Anda di halaman 1dari 30

WUJUD BAHAN LISTRIK

Nama : I Ketut Agus Cipta Ariana


NIM / NO : 2215313036 / 13
Kelas : 2A Teknik Listrik
Dosen Pembimbing : Drs. I Nyoman Sugiarta,MT
TEKNIK ELEKTRO
D3 TEKNIK LISTRIK
POLITEKNIK NEGERI BALI
DFINISI Pengelompokan

1 DEFINISI

Bahan listrik adalah suatu zat atau benda yang


2 dipergunakan untuk keperluan yang berhubungan di
bidang listrik.

3
Definisi Pengelompokan

Wujud Bahan
1
1 Bahan Listrik Berbentuk Padat

2 2 Bahan Listrik Berbentuk Cair

3 Bahan Listrik Berbentk Gas

3
Definisi Pengelompokan

Bahan Listrik Berbentuk Padat


1

1 Benda padat mempunyai bentuk tetap (bentuk


sendiri), dimana pada suhu yang
tetap benda padat mempunyai suhu yang tetap pula.
Isi akan bertambah atau memuai
2 jika mengalami kenaikan suhu dan sebaiknya benda
akan menyusut jika suhunya
menurun.

p : kepadatan dengan satuan gram/cm3,


M : massa dengan satuan gram,
V : isi atau volume dengan satuan cm3, (cc :
3 centimeter cubic).
Definisi Pengelompokan

KARAKTERISTIK WUJUD BAHAN


1 LISTRIK PADAT

 Konduktivitas listrik pada bahan padat lebih rendah daripada pada


bahan cair atau gas karena molekulnya padat dan tidak dapat bergerak
2 dengan bebas.
 Resistivitas bahan padat lebih tinggi karena adanya hambatan dalam
aliran listrik melalui struktur kristal padat.
 Kapasitansi pada bahan padat biasanya kecil karena permukaan kontak
yang terbatas.

3
Definisi Pengelompokan

SIFAT _ SIFAT BAHAN LISTRIK


1 BERBENTUK CAIR

Memiliki Volume Tetap Tidak Mudah Menguap


1 4
Bentuk Tetap Massa Jenis Tinggi
2 5
2
Tidak mudah terkompresi Tidak Mudah Mengalir,
3 6 Menguap, terbakar, dan Larut
dalam Air

3
Definisi Pengelompokan

PARTIKEL ZAT PADAT


1
 Zat padat tersusun atas partikel-partikel yang teratur
serta mempunyai jarak antarpartikel yang sangat dekat
dan rapat
 Gaya tarik menarik antarpartikel zat padat sangat kuat
 Susunan partikel yang rapat menyebabkan partikel zat
pada tidak dapat bergerak bebas dan hanya bergetar
2 serta berputar ditempatnya
 Gaya tarik-menarik antarpartikel dapat terjadi antara
partikel-partikel yang sejenis maupun antara partikel-
partikel yang tidak sejenis
 Gaya tarik-menarik antarpartikel yang sejenis
disebut kohesi, dan gaya tarik-menarik antarpartikel
yang tidak sejenis disebut adhesi
 zat padat dapat mempertahankan bentuk dan
volumenya, sehingga bentuk dan volumenya tidak
3 berubah (tetap)
 Gaya tarik menarik antarpartikel zat padat sangat kuat.
Hal ini menyebabkan partikel tidak dapat bergerak
secara bebas untuk berpindah tempat
 padat dapat mempertahankan bentuk dan volumenya
Definisi Pengelompokan

Keuntungan dan Kekurangan Bahan


1 Listrik Berbentu Padat

Keuntungan Kekurangan

 Padat mudah disimpan dan diangkut  Bahan padat seringkali lebih rapuh
daripada bahan cair atau gas sehingga
2 karena tidak memerlukan ruang yang
banyak. lebih mudah retak atau pecah.

 Padat memiliki kekuatan listrik yang  Bahan padat mungkin tidak dapat
tinggi sehingga dapat digunakan dalam menangani suhu atau tekanan yang tinggi.
aplikasi yang memerlukan daya tinggi.

 Bahan padat seperti logam memiliki


3 daya hantar listrik yang baik, sehingga
sangat cocok untuk digunakan dalam
aplikasi listrik.
Definisi Pengelompokan

Bahan Listrik Berbentuk Padat


1
 Panas Jenis Bahan Padat
Yang dimaksud dengan panas jenis zat adalah bilangan yang
menunjukkan
berapa kalori yang diperlukan oleh 1 gram zat itu pada tiap
2 kenaikan suhu 10C.

No. Nama bahan Panas jenis No. Nama bahan Panas jenis
1 Emas 0,03 7 Nikel 0,11
2 Timah 0,03 8 Gelas 0,2
3 Perak 0,06 9 Aluminium 0,21
4 Kuningan 0,09 10 Naphtalin 0,31

3 5 Tembaga 0,09 11 Es 0,5


6 Besi 0,1      
Definisi Pengelompokan

Bahan Listrik Berbentuk Padat


1
 Pangkal Cair/Beku Bahan Padat
pangkal cair /beku suatu zat adalah suhu yang pada saat
pencairan/pembekuan zat itu terjadi..

3
Definisi Pengelompokan

Bahan Listrik Berbentuk Padat


1
 Kalor Lebur Dan Kalor Beku
Ketentuan menyatakan bahwa kalor lebur suatu zat adalah bilangan yang
menunjukkan beberapa kalori yang diperlukan untuk mencairkan 1 gram zat padat
itu
2 pada pangkal cair. Sedangkan kalor beku suatu zat adalah bilangan yang
menunjukkan banyaknya kalori yang dikeluarkan oleh 1 gram zat ketika membeku
pada pangkal bekunya

3
Definisi Pengelompokan

Contoh Bahan listrik Berbentuk Padat


1
 Tembaga (Cu)
Tembaga adalah bahan listrik padat yang merupakan
konduktor listrik yang sangat baik. Bahan ini digunakan
dalam berbagai aplikasi listrik dan elektronik, seperti kabel
2 listrik, motor listrik, generator, dan komponen elektronik
lainnya

 Besi (Fe)
Besi adalah bahan listrik padat yang merupakan konduktor
listrik yang baik. Bahan ini digunakan dalam berbagai
3 aplikasi, seperti transformator, generator, motor, dan
komponen elektronik lainnya
Definisi Pengelompokan

Contoh Bahan listrik Berbentuk Padat


1
 Aluminium (Al)
Aluminium adalah bahan listrik padat yang merupakan
konduktor listrik yang baik. Bahan ini digunakan dalam
berbagai aplikasi, seperti kabel listrik, lampu pijar, dan
2 berbagai komponen elektronik lainny

 Kuningan
Kuningan adalah bahan listrik padat yang merupakan
campuran antara tembaga dan seng. Bahan ini digunakan
3 dalam berbagai aplikasi, seperti pipa air, fitting, dan
peralatan musik
Definisi Pengelompokan

Contoh Bahan listrik Berbentuk Padat


1
 Emas (Au)
Emas adalah bahan listrik padat yang merupakan
konduktor listrik yang sangat baik. Bahan ini digunakan
dalam berbagai aplikasi elektronik, seperti perangkat
2 telekomunikasi, sensor, dan komponen semikonduktor

 Baja
Baja adalah bahan listrik padat yang merupakan konduktor
listrik yang buruk. Namun, bahan ini digunakan dalam
3 aplikasi listrik dan elektronik yang memerlukan kekuatan
dan ketahanan mekanik, seperti komponen kendaraan dan
mesin industri.
Definisi Pengelompokan

Contoh Bahan listrik Berbentuk Padat


1
 Perak (Ag)
Perak adalah bahan listrik padat yang merupakan
konduktor listrik yang sangat baik. Bahan ini digunakan
dalam berbagai aplikasi, seperti kabel listrik, perangkat
2 elektronik, dan perhiasan

 Raksa (Hg)
Raksa adalah bahan listrik padat yang merupakan
konduktor listrik yang buruk. Namun, bahan ini digunakan
3 dalam aplikasi seperti lampu neon, termometer, dan saklar
listrik
DEFINISI Pengelompokan

BAHAN LISTRIK BERBENTUK CAIR


1

Merupakan suatu wujud atau zat yang


memiliki volume tetap, serta
bentuknya yang selalu menyesuaikan
2 tempat atau wadahnya. Dengan kata
lain, bentuk benda cair bisa berubah-
ubah sesuai wadahnya.

3
Definisi Pengelompokan

KARAKTERISTIK WUJUD BAHAN


1 BERBENTUK CAIR

 Memiliki volume tetap, tetapi tidak


memiliki bentuk tetap.
 Mengalir dengan mudah dan dapat
2 memenuhi bentuk wadah yang
berbeda-beda.
 Tidak dapat dipadatkan dengan mudah
karena partikel-partikelnya sangat
rapat.
 Memiliki permukaan yang datar dan
rata karena berada dalam keadaan
setimbang dengan tekanan atmosfer.
3  Dapat membentuk meniscus pada
permukaan cairan yang berkontak
dengan permukaan padat.
Definisi Pengelompokan

SIFAT _ SIFAT BAHAN LISTRIK


1 BERBENTUK CAIR

Memiliki Volume Tetap Melarutkan Zat Tertentu


1 4
Bentuk Mengikuti Tempat atau Permukaan Yang Selalu
2 5
2 Wadah Mendatar

Mengalir ke Tempat Yang Sifat Menekan ke Segala Arah


Rendah 3 6

3
Definisi Pengelompokan

PARTIKE WUJUD BAHAN


1 CAIR

 Zat cair memiliki susunan partikel yang


kurang teratur dan juga kurang rapat
2  Partikel zat cari dapat bergerak dan
berpindah tempat meskipun terbatas.
 Gaya tarik menarik antar partikelnya tidak
begitu kuat
 Partikel-partikel penyusun zat cair tidak
dapat memisahkan diri dari kelompoknya,
maka volume zat cair akan selalu tetap,
meskipun bentuknya selalu berubah
3 mengikuti tempatnya
Definisi Pengelompokan

CONTOH WUJUD BAHAN


1 BERBENTUK CAIR

Air
Air suling atau air murni dapat disebut
2 sebagai bahan penyekat walaupun masih
dapat mengalirkan arus listrik dalam jumlah
yang sangat kecil. Karena air dalam susunan
kimianya mengandung zat asam yang mudah
bergabung dengan logam, maka air tidak
dipakai sebagai penyekat listrik secara
langsung.
3
Definisi Pengelompokan

CONTOH WUJUD BAHAN


1 BERBENTUK CAIR

Minyak Transformator
Minyak transformator adalah hasil pemurnian
2 minyak bumi yang diperlukan
untuk pendingin. Karena transformator,
tahanan pengasut, penghubung tenaga, atau
yang beker ja dengan tegangan tinggi sangat
membutuhkan pendinginan. Tanpa
pendinginan yang baik akan merusak penyekat
inti, lilitan dan bagian lain yang perlu.

