3

Perseroan Terbatas
Badan Hukum
 Pengertian Perseroan Terbatas
Badan Hukum
Adapun jenis kegiatan:
PERSEROAN TERBATAS adalah Harus sesuai dengan maksud dan
badan hukum yang didirikan tujuannya serta tidak bertentangan
berdasarkan perjanjian, dimana dengan peraturan perundang-undangan,
ketertiban umum dan atau kesusilaan
memiliki tujuan untuk melakukan serta Anggaran Dasar perusahaan.
kegiatan usaha dengan modal dasar
yang seluruhnya terbagi dalam saham, Dalam Bidang Ekonomi:
dan memenuhi persyaratan yang 1. Perdagangan
2. Industri
ditetapkan dalam dasar hukum (UU dan 3. Pelayanan atau Jasa (termasuk
AD) mengenai Perseroan itu sendiri. Pembiayaan perusahaan)

2
 Arti dan Dasar Hukum Pengelolaan
Perseroan Terbatas

Perseroan adalah asosiasi modal yang

oleh undang-undang diberi status badan
Dasar hukum dalam hukum.
melaksanakan pengelolaan PT: Perseroan pada hakikatnya adalah
(i) badan hukum
1. Anggaran Dasar dari (ii) merupakan wadah perwujudan
Perseroan Terbatas, kerja sama dari para pemegang
saham.
2. Peraturan Perundang-
undangan

3
UU No. 1/1995 Jo UU No 40/2007 tentang PT
Menegaskan bahwa Perseroan harus didirikan oleh 2
(dua) orang atau lebih dan mempunyai sedikit-dikitnya
2 (dua) pemegang saham.
Pengecualian hanya diberikan kepada BUMN.

Perseroan Terbatas
1. Perseroan menunjuk pada modal persekutuan
yang terbagi atas saham.
2. Terbatas menunjuk pada tanggung jawab sekutu
terbatas pada saham yang dimiliki.

4
Perseroan adalah subjek hukum mandiri
yang oleh hukum diberi hak dan kewajiban,
sama dengan hak dan kewajiban yang
dimiliki oleh seorang manusia.

Oleh karena Perseroan adalah subjek hukum

mandiri, maka keberadaannya tidak
tergantung dari keberadaan para pemegang
sahamnya maupun anggota Direksi dan
Komisaris.

Sekalipun mereka berganti atau diganti,

pergantian tersebut tidak mempengaruhi
keberadaan Perseroan selaku “Persona
standi ini judicio”.

5
 Tahap Pendirian Perseroan Terbatas
1.Tahap pertama
Dimulai pada hari dan tanggal AP
ditandatangani oleh para pendiri di
hadapan notaris dan berlangsung sampai
tanggal diperolehnya pengesahan dari
Menteri Hukum dan HAM atas AP
tersebut.
Selama berlangsungnya tahap ini,
hubungan hukum antara para pendiri dan
Direksi serta Komisaris merupakan dan
hubungan mereka dengan pihak ketiga
tidak ubahnya sebagai hubungan hukum
yang berlaku bagi Firma.
2. Tahap kedua
Diawali dengan
diperolehnya pengesahan
dari Menteri Hukum dan
HAM atas AP dan berlaku
sampai diumumkannya AP
yang disahkan tersebut
dalam Tambahan Berita
Negara Republik Indonesia
oleh Direksi Perseroan.
6
3. Tahap ketiga
Mulai berlaku pada tanggal
dilakukannya pengumuman
AP yang telah disahkan
dalam Tambahan Berita
Negara R.I.
Sejak tanggal itu, anggota
Direksi tidak
bertanggungjawab secara
pribadi atas perikatan
Perseroan.
Syarat Pendirian Perseroan Terbatas

1. Syarat Materiel
2. Syarat Formil
a. Perjanjian yang dituangkan dalam
a. Pembuatan AP oleh notaries. anggaran dasar.
b. Pengesahan AP oleh menteri Hukum b. Modal dasar minimal 50 juta.
dan HAM. c. Modal ditempatkan 25 % dari modal
Dengan pengesahan AP oleh menteri dasar
maka status badan hukum PT d. Modal disetor 25 % dari modal
diperoleh (Pasal 7 ayat 4). ditempatkan.
c. Pendaftaran AP dan SK pengesahan
oleh menteri ke PN
setempat.
d. Pengumuman AP, SK Pengesahan
oleh menteri dan
Tanda pendaftaran dari pengadilan
di kantor TBN
Karakteristik badan hukum PT:
1. Subyek hukum mandiri,
2. Tanggung jawab pemegang
saham atas kerugian
perseroan sebatas nilai
KARAKTERISTIK
saham yang telah diambil BADAN HUKUM
PT
bagian.
3. Pengurusan dilakukan oleh suatu
organ tersendiri terpisah dari
kedudukannya dari pemegang
saham.
8
 Karakteris BH PT:
Pengertian subyek hukum
mandiri
1. Subyek hukum mandiri,
2. Tanggung jawab pemegang saham
atas kerugian perseroan sebatas nilai
a. Dapat melakukan perbuatan hukum
saham yang telah diambil,
dan perjanjian 3. Pengurusan dilakukan oleh suatu
b. Mempunyai kekayaan sendiri organ tersendiri terpisah dari kedudu
c. Membayar hutang atau kerugian kannya dari pemegang saham.
dengan kekayaan sendiri
d. Dapat dihukum
e. Dapat menjadi penjamin
f. Dapat dinyatakan pailit
Kedudukan PT Sebagai Badan Hukum

Menurut Chidir Ali:

1. Subyek hukum adalah manusia
yang berkepribadian hukum dan
segala sesuatu yang berdasarkan
tuntutan kebutuhan masyarakat
demikian itu oleh hukum diakui
sebagai pendukung hak dan
kewajiban.
Pengukuhan PT sebagai Badan Hukum
1. Kekayaan terpisah,
2. Tujuan untuk mencari keuntungan,
3. Kepentingan tertentu,
4. Struktur organisasi

2.Subjek hukum itu adalah

manusia (natuurlijkpersoon) dan
badan hukum (rechtspersoon).
 Karakteristik utama PT sebagai Badan Hukum

Pertanggungja-
waban yang
timbul semata- Sifat prinsip
mata mobilitas pengurusan
dibebankan
kepada harta atas hak melalui suatu
kekayaan yang penyertaan organ
terhimpun dalam
asosiasi

11
Pengakuan atas kemandirian PT sebagai badan hukum ini
berkaitan erat dengan persoalan tanggung jawab dari para
pemegang saham PT tersebut.

Prinsip separate legal entity.

Menjelaskan bahwa ketika perseroan belum memperoleh status

badan hukum, maka kepribadian hukum perseroan dengan
pemegang sahamnya masih menjadi satu kesatuan dan belum
terpisah, karena pemegang saham masih harus bertanggung
jawab sampai kekayaan pribadinya.

Prinsip separate legal entity tersebut baru berlaku pada saat

perseroan telah memperoleh status badan hukum.

PT sebagai Badan Hukum yang Mandiri

(Separate Legal Entity)
12
Tanggung jawab terbatas menjadi titik yang
memisahkan kepribadian perseroan dengan
pemegang sahamnya.

Pasal 14 Ayat (2) UUPT 2007

menyebutkan bahwa apabila pendiri
melakukan perbuatan hukum atas nama
perseroan pada saat perseroan belum
memperoleh status badan hukum, maka akan
bertanggung jawab pribadi atas akibat hukum
yang ditimbulkan perbuatan hukum tersebut
dan tidak mengikat perseroan.

Artinya, belum ada pemisahan tanggung

jawab antara pribadi pendiri dan
perseroannya.
 Organ Perseroan Sebagai Alat Badan Hukum PT

Dewan Direksi
Rapat Umum Direksi
Pemegang Saham Organ yang menjalankan
Organ yang diberi fungsi pengawasan atas
(RUPS) jalannya pengurusan
kewenangan khusus
mewakili perseroan, perseroan oleh Direksi
RUPS merupakan untuk menjalankan
organ tertinggi suatu fungsi pengurusan
perseroan baik di dalam
PT dan memiliki hak maupun di luar
pengadilan.
veto di antara organ-
organ perseroan
lainnya
14
Thanks….

15