Anda di halaman 1dari 13

Bentuk Latihan Fisik Serta Perubahan dari

Bentuk Latihan Tersebut


Dosen Pengampu : Yonifia Anjanika, S.Pd., M.Pd.

Nama kelompok 5
Birul Walidain A1H222035
Hariyanti A1H222037
M. Riski Illahi A1H222043
Latar Belakang

Latihan fisik dalam pelaksanaannya lebih difokuskan kepada proses


pembinaan kondisi fisik atlet secara keseluruhan, dan merupakan salah
satu faktor utama dan terpenting yang harus dipertimbangkan sebagai
unsur yang diperlukan dalam proses latihan guna mencapai prestasi yang
tertinggi. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan potensi
fungsional atlet dan mengembangkan kemampuan biomotor ke derajat
yang paling tinggi.
Pembahasan
1. Devinisi Latihan Fisik
Latihan kondisi fisik adalah proses memperkembangkan kemampuan
aktivitas gerak jasmani yang dilakukan secara sistematik dan ditingkatkan
secara progresif untuk mempertahankan atau meningkatkan derajat
kebugaran jasmani agar tercapai kemampuan kerja fisik yang optimal”.
Latihan fisik merupakan bagian terpenting untuk semua cabang olahraga.
Tujuannya adalah untuk membentuk kondisi tubuh sebagai dasar untuk
meningkatkan ketahanan, kebugaran, dan pencapaian suatu prestasi. Sajoto
(1988) yang dikutip oleh Satriya et al. (2007: 51) bahwa, 'Kondisi fisik adalah
suatu persyaratan yang sangat diperlukan dalam usaha peningkatan prestasi,
bahkan dapat dikatakan sebagai keperluan yang tidak dapat ditawar-tawar
lagi".
Contoh latihan
fisik:)
Contoh lainnya latihan fisik

1.Senam
30-60 menit Usia 60 Tahun berlatih dalam denyut nadi 112-136/menit.
2. Latihan Jalan Kaki, Strair pendakian/pendakian tangga, Sepeda statis.
30-45 menit,3-4xseminggu 2-3 kali seminggu 8-12 pengulangan 5-10
menit 5-7 seminggu
3. Latihan beban
WEIGHTBEARING : Latihan dengan berat badan sebagai beban,
Latihan kalistenik.
NON WEIGHTBEARING : Latihan dengan menggunakan beban
tambahan, dumbel, Barbel, dan Rubberband.
Unsur-unsur dalam latihan fisik

Kekuatan (Strength)
Kekuatan adalah kemampuan otot untuk melakukan
kontraksi guna membangkitkan tegangan terhadap suatu
tahanan. Latihan yang sesuai untuk mengembangkan
kekuatan ialah melalui bentuk latihan tahanan (resistence
exercise). Kontraksi otot yang terjadi pada saat melakukan
tahanan atau latihan kekuatan terbagi dalam tiga kategori,
yaitu (1) kontrkasi isometrik, (2) kontraksi isotonik, dan (3)
kontraksi isokinetik.
Daya Tahan (Endurance)
Daya tahan adalah kemampuan seseorang untuk melakukan
kerja dalam waktu yang relatif lama. (A.)Daya tahan otot
(muscle endurance). Daya tahan otot sangat ditentukan oleh
dan berhubungan erat dengan kekuatan otot. (B.) Daya tahan
jantung-pernapasan-peredaran darah (respiratori-cardio-
vasculatoir endurance). Peningkatan daya tahan jantung-
pernapasan-peredaran darah terutama dapat dicapai melalui
peningkatan tenaga aerobik maksimal (VO2 maks) dan
ambang
anaerobik.
Kelemahan
Daya Tahan Kekuatan adalah kemampuan otot untuk
melawan kelelahan Kekuatan yang Cepat X WIND
Cara membentuk otot dan membangun Kekuatan.
Sumber : Dikdik Zafar Sidik
yang terjadi karena kerja menahan satuan beban dalam
waktu lama atau mengulangi beban dalam jumlah yang
banyak. Daya tahan kekuatan ini tergantung pada
Kekuatan maksimal dan daya tahan umum dan khusus
(penyediaan energy aerob dan anaerob).
Perubahan Bentuk Latihan Fisik
-Menurut jurnal (Ancianas & Santos, 2018) Kedua intervensi tersebut
efisien untuk meningkatkan kebugaran fisik orang lanjut usia.
-Untuk adaptasi dalam kekuatan otot, latihan multiartikular bertindak
mengintegrasikan struktur tubuh, menyebabkan aktivasi unit motorik
yang lebih besar dan koordinasi intermuskuler yang dapat
memungkinkan perpindahan ke aktivitas sehari-harimengintegrasikan
struktur tubuh, sedangkan untuk kebugaran kardiorespirasi,
karakteristik metabolik dari sirkuit fungsional meningkatperubahan
dalam mekanisme yang bertanggung jawab untuk pengangkutan dan
penggunaan oksigen, peningkatan kapasitas oksidatif sel otot, dan
degradasi glikogen dan fosfat.
Kesimpulan

-Terdapat macam-macam latihan fisik seperti senam, pilates, walking


exercise, teraband exsrcise,sepeda static, jogging, treatmill.
Terdapat juga berbagai dosis latihan fisik yaitu 1 jam perhari dalam
waktu seminggu, 2 hari ataulebih per minggu, 3 set 10 -12 pengulangan,
10-30 menit, 3-4 kali.
-Menurut jurnal penelitian (Shahrbanian et al, 2020) Bahwa Aktivitas fisik
sangat penting untuk menjaga kesehatan dan kemandirian
orangdewasa yang lebih tua mempengaruhi sistem kekebalan dan
melawan virus.
--->
Untuk menghasilkan prestasi yang maksimal
maka perlu perencanaan program latihan yang
baik dan penerapan program latihan kepada atlet
dengan suposi beban sa Nege baik dan benar
sesuai porsi beban setiap individu atlet.
Thank you
Pera Prima, Dwi Cahyo
Kartiko.2021. SURVEI KONDISI
FISIK ATLET PADA BERBAGAI
CABANG OLAHRAGA. S1
Sumber referensi jurnal Pendidikan Jasmani, Kesehatan
dan Rekreasi, Fakultas Ilmu
Olahraga, Universitas Negeri
Surabaya.Jurnal Pendidikan
Olahraga dan Kesehatan.
Volume 09 Nomor 01.

Anda mungkin juga menyukai