3
Definisi Pengelompokan

Persyaratan yang harus dipenuhi oleh


minyak transformator
1  Kejernihan
Kejernihan minyak isolasi tidak boleh mengandung suspensi atau endapan (sedimen).
 Massa Jenis
Massa jenis dibatasi agar air tidak dapat berpisah dari minyak isolasi dan tidak melayang.
 Viskositas Kinematika
Viskositas memegang peranan penting dalam Pendinginan, yakni untuk menentukan kelas minyak.
 Titik Nyala
2 Titik nyala yang rendah menunjukan adanya kontaminasi zat gabar yag mudah terbakar.
 Titik Tuang
Titik tuang dipakai untuk mengidentifikasi dan menentukan jenis peralatan yang akan menggunakan minyak isolasi.
 Angka Kenetralan
Angka kenetralan merupakan angka yang menunjukkan penyusutan adam minyak dan dapat mendeteksi kontaminasi
minyak, menunjukkan kecenderungan percobaan kimia atau indikasi percobaan kimia dalam bahan tambangan.
 Korosi Belerang
Korosi belerang  kemungkinan dihasilkan dari adanya belerang bebas atau senyawa belerang yang tidak stabil dalam
minyak isolasi.
3  Tegangan Tembus
Tegangan tembus yang terlalu rendah menunjukkan adanya kontaminasi seperti air, kotoran, atau partikal konduktif
dalam minyak.
 Kandungan Air
Adanya air dalam isolasi isolasi menyebabkan menurunnya tegangan tembus dan tahanan jenis minyak isolasi akan
Definisi Pengelompokan

Wujud Bahan Berbentuk Gas


1

Benda gas adalah suatu bentuk serta


wujud dari zat benda yang memiliki
2 volume dan bentuk dengan kondisi
3 berubah-ubah sesuai dengan ruang
yang ditempatinya. Meski begitu
keberadaan dari benda gas sangat
sulit untuk dilihat dengan mata
telanjang

3
Definisi Pengelompokan

SIFAT _ SIFAT BAHAN LISTRIK


1 BERBENTUK GAS

Tidak Memiliki Volume Memiliki Susunan Partikel yang


1 4 Tak Teratur

Berada di Setiap Tempat Memiliki Gaya Tarik Partikel


2 5
2 yang Lemah

Benda Gas Memiliki Massa Jarak Antar Partikel Benda Gas


Berat 3 6 Dapat Berubah-ubah

3
Definisi Pengelompokan

KARAKTERISTIK WUJUD
1 BAHAN GAS

 Tidak memiliki volume ataupun bentuk tetap.


 Dapat mengalir dan mengisi seluruh ruang
2 yang tersedia.
3  Dapat dipadatkan dengan mudah karena
partikel-partikelnya berada dalam keadaan
yang sangat jarang.
 Permukaannya tidak rata karena tidak berada
dalam keadaan setimbang dengan tekanan
atmosfer.
3  Dapat menempel pada permukaan yang
berkontak dengan gas tersebut, seperti pada
dinding wadah yang berisi gas
CONTOH WUJUD BAHAN
1 BERBENTUK GAS

Udara
Dalam peralatan dan mesin listrik
2 disengaja atau tidak udara merupakan
sebagian dar i penyekat lain yang telah
ditentukan, seperti antara kawat-kawat
jaringan
listrik, udara dipakai sebahai penyekat

3
CONTOH BAHAN
1 BERBENTUK GAS

Nitrogen
Jenis gas ini tidak berwarna,
tidak berbau dan tidak berasa,
2 begitu pula tidak
dapat terbakar, tidak
memelihara pembakaran,
sangat larut sedikit dalam air
dan sukar
bersenyawa dengan unsur
lain
3
CONTOH BAHAN
1 BERBENTUK GAS

Hidrogen
Hidrogen bebas hanya terdapat sedikit
dalam lapisan udara. Gas gunung
2 berapi juga mengandung hidrogen tetapi
bercampur dengan zat lain. Sebagai
persenyawaan dalam jumlah besar
misalnya pada air, hidrokarbon, dsb,.
hidrogen
diperdagangkan dalam botol-botol baja
dengan tekanan 150 atmosfir (atm).

3
CONTOH BAHAN
1 BERBENTUK GAS

Karbon Dioksida
setiap pembakaran carbon dengan oksigen yang
2 berlebihan akan menghasilkan
carbondioksida. Gas ini tidak berwarna,
menyebabkan rasa segar pada air, tidak
terbakar bahkan dapat memadamkan nyala api dan
larut dalam air. Dalam teknik
listrik gas karbondioksida juga digunakan dalam
turbogenerator

3
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai