Anda di halaman 1dari 24

PEMBENTUKAN KARAKTER

( CHARACTER BUILDING)

OLEH
Waytherlis Apriani SST M.Kes
KONTRAK KULIAH
1. Bobot 2 sks
2. Semester 1 (satu)
3. Standar Kompetensi : Mahasiswa dapat membudayakan pendidikan
karakter di kehidupan kampus dan masyarakat
1. Sistem Penilaian
- Penilaian pokok : UAS 35%, UTS 35%,
- Penilaian Tambahan : Tugas, Aktifitas dlm diskusi,
dsb. sesuai dengan penilaian dosen pengampu 30%
2. Aturan selama proses Perkuliahan
- Paling lambat 10 menit setelah jadwal kuliah yang ditetapkan
- Yang melebihi sebaiknya tidak perlu masuk
3. Etika Akademik
- Pakaian sopan, bersepatu
- Menggunakan bahasa Indonesia yang baik
- Selama kuliah HP dimatikan
Pembentukan Karakter
( Charakter Building)
Secara etimologis, kata karakter berasal dari bahasa
Yunani (Greek) yaitu Charassein yang berarti “ to
engrave’’. Kata “ to engrave’’ mengukir, melukis atau
menggoreskan. Dalam kamus Bahasa Indonesia kata
‘Karakter” di artikan dengan tabiat, sifat-sifat kejiwaan,
akhlak atau budi pekerti yang membedakan seseorang
dengan yang lain.
PERNAHKAH ANDA BERPIKIR TENTANG
DIRI ANDA SENDIRI
ANDA PERLU MENJAWAB PERTANYAAN
BERIKUT INI
Siapakah saya ? Apa karakter saya ? Bagaimana Kepribadian saya ?
Apa kelebihan dan kekurangan saya ? Mengapa saya bisa seperti ini ?
Mengapa saya berbeda ?
Bagaimana saya menjadi seperti sekarang ini ?” 
Bila Ya, kapan terakhir kali berpikir tentang hal tersebut ?
KARAKTER & KEPRIBADIAN MANUSIA
KARAKTER
 sifat, perilaku, akhlak, watak, tabiat dan budipekerti.
 satu set tingkah laku atau perilaku (behaviour) dari
seseorang sehingga dari perilakunya tersebut, orang
akan mengenalnya “ia seperti apa”.
 Karakter seseorang disengaja atau tidak, didapatkan
dari orang lain yang sering berada di dekatnya atau
yang sering mempengaruhinya, kemudian ia mulai
meniru untuk melakukannya

KEPRIBADIAN
 Merupakan sifat yang dibawa sejak lahir dengan kata
lain kepribadian bersifat genetis.
FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUKAN
KEPRIBADIAN MANUSIA
1. Determinisme Genetis, (Keturunan)
2. Determinisme Psikis, (Perlakuan Keluarga)
3. Determinisme Lingkungan
KARAKTER & KEPRIBADIAN MANUSIA
Manusia itu lahir hanya membawa “personality” atau
kepribadian.
4 macam Kepribadian manusia :
1. Koleris : tipe ini bercirikan pribadi yang suka
kemandirian, tegas, berapi-api, suka tantangan, bos atas
dirinya sendiri.
2. Sanguinis : tipe ini bercirikan suka dengan hal praktis,
happy dan ceria selalu, suka kejutan, suka sekali dengan
kegiatan sosial dan bersenang-senang.
3. Phlegmatis :  tipe ini bercirikan suka bekerjasama,
menghindari konflik, tidak suka perubahan mendadak,
teman bicara yang enak, menyukai hal yang pasti.
4. Melankolis : tipe ini bercirikan suka dengan hal detil,
menyimpan kemarahan, Perfection, suka instruksi yang
TEORI DASAR KEPRIBADIAN
Kepribadian adalah semua corak perilaku dan
kebiasaan individu yang terhimpun dalam dirinya
dan digunakan untuk bereaksi serta menyesuaikan
diri terhadap segala rangsangan baik dari luar
maupun dari dalam. Corak perilaku dan kebiasaan
ini merupakan kesatuan fungsional yang khas pada
seseorang
Perkembangan kepribadian tersebut bersifat
dinamis, artinya selama individu masih bertambah
pengetahuannya dan mau belajar serta menambah
pengalaman dan keterampilan, mereka akan
semakin matang dan mantap kepribadiannya
TEORI DASAR KEPRIBADIAN
Kepribadian adalah suatu organisasi yang dinamis
dari sistem psiko-fisik indvidu yang menentukan
tingkah laku dan pemikiran indvidu secara khas.
Terjadinya Interaksi psiko-fisik mengarahkan
tingkah laku manusia. (Gordon W.Allport)
Maksud dinamis perilaku mungkin saja berubah-
ubah melalui proses pembelajaran atau melalui
pengalaman, reward, punishment, pendidikan
dsb. Misalnya seorang pemalas setelah menjadi
mahasiswa menjadi rajin, maka kepribadiannya
berubah. Perilaku SMA berubah menjadi perilaku
mahasiswa.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPRIBADIAN

1. FAKTOR STIMULASI GEN DAN CARA BERPIKIR


Berdasarkan penelitian Kazuo Murakami, Ph.D dari Jepang dalam
bukunya The Divine message of the DNA. Menyimpulkan bahwa
kepribadian sepenuhnya dikendalikan oleh gen yang ada dalam sel
tubuh manusia baik yang bersifat Dorman (tidur) atau tidak aktip dan
yang bersipat aktip.

Setiap orang yang diciptakan Tuhan sudah dilengkapi dengan


kepribadian. Kepribadian itu sebetulnya adalah sumbangsih atau
pemberian Tuhan ditambah dengan pengaruh lingkungan Adanya
faktor genetik menimbulkan Perbedaan meliputi: tingkat aktivitas,
rentang atensi, adaptabilitas pada perubahan lingkungan
2.FAKTOR LINGKUNGAN
Perlekatan (attachment): kecenderungan bayi untuk mencari kedekatan
dengan pengasuhnya dan untuk merasa lebih aman dengan kehadiran
pengasuhnya dapat mempengaruhi kepribadian.

Teori perlekatan (Jhon Bowlby) menunjukkan : kegagalan anak


membentuk perlekatan yang kuat dengan satu orang atau lebih dalam
tahun pertama kehidupan berhubungan dengan ketidakmampuan
membentuk hubungan dengan orang lain pada masa dewasa
TIPE ORIENTASI KEPRIBADIAN MANUSIA
1. TIPE REALISTIK .
Menyukai pekerjaan yang sifatnya konkret, yang melibatkan kegiatan
sistematis, seperti mengoperasikan mesin, peralatan. Tipe seperti ini
tidak hanya membutuhkan keterampilan, komunikasi, atau hubungan
dengan orang lain, tetapi dia memiliki fisik yang kuat. Bidang karier yang
cocok, yaitu perburuhan, pertanian, barber shop, dan konstruski.

2. TIPE INTELEKTUAL/INVESTIGATIVE .
Menyukai hal-hal yang teoritis dan konseptual, cenderung pemikir
daripada pelaku tindakan, senang menganalis, dan memahami sesuatu.
Biasanya menghindari hubungan sosial yang akrab. Tipe ini cocok bekerja
di laboratorium penelitian, seperti peneliti, ilmuwan, ahli matematika.

3. TIPE SOSIAL.
Senang membantu atau bekerja dengan orang lain. Dia menyenangi
kegiatan yang melibatkan kemampuan berkomunikasi dan ketrampilan
berhubungan dengan orang lain, tetapi umumnya kurang dalam
kemampuan mekanikal dan sains. Pekerjaan yang sesuai, yaitu
guru/pengajar, konselor, pekerja sosial, guide, dan bartender.
TIPE ORIENTASI KEPRIBADIAN MANUSIA
4. TIPE KONVENSIONAL.
Menyukai pekerjaan yang terstruktur atau jelas urutannya, mengolah data
dengan aturan tertentu. Pekerjaan yang sesuai, yaitu sekretaris, teller,
filing, serta akuntan.

5. TIPE USAHA/ENTERPRISING.
Cenderung mempunyai kemampuan verbal atau komunikasi yang baik dan
menggunakannya untuk memimpin orang lain, mengatur, mengarahkan,
dan mempromosikan produk atau gagasan. Tipe ini sesuai bekerja sebagai
sales, politikus, manajer, pengacara atau agensi iklan.

