Anda di halaman 1dari 3

SMPN 5

TELU K P A KED A I
Puisi Rakyat || Bahasa Indonesia S M P Kelas 7 Fase
D Miranty Ariesya, S.Pd. 2

Apa Itu Puisi Rakyat?


Puisi rakyat adalah sastra lisan berupa puisi
terikat yang berkembang pada masa
masyarakat tradisional.
D ikatakan
karena terikat
puisi jenis ini diatur oleh ketentuan-
ketentuan tertentu, seperti jumlah suku kata,
jumlah baris, jumlah bait, dan rima. Puisi
rakyat umumnya berisfat anonim (nama
pengarangnya tidak diketahui), diwariskan
secara turun-temurun dari mulut ke mulut,
dan disebarkan dalam bentuk yang tetap dan
tidak berubah.

Jenis dan Unsur Puisi Rakyat


Berikut ini adalah beberapa jenis puisi rakyat:
1 . P antun
a. S atu bait terdiri dari empat baris.
b. S etiap baris terdiri dari 8 -1 2 suku
kata.
c. B aris pertama dan kedua
merupakan sampiran, baris ketiga
dan keempat merupakan isi.
d. R ima akhirnya berpola a-b-a-b.
2 . Gurindam
a. Setiap bait terdiri dari dua baris/larik.
b. S etiap larik terdiri dari 8 -1 4 suku kata.
c. Larik pertama yaitu syarat,
sedang kan larik kedua yaitu jawaban.
d. Larik pertama dan kedua
membentuk kalimat majemuk,
umumnya memiliki hubungan sebab-
akibat.
e. R ima akhirnya berpola a-a.
3 . M antra
a. Terdiri dari beberapa rang kaian
kata yang memiliki irama.
b. M eng andung rayuan dan perintah.
c. M erupakan satu bag ian yang utuh
dan tidak bisa dipahami melalui
setiap bagiannya.
d. M ementing kan keindahan
permainan bunyi.

Apa Tujuan Dari Puisi Rakyat?


Tujuan puisi rakyat adalah untuk menghibur
pembaca, memberikan nasihat, mendidik
anak, memberikan isyarat untuk memulai
suatu permainan, mengajak, melarang untuk
melakukan sesuatu,
perenung an meng g ambarkan serta
,
ketidakadilan yang terjadi untuk
di masyarakat. Hal-
memprotes
hal yang disampaikan dalam puisi rakyat
biasanya berupa nasihat, atau
sindiran, humor.
Puisi Rakyat || Bahasa Indonesia S M P Kelas 7 Fase
D Miranty Ariesya, S.Pd. 3

Bacalah dengan saksama puisi rakyat fantasi berikut


ini!

Tembang
Kinanthi
Kinanthi panglipur wuyungArtinya:Dibarengi dengan penghibur
Rerenggane prawan sunthi cinta Hiasannya perawan kencur
Durung pasah doyan nginang Belum bisa makan kinang
Tapih pinjung tur mantesi Mengenakan kain panjang
Mendah gene yen diwasa dan pantas
Bumi langit gonjang ganjing Apalagi nanti kalau
dewasa Bumi langit akan
Anoman malumpat sampun, bergerak.
Prapteng witing nagasari, Anoman sudah melompat,
Mulat mangandhap katingal, Datang di pohon nagasari,
Wanodayu kuru aking, Melihat ke bawah terlihat,
Gelung rusak wor lankisman, Seorang wanita kurus kering,
Kangiga-iga kaeksi. Gelungnya rusak campur
tanah, Terlihat iganya yang
Sumber kurus.

Mari kita identifikasi!


Tembang Kinanthi tersebut adalah jenis puisi
rakyat yang termasuk dalam puisi tradisional
Jawa. Setiap baitnya terdiri dari kalimat
berjumlah sama.
Jumlah kalimat dalam bait ini disebut gatra.
Setiap gatra berisi jumlah suku kata yang
sama pula. Jumlah suku kata ini disebut guru
wilangan. Sedangkan bunyi akhir pada
setiap baris disebut guru lagu. Macapat juga
biasanya digunakan dengan irama tertentu.

Sudah paham? Yuk, cobalah menjawab


pertanyaan berikut ini!
1. Apakah persamaan puisi tersebut dengan
pantun, syair, gurindam yang telah kalian
pelajari sebelumnya?
2. Apakah perbedaan puisi tersebut dengan
ketiga puisi rakyat sebelumnya?

Beli mentega
Di warung Pak Amat.
Semoga
ber manf aat
!

fiain yoyo
di rumaft Fajar.
Ayo, belajar!

Sumber
Buku Bahasa Indonesia S M P Kelas 7 Th.2021 (Rakhmah
Subarna) https://guru.kemdikbud.go.id/perangkat-ajar/books

Anda mungkin juga menyukai