Anda di halaman 1dari 17

SISTEM

INFORMASI
MANAJEMEN
Nurman Sahar, S.SI, M.M
01 DEFENISI PENGEMBANGAN SISTEM

02 TAHAP PENGEMBANGAN SISTEM

PENGEMBANGAN
SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN 03 TIM PENGEMBANGAN SISTEM

04
PRINSIP PENGEMBANGAN SISTEM
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Pengembangan system merupakan proses untuk menciptakan


atau memodifikasi system informasi manajemen untuk
menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau
memperbaiki sistem yang telah ada dalam memenuhi kebutuhan
organisasi.

3
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Tujuan pengembangan sistem informasi manajemen adalah untuk
meningkatkan efektivitas dan efisiensi organisasi dalam menjalankan fungsi-
fungsinya. Sistem informasi manajemen yang baik dapat membantu organisasi
untuk:
 Meningkatkan pengambilan keputusan
 Meningkatkan produktivitas
 Meningkatkan kualitas produk dan layanan
 Meningkatkan kepuasan pelanggan
 Meningkatkan efisiensi biaya

4
PERBEDAAN EFEKTIVITAS DAN EFESIENSI

ASPEK EFEKTIVITAS EFISIENSI

kemampuan untuk mencapai tujuan kemampuan untuk menggunakan


yang telah ditetapkan. Efektivitas dapat sumber daya secara optimal untuk
Pengertian diukur dengan membandingkan hasil yang mencapai tujuan. Efisiensi dapat diukur
telah dicapai dengan tujuan yang telah dengan membandingkan input yang
ditetapkan digunakan dengan output yang dihasilkan.

Fokus Tujuan Sumber daya

Pengukuran Perbandingan hasil dengan tujuan Perbandingan input dengan output

Sebuah perusahaan yang berhasil Sebuah perusahaan yang dapat


Contoh mencapai target penjualannya adalah memproduksi barang dengan biaya
efektif yang rendah adalah efisien

5
ALASAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN

Adanya Instruksi
Adanya instruksi-instruksi (directive), baik sifatnya
intern organisasi dengan adanya kebijakan tertentu,
maupun sifatnya ekstern misalnya adanya kebijakan
Meraih kesempatan
perintah, pasar, dsb
 Pasar baru yang ingin dimasuki
 Produk atau layanan baru yang ingin
dikembangkan Ada Persoalan
 Peningkatan efisiensi biaya
 Data yang tidak akurat atau tidak lengkap
 Peningkatan kepuasan pelanggan
 Proses bisnis yang tidak efisien
 Ketidakefektifan pengambilan keputusan
 Kualitas produk atau layanan yang tidak
memuaskan
 Kepuasan pelanggan yang rendah

6
ALASAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN

Contoh ada Persoalan

Contoh pengembangan sistem informasi manajemen karena ada masalah:


 Sebuah perusahaan manufaktur memiliki masalah dengan data produksinya yang tidak akurat. Sistem informasi
manajemen yang ada saat ini tidak dapat memproses data produksi dengan baik, sehingga perusahaan tidak dapat
membuat laporan produksi yang akurat. Perusahaan memutuskan untuk mengembangkan sistem informasi
manajemen baru yang dapat memproses data produksi dengan lebih akurat.
 Sebuah bank memiliki masalah dengan proses bisnisnya yang tidak efisien. Waktu yang dibutuhkan untuk
memproses transaksi nasabah terlalu lama. Perusahaan memutuskan untuk mengembangkan sistem informasi
manajemen baru yang dapat mengotomatiskan proses bisnisnya, sehingga proses bisnisnya menjadi lebih efisien.
 Sebuah perusahaan retail memiliki masalah dengan kualitas layanannya yang tidak memuaskan. Perusahaan tidak
dapat memberikan informasi yang akurat kepada pelanggan tentang ketersediaan produk dan harga produk.
Perusahaan memutuskan untuk mengembangkan sistem informasi manajemen baru yang dapat memberikan
informasi yang akurat kepada pelanggan tentang ketersediaan produk dan harga produk.

7
ALASAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN

Contoh adanya Instruksi

 Pimpinan sebuah perusahaan manufaktur memutuskan untuk memasuki pasar baru. Perusahaan
perlu mengembangkan sistem informasi manajemen baru yang dapat membantunya untuk memasuki
pasar baru tersebut.
 Pimpinan sebuah bank memutuskan untuk mengembangkan produk atau layanan baru. Perusahaan
perlu mengembangkan sistem informasi manajemen baru yang dapat mendukung pengembangan
produk atau layanan baru tersebut.
 Pimpinan sebuah perusahaan retail memutuskan untuk meningkatkan efisiensi biaya. Perusahaan
perlu mengembangkan sistem informasi manajemen baru yang dapat membantunya untuk
meningkatkan efisiensi biaya.

8
ALASAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN

Contoh ada kesempatan

 Sebuah perusahaan manufaktur memiliki kesempatan untuk meningkatkan penjualannya dengan menggunakan saluran
penjualan online. Perusahaan perlu mengembangkan sistem informasi manajemen baru yang dapat mendukung
penjualan online.
 Sebuah bank memiliki kesempatan untuk meningkatkan pendapatannya dengan menawarkan produk atau layanan
baru. Perusahaan perlu mengembangkan sistem informasi manajemen baru yang dapat mendukung pengembangan
produk atau layanan baru tersebut.
 Sebuah perusahaan retail memiliki kesempatan untuk meningkatkan kepuasan pelanggannya dengan memberikan
layanan pelanggan yang lebih baik. Perusahaan perlu mengembangkan sistem informasi manajemen baru yang dapat
mendukung penyediaan layanan pelanggan yang lebih baik.

9
ALASANPENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN
INDIKATOR
PENGEMBANGAN
SIM 01 File-file kurang teratur

02 Tidak Tepat Waktu

03 Biaya Operasi Tinggi

04 Ada Keluhan Pelanggan


05 Pembayaran Gaji Terlambat
06 Laporan yang tidak tepat waktu
TAHAP PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN METODE SDLC
PERENCANAAN PEMELIHARAAN
DESAIN SISTEM
Estimasi kebutuhan fisik, tenaga
Untuk memenuhi kebutuhan , desain
kerja dan dana yang dibutuhkan Memelihara sistem, memperbaiki, dll
basis data, desain aplikasi, perangkat, dll
TAHAPAN
PENGEMBANGA
N SIM

ANALISIS IMPLEMENTASI
Tahap analisis untuk menemukan Tahap penerapan, pemeilihan pelatihan dan personel,
kelemahan, dan jadi usul perbaikan pemilihan tempat install, pengetesan sistem. dll

11
PRINSIP PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN
LIBATKAN PARA PENGGUNA SISTEM GUNAKAN PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH

RANCANG SISTEM AGAR MUDAH BERUBAH DOKUMENTASIKAN SEMUA TAHAP PENGEMBANGAN


DAN BERKEMBANG

ANGGAP SISTEM INFORMASI SEBAGAI JANGAN TAKUT UNTUK MEMBATALKAN


MODAL INVESTASI

12
TIM PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN
Manajer proyek bertanggung jawab untuk merencanakan, mengkoordinasikan, dan
mengawasi proses pengembangan sistem informasi. Manajer proyek harus memastikan
Manajer Proyek bahwa proyek pengembangan sistem informasi berjalan dengan lancar dan sesuai dengan
anggaran dan jadwal yang telah ditetapkan.

Analis sistem bertanggung jawab untuk memahami kebutuhan pengguna dan


Ketua analis sistem mendefinisikan spesifikasi sistem informasi. Analis sistem harus melakukan
wawancara, survei, dan observasi untuk memahami kebutuhan pengguna

Perancang sistem bertanggung jawab untuk merancang sistem informasi yang


Perancang Sistem memenuhi spesifikasi yang telah didefinisikan oleh analis sistem. Perancang
sistem harus menggunakan berbagai alat dan teknik untuk mendesain sistem
informasi.
Pemrogram bertanggung jawab untuk mengimplementasikan sistem informasi
Programming yang telah dirancang oleh perancang sistem. Pemrogram harus menggunakan
berbagai bahasa pemrograman dan alat untuk mengimplementasikan sistem
informasi.

13
TIM PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN
Pengujian bertanggung jawab untuk memastikan bahwa sistem informasi yang
telah diimplementasikan berfungsi dengan baik dan memenuhi kebutuhan
Pengujian pengguna. Pengujian harus menggunakan berbagai teknik pengujian untuk
memastikan bahwa sistem informasi bebas dari kesalahan.

Pemeliharaan bertanggung jawab untuk menjaga sistem informasi agar tetap


Pemeliharaan berfungsi dengan baik. Pemeliharaan harus melakukan perbaikan dan
peningkatan sistem informasi jika diperlukan.

14
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN METODE SDLC
Sumber Tahapan-tahapan dalam SDLC
Alter (1992) Inisiasi, pengembangan, implementasi, dan operasi dan perawatan

Fabbri dan Schwab (1992) Studi kelayakan, rencana awal, analisis sistem, desain sistem, dan
implementasi sistem

Hoffer, George, dan Valacich Identifikasi dan seleksi proyek, inisiasi dan perencanaan proyek, analisis,
(1998) perancangan logis, perancangan fisik, implementasi, dan perawatan

McLeod (1998) Perencanaan, analisis, perancangan, implementasi

Laudon & Laudon (1998) Definisi proyek, studi sistem, desain, pemrograman, instalasi, dan
pascainstalasi

15
MARI KITA BERDISKUSI
Model Rapid Application Development (RAD)
MODEL PROTOTYPE

Model Agile Metode Pengembangan Extreme Programming

Metode Spiral

16
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai