PASIEN
GINJAL KRONIK
M. Syamsul Bakhri
PENDAHULUAN
1. Memperbaiki dan
Mempertahankan Status Nutrisi
yang Optimal
2. Mencegah penimbunan sisa
metabolism berlebih
3. Mengatur Keseimbangan air dan
elektrolit
4. Mengendalikan kondisi terkait
PGK ( anemia, hipertensi,
penyakit tulang dan
kardiovaskular)
PENILAIAN STATUS NUTRISI
( NUTRITIONAL
ASSESSMENT)
BIOKIMIA
PARAMETER KLINIS/FISIK
PENILAIAN RIWAYAT MAKAN
Konsultasi ke ahli gizi Penilaian Diit oleh ahli gizi dan Pengukuran : kolesterol total , LDL,
rangkuman makan per 3 hari HDL, Trigliserida, protein CRP
Pemeriksaan Hb dan HCT Asupan nutrisi dan protein normal Penilaian Antropometri
sebanding dengan penilaian balance
nitrogen
Pemeriksaan : BUN,SC,Na, K, Cl,
Bicarbonat, Albumin atau pre
albumin
Penentuan BB
Penilaian SGA/MIS
PENATALAKSANAAN NUTRISI PADA PENDERITA
PENYAKIT GINJAL KRONIK DENGAN DIALISIS
Skema Evaluasi Terapi Nutrisi
Nutritional Therapy / Nutritional Support
Enteral
• Oral Nutrition Support
• Meals during dialysis treatment
• Tube feeding
Parenteral
• IDPN (intra-dialytic parenteral nutrition)
• TPN
Pharmacologic
• Appetite stimulators
• Anti-Depressant
• Anti-inflammatory
• Anabolic &/or muscle enhancing
Rekomendasi
asupan
makronutrien
pasien
dewasa HD
Rekomendasi asupan mikronutrien pasien dewasa HD (vitamin
dan mineral )
Rekomendasi asupan mineral pasien dewasa HD
ASAM AMINO PARENTERAL
• Dibuat Khusus
• Tanpa Elektrolit & Karbohidrat (dapat digabungkan dengan
terapi intrvena lainnya)
• Pengaturan Dosis mudah : 70 g/L amino acid
tanpa dialysis 0,3 – 0,5 g AA/ Kg BW/d ( 1 – 2 botol )
dengan dialysis 0,5 – 1 g AA/ Kg BW/ d ( 2 – 4 botol )
• Tinggi Asam Amino, produksi BUN dan Amonia yang rendah,
sehingga perbaikan Nutrisi dengan gejala Uremia Ringan
Tugas Kelompok
Lakukan assessment pada pasien CKD focus kebutuhan nutrisi
Pasien dengan obesitas,under weight,DM, Hipo albumin, anemia
Lakukan pengukuran IMT
Kelompok 1 – 3 menggunakan SGA
Kelompok 4 – 5 menggunakan MIS
Tentukan diagnosa - intervensi