Anda di halaman 1dari 42

The Power Of Character (kekuata

n Dari Karakter)

By Gemini
Suatu hari dalam perjalanan menuju
sekolah dimana saya mengajar,saya
melihat seorang anak lelaki berusia 12
tahun, menjual koran di jalan.
Dia menawarkan koran-koran tersebut pada
setiap mobil yang berhenti di lampu merah.
Dengan wajahnya yang polos, ia mengetuk
jendela mobil saya. Saya menatap dia
sebentar dan hati saya tergerak, karena
senyum dan sapa nya yg santun
mendorong saya tuk membeli korannya
walaupun saya tidak membutuhkannya.
Saya bertanya “berapa harga korannya?”
“Dua ribu lima ratus rupiah, Bu”. Kata anak tersebut.
Saya membuka dompet ternyata tdk ada uang pas 2
ribuan . Saya memberikan padanya lima puluh ribu
rupiah.
“wah nggak ada kembaliannya Bu” kata sianak itu.
Lampu sudah berubah ke hijau, mobil saya harus
jalan. “Kalau begitu saya akan ambil kembaliannya
besok”, kata saya kepada anak tersebut ketika mobil
saya mulai berjalan.

Pikiran-pikiran negatif menyeruak di dalam diri saya.


Bagaimana jika saya tidak melihat anak kecil tersebut
lagi di jalan yang sama keesokan harinya? karena
uang tersebut bukan dalam jumlah yang besar, maka
saya dengan cepat melupakannya.
• Hari berikutnya, saya melewati jalan yang sama.
Dari kejauhan, saya dapat melihat anak kecil
tersebut. “Ini uang kembalian Bu” anak kecil
tersebut memberikan uangnya.
Jujur saja, saya tertegun dengan karakter anak
ini, walaupun ia mempunyai kesempatan untuk
menghilang tetapi ia memilih untuk dapat
dipercaya. Saya kagum padanya karena di
tengah-tengah krisis kepercayaan di sekitar kita,
masih ada anak-anak dengan karakter yang
tulus dan keinginan yang kuat untuk bekerja
keras demi masa depan mereka.
Karakter?
Karakter atau watak adalah:
sifat batin yang memengaruhi segenap
pikiran, perilaku, budi pekerti, dan
tabiat yang dimiliki manusia atau
makhluk hidup lainnya.
Karakter berasal dari bahasa
Yunani yang berarti “to
mark” atau menandai dan
memfokuskan pada aplikasi
nilai kebaikan dalam bentuk
tindakan atau tingkah laku

Tadzkiroatun Musfiroh (2008)


“Karakter mengacu pada
serangkaian sikap
(attitudes), perilaku
(behaviors), dan
keterampilan (skills).”
• Skerenko (1997) mendefinisikan
karakter
sebagai atribut atau ciri-ciri yang
membentuk dan membedakan ciri
pribadi, ciri etis dan kompleksitas
mental dari seseorang atau
kelompok atau bangsa.
 Menurut  Menurut Doni Kusuma,
Kamisa, pengertian karakter merupakan ciri,
karakter adalah sifat – sifat gaya, sifat, atau pun
kejiwaan, akhlak, dan budi katakeristik diri
pekerti yang dapat seseorang yang berasal
membuat seseorang terlihat dari bentukan atau pun
berbeda dari orang lain. tempaan yang didapatkan
 Berkarakter dapat diartikan dari lingkungan
memiliki watak dan juga sekitarnya.
kepribadian.
Samakah antara
karakter, temperament
dan kepribadian ?
Kepribadian ?
perpaduan dari sifat-sifat mayor dan minor yang masing-
masing dapat berdiri sendiri dan dikenali,dipengaruhi oleh
faktor internal dan eksternal (lingkungan), serta sulit diubah.

Kepribadian adalah respon kita atau biasa disebut etika


yang kita tunjukkan ketika berada di tengah-tengah orang
banyak
Seperti cara berpakaian, berjabat tangan,
berjalan atau tingkah laku di hadapan orang lain.
 Kepribadian yang mengalami
serangkaian proses pendidikan,
seperti pembelajaran, pelatihan,
dan peneladanan itulah yang
disebut dengan karakter
Temperamen ?
adalah sifat dasar kita yang dipengaruhi
oleh kode genetika orang tua, kakek
nenek, dan kakek buyut dan nenek
buyut kita .
Karakter dibentuk, tidak diciptakan
Dibentuk artinya harus melalui proses
Proses Terbentuknya
Karakter?
 Karakter manusia bukanlah
sesuatu yang dibawa sejak lahir.
 Karakter yang dimiliki oleh
seseorang pada dasarnya
terbentuk melalui proses
pembelajaran yang cukup
panjang.
 karakter merupakan bentukan
atau pun tempaan lingkungan
dan juga orang – orang yang ada
di sekitar lingkungan tersebut.
 Karakter seseorang biasanya
akan sejalan dengan perilakunya
LINGKUNGAN YANG MEMBENTUK KARAKTER
Karakter terbentuk dengan paling sedikit 5 hal, yaitu:

1. Temperamen dasar kita (Dominance,


Steadiness, Influence, Compliance).
2. Keyakinan kita (apa yang kita percayai,
paradigma).
3. Pendidikan (apa yang kita ketahui,
wawasan kita).
4. Motivasi hidup (apa yang kita rasakan,
semangat hidup).
5. Pengalaman hidup kita (apa yang telah
kita alami, masa lalu kita, pola asuh,
lingkungan).
Kenapa karakter begitu penting?
Karena dengan karakter kita dapat
menemukan:
 Kualitas dari kehidupan
 Nilai dari kehidupan
 Benih dari kesuksesan
 Sikap mental yang terlatih menghadapi tantangan
 Kekuatan dalam diri untuk bertahan dan menang
 Hikmah dari kegagalan dan sukses
 Ketulusan dari dalam hati
 Filosofi sebagai prinsip untuk bertindak sportif
 Pengembangan mental yang kokoh
 Hubungan erat yang terbentuk antara kita dengan Tuhan
Karakter adalah kualitas dari kehidupan
 Kualitas dari kehidupan bukan berarti seseorang harus sukses, kaya, pintar atau
mempunyai status yang baik.

 Kualitas dari kehidupan didasarkan oleh karakter yang kuat. Karakter digunakan
sebagai dasar atau prioritas dalam hidup.

 Seseorang tidak akan mempunyai sesuatu yang dapat dibanggakan, tetapi jika ia
menempatkan karakter sebagai dasar, kita dapat mengatakan bahwa kehidupan ia akan
jauh lebih bersinar dibandingkan dengan individu lain yang melakukan hal sebaliknya.
• Karakter yang kuat itu
Setiap orang diharapkan
memiliki karakter yang kuat dibentuk dari
sebagai dasar perasaan kebribadian yang
dan penilaian positif terevaluasi
terhadap kehidupan
kriteria dari karakter yang kuat
 Berguna untuk diri sendiri
 Tampil dalam pikiran,
perasaan dan tindakan
diwadahi oleh pemikiran yang
ideal
 Memiliki akar psiko-sosial dan
aktualisasinya dipengaruhi
oleh lingkungan sosial
• Karakter adalah
kekuatan untuk
bertahan dimasa sulit
• Karakter yang baik • Tentu saja yang
diketahui melalui dimaksud adalah
”Respon” yang benar karakter yang baik,
ketika kita mengalami solid, dan sudah
tekanan, tantangan & teruji.
kesulitan.
karakter yang dapat membawa
keberhasilan

1. Empati (mengasihi sesama seperti diri sendiri).


menghasilkan hubungan yang baik
2. Tahan uji (tetap tabah dan ambil hikmah
kehidupan, dengan cara bersyukur dalam keadaan
apapun). melahirkan ketekunan dan kualitas
3. Beriman (percaya bahwa Tuhan terlibat dalam
kehidupan kita). membuat segala sesuatu menjadi
mungkin.
Bagaimana orang lain melihat kita?


