ME N U J U S U K S E S

UJI KOM P ET EN S I
BAMBANG SUTOMO
LATAR BELAKANG
• ERA PERDAGANGAN BEBAS BARANG & JASA
• DAMPAK GANDA: KESEMPATAN KERJA YANG LUAS DAN PERSAINGAN YANG
SEMAKIN KETAT

TANTANGAN

MENINGKATKAN DAYA SAING & KEUNGGULAN

KOMPETETITIF YANG MEMENUHI STANDARD
KEBUTUHAN GLOBAL
URGENSI UJIAN NASIONAL

• UJI NASIONAL ADALAH PROSES STANDARISASI PENILAIAN KEMAMPUAN

• MENEGAKAN AKUNTABILITAS PROFESIONAL
• MENEGAKAN STANDARD DAN ETHIK PROFESI
• MELINDUNGI KEPERCAYAAN PUBLIK
• MELINDUNGI PEMBERI JASA
MASALAH UJIAN
• ISI YANG DIUJIKAN KURANG RELEVAN
• DOMINASI SOAL RECALLING
• PROPORSI TIDAK KONSISTEN
• SOAL ADA YG TERLALU MUDAH/SULIT
• SOAL YANG TIDAK LAYAK MASIH SERING KELUAR
• TIDAK ADA REVIEW THD SOAL YANG DIGUNAKAN
WHY… ONE BEST ANSWER

• JENIS SOAL 1-2-3-4 LEBIH MUDAH DITEBAK

• SOAL SEBAB AKIBAT SERING MEMBINGUNGKAN, ASPEK BAHASANYA TERLALU
RUMIT

• SATU PILIHAN TERBAIK, MENCERMINKAN PERAN PROFESIONAL YANG HARUS

MENCARI ALTERNATIF TERBAIK BAGI KLIEN
CIRI SOAL UJI NASIONAL
TAXONOMY COGNITIVE BLOOM:
Mengetahui (menyebutkan)
C1
C1 Pengethuan umum, konsep umum,
nilai/fakta

Memahami (menjelaskan)
C2
C2 Interprestasi chart, grafik, nilai, justifikasi
Urutan prosedur
C1. C2 C. 3
Menerapkan (menghubungkan)
C3 Aplikasi konsep dlm situasi baru, aplikasi
prosedur, memecahkan hitungan matematika
BLOOM …
Menganalisa (membandingkan)
C4 Menggunakan logika untuk pemecahan
masalah, mengevaluasi relevansi data

Mensintesa (menyimpulkan, menyusun)

C5 mengungkap sebuah konsepsi dengan
baik, merumuskan konsepsi baru,

Mengevaluasi (mengkritik, SOAP)

C6 Menyesuaikan, menjustifikasi suatu
pekerjaan
RANAH KOGNITIF DLM UJIAN
PENGGABUNGAN:
•PENGETAHUAN KOMPREHENSIF (C1-C2)
(NILAI NORMAL, DEFINISI, KONSEP, DASAR PATOFISIOLOGI, DLL)
•APLIKASI KLINIS (C3)
(KETRAMPILAN PROSEDURAL, DIAGRAM MASALAH, TETESAN,
DOSIS)
•BERPIKIR KRITIS (C4-C6)
(MENEGAKAN MASALAH, PRIORITAS, ANALISA HUBUNGAN,
PREDIKSI, EVALUASI PERKEMBANGAN, DLL)
•AFEKTIF (A1-A5)
(SIKAP DALAM BEKERJA BERSAMA KLIEN/KELUARGA, TIM KES)
BLUE PRINT
TINJAUAN

1 2 3 4 5 6
KOMPETENSI % DOMAIN % UPAYA % SASARAN % KEPERAWATAN GIGI % KEILMUAN %
                     
MANAJEMEN KLINIK             PENGKAJIAN 20 DENTAL ASISTENSI 20
 
GIGI & KEMITRAAN 30 PREVENTIF 40 INDIVIDU 25        
 
DENGAN DOKTER KOGNITIF                
20
GIGI & TENAGA                 MANAJEMEN 30
 
KESEHATAN LAIN           DIAGNOSA 20 PELAYANAN  
          KELUARGA 25     KESGILUT  
PENCEGAHAN                      
PENYAKIT GIGI DAN 35 AFEKTIF KNOWLEDGE 10 PROMOTIF 40            
MULUT (PREVENTIF)             PERENCANAAN 25 ASUHAN  
PROMOSI           KELOMPOK 10     KEPERAWATAN 20
KESEHATAN GIGI 25                 GIGI KLINIK  
DAN MULUT PROSEDURAL                  
(PROMOTIF) KNOWLEDGE           IMPLEMENTASI 25    
  60 KURATIF 20 MASYARAKAT 40     ASUHAN  
  20         KEPERAWATAN 30
KURATIF TERBATAS     EVALUASI 10 GIGI MASYARAKAT  
(TERAPIS)          
AREA KOMPETENSI
• Profesionalisme dan kepatuhan hukum
• Ketrampilan social, komuniksi dan olah informasi
• Berpikir kritis dan pengembangan diri
• Landasan ilmiah dan ilmu askepgilut
• Ketrampilan klinis askepgilut
• Pengelolaan asuhan kesehatan gigi dan mulut
RANAH TAXONOMI PEMBELAJARAN

•KOGNITIF
•PROSEDURAL KNOWLEDGE
•AFEKTIF/KONATIF
PROFIL
• PELAKSANAN PELAYANAN TERAPEUTIK SEDERHANA
• PENGELOLA PELAYANAN ASUHAN KEPERAWATAN GIGI DAN MULUT
• EDUKATOR
• PELAKSANAN PENELITI
• KONSELOR KESEHATAN GIGI DAN MULUT INDIVIDU
DIMENSI SASARANNYA

•INDIVIDU
•KELOMPOK
•MASYARAKAT
JENIS PEKERJAAN

•DENTAL ASISTEN
•DENTAL HYGIENE
•DENTAL THERAPHY
KEGIATAN/TINDAKAN
•EKTRASI
•SCALING
•FILING
•FISURE SEALING
•APLIKASI FLUOR
•DENTAL HEALT EDUCATION
KEGIATAN/TINDAKAN
• ORAL FIOTHERAPY
• KOMUNIKASI THERAPETIK
• PEMELIHARAAN ALAT-ALAT KESEHATAN GIGI
• PENGENDALIAN INFEKSI SILANG
• MANAJEMEN KLINIK
• FOR HANDED DENTISTRY
KEGIATAN/TINDAKAN
•MANAJEMEN KLINIK
•FOR HANDED DENTISTRY
•MANAGEMEN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MASYARAKAT
•TINDAKAN KEGAWAT DARURATAN DALAM KEPERAWATAN GIGI
•TINDAKAN KOLABURATIF/RUJUKAN
•PENGKAJIAN
STRUKTUR SOAL
1. Vignet/Kasus/Pernyataan

2. Pertanyaan soal

3. Pilihan jawaban
PENGALAMAN

Vignete Lead in Option

• Kasus ?? • Tidak fokus • Homogen?

• Kompetensi • Closed the • Tidak
yang option simple?
diujikan? rules?
VIGNETTE / KASUS / STEM (KLINIS)
• JENIS KELAMIN, UMUR (E.G. LAKI-LAKI 25 TAHUN)
• KASUS SPESIFIK WANITA  KEHAMILAN
• KASUS ANAK-ANAK, DEWASA, GERIATRI?
• TEMPAT PELAYANAN/SETTING (IGD, POLI, PUSKESMAS)
• KELUHAN UTAMA
• LAMA ATAU DERAJAT KELUHAN
• GEJALA PENYERTA DAN KETERANGAN LAINNYA
• PEMERIKSAAN FISIK
• PEMERIKSAAN PENUNJANG
RESUME PEMBUATAN VIGNETE

Keluhan Uraian tentang Keluhan

utama keluhan utama tambahan
• KASUS

Pemeriksaan Pemeriksaan
penunjang fisik
KASUS / VIGNETE
• Seorang anak laki-laki, usia 7 tahun datang ke poli gigi
untuk periksa. Anamnesis :pada gigi depan atas
terlihat mau tumbuh. Hasil pemeriksaan: Gigi 51
persistensi, gigi 12 terlihar erupsi sebagian. Orang
tua berkeinginan agar giginya tidak berlubang.
LEAD IN (PERTANYAAN)

•Apakah tindakan yang tepat dilakukan pada

kasus tersebut?
TIP !

• PESERTA YANG PINTAR BISA MENEBAK JAWABAN TANPA

MELIHAT PILIHAN JAWABAN
PILIHAN JAWABAN

• PILIHAN JAWABAN
–1 JAWABAN SEBAGAI KUNCI JAWABAN
–4 JAWABAN SEBAGAI PENGECOH/
DISTRAKTOR
OPTION
A. MELAKUKAN FISSURE SEALANT
B. MELAKUKAN SURFACE PROTEKSION
C. MELAKUKAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA ANAK
D. MELAKUKAN TOPIKAL APLIKASI FLUOR PADA GIGI ANAK
E. MENGAJARKAN CARA MENYIKAT GIGI YANG TEKUN DAN TELITI
 CONTOH PILIHAN KURANG BAIK
a. CEMENT STOPER
b. BURNISER
c. PLASTIC FILING INSTRUMENT
d. PINSHET
e. CEMENT SPATULA

Kata “PINSHET” bukan merupakan kelompok alat penambalan

CONTOH PILIHAN KURANG BAIK
a. ALPUKAT
b. NANAS
c. PISANG
d. JERUK
e. WORTEL

Kata “WORTEL” bukan merupakan kelompok BUAH

TIPS MENENTUKAN PILIHAN
• BACA BAIK-BAIK VIGNETE (ADA KATA KUNCINYA)
• JANGAN TERKECOH PILIHAN PANJANG
• JANGAN TERKECOH DISTRACTOR (HAMPER SEMUA JAWABAN BENAR)
• JANGAN TEROBSESI JAWABAN DI PILIHAN AWAL ATAU AKHIR (A,B,C,D,E)
• UNTUK PILIHAN BERUPA PROSES LIHAT HIRARKI PROSESNYA
• UNTUK PILIHAN DITERMINASI LIHAT KATA KUNCI PERBEDAAN
• LOGIKA BERPIKIR HARUS JALAN (FILOSOFI TINDAKAN)
Penyuluhan yang baik harus bisa diterima oleh kelompok sasaran. Salah satu
cara agar penyuluhan bisa mencapai hasil yang optimal harus dilakukan melalui
tahap dan prosedur yang benar
Bagaimanakah urutan tahap yang tepat pada kasus tersebut ?

A. Pembukaan, apersepsi, materi, evaluasi, penutup

B. Apersepsi, pembukaan, materi, evaluasi, penutup
C. Pembukaan, apersepsi, materi, penutup, evaluasi
D. Pembukaan, materi, apersepsi, evaluasi, penutup
E. Apersepsi, pembukaan, materi, penutup, evaluasi
Hasil penjaringan terhadap 252 siswa didapatkan DMF-T rata-rata=2,4, dengan rincian D=0,9, M=1,5.
Dari sejumlah anak yang diperiksa 221 mempunyai karies gigi.

Manakah pernyataan yang benar atas data tersebut diatas ?

 
A.Banyaknya gigi yang karies dan sudah tidak bisa ditambal 290 gigi
B.Banyaknya gigi yang masih bisa ditambal adalah 227 gigi.
C.Prevalensi kejadian karies sebesar 72 %
D.Pti dari kasus tersebut 22 %
E.Rata-rata nilai f = 0,2
SALAH SATU KOMPETENSI PERAWAT GIGI ADALAH KEMAMPUAN MEMBUAT RUJUKAN. DALAM RUJUKAN ADA BEBERAPA BAGIAN/UNSUR YANG
HARUS ADA.
UNSUR-UNSUR APA SAJAKAH YANG HARUS ADA DALAM PROSES DIATAS ?
A. NAMA PASIEN, UMUR, JENIS KELAMIN
B. NAMA YANG MERUJUK, UMUR, JENIS KELAMIN, ALAMAT.
C. NAMA PASIEN, UMUR, JENIS KELAMIN, KELUHAN PASIEN, DIAGNOSE SEMENTARA,
D. NAMA PASIEN, UMUR, JENIS KELAMIN, ALAMAT, DIAGNOSA KASUS, PEMBIAYAAN, GOLONGAN DARAH, PENGOBATAN YANG AKAN DILAKUKAN
E. NAMA PASIEN, UMUR, JENIS KELAMIN, ALAMAT, DIAGNOSA SEMENTARA, NASEHAT/PERAWATAN YANG SUDAH DIBERIKAN, NAMA YANG
MERUJUK
UNTUK MENDAPATKAN HASIL YANG OPTIMALA, KITA HARUS BISA MELAKUKAN URUTAN TINDAKAN TOPIKAL APLIKASI FLUOR YANG BENAR .
MANAKAH YANG DIMAKSUD DALAM KEGIATAN TERSEBUT ?
A. ISOLASI MENGGUNAKAN COOTTON ROOL - DITUNGGU 3 MENIT - PENGERINGAN PERMUKAAN GIGI-PENGOLESAN FLUOR PADA GIGI.
B. ISOLASI MENGGUNAKAN COOTTON ROOL - PENGERINGAN PERMUKAAN GIGI - DITUNGGU 3 MENIT - PENGOLESAN FLUOR PADA GIGI
C. ISOLASI MENGGUNAKAN COOTTON ROOL - PENGERINGAN PERMUKAAN GIGI - PENGOLESAN FLUOR PADA GIGI-DITUNGGU 3 MENIT.
D. ISOLASI MENGGUNAKAN COOTTON ROOL - PENGOLESAN FLUOR PADA GIGI - PENGERINGAN PERMUKAAN GIGI- DITUNGGU 3 MENIT.
E. ISOLASI MENGGUNAKAN COOTTON ROOL - PENGOLESAN FLUOR PADA GIGI - DITUNGGU 3 MENIT.-PENGERINGAN PERMUKAAN GIGI.
Seorang perempuan, usia 17 tahun datang ke klinik gigi di RS dengan tujuan untuk menambalkan gigi.
Hasil Anamnesis : gigi geraham bawah kanan terasa linu sejak 1 minggu yang lalu. Hasil pemeriksaan:
gigi 46 karies dentin. TGM merencanakan tindakan penambalan dengan bahan glassionomer oleh
dokter gigi.
 Apakah alat yang perlu disiapkan pada kasus tersebut ?

A. Semen stoper, mixing slab, agate spatula

B. Agate spatula, mixing slab, paper pad, plastis instrumen
C. Plastis instrumen, paper pad, mixing slab, semen spatula
D. Semen stoper, paper pad, semen spatula, plastis instrumen
E. Mixing slab, semen spatula, plastis instrumen
Seorang TGM yang bertugas di RS ditempatkan pada bagian konservasi, mendapat tugas menjadi
assistan pada saat drg akan melakukan penambalan gigi 36 dengan glassionomer.
Apa tindakan yang tepat dilakukan pada kasus tersebut ?

A. Pada saat drg melakukan preparasi, perawat gigi membersihkan alat.

B. Pada saat drg melakukan preparasi, perawat gigi mempersiapkan peralatan.
C. Pada saat dokter gigi mengaduk tambalan, perawat gigi membersihkan kavita.
D. Pada saat drg melakukan preparasi, perawat gigi memegang suction untuk menyedot saliva
E. Pada saat dokter gigi memasukan tambalan, perawat gigi sedang mengaduk bahan tambalan.
Sebuah perusahan akan menyelenggarakan penyuluhan kepada masyarakat
dengan sasaran berjumlah 500 orang, latar belakang pendidikan sasaran
minimal besar SMA. Minat masyarakat untuk membaca tinggi.

Media apakah yang paling tepat digunakan anda sesuai kasus diatas?
A.Flanel board
B.Power point
C.Flash chart
D.Flip chart
E.Lifleat
Terima Kasih