TARMIJI
MUHAMAD HAFIZ
ADITYA WARMAN
Pendahuluan
Industri konstruksi dan infrastruktur telah menjadi tulang punggung
pertumbuhan ekonomi di banyak negara di seluruh dunia. Dalam konteks
ini, penggunaan alat berat telah menjadi suatu keharusan untuk
melaksanakan proyek-proyek besar, mulai dari pembangunan jalan,
jembatan, gedung tinggi, hingga proyek-proyek energi dan pertambangan.
Alat berat, dengan beragam jenis dan kemampuannya yang mengesankan,
telah menjadi mitra tak tergantikan dalam upaya menciptakan infrastruktur
yang kokoh dan berkelanjutan
PEMBAHASAN
Excavator
1. ENGINE
Pemindah daya di excavator adalah sistem hidrolik. Sistem ini menggunakan pompa hidrolik untuk
menghasilkan tekanan tinggi pada fluida hidrolik. Tekanan ini digunakan untuk menggerakkan silinder
hidrolik yang mengontrol pergerakan lengan, bucket, dan bagian lainnya. Operator menggunakan tuas
kendali untuk mengatur aliran dan tekanan fluida, yang mengubah pergerakan hidrolik menjadi
gerakan alat berat.
3. Hidrolik
1 Jenis Hidrolik
Sistem hidrolik pada excavator dapat berbeda-beda, tergantung pada model dan
produsen. Namun, beberapa jenis umum termasuk hidrolik seringai (open center),
hidrolik tertutup (closed center), dan hidrolik proporsional. Hidrolik seringai
digunakan untuk tugas-tugas umum, sementara hidrolik tertutup lebih efisien dalam
hal penggunaan energi. Hidrolik proporsional memungkinkan kontrol yang sangat
presisi.
Cara Kerja Sistem Hidrolik
Sistem hidrolik menggunakan fluida tekanan tinggi untuk
menggerakkan silinder hidrolik. Ketika operator menggerakkan tuas
kendali, pompa hidrolik mengalirkan fluida ke silinder, yang
menggerakkan bagian excavator sesuai dengan perintah operator.
Penggunaan katup kontrol dan sistem pengaturan tekanan memungkinkan
operator untuk mengontrol kecepatan dan kekuatan gerakan excavator
sesuai dengan kebutuhan.
Kesimpulan
Excavator adalah alat berat yang digunakan dalam berbagai industri, terutama konstruksi, untuk menggali, mengangkat, dan
memindahkan material. Dalam makalah ini, kita akan menjelaskan berbagai aspek yang berkaitan dengan excavator, termasuk mesin,
penggerak daya, dan sistem hidrolik.
Pemindah daya di excavator adalah sistem hidrolik. Sistem ini menggunakan pompa hidrolik untuk menghasilkan tekanan tinggi
pada fluida hidrolik. Tekanan ini digunakan untuk menggerakkan silinder hidrolik yang mengontrol pergerakan lengan, bucket, dan
bagian lainnya. Operator menggunakan tuas kendali untuk mengatur aliran dan tekanan fluida, yang mengubah pergerakan hidrolik
menjadi gerakan alat berat.