Anda di halaman 1dari 13

ANALISIS SITUASI MASYARAKAT

DALAM PENANGGULANGAN
PENYAKIT ANJING
KELOMPOK 4 : RABIES
Andi Putri Rahmadani ( 21101081 )
NURAKILA UMAIRHA ( 21101078 )
NUR CAHAYA ( 21101008 )
IKHSANUDDIN NURSI ( 21101084 )
Muhammad Fajria Noor ( 21101106 )
FKMA4
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS INDONESIATIMUR
Pendahuluan
Penyakit anjing rabies merupakan penyakit menular yang
disebabkan oleh virus rabies. Penularan penyakit ini terutama
melalui gigitan dari hewan yang terinfeksi, terutama anjing.
Analisis situasi masyarakat bertujuan untuk memahami
kondisi masyarakat dan lingkungan sekitarnya dalam
penyebaran penyakit, tingkat pengetahuan, dan perilaku
masyarakat terhadap penyakit rabies anjing.
Pembahasan
Penyakit anjing rabies adalah penyakit virus yang sangat berbahaya
yang disebabkan oleh virus rabies. Virus ini menyebabkan
peradangan pada sistem saraf pusat pada anjing dan juga bisa
menular ke manusia melalui gigitan atau kontak dengan cairan tubuh
hewan yang terinfeksi. Penyakit anjing rabies dapat menyebabkan
kematian pada anjing dalam waktu sekitar 10 hari setelah gejala
pertama kali muncul dan pada manusia, penyakit ini dapat
menyebabkan kematian tanpa perawatan yang tepat dan cepat. Ada
vaksin yang tersedia untuk mencegah penyakit anjing rabies dan
pemilik anjing disarankan untuk memvaksinasi hewan peliharaannya
secara teratur untuk melindungi mereka dari infeksi.
Anjing Rabies
Penyakit anjing rabies adalah penyakit virus yang sangat
berbahaya yang disebabkan oleh virus rabies. Virus ini menyebabkan
peradangan pada sistem saraf pusat pada anjing dan juga bisa menular
ke manusia melalui gigitan atau kontak dengan cairan tubuh hewan
yang terinfeksi. Penyakit anjing rabies dapat menyebabkan kematian
pada anjing dalam waktu sekitar 10 hari setelah gejala pertama kali
muncul dan pada manusia, penyakit ini dapat menyebabkan kematian
tanpa perawatan yang tepat dan cepat. Ada vaksin yang tersedia untuk
mencegah penyakit anjing rabies dan pemilik anjing disarankan untuk
memvaksinasi hewan peliharaannya
secara teratur untuk melindungi mereka dari infeksi.
Tujuan Penanggulangan Penyakit Rabies
Penanggulangan penyakit rabies dengan analisis situasi
masyarakat adalah untuk mengidentifikasi dan memahami faktor-
faktor yang mempengaruhi kemunculan dan penyebaran penyakit
rabies di suatu wilayah, serta untuk merumuskan strategi dan
program penanggulangan yang tepat dan efektif dengan
melibatkan partisipasi masyarakat.
Bahaya Dan Penyakit Akibat
Rabies Anjing
1. 2.
Kematian pada Hewan dan Manusia Rabies Masalah Perilaku pada Anjing­-Anjing yang
anjing dapat menyebabkan kematian pada terinfeksi rabies cenderung mengalami
hewan dan manusia. Virus rabies menyebar ke masalah perilaku seperti kegelisahan, agresi,
sistem saraf pusat dan dapat menyebabkan dan depresi. Hewan peliharaan dapat menjadi
gejala seperti kejang, kesulitan bernapas,
lebih kasar dan mudah tersinggung serta lebih
disorientasi, menolak minum dan makan, dan
rentan terhadap serangan. Hewan yang sedang
akhirnya mati. Hingga saat ini, hanya ada
positif rabies akan menjadi sangat mudah
sedikit kasus di mana manusia berhasil
tersinggung dan rentan terhadap cemas dan
bertahan dari rabies setelah mengalami gejala.
kepanikan.
3. 4.
Stigma pada Anjing Liar Anjing liar yang Biaya Pengobatan yang Mahal Biaya
sering dikaitkan dengan penyebaran rabies pengobatan bagi mereka yang terinfeksi rabies
seringkali menjadi objek stigma dan kebencian sangatlah mahal dan memakan biaya yang
di masyarakat. Hal ini dapat menyebabkan besar. Setelah seseorang terinfeksi rabies,
tindakan tidak tepat yang dapat memperparah
maka diperlukan perawatan medis yang lebih
masalah. Oleh karena itu, penting untuk
serius dan khusus untuk memastikan
mengambil tindakan yang tepat untuk
kesembuhan. Hal ini tentu akan memakan
mengendalikan penyebaran rabies dan bukan
biaya yang sangat mahal dan bisa menjadi
hanya sekedar memberikan stigma pada anjing
beban bagi keluarga korban.
liar.
Pencegahan dan
Pengendalian Rabies Anjing
di Masyarakat
a.
Vaksinasi Rabies Secara Teratur Vaksinasi rabies
merupakan cara paling efektif untuk mencegah
penyebaran rabies anjing.

b.
Pengendalian Populasi Hewan Liar Hewan liar
seperti anjing liar juga beberapa pemilik
hewan peliharaan yang tidak bertanggung
jawab dapat menjadi sumber penularan rabies.
c. Kesadaran dan Edukasi Masyarakat
Kesadaran dan edukasi masyarakat sangat
penting untuk meminimalkan risiko
penyebaran rabies anjing.

d. Melaporkan Kasus Rabies Dinas kesehatan


setempat harus memastikan bahwa kasus
rabies didiagnosis dan dilaporkan dengan
tepat kepada pihak berwenang.

Kripik Kentang

e. Pengobatan untuk Orang yang Terinfeksi Jika


seseorang tergigit oleh anjing yang dicurigai
terinfeksi rabies, maka harus segera
mendapatkan perawatan medis yang tepat.
Kesimpulan
Melalui analisis situasi masyarakat dalam penanggulangan penyakit
anjing rabies, diperoleh pemahaman mengenai kondisi masyarakat
terkait penyebaran penyakit. Beberapa faktor riskan seperti populasi
anjing liar, kurangnya vaksinasi anjing, pola-pikir masyarakat kurang
positif tentang upaya pencegahan dapat memicu risiko penyebaran
penyakit. Kesadaran masyarakat yang lebih tinggi terhadap ancaman
rabies dan tindakan yang tepat dalam mencegah penyebaran penyakit
dapat menjadi langkah penting dalam penanggulangan penyakit anjing
rabies. Dalam upaya pencegahan dan pengendalian penyakit anjing
rabies, partisipasi aktif masyarakat, pemilik hewan peliharaan, serta
pengambil kebijakan sangatlah penting.
Terima Kasih
Mari bergabung bersama kami !

Anda mungkin juga menyukai