Anda di halaman 1dari 13

MENCAPAI KINERJA

OPERASIONAL YANG PRIMA DAN


KEDEKATAN DENGAN
PELANGGAN: APLIKASI
PERUSAHAAN
KELOMPOK 2 :
• Indi Widiyaningsih
• Melawati
• Wafa Yolanadia

Sistem Informasi Manajemen
I. SISTEM PERUSAHAAN
Apa itu Sistem Perusahaan?
• Sistem perusahaan yang juga disebut sebagai sistem perencanaan sumber daya
perusahaan (Enterprise Resource Planning / ERP), yang didasarkan pada rangkaian
modul perangkat lunak terpadu dan database pusat umum.
• Database mengumpulkan data dari berbagai divisi dan departemen di perusahaan, dan
dari sejumlah besar proses bisnis utama di bidang manufaktur dan produksi, keuangan
dan akuntansi, penjualan dan pemasaran, dan sumber daya manusia, membuat data
tersedia untuk aplikasi yang mendukung hampir semua dari aktivitas bisnis internal
organisasi.

Sistem Informasi Manajemen
Bagaimana Sistem Perusahaan Bekerja?

Proses bisnis Dalam sistem


perusahaan
1) Proses keuangan dan akuntansi
2) Proses sumber daya manusia
3) Proses manufaktur dan produksi
4) Proses penjualan dan pemasaran

Sistem Informasi Manajemen
Nilai Bisnis Sistem Perusahaan
• Sistem perusahaan digunakan untuk meningkatkan efisiensi operasional dan
memberikan informasi kepada manajer dalam pengambilan keputusan.
• Berguna untuk menegakkan praktik pelaksanaan standar dan data sehingga setiap
orang dapat menjalankan bisnis dengan cara yang sama.
• Sistem perusahaan membantu perusahaan untuk menanggapi permintaan
pelanggan dengan cepat, karena sistem tersebut mengintegrasikan data pesanan,
produksi, dan pengiriman.
• Sistem perusahaan memungkinkan perusahaan untuk mencari tahu setiap saat
bagaimana unit orgaisasional dalam bekerja, menentukan produk yang
menguntungkan dan tidak menguntungkan,serta menghitung biaya bagi
perusahaan secara keseluruhan.

Sistem Informasi Manajemen
II. SISTEM MANAJEMEN RANTAI PASOKAN
• Rantai Pasokan (supply chain) perusahaan merupakan jaringan organisasi dan
proses bisnis dari pengadaan bahan mentah, mengubah bahan mentah menjadi
barang setengah jadi atau barang jadi, dan mendistribusikannya ke pelanggan.
• Rantai pasokan menjadi penghubung antara pemasok, pabrik, pusat distribusi,
toko eceran, dan pelanggan untuk menyediakan produk, Bahan baku, informasi
dan pembayaran mengalir melalui rantai pasokan dua arah.

Sistem Informasi Manajemen
Ilustrasi Rantai Pasokan
Rantai Pasokan Perusahaan Sepatu Nike

Bagian hulu dari rantai


meliputi : pemasok perusahaan,
pemasok untuk para pemasok,
dan proses untuk membina
hubungan antara mereka.

Sedangkan bagian hilir :


berbagai organisasi dan proses
untuk mendistribusikan dan
mengirimkan produk kepada
pelanggan akhir.

Sistem Informasi Manajemen
Perangkat Lunak Manajemen Rantai Pasokan
1. Sistem Perencanaan Rantai Pasokan (supply chain planing Rantai Pasokan Global dan Internet
system) : a. Rantai pasokan global biasanya terbentang jarak
• Perencanaan pemesanan geografis lebih besar dan perbedaan waktu daripada
• Perencanaan penjadwalan dan produksi yang lebih baik rantai pasokan dalam negeri dan memiliki partisipan
• Perencanaan permintaan dari sejumlah negara berbeda. Standar kinerja
• Perencanaan distribusi bervariasi dari kawasan ke kawasan.
• Perencanaan transportasi
b. Rantai pasokan yang dipergunakan permintaan:
2. Sistem Pelaksanaan Rantai Pasokan (supply chain dari produksi didorong hingga menarik respons
execution system) pelanggan yang efesien.
• Komitmen pemesanan
• Produksi akhir
• Pengisian
• Manajemen distribusi
• Distribusi terbalik

Sistem Informasi Manajemen
Model Sistem Manajemen Rantai Pasokan
• Model dorong (push-based model), jadwal produksi utama
didasarkan pada peramalan permintaan produk, dan produk
tersebut “didorong” kepada pelanggan. Dengan arus informasi
yang baru sebagai akibat dari perangkat berbasis web,
manajemen rantai pasokan akan lebih mudah untuk mengikuti
model tarik.
• Model tarik (pull-based model) produksi berdasarkan
permintaan atau model yang dibangun berdasarkan pesanan.
Pesanan dari pelanggan akan memicu kejadian-kejadian dalam
rantai pasokan. Nilai bisnis sistem manajemen rantai pasokan?
Dengan mengimplementasikan jaringan dan sistem manajemen
rantai pasokan terintegrasi, perusahaan dapat meningkatkan
penjualan, menyeimbangkan penawaran terhadap permintaan,
mengurangi tingkat persediaan, meningkatkan layanan
pengiriman, mempercepat waktu untuk memasarkan produk, dan
memanfaatkan aset secara lebih efektif.

Sistem Informasi Manajemen
III. SISTEM MANAJEMEN HUBUNGAN
PELANGGAN
CRM (costumer relationship management)

• Suatu rangkaian aktifitas sistematis yang terkelola dalam mengambil dan mengintegrasikan data pelanggan
dari seluruh organisasi, mengonsolidasikan, menganalisis, lalu mendistribusikan hasilnya kepada berbagai
sistem dan pelanggan di seluruh perusahaan yang bertujuan untuk meningkatkan penjualan dan layanan
pelanggan.

Perangkat Lunak Manajemen Hubungan Pelanggan


Perangkat lunak CRM (costumer relationship management) hanya memiliki kelengkapan yang
minim, paket CRM yang lebih komprehensif memuat modul untuk manajemen hubungan mitra
(Partner ralationship management) dan manajemen hubungan karyawan (Employee
Relationship Management).
1. Sales Force Automation (SFA)
2. Layanan Pelanggan
3. Pemasaran

Sistem Informasi Manajemen
Nilai Bisnis Sistem Manajemen Hubungan
CRM Operasional Dan CRM Analitis Pelanggan
• CRM operasional meliputi aplikasi-aplikasi yang
berhadapan dengan pelanggan, seperti perangkat untuk • Meningkatkan kepuasan pelanggan.
SFA, pusat panggilan dan dukungan layanan • Menurunkan biaya pemasaran langsung.
pelanggan, dan otomatisasi pemasaran. • Pemasaran lebih efektif.
• Sedangkan CRM analitis meliputi aplikasi-aplikasi • Biaya untuk mempertahankan pelanggan menjadi rendah.
untuk menganalisis data pelanggan yang dihasilkan • Informasi dari sistem CRM meningkatkan pendapatan
oleh aplikasi CRM operasional intuk menyediakan penjualan dengan mengidentifikasi pelanggan dan segmen
informasi dalam rangka meningkatkan kinerja bisnis. yang paling menguntungkan.

Sistem Informasi Manajemen
IV. APLIKASI PERUSAHAAN: TANTANGAN
DAN KESEMPATAN BARU
Tantangan Bagi Aplikasi Perusahaan Kesempatan Baru
• Timbul biaya penggantian akibat peralihan data yang • Memungkinkan pemanfaatan aplikasi melalui web
tersimpan pada aplikasi sebelumnya. • Kemampuan untuk berintegrasi dengan system lainnya.
• Membutuhkan perubahan teknologi yang menyeluruh, juga • Menciptakan sebuah enterprise suite/ e-business suite untuk
perubahan operasional bisnis. membuat Manjemen Rantai Pasokan, Manajemen Hubungan
• Para karyawan baru harus menerima fungsi kerja dan Pelanggan, dan sisitem perusahaan bekerja sama erat satu
tangungjawab yang baru. sama lain.
• Membutuhkan pembelajaran organisasional yang baru. • Perusahaan dapat mencipatakan platform untuk proses bisnis
baru yang dapat mengintegrasikan informasi dari berbagai
macam aplikasi.

Sistem Informasi Manajemen
V. CRM SOSIAL DAN INTELIJEN BISNIS
• Peningkatan perangkat lunak CRM membantu perusahaan dalam
mengidentifikasi gagasan baru dengan cepat, meningkatkan
produktivitas, dan mempererat interaksi dengan pelanggan.

Apa Fungsi dari Fitur Intelijen Bisnis?


Seberapa Penting CRM Sosial ? Untuk membantu manajer mendapatkan informasi yang lebih
• Pelanggan diberikan ruang untuk memberikan saran bermakna dari sejumlah besar data yang dihasilkan oleh
tentang konsep baru danfitur perubahan dalam produk sistem.
perusahaan, sehingga mampu meningkatkan nilai • Fitur ini memberikan kemudahan perusahaan menghasilkan
produk. laporan yang fleksibel
• Customer Service untuk pelanggan dapat dilakukan • Dapat dilakukan analisis khusus, dashboard interaktif, serta
lebih cepat melalui sosial media seperti Facebook dan visualisasi data.
Twitter ketimbang melalui telepon dan surel. • Fitur ini mampu bekerja dalam perangkat genggam/mobile.
• Perangkat CRM Sosial memugkinkan perusahaan
memantau, menelusuri dan menganalisis aktivitas
sosial media kedalam proses

Sistem Informasi Manajemen
Thanks!
Do you have any questions?

Sistem Informasi Manajemen

Anda mungkin juga menyukai