Anda di halaman 1dari 20

MIND MAPPING MODUL 6

DAN 7
METODE
PENGEMBANGAN SOSIAL
EMOSIONAL
Dosen Pengampu : Ibu Astuti, S.Pd., M.Pd

Dibuat Oleh : Siti Cholifah 857766568


PG PAUD MASUKAN BI
KELAS A

Here is where your presentation begins


Modul 6 Prinsip Pengembangan Sosial Emosional Anak

Kegiatan Belajar 1 Pengambangan Sosial Emosional Berdasarkan pada


Perkembangan Anak (DAP)
A. BATASAN PEMBELAJARAN BERDASAR DAP
Guru harus dapat menghubungkan, menyesuaikan dan mengadaptasi
kurikulum sesuai dengan kondisi, kebutuhan minat dan kemampuan anak,
daripada hanya mengharapkan anak-anak untuk menyesuaikan diri dengan
kurikulum yang ada dalam lembaga pendidikan tertentu. Singkatknya program
pembelajaran harus sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan anak.
Prinsip Pembelajaran DAP

01 Semua Aspek Pekembangan


anak saling terkait
02 Perkembangan terjadi dalam
urutan yang relatif teratur

Perkembangan anak dapat Urutan pertumbuhan dan perubahan yang


dibatasi/dimudahkan/memperlancar terjadi pada anak dapat diprediksi
perkembangan lainnya

03 Perkembangan anak berlangsung


secara bervariasi 04 Pengalaman awal yang dialami
anak mempunyai efek langsung

Anak satu dengan lainnya berkembang secara Pengalaman postif & negatif pada anak yang terjadi sewaktu
waktu pengaruhnya akan kecil tapi jika terjadi terus menerus
bervariasi serta tidak merata perkembangannya
pengaruhnya akan kuat
Prinsip Pembelajaran DAP

05 Perkembangan mengarah ke
kompleksitas
06 Perkembangan anak dipengaruhi
oleh konteks sosial budaya

Program belajar yang berorientasi perkembangan Konteks social seperti keluarga, letar belakang
dapat memperluas dan memperdalam pengetahuan pendidikan, masyarakat dan lingkungan dapat
perilaku anak. berdampak terhadap perkembngan anak

Perkembangan anak hasil dari


Anak pembelajar yang
07 aktif 08 interaksi kematangan biologis dan
lingkungan.

Pengalaman anak belajar anak diperoleh dari Kehidupan manusia hasil dari pembawaan dan
lingkungan fisik dan social. lingkungan
Prinsip Pembelajaran DAP
Bermain adalah suatu wahana penting Perkembangan anak dapat meningkat

09 bagi perkembangan sosial, emosi dan


kognitif
10 jika anak mengembangkan
keterampilan baru

Dengan bermain anak belajar untuk mempraktikkan Perkembangan anak adalah proses yang dinamis.
keterampilan baru dan mengembangkan kemampuan
dasar.

Anak anak memperoleh cara


11
Pendidikan menyediakan lingkungan yang
pengetahuan dan kemampuan
yang berbeda 12 aman, sehat dan menyediakan makanan
bergizi.

Anak-anak akan berkembang dengan baik jika Pendidik harus memberikan layanan yang
mereka berada dilingkungan masyarakat yang komprehensif yaitu layanan kesehatan fisik, gigi
menghargai dan aman. mental dan social.
RAMBU RAMBU DALAM PENGEMBANGAN DAP

Ada 5 dimensi yaitu:


1. Pengembangan masyarakat pembelajar yang peduli
2. Pembelajaran yang memperkaya perkembangan dan khasanah belajar anak.
3. Asessmen perkembangan dan belajar anak
4. Pengokohan hubungan timbal balik dengan keluarga.
Implikasi DAP dalam pembelajaran
1. Perhatikan 2. Prosedur pengembangan
Pembelajaran (Pemilihan
dimensi pendekatan/kurikulum)
Perkembangan
Kegiatan Belajar 2 Prinsip Pengembangan Sosial Emosional Menyeluruh
(Holistik)

A. PENGEMBANGAN PROGRAM PEMBELAJARAN SECARA


HOLISTIK
pendekatan holistic sangat diperlukan guru dalam
mengembangkan kemampuan anak TK karena kurang/salahnya
penanganan salah satu aspek perkembangan anak akan menganggu
perkembangan kemampuan anak.
A. BATASAN LANDASAN HOLISTIK DALAM PENGEMBANGAN
SOSIAL EMOSIONAL ANAK
pendekatan holistic yaitu batasannya pada pemahaman anak.
Pendekatan holistic ini yang berdasarkan pemahaman anak secara total
sebagai manusia sehingga dapat saja disimpulkan sebagai pendekatan
humanistic.
Implikasi pendekatan holistik untuk pengembangan sosial emosional
anak

Semua program pembelajaran dan intervensi bagi anak harus


mencakup dan menjangkau semua aspek perkembangan termasuk
perkembangan fisik (melalui kesehatan dan nutrisi), perkembangan
emosional (melalui perhatian, kasih sayang), perkembangan mental
(edukasi dan stimulasi, perkembangan spiritual (sesuai kultural).
Prinsip dan pembelajaran pendekatan holistik

1. Anak belajar dengan baik jika kebutughan fisik terpenuhi

2. Pilihlah kegiatan yang tepat

3. Belajar anak dipengaruhi oleh lingkungan

4. Anak belajar dengan gaya berbeda

5. Guru harus memperhatikan prinsip belajar anak TK


D. PENGEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK BERLANDASKAN
PENDEKATAN HOLISTIK
Pembelajaran social emosional anak pada anak TK harus
mencerminkan hal hal yang dituntut oleh prinsip pendekatan holistic. Unsur-
unsur pendekatan holistic yaitu:
1) Memberikan makanan dan memelihara kesehatan fisik anak
2) Melatih dan menyalurkan kebutuhan fisiologis, seperti toilet training (melatih buang air besar kecil).
3) Mengajar dan melatih keterampilan berbahasa, merawat diri, dan keamanan diri.
4) Mengenalkan lingkungan kepada anak, seperti lingkungan keluarga, sanak keluarga, tetangga, dan masyarakat
sekitar.
5) Mengajarkan tentang budaya, nilai-nilai (agama) dan mendorong anak untuk menerimanya sebagai bagian dari
dirinya.
6) Mengembangkan keterampilan interpersonal, untuk melatih anak untuk berperilaku saat berhubungan dengan orang
lain.
7) Membimbing, mengoreksi, dan membantu anak untuk merumuskan tujuan dan merumuskan aktivitasnya.
MODUL 7 CARA TERPADU PENGEMBANGAN SOSIAL
EMOSIONAL ANAK

Kegiatan Belajar 1
Pengembangan sosial emosional
anak melalui pendekatan terpadu
Kegiatan Belajar 2
Pengembangan sosial
emosional anak melalui
kegiatan rutin, terpogram,
spontan, dan keteladanan
A. BATASAN DAN KARAKTERISTIK PEMBELAJARAN TERPADU
BERBASIS TEMA

Pengertian pembelajaran berbasis tema


Tema adalah: ide-ide Pokok. Pembelajaran berbasis tema adalah salah
satu pendekatan pembelajaran yang di dasarkan ide pokok. Kegiatan
pembelajaran terpadu melalui tema dapat di programkan dalam periode
jangka panjang atau jnagka pendek. Jangka panjang misalnya satu bulan, satu
semester atau satu tahun, sedangkan jangka pendek, misalnya satu minggu
atau beberapa hari saja.
Karekateristik Pembelajaran berbasis tema

● Tema memberikan pengalaman langsung dengan objek-objek yang nyata bagi anak
menilai dan memanipulasi
● Tema menciptakan kegiatan di mana anak menggunakan semua pikirannya
● Membangun kegiatan sekitar minat-minat anak
● Membantu anka mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan
● Menyediakan kegiatan dan kebiasaan yang menghubungkan semua aspek
perkembangan kognitif, sosial, emosi dan fisik.
● Mengakomodasi kebutuhan anak
● Memberi kesempatan bermain untuk menerjemahkan pengalaman ke dalam
pengertian
● Menghargai perbedaan individu
● Menemukan cara-cara untuk melibatkan anggota keluarga anak
Keunggulan Pembelajaran Terpadu berbasis tema

Keunggulan yang bersifat umum di antaranya sbb:


1. Mendukung perkembangan konsep anak
2. Tema mengintegrasikan isi dan proses belajar
3. Pembelajaran berbasis tema memberikan kesempatan kepada anak untuk
memadukan informasi secara terpadu dengan berbagai cara
4. Pembelajaran berbasis tema juga memungkinkan anak mempelajari topik-topik
yang khusus secara mendalam
Kegiatan belajar 2 : Pengembangan SOSEM Anak melalui kegiatan rutin,
terprogram, spontan, dan keteladanan
Pengembangan social emosional melalui kegiatan rutin
Pengertian perkembangan sosem mengikuti pola tertentu adl suatu perilaku
yang teratur, disiplin, dan baku berdasar penciptaan kondisi- kondisi optimal
dalam lingkungannya.
Tujuan : untuk menyediakan suatu bentuk kegiatan yg dpt
dijadwalkan secara terus menerus dan atau periodic untuk membentuk
kebiasaan yg diperlukan anak Tk dalam berinteraksi, bersosialisasi, dan
bermasyarakat
Pendekatan rutin disebut juga pembiasaan, yaitu dengan cara penjadwalan
secara teus menerus hingga pola prilaku yg diharapkan melekat menjadi
kebiasan positif pada anak
PENGEMBANGAN SOSEM MELALUI KEGIATAN TERPROGRAM

Adalah kegiatan tersebut dibuat secara terencana menjadi


sasaran atau agenda utama saat program itu dilaksanakan.
1.Kesuksesan dari kegiatan terprogram
2.Kematangan perencanaan
3.Kesiapan dukungan sarana
4.Kesatuan tim kerja.
Pengembangan social emosional melalui kegiatan terprogram

Adalah kegiatan tersebut dibuat secara terencana menjadi


sasaran atau agenda utama saat program itu dilaksanakan.
1.Kesuksesan dari kegiatan terprogram
2.Kematangan perencanaan
3.Kesiapan dukungan sarana
4.Kesatuan tim kerja.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai