Ketidakpastian
01
Pengukuran
Analisis Ketidakpastian
02
Pengukuran
KETIDAKPASTIAN
PENGUKURAN
Ketidakpastian Pengukuran (1)
Jenis dan Sumber Ketidakpastian
Ketidakpastian Bersistem
Ketidakpastian (kesalahan) bersistem akan menyebabkan hasil yang
diperoleh menyimpang dari hasil sebenarnya
Ketidakpastian Pengukuran (2)
Sumber-sumber ketidakpastian bersistem ini antara lain:
5. Bising (Noise)
• Gangguan pada alat elektronika yang berupa fluktuasi yang
cepat pada tegangan karena komponen alat yang meningkat
temperatur kerjanya.
- Pengukuran tunggal adalah adalah pengukuran yang dilakukan satu kali saja.
- Keterbatasan skala alat ukur dan keterbatasan kemampuan mengamati serta
banyak sumber kesalahan lain, mengakibatkan:
- Pengukuran tunggal :
dimana:
X = simbol besaran yang diukur
(x ± ∆x ) = hasil pengukuran beserta ketidakpastiannya
[X] = satuan besaran x (dalam satuan SI)
Analisis Ketidakpastian Pengukuran (3)
Contoh 1:
• Nilai arus yang terbaca lebih dari 3,5 mA tetapi kurang dari 3,7 mA.
• Maka yang dilaporkan adalah:
I = (3,60± 0,05) mA
Analisis Ketidakpastian Pengukuran (4)
Dapat disimpulkan:
Analisis Ketidakpastian Pengukuran (5)
Contoh 2:
Arus listrik diukur dengan ammeter yang ujung jarum penunjuknya cukup halus dan
goresan skalanya cukup tajam (tipis) seperti pada gambar berikut
- Dari kedua contoh yang telah diberikan (contoh 1 dan 2), dapat disimpulkan
bahwa meteran (alat ukur) kedua lebih baik dari alat ukur pertama
Analisis Ketidakpastian Pengukuran (6)
- Dengan menggunakan alat ukur yang lebih bermutu, maka diharapkan
pula hasil yang diperoleh lebih tepat, oleh karena itu ketidakpastian
mutlak menyatakan ketepatan hasil pengukuran
- Jadi kuat arus listrik I = 3,64 mA adalah lebih tepat daripada I = 3,6 mA
Analisis Ketidakpastian Pengukuran (7)
Ketidakpastian Relatif dan Ketelitian Pengukuran
- Pada contoh 1 dan 2, kuat arus listrik kedua telah berhasil diukur dengan
tingkat ketelitian sekitar tiga kali lebih baik daripada pengukuran kuat arus
listrik pertama.
Analisis Ketidakpastian Pengukuran (9)
Ketidakpastian pada Pengukuran yang Diulang (Pengukuran Berganda)