukan dana
jangka panjang dengan pihak
yang memiliki dana tersebut.
• Bursa efek adalah tempat
teorganisir yang
menyelenggarakan dan
menyediakan sistem
perdagangan sekuritas.
Pasar Modal Besar
Terdapat 3 pasar modal utama:
1. NYSE (New York Stock Exhange). Bursa ini termasuk kategori exhange.
Saham yang diperdagangkan umumnya saham-saham perusahaan besar.
Sekitar perusahaan yang listed. NYSE berada di New York.
2. Amex (American Stock Exchange). Bursa ini termasuk kategori exchange.
Saham yang diperdagangkan umumnya saham-saham perusahaan
menengah. Sekitar 800 perusahaan yang listed. Amex berada di New York.
3. Nasdaq. Pasar ini termasuk kategori electronic market. Termasuk kategori
OTC market (Over the Counter Market) karena sekuritas tidak
diperdagangkan pada bursa yang tempatnya terorganisir. Sekitar perusahaan
yang listed. Nasdaq tidak memiliki lokasi khusus.
Peran & Manfaat Pasar Modal
• Pasar Modal merupakan wahana pengalokasian dana secara efisien.
• Pasar Modal sebagai alternatif investasi.
• Memungkinkan para investor untuk memiliki perusahaan yang sehat
dan berprospek baik.
• Pelaksanaan manajemen perusahaan secara profesional dan
transparan.
• Peningkatan aktivitas ekonomi nasional.
Fungsi Pasar Modal
• Sebagai sumber dana jangka panjang (alternatif investasi).
• Alat restrukturisasi modal perusahaan.
• Alat untuk melakukan divestasi.
• Jenis Pasar Modal
1. Pasar Perdana (Penawaran Umum/Initial Public Offering (IPO).
2. Pasar Sekunder. Perdagangan sekuritas setelah IPO dan terdaftar
di bursa.
Penawaran Umum (Initial Public Offering/IPO)
• Penawaran umum adalah kegiatan penawaran sekuritas oleh emiten
(perusahaan) untuk menjual efek kepada masuyarakat. Proses penawaran
umum meliputi:
1. Pasar Perdana, Penawaran sekuritas oleh sindikasi penjamin emisi
dan agen penjual
• Penjatahan
• Penyerahan efek
2. Pasar Sekunder
• Emiten mencatatkan sahamnya di bursa
• Perdagangan efek di bursa
Pasar Perdana & Pasar Sekunder
1. Pasar Perdana (Primary Market)
• Harga sekuritas tetap
• Tidak dikenakan komisi
• Hanya untuk pembelian sekuritas
• Pemesanan dilakukan melalui agen penjual
• Jangka waktu terbatas
2. Pasar Sekunder (Secondary Market)
• Harga berfluktuasi sesuai kekuatan pasar
• Dikenakan komisi
• Untuk pembelian maupun penjualan sekuritas
• Pemesanan dilakukan melalui anggota bursa (broker)
• Jangka waktu tidak terbatas
Pasar Ketiga & Pasar Keempat
• Pasar ketiga (third market) adalah pasar perdagangan sekuritas pada
saat pasar sekunder tutup. Pasar ketiga dijalankan oleh broker yang
mempertemukan pembeli dan penjual pada saat pasar kedua tutup.
• Pasar keempat (fourth market) adalah pasar yang menggunakan
jaringan komunikasi untuk memperdagangkan saham dalam jumlah
besar. Transaksi pada pasar keempat umumnya terjadi antarinstitusi
berkapasitas besar untuk menghindari biaya komisi untuk broker.
Instinet (Institutional Network) adalah contoh pasar keempat yang
dijalankan oleh Reuter dengan jaringan komputer yang menangani
lebih dari 1 milyar lembar saham.
SEKURITAS Pasar Modal - Obligasi
• Treasury Bond (T-Bond). Obligasi berjangka waktu 10 – 20 tahun yang dikeluarkan oleh US Treasury
Bond. Seperti obligasi negara dan ORI di Indonesia.
• Agency Bond. Obligasi yang dikeluarkan oleh agensi federal pemerintah USA.
• Municipal Bond. Obligasi yang dikeluarkan oleh state and local government (Pemda).
• Corporate Bond. Obligasi yang dikeluarkan oleh perusahaan.
• Debenture. Obligasi tanpa jaminan yang dikeluarkan oleh perusahaan besar yang bonafit.
• Convertible bond. Obligasi yang dikeluarkan oleh perusahaan yang dapat ditukar menjadi saham.
