Anda di halaman 1dari 22

Membangun Jiwa

Enterpreneur Dalam
Keperawatan
Mata Pelatihan Inti 8
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Ide Usaha Dalam Keperawatan

Faktor Internal Faktor Eksternal

• Pengetahuan yang dimiliki (sebagai nakes: perawat). • Masalah yang dihadapi dan belum terpecahkan.

• Pengalaman (diri sendiri ataupun orang lain). • Kesulitan yang dihadapi sehari-hari.

• Intuisi (pemikiran yang muncul dari individu itu • Kebutuhan yang belum terpenuhi (sendiri maupun
sendiri). orang lain).

• Faktor internal berfungsi sebagai subjek dan menjadi • Pemikiran besar untuk menciptakan sesuatu yang baru.
alat untuk menciptakan sebuah inspirasi atas objek
(faktor eksternal) yang dihadapinya dengan
kemampuan kreativitasnya.
• Mampu memenuhi kebutuhan dari konsumen atau
pasar

• Memiliki keunggulan bersaing dalam sebuah


kompetisi

Ciri Ide Usaha • Tidak bersifat sementara

• Ada nilai uang

• Memenuhi aspek kreativitas dan inovasi yang


bersifat solusi atau penyelesaian masalah atau
kesulitan
Sumber Potensi Peluang Usaha
1 Penciptaan Peluang

Peluang usaha harus diakui bahwa sebenarnya peluang usaha di sekitar kita sangat banyak, namun tidak semua peluang usaha
atau bisnis tepat dilakukan pada sembarang waktu dan tempat.

Bagi calon wirausaha yang akan membuka usaha baru, perlu terlebih dahulu melakukan observasi, survei lapangan, dan
banyak bertanya mengenai seluk beluk bisnis yang akan digelutinya.

Ciri-ciri peluang usaha yang baik:

• Bersifat orisinil sumber internal inspirasi

• Sumber eksternal memanfaatkan peluang-peluang usaha, keberhasilan usaha dan kegagalan usaha kita harus dapat
mengantisipasi perubahan persaingan dan kebutuhan pasar

• Sesuai dengan minat


Sumber Potensi Peluang Usaha
2 Sumber Peluang Usaha

a. Peluang diri sendiri:

• Hobi

• Keahlian

• Pengetahuan

• Latar belakang pendidikan

b. Peluang dari lingkungan:

• Peluang dari lingkungan usaha atau bisnis orang tua

• Lingkungan rumah: tetangga, teman sekolah, dll

• Saat berkunjung di berbagai tempat peluang dari perubahan yang terjadi perubahan lingkungan, gaya hidup, tingkat
kebutuhan, teknologi dan komunikasi, musim dan lain-lain
Sumber Potensi Peluang Usaha
2 Sumber Peluang Usaha

c. Sumber peluang usaha dari konsumen: bisa menjadi peluang usaha


• Keluhan – keluhan konsumen • Karena adanya kemampuan konektivitas
• Saran-saran konsumen (menghubungkan antara kebutuhan dan pemenuhan
kebutuhan) sudah Anda miliki
• Permintaan khusus konsumen atau calon konsumen
• Informasi tentang kebutuhan produk yang harganya lebih
• Angan-angan yang diimpikan konsumen tentang produk
mahal di tempat lain untuk produk yang sama. Ini juga
atau jasa tertentu
sebuah peluang karena adanya selisih harga
• Harapan dari konsumen terhadap produk atau jasa • Informasi tentang kebutuhan produk tertentu dan Anda
• Peluang dari gagasan orang lain tahu di mana bisa memperoleh produk tersebut
• Gagasan orang lain yang bersifat orisinil akan
memunculkan sebuah peluang usaha baru pula

d. Sumber peluang usaha dari informasi yang diperoleh:


• Lebih cepat menerima sebuah informasi tentang produk
yang sedang tren di masyarakat dan cara memperolehnya
Ciri-ciri Peluang Usaha

Ciri-ciri Peluang Usaha Yang Potensial Ciri-ciri Peluang Usaha Yang Bernilai Jual

• Memiliki nilai jual • Mampu memenuhi kebutuhan konsumen

• Usaha bukan hanya ambisi pribadi semata, dan • Memiliki keunggulan bersaing
bersifat nyata
• Tidak bersifat sementara
• Usaha tersebut mampu bertahan lama di pasar
• Ada nilai uang
• Tidak menghabiskan modal, karena terlalu besar
• Memenuhi aspek kreatif dan inovatif
investasinya

• Bisa ditingkatkan skalanya menjadi industri


Peluang Usaha Di Bidang Keperawatan
• Perawat dapat berperan sebagai penggagas ide, Pengelola, Pemilik modal, Pemilik saham ataupun
sebagai owner.

• Jenis usaha:
 Home care

 Konsultan keperawatan: Konsultasi dan konseling terapi perawatan luka, terapi modalitas, pelatihan perawatan lansia
dan anak

 Terapi komplementer: Akupuntur medik

 Terapi herbal medik: harus memiliki kompetensi dan persyaratan sebagai berikut: dilakukan oleh dokter, perawat
yang tersertifikasi, bahkan sudah sesuai dengan standar tempat pelayanan kesehatan: mendapat ijin dari Dinkes.
Persiapan Peluang Usaha

Persiapan Analisis Peluang Usaha Langkah-langkah Analisis Peluang Usaha

• Meneliti luas usaha yang dipilih • Membuat sketsa bidang


usaha yang ditekuni
• Bentuk usaha • Menyiapkan bahan baku
• Penyediaan modal
• Jenis usaha yang ditekuni • Menetapkan lokasi
• Mengurus izin usaha
• Menetapkan metodologi
• Mengenal informasi usaha yang diterima
• Menyiapkan tenaga
• Menetapkan teknologi
• Memiliki peta peluang usaha yang
kerja
usaha
menguntungkan
• Menyiapkan sarana
• Menetapkan Manajemen

• Mencari Mitra Usaha


Faktor Penyebab Keberhasilan Suatu Usaha

Faktor Manusia Faktor Perencanaan

Perencanaan yang matang sangat dibutuhkan untuk menunjang


• Kepribadian
keberhasilan usaha. Agar usaha yang mau dijalankan bisa
• Ilmu pengetahuan
terarah, dan tidak asal berjalan maka dibutuhkan planning yang
• Pengalaman yang dimiliki
matang.

Faktor Keuangan Faktor Pemasaran

Modal digunakan untuk membiayai pengeluaran, seperti


Pemasaran produk merupakan faktor sangat penting. Sebagus
pembelian bahan baku, peralatan, perlengkapan kerja,
apapun produk, bila tidak mampu memasarkannya, maka produk
gaji karyawan, promosi dan kegiatan operasional
tidak dapat menjangkau konsumen yang dituju.
lainnya.
Faktor Penyebab Kegagalan Suatu Usaha

• Tidak kompeten dalam manajerial • Sikap kurang sungguh-sungguh dalam

• Kurang memiliki pengalaman dalam berbagai berusaha

segi • Ketidakmampuan dalam melakukan peralihan

• Kurang dapat mengendalikan keuangan atau transisi kewirausahaan

• Adanya kegagalan dalam perencanaan

• Lokasi kurang memadai

• Kurangnya pengawasan peralatan


Analisa Pasar

Pengertian Tujuan

• Analisis pasar adalah suatu penganalisasisan atau • Mengenal lingkungan pasar


penyelenggaran untuk mempelajari berbagai masalah
• Mengenal tipe-tipe pasar
pasar.
• Mengetahui karakteristik pasar
• Analisis pasar akan menyangkut lokasi pasar, luasnya
pasar, sifatnya pasar dan karakteristik pasar. • Menentukan keputusan yang tepat

• Menghadapi para pesaing

• Melaksanakan kebijakan dalam pemasaran

• Membuat program dalam bidang pemasaran

• Mengenal ciri-ciri pasar


Ruang Lingkup Analisa Pasar
1 Barang dan jasa yang dipasarkan 2 Tujuan analisis

• Jenis dan sifat barang Mengetahui siapa- siapa yang memakai, menggunakan barang
• Kuantitas dan kualitas barang dan jasa, apakah barang tersebut untuk dikonsumsi sendiri atau
• Warna dan ukuran barang dijual kembali.
• Desain dan model barang
• Merek dan harga barang
• Barang-barang industri dan konsumsi

3 Letak, sifat dan karakteristik pasar 4 Organisasi pembelian

Seorang manajer pemasaran harus mengetahui tentang letak Seorang manajer pemasaran harus mengetahui siapa yang
pasar, berikut sifat dan karakteristik yang akan dituju. Dalam hal membeli barang, siapa yang menggunakan barang, siapa yang
ini, agar manajer memudahkan melaksanakan target market, paling berpengaruh di dalam pembelian barang dan lain
market strategi dan segmentasi pasar. sebagainya.
Ruang Lingkup Analisa Pasar
5 Kegiatan pembelian

Di dalam kegiatan pembelian, meliputi dari setiap pembelian barang dilakukan, dimana pembelian barang dilakukan, bilamana pembelian
barang dilakukan, berapa harga barang, berapa banyaknya barang yang dibeli, bagaiman persyaratan di dalam pembelian barang, dan
bagaimana cara pembeliannya.

6 Perkembangan pembelian 7 Saingan perusahaan

Di dalam analisis pasar, perusahaan harus mengetahui bagaimana


Di dalam analisis pasar, perusahaan harus mengetahui
perkembangan harganya barang, bagaimana persedianya barang,
keadaan persainganya, apakah ada melakukan tindakan
bagaimana keadaan persainganya, bagaimana keadaan permintaan dan
mengejutkan atau adakah saingan yang tidak sehat.
penawarannya.
1. Perusahaan akan dapat meningkatkan omzet
penjualan barangnya.
2. Perusahaan akan memperoleh keuntungan yang
diharapkannya.
3. Perusahaan dapat meningkatkan produksinya.
4. Efisiensi modal perusahaan dapat ditingkatkan.

Keuntungan
5. Piutang-piutang perusahaan waktunya dapat
diperpendek.

Melaksanakan Analisis 6. Barang-barang perusahaan yang bersangkutan


akan menjadi terkenal.
7. Hasil produksi perusahaan yang sangat digemari
konsumen.
8. Perusahaan akan mempertahankan kelangsungan
hidupnya.
1. Faktor umur konsumen
2. Faktor pendidikan konsumen
3. Faktor selera konsumen
Faktor-faktor Yang Dapat
4. Faktor pendapatan konsumen
Mempengaruhi Tingkat
5. Faktor agama konsumen
Konsumsi
6. Faktor budaya konsumen
7. Faktor banyaknya keluarga
1. Ketahui target pasar anda
2. Menggunakan social media
3. Menawarkan produk secara gratis
7 Strategi 4. Memilih tempat strategis
Pemasaran Produk 5. Memberi insentif untuk rekomendasi
6. Menjalin hubungan baik dengan
konsumen
7. Mulut ke mulut
1. Manajemen ekspektasi pelanggan
2. Relationship marketing and management
3. Aftermarketing
Strategi Kepuasan 4. Superior customer service
Pelanggan 5. Technology infusion strategy
6. Strategi penanganan komplaint secara efektif
7. Superior customer service
8. Strategi pemulihan layanan
Evaluasi Hasil Usaha

Pengertian Tujuan

• Suatu aktivitas untuk melakukan analisis kinerja suatu • Untuk mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan
usaha bisnis. pelaksanaan proyek

• Prinsip dasar utamanya adalah membandingkan rencana • Apakah proyek tersebut berjalan sesuai rencana dan akan
usaha yang telah dibuat sebelum kegiatan dimulai dengan memberikan hasil seperti yang diharapkan
apa yang telah dicapai pada akhir masa produksi.

• Suatu usaha dikatakan berhasil apabila usaha tersebut


dapat memenuhi kewajiban membayar bunga modal, alat-
alat luar yang digunakan, upah tenaga kerja luar serta
sarana produksi yang lain dan termasuk kewajiban pada
pihak ketiga.
Evaluasi Hasil Usaha

Pengertian Tujuan

• Suatu aktivitas untuk melakukan analisis kinerja suatu • Untuk mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan
usaha bisnis. pelaksanaan proyek

• Prinsip dasar utamanya adalah membandingkan rencana • Apakah proyek tersebut berjalan sesuai rencana dan akan
usaha yang telah dibuat sebelum kegiatan dimulai dengan memberikan hasil seperti yang diharapkan
apa yang telah dicapai pada akhir masa produksi.

• Suatu usaha dikatakan berhasil apabila usaha tersebut


dapat memenuhi kewajiban membayar bunga modal, alat-
alat luar yang digunakan, upah tenaga kerja luar serta
sarana produksi yang lain dan termasuk kewajiban pada
pihak ketiga.
Hal-hal Yang Dievaluasi Pada Suatu Usaha

Kondisi keuangan usaha Kondisi pasar Pasar usaha sasaran

Tahapan pertumbuhan dan


Kemajuan usaha Kepemimpinan
pengembangan usaha
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai