JUDUL :
OLEH KELOMPOK 2 :
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan kegiatan survei lapangan di
PT. Bukit Asam (Persero) Tbk.
Dalam penyusunan laporan ini penulis sadar bahwa masih jauh dari sempurna,
oleh karena itu diharapkan dari pembaca dapat memberikan saran dan kritik yang
membangun demi kesempurnaan laporan ini.
Akhir kata penulis berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua
pihak yang membutuhkan dan khususnya bagi penulis sendiri.
Penulis
BAB I. PENDAHULUAN
Perawatan di suatu industri merupakan salah satu faktor yang penting dalam
mendukung kualitas alat saat di gunakan, oleh karena itu perawatan mesin
selalu ada penanganan khusus dan produksi harus didukung oleh peralatan
yang siap bekerja setiap saat dan handal. Untuk mencapai hal itu maka
peralatan-peralatan penunjang proses produksi ini harus selalu dilakukan
perawatan yang teratur dan terencana. Perawatan merupakan suatu kombinasi
dari berbagai tindakan yang dilakukan untuk menjaga suatu barang,
mengoptimalkan umur pakai suatu alat, memperbaikinya sampai pada
mengganti suku cadang pada mesin tersebut.
2.1 Excavator
Excavator adalah alat berat yang terdiri dari batang, tongkat, keranjang dan
kabin dalam sebuah wahana putar dan digunakan untuk penggalian
(akskavasi). Adapun kegunaan excavator di antaranya, menggali parit ,
lubang, pondasi bangunan, penanganan material, memotong semang dengan
alat khusus, pekerjaan kehutanan, penghancuran, perataan tanah, angkut
berat, pertambangan, terutama pertambangan pit terbuka, pengerukan sungai,
menancapkan batang pondasi .
Gambar 1. Excavator
2.2 Fungsi Excavator
Pada dasarnya tenaga penggerak Excavator ada dua yaitu Engine Type
(Diesel) dan Battery Type (Motor Listrik). Secara umum tenaga penggerak
utama Hydraulic Excavator adalah mesin diesel yang merubah energi
mekanik menjadi energi hidraulik melalui tekanan pompa yang kemudian
didistribusikan ke silinder hidraulik untuk menghasilkan gerakan.
B. Oli Hidrolik
Secara umum konstruksi Excavator terdiri dari attachment dan Base Machine
yang masing-masing meliputi:
1. Attachment terdiri dari:
a. Boom adalah attachment yang menghubungkan base frame ke arm
dengan panjang tertentu untuk menjangkau jarak loading/unloading.
b. Arm adalah attachment yang menghubungkan boom ke Bucket.
c. Bucket adalah attachment yang berhubungan langsung dengan
material pada saat loading.
d. Grapple adalah attachment yang berhubungan langsung dengan
material pada saat loading kayu / log (optional).
A. Kesimpulan
Dari hasil survei yang telah dilakukan, dapat diambil beberapa kesimpulan
sebagai berikut :
1. Tujuan utama dari perawatan alat berat excavator agar memperlama usia
pemakaian alat tersebut dan selalu dalam keadaan optimal.
2. Untuk perawatan alat berat excavator dilakukan perawatan secara berkala
atau di perikasa setiap hari baik setelah atau sebelum dipakai.
3. Dalam perawatan alat berat excavator yang paling sering di perhatikan
yakni dalam hal kondisi oli, filter pendingin, dan engine.
4. Dalam perawatan alat berat ini yang paling sering rusak itu adalah AC
engine
5. Hal penting yang perlu diperhatikan adalah Walk Around Inspection
(Pemeriksaan Keliling Excavator sebelum beroperasi)
6. Sebab perawatan alat excavator ini secara berkala dapat menghemat
pengeluran perusahaan karena alat lebih jarang terjadi kerusakan.
DAFTAR PUSTAKA
Pratomo, Aditya. 2013. “Profil PT. Bukit Asam (Persero) Tbk.”. dapat diunduh
http://adit-wolu.blogspot.com/2013/11/profil-pt-bukit-asam-persero-tbk.html.
diakses tanggal 24 Oktober 2017
ANGGOTA KELOMPOK :
NPM : 1515021016
Pertanyaan :
perawatan ? ”
NPM : 1515021012
Pertanyaan :
NPM : 1515021006
Pertanyaan :