SEJARAH BERDIRINYA

JAKARTA
YUK KITe carI tau SEJARAH JAKARTA
PENGERTIAN SEJARAH JAKARTA
• Era prasejarah: sebelum menjadi kota modern, daerah yang sekarang dikenal
sebagai jakarta dihuni oleh suku-suku prasejarah. Bukti-bukti arkeologi
menunjukkan bahwa daerah ini telah dihuni sejak ribuan tahun yang lalu.
• Era hindu-buddha: pada abad ke-4 hingga abad ke-7 masehi, wilayah ini
merupakan bagian dari kerajaan tarumanagara, salah satu kerajaan hindu tertua
di indonesia. Selanjutnya, wilayah ini juga menjadi bagian dari kerajaan sunda
dan kerajaan pajajaran.
• Era islam: pada awal abad ke-16, jakarta (saat itu dikenal sebagai jayakarta)
menjadi pusat perdagangan penting di bawah pemerintahan kesultanan banten.
Namun, pada tahun 1619, VOC (vereenigde oost-indische compagnie) atau
perusahaan hindia timur belanda mendirikan benteng di sini dan merebut kota
dari kesultanan banten. Mereka mengubah namanya menjadi batavia.
• Era kolonial belanda: batavia menjadi ibu kota hindia belanda dan pusat
administratif koloni belanda di asia tenggara. Selama berabad-abad, kota ini
berkembang sebagai pusat perdagangan rempah-rempah yang penting.
• Era kemerdekaan indonesia: setelah kemerdekaan indonesia pada tahun 1945,
jakarta menjadi ibu kota negara yang baru merdeka. Pada tahun 1949, nama kota
ini diubah menjadi "jakarta.“
• Era modern: jakarta terus berkembang sebagai ibu kota indonesia yang
dinamis. Kota ini mengalami pertumbuhan pesat, urbanisasi besar-besaran, dan
masalah-masalah terkait infrastruktur dan lingkungan.
Sejarah berdirinya jakarta mencerminkan perkembangan berbagai budaya,
pengaruh kolonialisme, dan peran pentingnya dalam sejarah indonesia. Kota ini
menjadi pusat politik, ekonomi, dan budaya
Sejarah Jakarta yang kaya dan beragam tercermin dalam berbagai macam gambar,
termasuk lukisan, fotografi, peta, dan artefak sejarah

• Lukisan sejarah: lukisan sejarah menggambarkan peristiwa-peristiwa penting dalam

sejarah jakarta, seperti kedatangan belanda, pertempuran-pertempuran bersejarah, atau
pemandangan kota pada masa lalu.
• Fotografi lama: foto-foto lama kota jakarta yang diambil pada abad ke-19 dan awal
abad ke-20 adalah sumber berharga dalam memahami perkembangan fisik dan sosial
kota ini.
• Peta historis: peta-peta historis jakarta, seperti peta kolonial belanda atau peta-peta
kuno, memberikan pandangan tentang bagaimana kota ini telah berubah seiring waktu.
• Dokumen sejarah: dokumen-dokumen sejarah, seperti surat-surat, dokumen
pemerintahan, dan catatan-catatan historis, dapat menggambarkan peristiwa-peristiwa
kunci dalam sejarah jakarta.
• Dokumen sejarah: dokumen-dokumen sejarah, seperti surat-surat, dokumen
pemerintahan, dan catatan-catatan historis, dapat menggambarkan peristiwa-
peristiwa kunci dalam sejarah jakarta.
• Artefak sejarah: artefak-arkeologis dan benda-benda sejarah, seperti koin kuno,
perhiasan, atau keramik, memberikan wawasan tentang kehidupan dan budaya
masyarakat jakarta pada masa lalu.
• Pahatan dan monumen: pahatan-pahatan atau monumen-monumen sejarah di
jakarta, seperti monumen nasional (monas) atau patung-patung bersejarah,
adalah gambar fisik dari peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah kota.
Sejarah sejarah peninggalan jakarta

• Kota tua jakarta (old town batavia): kota tua jakarta adalah salah satu pusat
bersejarah paling terkenal di jakarta. Di sini, anda dapat menemukan bangunan-
bangunan kolonial belanda yang masih berdiri, seperti gedung KOTA, museum
fatahillah, dan gereja sion. Ini adalah area yang penting selama masa
pemerintahan kolonial belanda.
• Tugu monas (monumen nasional): monas adalah salah satu landmark paling
terkenal di jakarta. Monumen ini dibangun untuk mengenang perjuangan
indonesia untuk meraih kemerdekaan dari penjajahan belanda. Anda dapat
mengunjungi museum di bawah monumen yang berisi berbagai artefak sejarah.
• Masjid istiqlal: ini adalah masjid terbesar di asia tenggara dan merupakan
simbol toleransi agama di indonesia. Dibangun setelah kemerdekaan indonesia,
masjid ini adalah peninggalan modern yang penting
Gambar jaman dahulu dan sekarang
Kendaraan Tempo dulu dan
sekarang
TERIMAKASIH…