03
Pertidaksamaan
BILANGAN RIIL
Bilangan real dapat disebut sebagai bilangan nyata. Dikatakan sebagai bilangan yang nyata (real) karena suatu
bilangan tersebut dapat digunakan dalam operasi bilangan seperti yang dilakukan biasanya.
Bilangan real dilambangkan dengan simbol R.
Properti Komutatif
Jika m dan n adalah bilangan, maka bentuk umumnya adalah m + n = n + m untuk penjumlahan
dan mn = nm untuk perkalian.
Tambahan: m + n = n + m. Misalnya 5 + 3 = 3 + 5, 2 + 4 = 4 + 2.
Perkalian: m × n = n × m. Misalnya 5×3 = 3×5, 2×4 = 4×2.
Properti Asosiatif
Jika m, n dan r adalah bilangan. Bentuk umumnya adalah m + (n + r) = (m + n) + r untuk
penjumlahan(mn) r = m (nr) untuk perkalian.
Tambahan: Bentuk umumnya adalah m + (n + r) = (m + n) + r. Contoh sifat asosiatif
penjumlahan adalah 10 + (3 + 2) = (10 + 3) + 2.
Perkalian: (mn) r = m (nr). Contoh sifat asosiatif perkalian adalah (2×3) 4 = 2 (3×4).
SIFAT-SIFAT BILANGAN RIIL
Properti Distributif
Untuk tiga bilangan m, n, dan r yang bersifat real, sifat distributifnya direpresentasikan
sebagai:
m (n + r) = mn + tuan dan (m + n) r = tuan + nr.
Contoh sifat distributif adalah: 5(2 + 3) = 5 × 2 + 5 × 3. Di sini, kedua ruas akan
menghasilkan 25.
Properti Identitas
Ada identitas tambahan dan perkalian.
Sebagai tambahan: m + 0 = m. (0 adalah identitas tambahan)
Untuk perkalian: m × 1 = 1 × m = m. (1 adalah identitas perkalian)
CONTOH BILANGAN REAL
Bilangan real terdiri dari berbagai macam bilangan yakni bilangan rasional dan irasional yang kemudian
dibagi lagi lebih rinci ke jenis bilangan lainnya.
1. |a| ≥ 0
Simbol |a| ≥ 0 dalam konsep nilai mutlak dapat dibaca sebagai kata lain, nilai mutlak selalu
bernilai positif atau nol.
2. |-a| = |a|
Persamaan ini dapat dibaca sebagai “nilai mutlak dari –a sama dengan nilai mutlak dari a”.
Artinya, ketika suatu bilangan memiliki nilai negatif, maka nilai mutlaknya adalah
kebalikan dari bilangan tersebut
SIFAT-SIFAT NILAI MUTLAK
3. |a| = √a^2
“nilai mutlak dari a sama dengan akar kuadrat dari a pangkat dua”. Saat kalian
mencari nilai dari √a^2 , kamu akan menemukan kalau hasilnya bisa saja a^2 atau (-a)^2.
positif.
Item 3
20%
PERTIDAKSAMAAN
NILAI MUTLAK
Pertidaksamaan nilai mutlak adalah kalimat matematika terbuka yang harus memuat ungkapan >, ≥, <,
atau ≤.
Sedangkan untuk ketidaksamaan atau biasa disebut pertidaksamaan mutlak (absolut) merupakan
pertidaksamaan yang selalu dianggap benar untuk setiap nilai dari pengganti variabelnya.
Contoh:
(x – 1)2 ≥ 0
X+2>x+1
-3×2 – 7x – 6 < 0
-(x – 1)2 ≤ 0
3x–4│ > – │ -1│
BENTUK UMUM
PERTIDAKSAMAAN NILAI
MUTLAK
SIFAT-SIFAT PERTIDAKSAMAAN
NILAI MUTLAK