2
LANJUTAN..
Kanker payudara disebut juga dengan
Carcinoma Mammae adalah sebuah tumor
(benjolan abnormal) ganas yang tumbuh
dalam jaringan c. Tumor ini dapat tumbuh
dalam kelenjar susu, saluran kelenjar, dan
jaringan penunjang payudara (jaringan
lemak, maupun jaringan ikat payudara).
Click icon to add picture
Tumor ini dapat pula menyebar ke bagian
lain di seluruh tubuh. Penyebaran tersebut
disebut dengan metastase (Iqmy, Setiawati,
& Yanti, 2021; Nurrohmah, Aprianti, &
Hartutik, 2022).
3
ANATOMI FISIOLOGI PAYUDARA
Payudara tersusun dari jaringan lemak yang
mengadung kelenjar – kelenjar yang bertanggung
jawab terhadap produksi susu pada saat hamil dan
setelah bersalin. Setiap payudara terdiri dari sekitar
15-25 lobus berkelompok yang disebut lobulus,
kelenjar susu, dan sebuah bentukan seperti kantung-
kantung yang menampung air susu (alveoli). Saluran
untuk mengalirkan air susu ke puting susu disebut
duktus. Sekitar 15-20 saluran akan menuju bagian
gelap yang melingkar disekitar puting susu (areola)
membentuk bagian yang menyimpan air susu
(ampulae) sebelum keluar ke permukaan.
C. ETIOLOGI P
6
1. Manifestasi awal berupa munculnya benjolan pada jaringan MANIFESTASI
payudara., penebalan yang berbeda dari jaringan payudara
lainnya, ukuran satu payudara menjadi lebih besar atau lebih KLINIS.
rendah dari payudara lainnya, perubahan posisi atau bentuk
puting susu, lekukan pada kulit payudara, perubahan pada putting
(seperti adanya retraksi, sekresi cairan yang tidak biasa, ruam di
sekitar area putting), rasa sakit yang konstan di bagian payudara
atau ketiak, dan pembengkakan di bawah ketiak.
b) Bentuk puting berubah (retraksi nipple atau terasa sakit terus- menerus) atau puting
mengeluarkan cairan/darah (nipple discharge)
c) Ada perubahan pada kulit payudara di antaranya berkerut seperti kulit jeruk
(peaud’orange), melekuk ke dalam (dimpling) dan borok (ulcus)
g) Terasa sakit/ nyeri (bisa juga ini bukan sakit karena kanker)
1. Gangguan Neurovaskuler
2. Metastasis (otak, paru, hati, tulang tengkorak, vertebra, iga, tulang panjang)
3. Fraktur patologi
4. Fibrosis payudara
5. hingga kematian
10
Pemeriksaan penunjang
THERMOGRAPHY
LABORATORIUM
MAMMAGRAFI
ULTRASONOGRAFI XERODIOGRAPHY
Penatalaksanaan dan pencegahan
PENCEGAHAN
o Memiliki pengetahuan tentang kesehatan dan penyakit kanker payudara, karena payudara merupakan alat
reproduksi yang vital untuk memberi asupan gizi bagi seorang bayi yang dilahirkan
o Menjalankan gaya hidup dan pola hidup sehat
o Melakukan pemeriksaan payudara dengan metode SADARI dan SADANI
PENATALAKSANAAN
o Pembedahan
o Radioterapi
o Kemoterapi
o Manipulasi hormonal
12
ASUHAN
KEPERAWATAN
2. Riwayat Kesehatan
b. Keluhan utama
Keluhan utama pada klien dirasakan pada ca mamae adalah nyeri pada ulu hati di daerah abdomen, sebelah kanan dan menjalar ke pinggang.
Biasanya keluhan pada pasien adalah nyeri pada benjolan payudara.
4. Pemeriksaan fisik ( head to toe) Teraba benjolan payudara yang mengeras dan teraba pembengkakan, teraba
f. Keadaan umum pembesaran kelenjar getah bening diketiak atau timbul benjolan kecil
g. Kepala dan wajah dibawah ketiak. Dan pada penderita Ca Mammae yang sudah parah akan
h. Mata terdapat cairan yang keluar dari putting ketika ditekan.
i. Hidung
h. Abdomen
j. Telinga
i. Sistem intagumen
k. Mulut
j. Ekstermitas
k. Status neurologis
Nyeri akut berhubungan dengan Luaran Utama Intervensi keperawatan yang disarankan untuk menyelesaikan masalah :
adanya penekanan masa tumor Tingkat Nyeri (L.08066) Intervensi Utama
(D.0077) 1. Manajemen Nyeri (I.08238)
Setelah dilakukan intervensi selama 24 jam, maka tingkat nyeri
2. Pemberian Analgesik (I.08243)
menurun dengan kriteria hasil :
Tindakan
a. Kemampuan menuntaskan aktivitas meningkat
b. Keluhan nyeri menurun Manajemen Nyeri
c. Meringis menurun Observasi
d. Sikap protektif menurun - Identifikasi lokasi, karekteristik, durasi, frekuensi, kualitas, intensitas nyeri
e. Gelisah menurun - Identifikasi skala nyeri
f. Kesulitan tidur menurun - Identifikasi respon nyeri non verbal
g. TTV membaik - Identifikasi faktor yang memperberat dan memperingan nyeri
h. Nafsu makan membaik Terapeutik
i. Pola tidur membaik - Berikan teknik nonfarmamologis untuk mengurangi nyeri
- Pertimbangkan jenis dan sumber nyeri dalam pemilihan strategi meredakan nyeri
Edukasi
- Ajarkan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi nyeri
Kolaborasi
17
Implementasi Keperawatan
Pelaksanaan adalah dari rencana tindakan yang spesifik untuk membantu klien mencapai
tujuan yang diharapkan
Implementasi atau tindakan adalah pengelolaan dan perwujudan dan rencana keperawatan
yang telah disusun pada tahap perencanaan.
Pada langkah ini, perawat memberikan asuhan keperawatan yang pelaksanaannya
berdasarkan rencana keperawatan yang telah disesuaikan pada langkah sebelumnya
(intervensi)
Evaluasi Keperawatan
Evaluasi adalah proses yang berkelanjutan untuk menilai efek dari tindakan keperawatan klien
Evaluasi dilakukan terus menerus pada respon klien terhadap tindakan keperawatan yang telah dilaksanakan, evaluasi
dibagi dua yaitu evaluasi hasil atau formatif yang dilakukan setiap selesai melakukan tindakan dan evaluasi proses atau
sumatif yang dilakukan dengan membandingkan respon klien pada tujuan khusus dan umum yang telah ditentukan.
Evaluasi dapat dilakukan dengan menggunakan pendekatan SOAP.
Faktor risiko yang erat kaitannya dengan peningkatan insiden kanker payudara
antara lain jenis kelamin wanita, usia > 50 tahun, riwayat keluarga dan genetik
(Pembawa mutasi gen BRCA1, BRCA2, ATM atau TP53 (p53)), riwayat
penyakit payudara sebelumnya (DCIS pada payudara yang sama, LCIS,
densitas tinggi pada mamografi), riwayat menstruasi dini (< 12 tahun) atau
menarche lambat (>55 tahun), riwayat reproduksi (tidak memiliki anak dan
tidak menyusui), hormonal, obesitas, konsumsi alkohol, riwayat radiasi
dinding dada, faktor lingkungan.