Nutrisi Parenteral

Sapondra Wijaya
Cara Pemberian Nutrisi
Oral
Enteral
Parenteral
Definisi
Nutrisi Parenteral adalah suatu bentuk
pemberian nutrisi yang diberikan langsung
melalui pembuluh darah tanpa melalui
saluran pencernaan.
Fungsi
Tambahan makanan oral - tube feeding-
supplemental parenteral nutrition
Sebagai sumber nutrisi satu-satunya - Total
Parenteral nutrition (TPN).
TPN memerlukan larutan yang mengandung asam
amino, karbohidrat, lemak, elektrolit, trace
elements, dan vitamin.
Jenis Nutrisi Parenteral
1. Nutrisi Parenteral Sentral.
Diberikan melalui vena sentral
Digunakan dalam waktu singkat sampai < 4minggu.
jika > 4 minggu,diperlukan permanent cateter

2. Nutrisi Parenteral Perifer.

Diberikan melalui perifer vena.
Digunakan untuk jangka waktu singkat 5 -7 hari
Indikasi
Sebagai pengganti untuk oral nasogastrik, bila ini
tidak efektif, tidak memungkinkan dan berbahaya.
Sebagai supplemen untuk pasien yang kehilangan
banyak nitrogen (pasien dengan luka bakar,kanker
metastatic,radiasi dan chemoteraphy.
Mengistirahatkan gastrointestinal
Macam-macam Nutrisi Parenteral
Lemak
Lipid diberikan sebagai larutan isotonis yang dapat
diberikan melalui vena perifer .
Lipid diberikan untuk mencegah dan mengoreksi
defisiensi asam lemak.
Karbohidrat
Beberapa jenis karbohidrat yang lazim menjadi sumber
energi dengan perbedaan jalur metabolismenya adalah :
glukosa, fruktosa, sorbitokl, maltose, xylitol.
Lanjutan...
Protein/ Asam Amino
Selain kalori yang dipenuhi dengan karbohidrat dan
lemak, tubuh masih memerlukan asam amino untuk
regenerasi sel.
Pemberian protein tidak untuk menjadi sumber energi
Karena itu pemberian protein / asam amino harus
dilindungi kalori yang cukup, agar asam amino yang
diberikan ini tidak dibakar menjadi energi
Jangan memberikan asam amino jika kebutuhan kalori
belum dipenuhi.
Terima Kasih