Orang lain melihat dan menilai kita dari:

1. Cara kita berpakaian


2. Cara kita berjalan
3. Cara kita berbicara
4. Cara kita melihat
5. Cara kita duduk
6. Cara kita makan dan minum
7. Cara kita bekerja
8. Cara kita berjabat tangan
9. Cara kita menata rambut
10. Dari keseluruhan penampilan kita
Semua poin di atas adalah kondisi fisik yang dapat terlihat dari luar dan
semuanya dapat diatur atau mungkin dikamuflase.
Memanipulasi diri
melalui
penampilan luar ?
.
Kita sering mengatakan
penampilan seseorang adalah
etika dari orang tersebut.
orang yang dapat menempatkan
diri dengan baik di setiap situasi.
Dapat dikatakan orang ini
adalah individu yang beretika.

.
• Bagaimanapun ketika, orang yang
beretika tidak lagi mementingkan
kualitas karakter kehidupan yang baik,
maka dia telah berhasil memanipulasi
orang lain dengan etikanya yang baik itu
karena apa yang terlihat oleh orang lain
pada seseorang terjadi pada situasi
normal.
Karakter seseorang akan terlihat ketika dia
berada dalam situasi:

1.Tekanan
2.Tantangan
3.Masalah-masalah
4.Pencobaan
5.Kesulitan
• Bagaimana cara
mengetahui dan mengenal
karakter seseorang ?
• Kita mempunyai potensi-potensi untuk
memanipulasi orang lain dengan kepintaran,
pengalaman dan kekuatan penampilan luar kita
• tetapi ada satu hal yang penting jika kita ingin
mengetahui kualitas hidup sebenarnya dari
seseorang yaitu waktu.
Waktu adalah cara pengujian yang ampuh

Secara normal, kita hanya
berinteraksi dengan orang lain
dalam jangka waktu yang pendek,
misalnya dalam waktu kerja atau
hanya dalam beberapa jam.
• Maka orang-orang yang mengetahui
sifat baik dan kualitas kehidupan
kita adalah orang-orang yang telah
mengenal dan bersama kita dalam
jangka waktu yang panjang.
• Ekspresi yang tersembunyi akan terlihat
dalam situasi tertentu.
• Tidak ada orang yang dapat
menyembunyikan dirinya yang sebenarnya di
dalam untuk selamanya, karena dari cara dia
berbicara, bertindak dan merespon, kita
dapat mengidentifikasi karakter dia.
• Kita tetap membutuhkan waktu untuk
mengingat atau mengetahui karakter
teman-teman kita.

Dengan mempelajari dan mengetahui ilmu


karakter, kita akan menjadi sebuah pribadi
yang seutuhnya. Bisa menikmati
kehidupan yang nyaman, sehat dan
bahagia.
• Kesuksesan akan dijagai oleh karakter
yang baik karena kita bisa menggapai
sukses dengan karisma tetapi hanya
karakter yang bisa menjagai kesuksesan
kita tetap pada puncaknya.
• Jakoep Ezra
Kualitas kepribadian
dapat memimpin
seseorang menjadi
sukses tetapi hanya
kualitas karakter yang
dapat membuat
seseorang tetap berada
di atas kesuksesannya.
Kemenangan Atas City Bukti Kekuatan
dan Karakter Chelsea

"Pertandinngan tadi sangat keren.


Pertandingan-pertandingan seperti itulah
yang diharapkan dalam Premier League,"
kata gelandang Chelsea, Luiz, seperti • "Kami menunjukkan
dikutip Sky Sport. kekuatan kami. Laga tadi
sekaligus
mempertontonkan karakter
kami kalau kami tak pernah
kehilangan ketenangan
kami," ucap dia.

Foto: Reuters / Jason Cairnduff Livepic


Kepribadian?
• Sebuah jalan kehidupan atau etika
kehidupan yang dapat terlihat atau
dirasakan oleh orang lain yang berada
di sekitar individu tersebut.
• Kepribadian tidak dapat
menggambarkan karakter sebenarnya
dari individu.

Anda mungkin juga menyukai