• Zero Coupon Bond. Obligasi tanpa bunga (coupon) yang dijual dengan diskon dan dilunasi seharga
nilai nominal.
• Junk Bond. Kategori obligasi yang berbunga tinggi dan juga risiko tinggi (peringkat BB (oleh S&P)
atau Ba (oleh Moody’s).
• Fixed Income Security. Obligasi dikategorikan juga sekuritas penghasilan tetap karena jumlah dan
pembayaran ditentukan dengan tanggal yang pasti.
• Senior Security. Obligasi juga dikategorikan sebagai sekuritas senior, yaitu senior dibandingkan
dengan saham preferen dan saham biasa dalam hal prioritas pembayaran dan dalam hal
kebangkrutan/likuidasi.
SEKURITAS Pasar Modal - Saham
• Saham Preferen. Saham yang memiliki sifat gabungan antara obligasi
(bayar dividen seperti bayar bunga) dan saham biasa.
• Jenis Saham Preferen:
1. Convertible Preferred Stock. Saham preferen yang bisa ditukar menjadi
saham biasa dengan rasio penukaran tertentu.
2. Callable Preferred Stock. Saham preferen yang dapat dibeli kembali oleh
perusahaan.
3. Adjustable-rate Preferred Stock. Dividen saham preferen dibayar
mengambang sesuai dengan suku bunga T-Bill.
SEKURITAS Pasar Modal - Saham (lanjutan)
• Hak Saham Preferen:
1. Hak Dividen. Hak menerima dividen lebih dahulu daripada
saham biasa.
2. Hak Dividen Kumulatif. Hak menerima dividen pada tahun-tahun
sebelumnya di mana tidak terjadi pembayaran dividen sebelum
dividen saham biasa dibagikan.
3. Dividend in Arrears. Dividen periode lalu yang belum dibagikan
akan dibagikan nanti secara kumulatif.
4. Hak Preferensi Likuidasi. Hak mendapatkan aktiva terlebih
dahulu sebelum saham biasa.
SEKURITAS Pasar Modal - Saham (lanjutan)
• Hak Saham Biasa:
1. Hak Kontrol. Hak memilih direksi perusahaan.
2. Hak Dividen. Hak menerima pembagian dividen.
3. Hak Preemptive. Hak mendapatkan presentase kepemilikan yang
sama apabila perusahaan mengeluarkan tambahan lembar
saham untuk tujuan melindungi hak kontrol pemegang saham
lama dan melindungi penurunan harga saham lama.
SEKURITAS Pasar Derivatif
• Warrant. Hak untuk membeli sejumlah saham perusahaan yang
menerbitkan waran tersebut dengan harga tertentu. Warrant adalah
pemanis pada saat perusahaan melakukan emisi obligasi agar bunga
obligasi yang dikeluarkan bisa dibuat rendah.
• Option. Kontrak yang menunjukkan hak untuk membeli (call option)
atau menjual (put option) sejumlah saham dalam periode tertentu
dengan harga yang sudah ditentukan.
• Future. Kontrak yang menunjukkan kesediaan untuk menyediakan
komoditas di masa depan dengan harga yang sudah ditentukan.
STRUKTUR ORGANISASI
PASAR MODAL
Lembaga/Profesi Penunjang Pasar Modal
1. BAPEPAM 9. Biro Administrasi Efek
2. Bursa Efek 10. Pemeringkat Efek
3. Lembaga Kliring dan Penjaminan 11. Wali Amanat (Trustee)
4. Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian 12. Akuntan Publik
5. Penjamin Emisi (Underwriter) 13. Notaris
6. Perusahaan Pedagang Efek 14. Penilai (Appraisal)
7. Manajer Investasi 15. Konsultan Hukum
8. Kustodian 16. Pemodal (Investor).
17. Emiten
Struktur Kelembagaan Pasaar Modal:
1. BAPEPAM & LK
• Tugas : Melakukan pembinaan, pengaturan, dan pengawasan sehari-hari
kegiatan pasar modal
• Tujuan : Mewujudkan terciptanya kegiatan pasar modal yang teratur, wajar,
dan efisien serta melindungi kepentingan pemodal dan masyarakat
• Teratur: menjamin bahwa seluruh pelaku pasar modal wajib mengikuti
ketentuan yang berlaku sesuai dengan bidangnya masing-masing dan
melaksanakannya secara konsisten.
• Wajar: seluruh pelaku pasar modal melakukan kegiatannya dengan
memperhatikan standar dan etika yang berlaku di dunia bisnis serta
mengutamakan kepentingan masyarakat banyak
• Efisien: kegiatan pasar modal dilakukan secara cepat dan tepat dengan biaya
yang relatif murah
Wewenang BAPEPAM & LK
• Memberikan izin usaha kepada: Bursa Efek, Lembaga Kliring dan Penjaminan, Lembaga
Penyimpanan dan Penyelesaian, Reksa Dana, Perusahaan Efek, Penasehat Investasi,
Biro Administrasi Efek
• Memberikan izin orang perseorangan bagi: Wakil Penjamin Emisi Efek, Wakil Perantara
Pedagang Efek, Wakil Manajer Investasi, Wakil Agen Penjual Reksa Dana
• Memberikan persetujuan bagi: Bank Kustodian.
• Mewajibkan Pendaftaran kepada Profesi Penunjang Pasar Modal, yaitu: Notaris,
Konsultan Hukum, Penilai, Akuntan, Wali Amanat
• Menetapkan Persyaratan dan Tata Cara Pendaftaran serta menyatakan, menunda atau
membatalkan efektifnya pernyataan pendaftaran
• Mengadakan pemeriksaan dan penyidikan terhadap setiap Pihak dalam hal terjadi
peristiwa yang diduga merupakan pelanggaran terhadap Undang-undang ini dan atau
peraturan pelaksanaannya
2. BURSA EFEK
• Pengertian: Adalah pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem
dan atau sarana untuk mempertemukan penawaran jual dan beli Efek pihak-
pihak lain dengan tujuan memperdagangkan Efek diantara mereka
• Pemegang Saham: Terdiri dari Perusahaan Efek yang telah memperoleh izin
usaha sebagai Perantara Pedagang Efek
• Tugas:
1. Menyelenggarakan perdagangan Efek yang teratur, wajar dan Efisien
2. Menyediakan sarana pendukung serta mengawasi kegiatan anggota Bursa Efek
3. Menyusun rancangan anggaran tahunan dan penggunaan laba Bursa Efek, dan
melaporkannya kepada Bapepa
3. LEMBAGA KLIRING & PENJAMINAN (LKP)
Pengertian: Lembaga Kliring dan Penjaminan adalah pihak yang
menyelenggarakan jasa kliring dan Penjaminan penyelesaian transaksi
bursa
Tugas:
• Melaksanakan kliring dan penjaminan transaksi bursa yang teratur,
wajar , dan efisien.
• Menjamin penyerahan secara fisik baik saham maupun uang
Lembaga yang telah memperoleh izin usaha sebagai LKP oleh BAPEPAM
adalah PT. KPEI (PT. Kliring Penjaminan Efek Indonesia)
4. LEMBAGA PENYIMPANAN DAN PENYELESAIAN (LPP)
Pengertian : LPP adalah pihak yang menyelenggarakan kegiatan Kustodian
sentral bagi bank Kustodian, Perusahaan Efek dan Pihak lain
Tugas :
• Menyediakan jasa kustodian sentral dan penyelesaian transaksi yang
teratur, wajar, dan efisien
• Mengamankan pemindahtanganan Efek
• Menyelesaikan (settlement)
• Lembaga yang telah memperoleh izin usaha sebagai LPP oleh BAPEPAM
adalah PT. KSEI (PT. Kustodian Sentral Efek Indonesia).
5. PENJAMIN EMISI EFEK (Underwriter)
Pengertian: Penjamin Emisi Efek adalah pihak yang membuat kontrak Emiten
untuk melakukan penawaran umum bagi kepentingan Emiten dengan atau
tanpa kewajiban untuk membeli sisa Efek yang tidak terjual
Kewajiban:
• Mematuhi semua ketentuan dalam kontrak penjaminan Emisi.
• Mengungkapkan dalam prospektus adanya hubungan afiliasi atau hubungan
lain yang bersifat material antara Perusahaan Efek dan Emiten
Penjamin Pelaksana Emisi Efek Bertugas
• Mejamin penjual Efek dan pembayaran keseluruhan nilai Efek yang diemisikan
kepada Emiten
• Mewakili para Penjamin Emisi Efek dalam hubungannya dengan Emiten dan
pihak ketiga
5. PENJAMIN EMISI EFEK (lanjutan)
Penjamin Pelaksana Emisi Efek Bertugas (lanjutan)
• Menetapkan bagian kewajiban masing-masing Penjamin Emisi Efek sesuai dengan ketentuan
yang telah disepakati dalam perjanjian antar Pemjamin Emisi Efek
• Mengumpulkan semua hasil penjualan Efek dilakukan oleh para Penjamin Peserta Emisi dan
para Agen Penjual
• Menyerahkan hasil penjualan Efek kepada Emiten serta membeyar Efek yang tidak terjual
tepat pada tanggal yang disepakati.
Penjamin Peserta Emisi Efek, bertugas:
• Mengatur pengelolaan serta penyelenggaraan Emisi Efek
• Mengkoordinasikan seluruh Penjamin Emisi Efek dalam hal pelaksanaan penjaminan Efek,
serta kegiatan-kegiatan lainnya sesuai dengan kewajiban para Penjamin Emisi Efek
• Menjamin penjualan Efek dan pembayaran nilai Efek kepada Penjamin Pelaksana Emisi Efek
sesuai dengan bagian penjaminan yang diambil (disepakati dalam perjanjian)
Perjanjian Penjaminan
Penjaminan Emisi dengan kesanggupan penuh (full commitment underwriting)
• Penjamin Emisi disamping menyanggupi untuk menawarkan Efek tersebut kepada masyarakat, juga
menyanggupi untuk membeli sendiri Efek yang tidak habis terjual.
• Penjaminan Emisi dengan kesanggupan siaga (stand by commitment underwriting)
• Penjamin Emisi disamping menyanggupi untuk menawarkan Efek tersebut kepada masyarakat juga
menyanggupi untuk membeli sisa Efek yang tidak habis terjual pada suatu tingkat harga tertentu sesuai
dengan syarat yang diperjanjikan.
Penjaminan Emisi dengan Kesanggupan terbaik (best efforts underwriting)
• Penjamin Emisi hanya mempunyai kewajiban untuk menawarkan Efek tersebut sebaik-baiknya dan
apabila tidajk habis terjual maka Efek tersebut akan dikembalikan ke Emiten.
• All-or-none offering (kesanggupan semua atau tidak sama sekali)
• Penawaran akan dibatalkan apabila tidak terjual semua
• Minimum – maksimum (paling sedikit – paling banyak)
• Penawaran Efek akan dibatalkan apabila tidak tercapai batas minimum
6. PERUSAHAAN PEDAGANG EFEK
Perusahaan Efek adalah pihak yang melakukan kegiatan sebagai
berikut:
• Perantara Pedagang Efek (Broker-Dealer)
• Penjamin Emisi Efek (underwriter), sudah dijelaskan sebelumnya.
• Manajer Investasi (invesment Manager)
Perantara Pedagang Efek (Broker-Dealer)
Pengertian: Perantara Pedagang Efek adalah pihak yang melakukan kegiatan usaha jual beli Efek untuk
kepentingan sendiri atau pihak lain.
Kewajiban:
• Mendahulukan kepentingan nasabah sebelum melakukan transaksi untuk kepentingan sendiri
• Dalam memberikan rekomendasi kepada nasabah untuk membeli atau menjual Efek wajib
memperhatikan keadaan keuangan dan maksud serta tujuan investasi dari nasabah
• Membubuhi jam, hari, dan tanggal atas semua pesanan nasabah pada formulir pemesanan.
Memeberikan konfirmasi kepada nasabah sebelum berakhirnya hari bursa setelah dilakukan transaksi.
• Menerbitkan tanda terima setelah menerima Efek atau uang dari nasabah
• Menyelesaikan amanat jual/beli dari pemberi amanat
• Menyediakan data dan informasi bagi kepentingan para pemodal
• Membantu mengelola dana bagi kepentingan para pemodal
• Memberikan saran kepada para pemodal
7. MANAJER INVESTASI
Pengertian: Manajer investasi adalah: Pihak yang kegiatan usahanya
mengelola portofolio Efek untuk para nasabah atau mengelola
portofolio investasi kolektif untuk sekelompok nasabah, kecuali
perusahaan asuransi, dana pensiun, dan bank yang melakukan
sendiri kegiatan usahanya berdasarkan perundang-undangan yang
berlaku.
Tugas:
• Mengadakan riset
• Menganalisa Kelayakan investasi
• mengelola dana portofolio
8.KUSTODIAN
Pengertian: Adalah pihak yang memberikan jasa penitipan Efek dan harta lain berkaitan dengan Efek serta
jasa lain, termasuk menerima deviden, bunga, dan hak lain, menyelesaikan transaksi Efek, dan mewakili
pemegang rekening yang menjadi nasabahnya.
Jasa yang diberikan Kustodian:
• Menyediakan TPH (tempat penitipan harta) yang aman bagi surat-surat berharga (Efek)
• Mencatat dan membukukan semua penitipan pihak lain secara cermat. (jasa administrasi)
• Mengamankan semua penerimaan dan penyerahan Efek untuk kepentingan pihak yang diwakilinya
• Mengamnkan pemindahtanganan Efek
• Menagih deviden saham, bunga obligasi, dan hak-hak lain yang berkaitan dengan surat berharga yang
dititipkan
Yang dapat menyelenggarakan kegiatan usaha sebagai kustodian:
• Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian (LPP),
• Perusahaan Efek
• Bank umum
9. BIRO ADMINISTRASI EFEK (BAE)
Pengertian: Pihak yang didasarkan kontrak dengan
Emiten melaksanakan pencatatan pemilikan Efek dan
pembagian hak yang berkaitan dengan Efek

Tugas: Untuk mendaftarkan dan mengadministrasikan


saham yang pemodal beli menjadi atas nama pemodal
tersebut, untuk hal tersebut diperlukan biaya sesuai
yang ditetapkan oleh BAE
10. PEMERINGKAT EFEK
• Perusahaan Pemeringkat Efek adalah Penasihat Investasi berbentuk Perseroan
Terbatas yang melakukan kegiatan pemeringkatan dan memberikan peringkat.
Dalam melaksanakan kegiatannya, Perusahaan Pemeringkat Efek wajib terlebih
dahulu mendapatkan izin usaha dari Otoritas Jasa Keuangan.
• Perusahaan Pemeringkat Efek wajib melakukan kegiatan pemeringkatan secara
independen, bebas dari pengaruh pihak yang memanfaatkan jasa Perusahaan
Pemeringkat Efek, objektif, dan dapat dipertanggungjawabkan dalam pemberian
Peringkat. Perusahaan Pemeringkat Efek dapat melakukan pemeringkatan atas
obyek pemeringkatan sebagai berikut:
1. Efek bersifat utang, Sukuk, Efek Beragun Aset atau Efek lain yang dapat diperingkat.
2. Pihak sebagai entitas (company rating), termasuk Reksa Dana dan Dana Investasi Real
Estat Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif.
11. WALI AMANAT (Trustee)
• Wali Amanat adalah Pihak yang mewakili kepentingan pemegang Efek yang
bersifat utang. Salah satu tugas pokok Wali Amanat tersebut adalah
mengesahkan perjanjian per wali-amanatan, yang di luar sana sering
disebut sebagai indenture atau trust agreement. Indenture merupakan
salah satu dokumen paling penting dalam setiap emisi obligasi, karena
mengatur kontrak pinjam meminjam antara emiten sebagai peminjam dan
pemegang obligasi sebagai pemberi pinjaman.
• Tugas pokok Wali Amanat adalah memastikan pembayaran bunga dan
pokok pinjaman dilakukan oleh emiten sesuai dengan jadwal dan tata cara
yang telah ditetapkan dan melindungi kepentingan pemegang obligasi
dalam kasus emiten melakukan cedera janji (default).
12. AKUNTAN PUBLIK
Akuntan adalah pihak yang bertugas menyusun,
membimbing, mengawasi, menginspeksi, dan
memperbaiki tata buku serta administrasi perusahaan
atau instansi pemerintah.
13. NOTARIS
• Notaris adalah pejabat umum yang berwenang
membuat akta otentik dan terdaftar di Otoritas Jasa
Keuangan.
14. PENILAI (Apprisal)
Penilai adalah pihak yang memberikan penilaian atas
aset perusahaan dan terdaftar di Otoritas Jasa
Keuangan.
15. KONSULTAN HUKUM
Konsultan Hukum adalah ahli hukum yang memberikan
pendapat hukum kepada pihak lain dalam bentuk
konsultasi, dan terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan.
16. PEMODAL (Investor)

Investor adalah pihak yang melakukan pembelian


atau penjualan efek di bursa efek.
17. EMITEN
• Emiten adalah perusahaan baik swasta maupun BUMN yang
mencari modal di Bursa Efek Indonesia dengan cara
menerbitkan efek (bisa saham, obligasi, right issue, warrant,
atau jenis efek lainnya). Dari inilah awal mulanya muncul
surat berharga, yang kemudian diperdagangkan di pasar
modal.
• Investasi di pasar modal Indonesia selain menguntungkan
juga aman, karena telah didukung dengan lembaga-lembaga
dengan fungsi dan tugas masing-masing untuk memastikan
transaksi efek di antara investor berjalan dengan baik dan
teratur serta aman.

Anda mungkin juga menyukai