Anda di halaman 1dari 9

HAKIKAT PENDIDIKAN DAN ILMU PENDIDIKAN

Kelompok 1:
1. Desliani Putri (23029008)
2. Pipia Nora Fitri (23058034)
Dosen:Dedi Supendra, S.Pd, M.a
3. Septio Irawan (23087067)
1. Hakikat Pendidikan dan Ilmu Pendidikan

Hakikat Pendidikan disebut juga dengan belajar dan pembelajaran. Hal ini dengan
tujuan memberi wawasan kepada para pihak di dunia pendidikan untuk semakin
memahami hakikat pendidikan serta hakikat belajar dan pembelajaran. Untuk
memahami hakikat pendidikan, dibahas pendidikan dalam tinjauan filsafat,
konsep pendidikan, dan pendidikan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Pada hakikatnya, pendidikan merupakan upaya untuk memanusiakan manusia.


Mengurai hakikat pendidikan dari ketiga konteks seperti di atas, maka tersirat
pula tuntutan untuk memahami hakikat belajar dan pembelajaran.
Ilmu Pendidikan. Pada saat ini pemerintah mengusahakan pendidikan mulai dari
pendidikan taman kanak-kanak sampai pada perguruan tinggi untuk dapat
menjawab apa yang tersebut dalam pembukaan UUD 1945 yaitu" mencerdaskan
kehidupan bangsa
2. Pengertian Pendidikan dari Berbagai Pakar dan UU 20/2003

Pada dasarnya pengertian pendidikan ( UU SISDIKNAS No.20 tahun 2003 ) adalah usaha sadar dan
terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.

Menurut Ki Hajar Dewantara (Bapak Pendidikan Nasional Indonesia) menjelaskan tentang pengertian
pendidikan yaitu: Pendidikan yaitu tuntutan di dalam hidup tumbuhnya anak-anak, adapun maksudnya,
pendidikan yaitu menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak itu, agar mereka sebagai
manusia dan sebagai anggota masyarakat dapatlah mencapai keselamatan dan kebahagiaan setinggi-
tingginya.
3. Pengertian Ilmu Pendidikan Menurut Al-Quran, Pakar dari Luar Negeri dan Dalam
Negeri

Pendidikan menurut al-Qur'an adalah usaha yang dilakukan secara terencana dan
bertahap untuk memberikan pengetahuan, keterampilan, dan sikap kepada peserta
didik sebagai bekal dalam melaksanakan tugasnya sebagai hamba dan khalifah Allah
di muka bumi.

Arti pendidikan menurut M.J. Langeveld adalah suatu upaya untuk membimbing
manusia yang belum dewasa menuju kedewasaan. Pendidikan merupakan suatu usaha
damam membantu seseorang untuk melakukan tugas hidupnya, mampu mandiri dan
bertanggung jawab secara susila.

Pengertian pendidikan menurut Prof. H. Mahmud Yunus adalah usaha yang dipilih
untuk membantu anak dalam meningatkan ilmu pengetahuan, jasmani dan akhlak.
Sehingga, tujuan dan cita-cita anak bangsa dapat tercapai.
4. Ilmu Pendidikan Sebagai Ilmu Teoritis, Empiris, Praktis dan Normative

A). Ilmu Teoritis


Ilmu pendidikan sebagai ilmu teoritis mengacu pada pengembangan teori dan
konsep-konsep yang digunakan untuk memahami dan menjelaskan fenomena
pendidikan.
B). Ilmu Empiris
Ilmu pendidikan sebagai ilmu empiris mengacu pada penggunaan data dan
pengalaman untuk memahami dan memperbaiki praktek pendidikan.
C). Ilmu Praktis
Ilmu pendidikan sebagai ilmu praktis mengacu pada penggunaan teori dan konsep-
konsep untuk memperbaiki praktek pendidikan. Pendidikan dikatakan sebagai ilmu
praktis yaitu suatu praktek Pendidikan untuk mendapatkan kemudahan dan
kenyamanan dalam mencari pengetahuan.
D). Ilmu Normative
Ilmu pendidikan sebagai ilmu normatif mengacu pada pengembangan nilai-nilai
dan norma-norma yang digunakan untuk membentuk karakter dan moral siswa.
5.Peranan dan Kedudukan Ilmu Pendidikan dalam
Praktek Pendidikan

Dalam praktek pendidikan, ilmu pendidikan memiliki peranan yang penting dalam
membantu meningkatkan kualitas pendidikan. Dengan memahami prinsip-prinsip
pembelajaran, pengembangan kurikulum, evaluasi, dan pendidikan yang efektif,
pendidik dapat membantu siswa mencapai potensi terbaik mereka.
1) Sebagai ilmu yang membantu dalam penyusunan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan
dan tujuan pendidikan, meningkatkan kualitas pengajaran, meningkatkan efektivitas
evaluasi, dan meningkatkan kualitas pendidikan secara keseluruhan.

2) Sebagai ilmu yang dapat memahami karakteristik siswa dan metode pembelajaran yang
tepat, guru dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan membantu siswa mencapai potensi
terbaik mereka.
3) Sebagai perantara dalam membentuk masyarakat yang mempunyai landasan individual,
sosial, dan unsur dalam penyelenggaraan Pendidikan.
4) Sebagai ilmu yang mempelajari serta memproses pengubahan sikap dan tata laku seseorang
atau kelompok orang dalam usaha penyelenggaraan pendidikan serta membantu dalam
pengembangan nilai-nilai dan norma-norma yang digunakan untuk membentuk karakter dan
moral siswa.
5) Ilmu pendidikan sebagai ilmu yang membantu dalam pengembangan nilai-nilai dan norma-
norma yang digunakan untuk membentuk karakter dan moral siswa.
Selanjutnya, Ilmu pendidikan memiliki kedudukan yang penting dalam penyelenggaraan pendidikan.
Diantaranya sebagai berikut.

1) Ilmu pendidikan sebagai ilmu yang mempelajari dan memproses pengubahan sikap dan tata laku
seseorang atau kelompok orang dalam usaha penyelenggaraan Pendidikan.
2) Ilmu pendidikan sebagai usaha manusia untuk memanusiakan manusia itu sendiri.
3) Ilmu pendidikan sebagai ilmu teoritis, empiris, praktis, dan normative.
4) Ilmu pendidikan sebagai ilmu yang membantu dalam penyusunan kurikulum, meningkatkan
kualitas pengajaran, meningkatkan efektivitas evaluasi, dan meningkatkan kualitas pendidikan
secara keseluruhan.
5) Ilmu pendidikan sebagai ilmu yang membantu dalam pengembangan nilai-nilai dan norma-norma
yang digunakan untuk membentuk karakter dan moral siswa.
SEKIAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai