Anda di halaman 1dari 30

LATIHAN SOAL UJI KOMPETENSI

Seorang perawat dinas shift malam di IGD Rumah Sakit. Pada saat bersamaan masuk 5
orang pasein. Pasien A mengeluh sakit kepala hebat, Pasien B dengan luka tusuk
abdomen, Pasein C dengan frekuensi napas 40x/menit, Pasien D dengan serangan
jantung dan pasein E dengan fraktur Pelvis
Pasien manakan yang menjadi prioritas pertama
a. Pasien A
b. Pasien B
c. Pasien C
d. Pasien D
e. Pasien E
Seorang perempuan (22 tahun) dibawa ke IGD pasca kecelakaan bermotor. Hasil
pengkajian ; nadi teraba lemah, frekuensi nadi 120x/menit, akral teraba dingin, suhu
36,4 C, sianosis di ujung jari dan bibir. Pasien mengalami penurunan kesadaran dengan
GCS 12 dan tampak fraktur femur yang telah di dibidai
Apakah tindakan yang tepat dilakukan perawat ?
a. Kontrol perdarahan balun tekan
b. Berikan cairan kristaloid dengan suhu hangat, 2 jalur intravena, guyur
c. Selimuti klien menggunakan selimut tebal
d. Berikan oksigen menggunakan sungkup 10L/menit
e. Ambil darah untuk pemeriksaan cressmatch
Seorang perempuan (52th) rawat di ICCU dengan CHF. Setelah makan siang, pasien
mengeluh nyeri dada kiri dan tak lama kemudian mengalami penuruanan kesadaran.
Tampak adanya gambaran vertikal fibrilasi pada monitor jantung dan tidak adanya napas
dan denyut nadi
Apakah tindakan yang tepat dilakukan oleh perawat ?
a. Melakukan CPR 30 : 2
b. Mengaktifkan code blue dan lakukan kompresi dada
c. Memberikan ventilasi menggunakan bag valve mask
d. Berkolaborasi dengan dokter dalam pemberian ephineprine setiap 5 menit
e. Memberikan kejut listrik
Seorang perempuan (23 tahun) ditemukan tim ambulance dengan luka bakar diseluruh
tubuh. Hasil pengkajian ; tampak sputum karbonat, rambut hidung gosong, frekuensi
napas 32x/menit dan terdengar bunyi stridor serta GCS 10.
Apakah tindakan yang tepat dilakukan perawat ?
a. Memberikan terapi oksigen dengan face mask 12L/menit
b. Meninggikan kepala pasien untuk mencegah terjadinya peningkatan tekanan
intracranial
c. Melakukan intubasi endoktrakeal
d. Melakukan suction
e. Membebaskan jalan napas dengan teknik jaw thrust
Seorang laki-laki berusia 24 tahun diantar keluarganya dengan menggunakan ambulan
ke UGD Rumah saki setelah mengalami cedera kapitis akibat kecelakaan lakalantas.
Setelah dilakukan pemeriksaan CT-scan, pasien didiagnosa edema cerebral dan segera
direncanakan untuk osmoterapi IV dengan Manitol 20% 0.5 gr/kg BB/6 jam.
Apakah tindakan yang wajib dilakukan perawat sebelum pemberian obat tersebut?
a. Mengukur frekuensi nadi
b. Mengukur tekanan darah
c. Mengukur saturasi oksigen
d. Monitoring status kesadaran
e. Mengukur frekuensi nafas
Seorang wanita berusia 32 tahun diantar ke UGD dengan mobil setelah mengalami
kebakaran rumah dan mengalami luka bakar serius derajat IIB didaerah dada sampai
perut dan kedua tangan 40 menit yang lalu. Diketahui BB pasien 50 Kg dan TB 163 cm
Berapakah kebutuhan resusitasi cairan dalam 8 jam pertama berdasarkan rumus
Parkland Baxter ?
a. 1800 ml
b. 2700 ml
c. 3600 ml
d. 5400 ml
e. 7200 ml
Seorang perempuan (34 tahun) dibawa ke UGD karena ditemukan pingsan, hasil
pengkajian CAB palpasi nadi carotis tidak teraba, mulut tampak sianosis dan segera
akan dilakukan Resusitasi jantung paru
Apakah langkah pertama yang akan dilakukan oleh pasien diatas
a. Berikan rangsangan kesadaran
b. Kompresi 30x ventilasi 2x
c. Lakukan bagging
d. Rawat luka daerah mulut
e. Berikan posisi mantap
Seorang perempuan berusia 56 tahun dibawa ke UGD dengan keluhan kesulitan
bernafas, frekuensi napas 28 x/menit tidak teratur, pasien punya riwayat asthma, hasil
pemeriksaan fisik TD 120/70 mmHg, frekuensi nadi 98 x/menit. Diberikan oksigen 3
l/menit, infuse baru terpasang dan diberikan posisi semi fowler. Intruski dokter segera
berikan amino phylin drip,
Apakah tindakan perawat selanjutnya pada pasien tersebut
a. Obat dimasukan kedalam cairan
b. Hitung tetesan obat dengan tepat
c. Observasi tanda tanda plebitis
d. Kaji pasien terhadap alergi obat
e. Observasi pola napas pasien
Seorang perempuan (56 th) dibawa ke UGD dengan keluhan cepat lelah dan napas
terasa berat. Hasil pemeriksaan fisik perut tampak membesar, edema extremitas, pasien
sangat lemah dan didiagnosa gagal jantung kongestif, TD 100/70 mmHg, frekuasni nadi
93x/menit, frekuasni napas 27x/menit tidak teratur. Pasien diberikan O2 3lt/menit,
diberikan Lasix injeksi intra vena. Instruksi dokter balance cairan dimonitoring secara
intensif
Apakah tindakan selanjutnya pada pasien diatas
a. Batasi minuman oral
b. Minimalkan cairan IV
c. Pasang dower kateter
d. Ukur intake dan output
e. Auskultasi edema paru
Pasien perempuan usia 35 tahun diatar oleh keluarga ke UGD dengan kondisi penurunan
kesadaran dialami sejak 15 menit lalu. Keluarga mengatakan pasien dengan riwayat
stroke. hasil pengkajian terdengar suara napas snorling. Pemeirksaan TD 150/100
mmHg, frekuensi nadi 120x/menit dan suhu 37,9 C. Perawat sedang melakukan head tilt
chin lift.
Apakah tindakan selanjutnya pada pasien diatas
a. Melakukan suction
b. Memasang orofaringeal airway
c. Memasang endotracheal tube
d. Melakukan jaw trust
e. Melakukan pemasangan infus
Seorang laki-laki berusia 65 tahun dirawat di rumah sakit dengan diagnosis DM.
hasil pengkajian didapatkan pasien tampak, gemetar, keluar keringat dingin. TD
100/60 mmHg, frek nadi 100x/menit, frek napas 22x/menit, suhu 36 ͦC. Pasien telah
disuntik dengan Atrrapid 30 menit yang lalu.
Apakah evaluasi tindakan pada kasus tersebut?
a. Monitor tingkat kesadaran
b. Monitor glukosa darah
c. Monitor balans cairan
d. Monitor tetesan infus
e. Monitor tanda vital
Seorang perempuan berusia 34 tahun dirawat dengan asma bronchiale. Hasil
pengkajian : mengeluh sesak, batuk produktif dengan dahak kental, dan lemas, TD
110/80 mmHg, frek nadi 88x/menit, frek napas 26x/menit, suhu 37,5 ͦC, auskultasi
paru terdengar wheezing dan ronchi, saturasi oksigen 93%. Perawat telah
memberikan terapi nebulizer Ventolin.
Apakah evaluasi utama setelah dilakukan tindakan tersebut?
a. Suara napas
b. Kemampuan batuk
c. Kenyamanan pasien
d. Nilai saturasi oksigen
e. Jumlah dan karakteristik sputum
Seorang perempuan berusia 52 tahun di ruang penyakit dalam dengan diare. Hasil
pengkajian : pasien mengeluh lemas, BAB sudah 8x, konsistensi encer, terdapat
lender, TD 100/60 mmHg, frek nadi 100x/menit, frek napas 24x/menit, suhu 38,3 ͦC,
keseimbangan cairan minus 600 cc/24 jam. Pasien mendapat infuse NaCl 30 tetes
per menit.
Apakah evaluasi pada kasus tersebut?
a. Tidak mengalami diare
b. Frek BAB berkurang
c. Toleransi terhadap aktivitas
d. Kebutuhan cairan terpenuhi
e. Tanda vital dalam batas normal
Seorang perempuan berusia 55 tahun dirawat diruang penyakit dalam dengan ulkus
diabetikum pada kaki kanan. Perawat sedang melakukan perawatan luka, setelah
membuka balutan kemudian mengkaji karakterisktik luka, tampak kemerahan pada
luka dan sebagian warna hitam. Kemudian perawat membersihkan luka dengan NaCl
0,9%.
Apakah prosedur selanjutnya pada kasus tersebut?
a. Mengeringkan luka
b. Melakukan nekrotomi
c. Memberikan obat pada luka
d. Memberikan kompres basah
e. Menutup luka dengan kassa steril
Seorang perempuan berusia 55 tahun terpasang Chest Tube yang disambungkan ke
Water Seal Drainage (WSD) dengan system 2 botol. Saat pasien bergerak, tiba-tiba
selang tertarik sehingga botol ke-2 tergelincir dan menyebabkan botol tersebut
pecah.
Apakah tindakan awal yang harus dilakukan perawat?
a. Sambungkan kembali ke botol yang utuh
b. Klem selang yang dekat dada
c. Lepaskan selang dari dada
d. Bersihkan pecahan botol
e. Ganti dengan botol baru
Seorang laki-laki berusia 60 tahun, datang ke poliklinik mata dengan keluhan
pandangan mata sebelah kanan kabur. Hasil pengkajian : visus 4/6, TIO 27 mmHg,
lensa tampak keruh, tampak gelisah, pasien tampak berhati-hati jika berjalan, TD
150/100 mmHg, frek nadi 80x/menit, frek napas 20x/menit, suhu 37 ͦC, 20x/menit.
Apakah masalah keperawatan utama pada kasus tersebut?
a. Cemas
b. Nyeri akut
c. Risiko cedera
d. Hambatan mobilitas fisik
e. Gangguan persepsi sensori
Seorang laki-laki berusia 52 tahun dirawat di ruang penyakit dalam diagnosis DM.
hasil pengkajian, mudah lelah, aktifitas dibantu orang lain, sering merasa haus, BB
turun, kulit kering, TD 120/80 mmHg, frek.nadi 80x/menit, frek napas 20x/menit,
dan hasil laboratorium gula darah sewaktu 569 mg/dl.
Apakah masalah keperawatan utama pada kasus
tersebut?
a. Deficit nutrisi
b. Intoleransi aktifitas
c. Kekurangan volume cairan
d. Kerusakan integritas kulit
e. Ketidakstabilan kadar glukosa darah
Seorang laki-laki usia 64 tahun dirawat diruang penyakit dalamdengan keluhan
sesak napas dan kedua kaki bengkak. Sesak dirasakan memberat saat pasien
beraktifitas. Hasil pengkajian pasien terlihat pucat dan sianosis, lemah tidak
berdaya, JVP meningkat, TD 100/70 mmHg, frek nadi 100x/menit, frek napas
24x/menit dan dangkal, serta poto thoraks menunjukkan CTR 65%.
Apakah masalah keperawatan yang tepat pada kasus tersebut?
a. Intoleraransi
b. Gangguan perfusi jaringan
c. Penurunan curah jantung
d. Pola napas tidak efektif
e. Kelebihan volume cairan
Seorang laki-laki berusia 48 tahun dirawat hari ke 3 dengan diagnosis gagal jantung
kongestif. Pasien mengeluh sesak bertambah, saat berjalan ke kamar mandi. Hasil
pemeriksaan fisik, frekuensi nadi 90x/menit, TD 150/90 mmHg, frek napas
28x/menit, urine 40 cc/jam, dan hasil EKG sinus rithym.
Apakah masalah keperawatan utama pada pasien tersebut?
a. Intoleransi aktifitas
b. Pola napas tidak efektif
c. Gangguan eliminasi urin
d. Kelebihan volume cairan
e. Gangguan perfusi jaringan
Seorang perempuan berusia 45 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan CKD.
Hasil pengkajian : edema di ekstremitas bawah, intake cairan 1000cc/24 jam, urin
output 100cc/24 jam, TD 150/90 mmHg, frek nadi 88x/menit, frek napas 28x/menit
dan suhu 37 ͦC. Pasien direncanakan hemodialisa.
Apakah pengkajian selanjutnya pada pasien tersebut?
a. Kaji adanya bunyi napas tambahan
b. Kaji adanya kenaikan berat badan
c. Kaji nilai ureum dan kreatinin
d. Kaji kadar haemoglobin
e. Kaji kecemasan
Seorang Anak laki-laki usia 7 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan badan panas
dan susah makan sejak 2 hari yang lalu. Hasil pengkajian: nyeri telan, tampak kulit
samping leher membesar (bullneck), terdapat pseudomembran. Frekuensi napas:
24x/menit, frekuensi nadi: 82x/menit, Suhu: 39,50C.
Pertanyaan soal: Apakah masalah keperawatan utama pada kasus tersebut?
a. hipertermia
b. risiko aspirasi
c. pola napas tidak efektif
d. kekurangan volume cairan
e. perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan
Seorang laki-laki berusia 35 tahun mengalami henti napas dan henti jantung di
ruang unit gawat darurat. Perawat langsung melakukan tindakan resusitasi jantung
paru (RJP) selama 2 menit, setelah itu perawat mengevaluasi keadaan pasien,
ternyata denyut nadi korban ada dan nafas tidak ada.
Manakah tindakan selanjutnya yang harus dilakukan?
a. Melakukan kembali tindakan resusitasi jantung paru
b. Merujuk pasien ke sarana pelayanan kesehatan terdekat
c. Memberikan bantuan nafas sebanyak 10 kali selama dua menit
d. Memposisikan klien ke dalam posisi miring mantap (recovery position)
e. Memberikan bantuan nafas sebanyak 20 kali selama dua menit
Seorang wanita berusia 63 tahun di rawat di CICU dengan keluhan rasa lelah dan
jantung berdebar debar. Rasa lelah bertambah jika banyak bergerak. Hasil
pemeriksaan menunjukkan TD : 111/74 mmHg, HR: 166 x/menit, RR:
20x/menit,terpasang oksigen 3 liter/menit, CRT: 3 detik. Hasil echocardigrafi
menunjukkan ischemic cardiomiopathy dan gambaran EKG terdapat
supraventrikular tachycardia. Apakah diagnosa keperawatan pada klien tersebut?
a. Intoleransi aktivitas
b. Inefektif pola napas
c. Penurunan cardiak output
d. Gangguan rasa nyaman nyeri
e. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan
Seorang pasien laki-laki 50 tahun korban kecelakaan lalulintas diantar ke unit
emergency dalam kondisi tidak sadar. Dari pemeriksaan fisik diperoleh data :
terdapat luka luka terbuka di dahi dan wajah disertai keluarnya darah dari hidung
dan telinga, tampak memar pada bagian abdomen, distensi abdomen (+), fraktur
terbuka ½ cruris dextra, akral dingin. Tanda vital : TD 90/50 mmhg, pernapasan
25x/menit, nadi 120 x/menit. Apakah label yang diberikan perawat di ruangan
Triase untuk pasien tersebut?
a. Merah
b. Kuning.
c. Hijau
d. Ungu
e. Hitam
Seorang anak laki-laki usia 5 tahun dibawa ibunya ke UGD dengan keluhan sesak
napas, nafsu makan turun. Hasil pengkajian: suara murmur, ekstremitas dingin, CRT
> 3 detik, frekuensi napas 24x/menit. Ibu mengatakan saat melakukan aktifitas anak
mudah lelah dan semakin sesak. Hasil pengkajian: saat menetek anak sering
mengalami kebiruan, kebiruan di kuku jari, dan sianosis pada sekitar mulut.
Frekuensi nadi 110x/menit, suhu 36,8)C.
Pertanyaan soal: Apakah masalah utama pada kasus tersebut tersebut?
a. gangguan pertukaran gas
b. gangguan perfusi jaringan
c. bersihan jalan napas tidak efektif
d. gangguan pola napas
e. penurunan curah jantung
Seorang laki-laki berusia 26 tahun diantar oleh keluarganya ke poliklinik RS Jiwa
karena berusaha. Berusaha mengamuk dan melempar barang- barang di rumahnya.
Pasien saat ini telah ditenangkan oleh ibunya namun tetap menunjukkan kemarahan
saat diajakan berkomunikasi
berkomunikasi dan berkata "Apa lihat-lihat? Kurang ajar semuanya! kemarahan
Jangan bertanya terus ". Apakah perilaku yang ditunjukkan pasien sesuai rentang
respon marah
a. Assertif
b. Frustasi
c. Pasif
d. Amuk
e. Agresif
Seorang laki-laki berusia 30 tahun, dirawat di RSJ alasan marah-marah dan
menolak obat. Hasil wawancara pasien mengatakan tidak mau bicara karena
dirinya mempunyai ilmu suci yang bisa menyembuhkan orang, bicara inkoheren
dan fligt of idea. Keluarga mengatakan pasien gagal ujian CPNS enam bulan lalu.
Apakah masalah keperawatan utama yang tepat pada kasus diatas?
a. Waham
b. Harga diri rendah
c. Kerusakan komunikasi
d. Regimen terapi inefektif
e. Risiko perilaku kekerasaan
Seorang laki-laki berusia 36 tahun dibawa kerumah oleh polisi kerumah sakit jiwa
karena mengamuk ditempat umum dan memukul orang ada didekatnya. Hasil
pengkajian diperoleh bahwa laki-laki tersebut mengalami perilaku kekerasan
sejak di PHK dari tempat kerjanya sebulan yang lalu dan tidak lama setelah itu ia
bercerai dengan istirinya.
Apakah rentang respon marah yang tepat pada kasus diatas ?
a. Pasif
b. Amuk
c. Asertif
d. Agresif
e. Frustasi
Seorang perawat sedang merawat pasien laki-laki berusia 25 tahun dengan post-op
amputasi kaki. Pasien menolak melihat puntung kakinya. Ketika perawat mencoba
untuk berdiskusi dengan pasien mengenai operasi pasien, Pasien menolak untuk
membicarakannya. Pasien juga menolak kunjungan keluarga. Apakah diagnosis
yang paling tepat untuk menggambarkan kasus ini ?
a. Takut
b. Cemas
c. Kurang Harapan
d. Ketidakberdayaan
e. Gangguan Body Image

Anda mungkin juga menyukai