6. TIPE ARTISTIK .
Cenderung ingin mengekspresikan dirinya, tidak menyukai struktur atau
aturan, lebih menyukai tugas-tugas yang memungkinkan dia
mengekspresikan diri. Karier yang sesuai, yaitu sebagai musisi, seniman,
dekorator, penari, dan penulis.
KARAKTER & KEPRIBADIAN MANUSIA

Karakter sebagai suatu penilaian subyektif


terhadap kepribadian seseorang yang berkaitan
dengan atribut kepribadian yang dapat atau tidak
dapat diterima oleh masyarakat.

Karakter adalah jawaban mutlak untuk


menciptakan kehidupan yang lebih baik didalam
masyarakat.

Pendidikan Karakter adalah pemberian pandangan


mengenai berbagai jenis nilai hidup, seperti
kejujuran, kecerdasan, kepedulian dan lain-
KEPRIBADIAN DAN KARAKTER MANUSIA
Ciri-ciri Karakter :
1. Karakter bukanlah sesuatu bawaan sejak lahir
2. Karakter tidak bisa diwariskan,
3. Karakter tidak bisa ditukar.
4. Karakter harus dibangun
5. Karakter perlu dikembangkan secara sadar
hari demi hari dengan melalui suatu proses
yang tidak instan.
6. Karakter merupakan pilihan dari masing-
masing individu yang perlu dikembangkan dan
perlu di bina, sejak usia dini (idealnya).
JENIS & PEMBENTUK KARAKTER

 pemarah, pemalu, pembohong, jujur, pengiri, munafik, penolong,


penyabar, relijius, materialistis, egois, dermawan, sombong, pendiam,
tanggung-jawab, tidak-tahu-malu, penurut, otoriter, penyayang,
pendendam, tidaktahu-diri dan lain sebagainya.
 Karakter pada dasarnya merupakan gabungan dari talenta verbal,
interpersonal dan intrapersonal,
APLIKASI PENDIDIKAN KARAKTER
 Penanaman moral, nilai-nilai etika, estetika, budi pekerti yang luhur
dsb.
 Pemberian penghargaan (prizing) kepada yang berprestasi, dan
hukuman kepada yang melanggar,
 Menumbuhsuburkan (cherising) nilai-nilai yang baik dan sebaliknya
mengecam dan mencegah (discowaging) berlakunya nilai-nilai yang
buruk.
DOMEIN PEMBENTUKAN KARAKTER

1. Domein kognitif  Menjadi faham (knowing


the good/moral knowing)
2. Domein affektif  Mampu merasakan
& keinginan untuk berbuat kebajikan (desiring
the good/loving the good/moral feeling)
3. Domein psikomotorik  Mau melakukan
(action the good/moral action)
Karakter :
Ditandai dan memfokuskan pada bagaimana
mengaplikasikan nilai kebaikan dalam bentuk
tindakan atau tingkah laku
NILAI ETIK UTAMA DARI KARAKTER
(CORE ETHICAL VALUE)

1. Dapat dipercaya (trustworthy) meliputi : sifat jujur (honesty) &


integritas (integrity)
2. Memperlakukan orang lain dengan hormat (treats people with respect)
3. Bertanggung jawab (responsible)
4. Adil (fair)
5. Kasih sayang (caring)
6. Warga negara yang baik (good citizen)
9 PILAR KARAKTER

1. Cinta Tuhan & Kebenaran (Love Allah, trust,


reverence & loyality)
2. Tanggung jawab, kedisiplinan & Kemandirian
(responsibility, excellence, self realiance,
dicipline, orderliness)
3. Amanah (trustworthiness, reliability,
honesty)
4. Hormat dan Santun (respect, courtessy,
obedience)
5. Kasih sayang, Kepedulian & Kerjasama (love,
compassion, caring, empathy, generousity,
moderation, cooperation)
9 PILAR KARAKTER

6. Percaya Diri, Kreatif & Pantang Menyerah (confidence, assertiveness,


creativity, resourcefulness, corage, determination & entusiasm)
7. Keadilan dan Kepemimpinan (justice, fairness, mercy, leadership)
8. Baik dan Rendah Hati (kindness, friendliness, humility, modesty)
9. Toleransi dan Cinta Damai (tolerance, flexibility, peacefulness, unity)
Tugas
1. Jelaskan Pengertian Karakter menurut anda!
2. Sebutkan Karakter yang perlu di kembangkan di sekolah
3. Apakah pentingnya pendidikan karakter dalam keluarga?
4. Sebutkan 3 peran utama orang tua dalam mendidik anak!
5. Bagaimana cara yang baik untuk mengembangkan
karakter anak
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai