PANCASILA
(P5)
TEMA :GAYA HIDUP BERKELANJUTAN
TOPIK :PENGHIJAUAN LINGKUNGAN
SEKOLAH DENGAN SISTEM
HIDROPONIK
Hidroponik dan
Tanaman Hidroponik
01
APA ITU
HIDROPONI
K?
APA ITU
HIDROPONI
K
Istilah Hidroponik yang berasal dari bahasa
Latin yang berarti Hydro (air) dan Ponos
(kerja)
Tanaman yang tumbuh dengan sistem
hidroponik berproduksi dengan cepat dan
tidak membutuhkan media tanam luas. Agar
dapat tumbuh dengan baik, hidroponik amat
bergantung pada berbagai faktor seperti
pencahayaan, kualitas air, dan sirkulasi
udara yang baik.
Hidroponik adalah penggabungan cara bercocok tanam
dengan menggunakan air dan menekankan pada
pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi tanaman, sehingga
tanaman tidak ditanam diatas tanah.
Sistem Air
Air yang tidak diberi filter
dan cenderung
Suhu menggunakan wadah sempit
akan memengaruhi
Suhu adalah hal yang harus Kesehatan tanaman
diperhatikan walaupun
hidroponik bisa
mendapatkan oksigen dan
beberapa zat lainnya dari air
Bibit
ataupun nutrisi
Tanaman yang baik berasal
dari perawatan dan bibit
yang unggul
Jenis- Jenis
Tanaman
Hidroponik
Yang umum
Selada
selada yang biasanya digunakan pada
selada atau lalapan adalah tanaman
hidroponik. Selada memiliki usia
panen yang tergolong pendek, sekitar
30 sampai 45 hari. Jenis selada paling
sering dibudidayakan adalah selada
daun hijau dan selada daun merah.
Pakcoy
Pakcoy sebagai sayuran yang mengandung
banyak vitamin dan mineral dapat ditanam
dengan sistem hidroponik. Cara
menanamnya relatif mudah dilakukan.
Usia panen dari pakcoy juga tergolong
singkat sekitar 30 hari.
Kangkung
kangkung termasuk sayuran yang dapat ditanam
dengan metode hidroponik. Jenis yang dapat ditanam
secara hidroponik adalah kangkung darat.
• Tomat Merah
• Sayur Pakcoy.
• Sayur Kailan.
• Ketumbar
• Strawberry
FAKTOR PERTUMBUHAN HIDROPONIK
Selain itu, ada beberapa faktor yang mendukung
pertumbuhan tanaman hidroponik diantaranya:
1.Air Baku
Air baku adalah air yang murni belum dicampur dengan campuran apapun dan
tidak boleh mengandung klorin atau zat-zat yang akan tercemar lainnya.
Tanaman sangat membutuhkan air untuk pertumbuhan, dengan volume air yang
cukup dan kualitas yang baik selain itu kadar / konsentrasi pada air pun perlu
diperhatikan dengan pH yang tepat dengan pH optimal yaitu sekitar 5.5 (netral) –
6.5 (basa), jika melebihi pH kemungkinan tanaman tidak tumbuh dengan baik
menghambat kerja akar dalam penyerapan nutrisi yang akan berakibat pembusuk
2. Suhu dan Udara
Selain air, suhu udara pun harus diperhatikan karena suhu yang
terlalu tinggi atau rendah, akan mengakibatkan pertumbuhan tanaman
terganggu sehingga mengurangi produktivitas tanaman. Suhu ruang
ideal untuk tanaman biasanya antara 18 – 25° C. Jika akan fokus
bertanam jangan abaikan hal ini, gunakanlah alat pengukur suhu
ruangan untuk memastikan suhu.
Lalu kebutuhan nutrisi pun perlu dipahami untuk dapat tumbuh
dengan baik, tanaman pada umumnya membutuhkan unsur hara yang
sangat kompleks dengan pengelompokan dibagi menjadi dua yaitu
unsur hara makro dan unsur hara mikro
3. Media tanam
Media tanam pun menjadi suatu kebutuhan yang
dapat berpengaruh terhadap pertumbuhan
tanaman, biasanya media yang wajib digunakan
air, zat hara dan oksigen. Adapun bahan media
tanaman hidroponik seperti pasir, arang, sekam,
kerikil dan spons
4. Kelembapan
Ini pun wajib diperhatikan jangan sampai diabaikan,
kelembaban untuk tanaman hidroponik berfungsi untuk
mengetahui persentase kandungan air di udara. Biasanya
kondisi optimal berkisar 70% RH (Relative Humidity) jika diatas
batas optimal daya serap pada akar untuk mendapatkan unsur
hara akan berkurang, sebaliknya jika kondisi RH dibawah 70%
akan mengakibatkan tanaman menjadi cepat layu. Maka harus
selalu diperhatikan ya, kondisi kelembaban sekitar.
SELESAI
DAN
TERIMAKA
SIH
Tugas Kelompok
1. Mengambar Macam-
Macam Pola Tanaman Hidroponik.
2. Minimal Satu Kelompok 4 Pola Yang Berbeda.
3. Berikan warna kepada gambar yang sudah kalian
buat